PT BNI Life Insurance

Compliance Division
 Upaya pencegahan
penggunaan BNI Life
sebagai alat/media TPPU &
PT

Membangun kesadaran
insan BNI life untuk
menerapkan prinsip
mengenal Nasabah /KYC
 I Pengenalan Dasar APU-PPT

II Prinsip Mengenal Nasabah

III Pemantauan Transaksi Nasabah

I Pengenalan Dasar APU - PPT

UU No. 8 Tahun 2010

• Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang

UU No. 9 Tahun 2013

• Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pindana Pendanaan Terorisme

UU No. 40 Tahun 2014

• Usaha Perasuransian

POJK No. 69 tahun 2016

• Perusahaan Asuransi wajib menerapkan program anti pencucian uang dan pencegahan pendanaan terorisme

POJK No. 23 tahun 2019

• Petunjuk Strategis dan Teknis untuk penerapan program anti pencucian uang dan pencegahan pendanaan terorisme

Standar Praktik dan Kode Etik Tenaga Pemasar Asuransi Jiwa – AAJI
• Mematuhi segala ketentuan dan mengikuti pelatihan APU-PPT

Perjanjian Keagenan
• Melakukan seleksi awal terhadap calon Nasabah dan menerapkan Prinsip Mengenal Nasabah (“Know Your
Customer”)
I Pengenalan Dasar APU - PPT

Apa itu Pencucian Uang ???

Perbuatan menempatkan, mentransfer,
membayarkan, membelanjakan, menghibahkan,
menyumbangkan, menitipkan, membawa ke luar
negeri, menukarkan, atau perbuatan lainnya atas
Harta Kekayaan yang diketahuinya atau patut
diduga merupakan Hasil Tindak Pidana dengan
maksud untuk menyembunyikan, atau
menyamarkan asal usul Harta Kekayaan sehingga
seolah-olah menjadi Harta Kekayaan yang sah.

Apa itu Pendanaan Terorisme ???

Segala perbuatan dalam rangka menyediakan,
mengumpulkan, memberikan, atau meminjamkan
Dana, baik langsung maupun tidak langsung,
dengan maksud untuk digunakan dan/atau yang
diketahui akan digunakan untuk melakukan
kegiatan terorisme, organisasi teroris, atau teroris
I Pengenalan Dasar APU - PPT

25 Tindak Pidana Asal Pencucian uang

Korupsi B. Perbankan Penipuan

Penyuapan B. Pasar Modal Pemalsuan uang
Narkotika B. Perasuransian Penggelapan
Psikotropika B. Kepabeanan Perjudian
Penyelundupan tenaga kerja B. Cukai Prostitusi
Penyelundupan imigran

Perdagangan orang B Perpajakan

P. senjata gelap B Kehutanan
Terorisme Lingkungan hidup
Penculikan Kelautan dan perikanan
Pencurian Pidana lainnya penjara 4 tahun atau lebih
 I Pengenalan Dasar APU - PPT

3 Steps of Money Laundering

Stage 2 : Stage 3 :
Stage 1 :
Memindahkan / Mengembalikan dana
yang telah tampak
Menempatkan hasil mengubah bentuk sah kepada
kejahatan kedalam dana untuk pemiliknya, sehingga
sistem keuangan mempersulit dapat digunakan
pelacakan dengan aman
I Pengenalan Dasar APU - PPT

RISK BASED APPROACH

Pendekatan berbasis risiko, minimal dinilai

berdasarkan:

1. Profil Nasabah

2. Produk

3. Area Geografis

4. Saluran Distribusi
 I Pengenalan Dasar APU - PPT

Update Penetapan Risk Based Approach Tahun 2018

II Prinsip Mengenal Nasabah

1. Identifikasi
Nasabah

2. Verifikasi
Identitas

CUSTOMER DUE DILIGENCE

 II Prinsip Mengenal Nasabah

Mahasiswa / Pelajar
Politically Exposed Person
(“PEP”) Tercantum dalam DTTOT

Profesi tertentu PNS

Ibu Rumah Tangga Kesesuaian Premi dan

Penghasilan

Pejabat BUMN Tercantum Sanction List

Pejabat, pegawai, Pejabat Kementerian

petugas pelayanan
publik
Pejabat, pegawai,
petugas penyedia jasa
Keluarga PEP sampai keuangan Perusahaan yang
dengan derajat kedua dimiliki oleh PEP
Termasuk mengidentifikasi siapa Beneficial Owner dan Beneficiary
II Prinsip Mengenal Nasabah

