RANCANGAN ASESMEN MATA

PELAJARAN MATEMATIKA YANG

EFEKTIF DALAM PJJ LURING

SUPINAH
WIDYAISWARA PPPPTK MATEMATIKA
JULI 2020
1
 PERANCANGAN ASESMEN MATA PELAJARAN
MATEMATIKA YANG EFEKTIF DALAM PJJ
LURING

SE Sekjend Kemendikbud
Kebijakan, dan No 15/2020: Tentang
Panduan pedoman penyelenggaraan
Penyelenggaraan belajar dari rumah, dalam
BDR dalam Masa masa darurat penyebaran
Darurat corona (covid-19)
Penyebaran
Covid-19
SE Mendikbud NO 4/2020:
Pelaksanaan Pendidikan
dalam masa darurat covid-19

2
MASA PANDEMI – HATI-HATI
v Kesehatan dan keselamatan peserta didik, pendidik, tenaga
kependidikan, keluarga, dan masyarakat merupakan prioritas
utama dalam menetapkan kebijakan pembelajaran (SKB
Mendikbud, Menag, Menkes, & Mendagri Tahun 2020)

v Belajar dari Rumah melalui pembelajaran daring/jarak jauh

dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang
bermakna bagi siswa, tanpa terbebani tuntutan menuntaskan
seluruh capaian kurikulum untuk kenaikan kelas maupun keluiusan
(SE Mendikbud No 4 Tahun 2020)

v Aktivitas dan penugasan selama BDR dapat bervariasi antar

daerah, satuan pendidikan dan Peserta Didik sesuai minat dan
kondisi masing-masing, termasuk mempertimbangkan
kesenjangan akses terhadap fasilitas BDR (SE Sesjen No 15 Tahun
2020)
3
KAITAN ANTARA PEMBELAJARAN DAN
PENILAIAN

Pembelajara Penilaian
n
Memfasilitasi Memotret
penguasaan penguasaan
kompetensi kompetensi

Pembelajaran dan
penilaian merupakan paket
tak terpisahkan dalam
setiap praktek pendidikan

4
 DI ERA PANDEMI COVID-19

Pembelajaran – PEMBELAJARAN
Penilaian
Esensial

Kompetensi/materi
Esensial
PENILAIAN

5
 APA MATERI ESENSIAL?

 Merupakan materi penting yang harus dikuasai oleh

siswa
 Merupakan materi yang berkesinambungan yang
terdapat pada semua jenjang kelas
 Merupakan materi yang sering diperlukan untuk
mempelajari mata pelajaran lain
 Merupakan materi yang memiliki nilai terapan
dalam kehidupan sehari-hari .

6
ADAPTASI BARU SISTEM PEMBELAJARAN
DAN PENILAIAN

Kombinasi

Daring Luring

7
 Pembelajaran
Penilaian
Matematika
Matematika
Secara Luring
Secara
Luring
Mengguna vSetiap sistem
kan media buku, pendidikan harus
modul, dan bahan
ajar dari
disertai pembaharuan
lingkungan sistem penilaian Penilaian
sekitar (Djemari Mardapi, luring
2008)
dengan
vSetiap layanan mekanisme
Menggunakan pendidikan matematika tetap
media televisi butuh sistem penilaian
sesuai (Van den Heuvel- mempertim-
Panhuizen, 1996) bangkan
protocol
Radio kesehatan

8
PENILAIAN PEMBELAJARAN
MATEMATIKA LURING

v Penilaian dapat
dilakukan melalui
pengumpulan hasil
kerja dan/atau
Melibatkan orang tua tugas siswa
- Dibangun
mekanisme v Penilaian, penilaian
komunikasi guru dan
siswa (orang tua)
autentik, berbasis
tugas/portfolio,
penilaian diri,
pelibatan siswa dan
orang tua

9
 PERGESERAN PARADIKMA PENILAIAN

v Dominasi penilaian terhadap pembelajaran oleh guru, digeser

pada penilaian untuk pembelajaran dan penilaian sebagai
pembelajaran
v Penilaian sebagai instrumen untuk mendorong pembelajaran
peserta didik
v Pelibatan peserta didik sebagai penilaian terhadap kinerja dan
hasil belajar
PERGESERAN PARADIKMA PENILAIAN

Pengetahuan
Penilaian
Capaian
Penilaian
Capaian
Keterampilan Pengetahuan

Keterampila
Sikap
n

11
Pergeseran Paradigma Penilaian

Teacher-centered Student-centered Efektif bagi guru

Proporsi penilaian proses pembelajaran melalui

asssessment for learning dan asssessment as learning
lebih dominan daripada proporsi penilaian hasil belajar.
BAGAIMANA ASESMEN YANG EFEKTIF?

Asesmen yang dilakukan secara maksimal untuk

mencapai tujuan sesuai yang diharapkan (sesuai
IPK) dengan pemilihan cara yang benar (alatnya)

Analisis Lingkup Materi

13
 PENILAIAN KUALITATIF DALAM PEMBELAJARAN
MATEMATIKA

• Mendorong penilaian menjadi semakin bermakna dan

Pendekatan berdaya guna bagi perkembangan belajar peserta didik
kualitatif

• Selama BDR diberi umpan balik yang bersifat kualitatif dan

berguna dari guru tanpa harus terjebak selalu memberi
Hasil belajar skor/nilai kuantitatif
peserta didik

• Guru akan menstimulasi dan memotivasi peserta didik dalam

menjaga ritme dan kualitas belajar. Narasi kualitatif guru dapat
Umpan Balik dipahami lebih sederhana bagi peserta didik untuk paham
Positif posisi dan kebutuhan lanjutan dari belajarnya.