1. Tidak
memberikan
identitas

2. Sindikat
teroris

3. Tersangka/
terpidana
tindak pidana
III Pemantauan Transaksi Nasabah

On going monitoring

1. Monitor transaksi yang

mencurigakan

2. Melakukan pemantauan
lebih ketat terhadap
customer berisiko tinggi

3. Melaporkan transaksi
mencurigakan kepada
pusat pelaporan dan
analisis transaksi keuangan
(PPATK)
 III Pemantauan Transaksi Nasabah

PATUT DICURIGAI
Transaksi yang tidak ekonomis dan tidak masuk akal
Transaksi dalam jumlah besar
Transaksi yang melibatkan pihak yang tidak dikenal
Profil Nasabah tidak sesuai dengan penghasilan
Terdapat Transaksi Penarikan dana dalam waktu singkat
 III Pemantauan Transaksi Nasabah

Pelaporan & Rujukan ke UKPN

▪ Rujukan ke UKPN melalui email untuk transaksi yang mencurigakan
▪ Dialamatkan ke :
melani.salmadini@bni-life.co.id
risa.anindita@bni.life.co.id
sebagai Pejabat Pelaksana UKPN
▪ UKPN akan mempelajari & menganalisis kasus dan mendapatkan
persetujuan dari Direksi sebelum melaporkan kepada PPATK.
DILARANG menyebarkan informasi transaksi yang mencurigakan dengan orang yang
tidak berwenang!!
DILARANG membocorkan informasi customers!!
 Sales Force Awareness

Jadi, Siapa yang bertanggung jawab untuk

Anti Pencucian dan Pendanaan Teroris?
Sales Force Awareness

Apa yang harus kita

lakukan?
● Membaca, memahami dan
mematuhi Kebijakan APU –
PPT dan Pedoman serta
petunjuk manual departemen
Anda

● Know Your Customers

● Pastikan catatan yang layak

● Waspada dan melaporkan

apapun yang mencurigakan
kepada Risk Management &
Compliance
PT BNI Life Insurance
Compliance Division
 Memahami sarana
Meningkatkan efektif untuk melaporkan
pengendalian intern, setiap pelanggaran
mencegah terjadinya untuk memperkuat
penyimpangan lingkungan
operasional yang pengawasan dan
merugikan pelaksanaan tata
Perusahaan kelola Perusahaan
yang baik
 I Pengenalan Dasar tentang Fraud

II Strategi Anti Fraud

III Whistleblowing System

I Pengenalan Dasar Anti Fraud

✓ Dasar Hukum

Surat Edaran OJK No 46/SEOJK.05/2017 “SEOJK 46”

Tentang Pengendalian Fraud, Penerapan Strategi Anti Fraud,
dan Laporan Strategi Anti Fraud bagi Perusahaan Asuransi,
Perusahaan Asuransi Syariah, Perusahaan Reasuransi,
perusahaan Reasuransi Syariah, atau Unit Syariah

Pedoman Perusahaan No. Sertifikasi No.

DIR/RSK/Sertif/63.01/0818 per 24 Agustus 2018 Tentang
Kebijakan Strategi Anti Fraud PT BNI Life Insurance

Pedoman Perusahaan No. Sertifikasi No. DIR/RSK/Sertif/180/0318

per 14 maret 2018 Tentang Kebijakan Pelanggaran
(Whistleblowing Policy
I Pengenalan Dasar Anti Fraud

✓ Definisi Fraud

Apa itu Fraud ?

Fraud adalah tindakan penyimpangan atau
pembiaran yang sengaja dilakukan untuk
mengelabui, menipu atau memanipulasi Nasabah
atau pihak lain yang terjadi dilingkungan perusahaan
dan/atau menggunakan sarana Perusahaan sehingga
Perusahaan, pemegang polis, tertanggung, peserta
atau pihak lain yang menderita kerugian dan/atau
pelaku fraud memperoleh keuntungan keuangan
baik secara langsung maupun tidak langsung.
 I Pengenalan Dasar Anti Fraud
✓ Jenis- jenis Fraud

Kecurangan

Penggelapan asset

Pembocoran informasi

Tindak pidana
peasuransian

Tindakan lainnya yang

merugikan Perusahaan Tindak pelanggaran atau tidak
dipatuhinya prosedur/ketentuan
KELALAIAN ???? yang berlaku disebabkan sikap batin
dalam melakukan perbuatan bukan
karena kesengajaan namun sebagai
akibat dari sikap ketidakhati-hatian
 I Pengenalan Dasar tentang Fraud