14
 PENILAIAN OTENTIK
v Sedekat
mungkin PROBLEM KONTEKSTUAL
dengan dunia nyata
Perhatikanlah grafik jumlah penderita covid-
19, sembuh, dan meninggal di Indonesia
v Bagian
terintegrasi berikut ini.
dengan
pembelajaran

v Menggunakan
teknik dan
instrumen yang
beragam

v Berorientasi
pada
penyelesaian tugas Berdasarkan grafik di atas bagaimana
yang kompleks pendapat kamu tentang penderita covid-19,
(HOTs) sembuh, dan meninggal di Indonesia?
 ESENSIAL BERORIENTASI HOTS
v Penilaian Perhatikanlah grafik jumlah penderita
dilakukan covid-19, sembuh, dan meninggal
terhadap disejumlah negara berikut ini.
kompetensi/
materi esensial
v Kualitas penilaian
tidak dikaitkan
dengan
banyaknya soal
dan tugas, tetapi
pada
kebermaknaan
v Berorientasi pada
pengembangan Mencermati grafik di atas bagaimana
keterampilan pendapat kamu tentang penderita covid-
berpikir tingkat 19, sembuh, dan meninggal di Indonesia
tinggi dibandingkan dengan negara lain?
 CONTOH SOAL BERBENTUK MASALAH

q Perhatikan soal berikut.

Berapakah bagian yang Berapakah bagian yang
dihitamkan pada gambar dihitamkan pada gambar
berikut berikut

17
 PENILAIAN AUTENTIK
q Siswa dapat mendemonstrasikan kemampuannya
dalam menyelesaikan tugas-tugas dan masalah.

q Siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan dan

keterampilannya ke dalam tugas-tugas yang autentik.

q Siswa dapat mengekspresikan pengetahuan dan

keterampilannya dengan cara mensimulasikan situasi
yang dapat ditemui di dalam dunia nyata di luar
lingkungan sekolah (Hymes, 1991).

q Simulasi yang dapat mengekspresikan prestasi

(performance) siswa yang ditemui di dalam praktek
dunia nyata.

18
 STRATEGI PENILAIAN AUTENTIK
ØPenilaian kinerja (Performance assessment):
menguji kemampuan siswa dalam
mendemonstrasikan pengetahuan dan
keterampilannya.
ØObservasi sistematik atau investigasi jangka
pendek (System Observation – short
investigation): bermanfaat untuk menyajikan
informasi tentang dampak aktivitas
pembelajaran terhadap sikap siswa.
ØPertanyaan terbuka: memberikan stimulus dan
bertanya kepada siswa untuk memberikan
tanggapan (respond)
19
 STRATEGI PENILAIAN AUTENTIK

Ø Portofolio (Porfolio), yaitu koleksi/kumpulan dari

berbagai ketrampilan, ide, minat dan keberhasilan
atau prestasi siswa selama jangka waktu tertentu
(Hart, 1994). Koleksi tersebut memberikan
gambaran perkembangan siswa setiap saat.
 Kajian/penilaian pribadi (self assessment) Siswa:
untuk mengevaluasi partisipasi, proses dan
produk siswa.
 Jurnal (Journal) merupakan suatu proses refleksi
dimana siswa berpikir tentang proses belajar dan
hasilnya, kemudian menuliskan ide-ide, minat dan
pengalamannya
20
BAGAIMANA RANCANGAN ASESMEN YANG EFEKTIF?

 Fasilitasi PJJ Luring  Siswa mendemonstrasikan

kemampuannya
Ø Isian lembar
aktifitas peserta  Siswa mengekspresikan
didik pengetahuan dan
keterampilannya
Ø Hasil pemantauan
Orang tua /wali  Siswa mengekspresikan prestasi
Ø Hasil penugasan
aktivitas harian
 Asesmen otentik sangat berpe-
Ø Penilaian diri ran dalam proses pembelajaran
siswa
Ø Jurnal
Pembelajaran yang Efektif
Ø Potofolio
21
 BAGAIMANA AGAR ASESMEN MATEMATIKA
EFEKTIF?

 Siapkan instrumen observasi sesuai kegiatan

dan tugas-tugas yang akan dilaksanakan
peserta didik sesuai dengan tujuan yang telah
ditetapkan (bisa diisi siswa, guru, dan/atau
orang tua.

 Menyiapkan instrumen penilaian sesuai IPK

yang telah ditentukan.

 Melakukan penilaian proses dan hasil sesuai

data yang telah dikumpulkan.
22
TERIMA KASIH

Mengajar itu Seni, Buatlah Asesmen Sebagai

Kegembiraan yang Datangnya Selalu Ditunggu
Peserta Didik Anda

23
 LEBIH DARI DAN KURANG DARI


NILAI

1 …..

2  …..

3  …..

4  …..

5  …..

6  …..

7  …..
24
 NILAI TEMPAT
NILAI

1 ----
2 ----
3 ----
4 ----
5 ----

6 ----

7 ----
25