✓ Faktor Penyebab Fraud

Opportunity / Kesempatan :
✓ Sistem pengendalian
internal yang lemah
✓ Kurang atau tidak adanya
audit

Rationalization / Alasan Pressure / Tekanan :

Pembenaran : faktor internal maupun
pelanggaran tersebut eksternal
tidak dianggap sebagai
kesalahan sehingga ada
pembiaran
 I Pengenalan Dasar tentang Fraud

✓ Faktor Penyebab Fraud

R
A
Pemegang Polis menitipkan uang setoran kepada Pemasar
O T
P Pemegang Polis menitipkan form withdrawal / surrender
I
P
O kepada Pemasar
O
R N
T A
Leader yang kurang memahami jobdesk dari tim nya
U L
N I
I Z
T A
Belum adanya SOP terkait proses yang dikerjakan
Y T
I
O Penyalahgunaan jabatan dan tanggung jawab
N

01
 I Pengenalan Dasar tentang Fraud

R
A Dianggap sudah menjadi kebiasaan
T
I
O Berdalih memelihara hubungan denan pemegang polis
N
A
L
I
Dilakukan secara bersama-sama
Z
A
T Meminjam asset dan akan dikembalikan kemudian
I
O
N Tidak pernah mendapat teguran atas hal tersebut

01
 I Pengenalan Dasar tentang Fraud

Gaya Hidup

M
O Hutang
T
I Keluarga
V
A
S Pencapaian Target
I
Judi

01
 II POLICY SUMMARY – PILLAR OF ANTI FRAUD
Strategi Anti Fraud

Pillar 1 Pillar 2 Pillar 3 Pilar 4

Pencegahan Deteksi Investigasi, Pelaporan Pemantauan, Evaluasi &

and Sanksi Tindak Lanjut
Memuat langkah- Memuat langkah- Memuat langkah-
Memuat Langkah-
langkah/Perangkat langkah/Perangkat langkah/Perangkat
langkah / perangkat
dalam mengidentifikasi dalam memperoleh dalam memantau dan
untuk mengurangi
dan menemukan fraud informasi secara detail, mengevaluasi Fraud
potensi risiko terjadinya
dalam kegiatan sistem pelaporan dan serta mekanisme tindak
Fraud
Perasuransian pengenaan sanksi atas lanjut
Fraud dalam kegiatan
Perasuransian

Pilar perlu dilakukan terus menerus berdasarkan hasil review dan data history fraud
 Anti Fraud
✓ Implementasi Strategy Anti Fraud
PILLAR 1 - PENCEGAHAN PILLAR 2 - DETEKSI

✓ Anti Fraud Culture

o Employee & Customer Awareness :
Pakta Integritas, Anti Fraud Training
✓ Identifikasi Kerawanan
o Perangkat Resiko Operasional ✓ Whistleblowing System (WBS)
✓ Know Your Employee (KYE) Investigasi, Pelaporan
o PerluasanPemantauan, Evaluasi
Ruang Lingkup Pelapor
o Identifikasi awal & Screening Watchlist Deteksi
dan Sanksi ✓ Surprise Audit dan Tindak lanjut
o Checklist irregularities
o Pemeriksaan proses penjualan,
✓ Know Your Customer (KYC)
Memuat
o Anti Money Langkah-
Laundrying Implementation
Investasi, Pengadaan
Memuatbarang dan jasa
langkah-
✓ Third Party Due Dilligence ✓ Surveillance Sytstem
langkah/Perangkat
langkah / perangkat o CCTV installation
o Compliance Checklist Procurement, dalam memantau
untuk mengurangi
Gratification Policy o Voice Recorder
✓ Fraudpotensi
Preventionrisiko
Procedure dan mengevaluasi
Updating SOP
oterjadinya FraudFraud Fraud serta
mekanisme tindak
lanjut
PILLAR 4 – PEMANTAUAN, EVALUASI, PILLAR 3 – INVESTIGASI,
TINDAK LANJUT PELAPORAN, SAKSI
✓ Investigation
✓ Monitoring Internal dan Eksternal o Internal Investigation : Compliance and
✓ Fraud Profiling Internal Audit
o Evaluasi dari data history fraud o Eksternal Investigation : Legal &
✓ Tindak lanjut Investigasi
o Comitte Anti Fraud Meeting ✓ Reporting
o Compliance Index o Internal : Reporting SAF Implementation
o Eksternal : Reporting to Regulator
✓ Penalty
 IMPLEMENTATION

✓ Sharing Knowledge to Agent and Employee

✓ Socialization through train to trainer in Agency
✓ Socialization through Flyer by email and whatsapp
 Whistleblowing System

01