Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI PENDIDIKAN

SURVEI KULTUR BUDAYA SEKOLAH

MA MUALIMAT NW PANCOR

Dosen Pengampu: Dr. Jamiluddin, M.pd.

Disusun Oleh :

BAIQ LIZA ASUTI ( 19410101012)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH

INSTITUT AGAMA ISLAM HAMZANWADI (IAIH) NW PANCOR

T.A 2020
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas


limpahan Rahmat, Taufiq dan Hidayah-Nya serta beribu nikmat yang tak bisa
umat manusia hitung, khususnya nikmat kesehataan dan kesempatan yang telah di
berikan kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan Makalah sosiologi dan
antropologi pendidikan tentang“budaya sekolah” dengan baik.
Shalawat beserta salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi besar
Muhammad SAW..Berkat beliaulah kita dapat mengenyam nikmat Iman, Islam
dan Ihsan serta yang telah mampu membawa kita dari zaman kejahilan atau
kebodohan menuju zaman kejayaan dengan segudang ilmu pengetahuan.
Terimakasih kami ucapkan kepada dosen matakuliah Sosiologi dan
antropologi pendidikan Bapak Dr.Jamiluddin, M.PdI. yang telah memberikan
tugas pembuatan makalah ini, semoga dari tugas yang diberikan ini kami akan
semakin paham dan semakin terbiasa dalam mengerjakan tugas yang diembankan
dosen matakuliah lainnya.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi saya pribadi pada umumnya
dan . saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca untuk
kesempurnaan makalah ini..

Pancor, 4 februari 2021

Penyusun
DAFTAR ISI

COVER..................................................................................................................

KATA PENGANTAR...........................................................................................

DAFTAR ISI..........................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN....................................................................................

A. Latar Belakang.............................................................................................
B. Rumusan Masalah.......................................................................................
C. Tujuan..........................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………..

A. Konsep dasar dan pengertian budaya sekolah……………………………..


B. Karakteristik budaya sekolah……………………………………………….
C. Untuk mengetahui visi misi dan tujuan ma muallimat nw pancor………….
D. Untuk mengetahui kondisi dan potensi mamuallimat nw pancor…………..
BAB III PENUTUP............................................................................................

A. Kesimpulan ...............................................................................................
B. Saran..........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sekolah merupakan lembaga atau sarana dalam melaksanakan pelayanan
belajar atau proses pendidikan. Sebagai pendidikan formal, sekolah memiliki
tanggung jawab dalam meningkatkan mutu pendidikan. Penyelenggaraan satuan
pendidikan secara baik tertata dan sistematis hingga proses yang terjadi
didalamnya dapat menjadi suatu sumbangan besar bagi kehidupan sosial
masyarakat. Pendidikan juga bertujuan untuk membekali mereka dengan
berbagai ilmu dan pengetahuan hingga menjadi manusia yang berkualitas sesuai
tujuan pendidikan nasional.
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermaratabat dalam rangka
dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada tuhan
yang maha esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap kreatif, mandiri, dan
menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Kita juga sebagai calon guru merupakan calon pendidik yang nantinya
berperan penting dalam mencerdaskan anak bangsa dan berkontribusi dalam
mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Dalam kesempatan ini ditempatkan di
MA MUALIMAT NW PANCOR sebagai objek dengan beberapa pertimbangan
di antaranya ada izin dari pihak kepala sekolah tersebut kepada kami untuk
melakukan survey dan wawancara.
B. Rumusan Masalah
1. Konsep dasar dan pengertian budaya sekolah?
2. Karakteristik budaya sekolah?
3. Apa saja visi misi dan tujuan ma muallimat nw pancor?
4. Bagaimana kondisi dan potensi ma muallimat nw pancor?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui konsep dasar dan apengertian budaya sekolah
2. Untuk mengetahui apa itu karakteristik budaya sekolah
3. Untuk bisa mengetahui visi misi dan tujuan ma muallimat nw pancor
4. Untuk bisa mengetahui kondisi dan potensi ma muallimat nw pancor
BAB II

PEMBAHASAN

A. Konsep dasar dan pengertian budaya sekolah


1. Konsep dasar budaya sekolah
Salah satu keunikan dan keunggulan sebuah sekolah adalah memiliki
budaya sekolah (school culture) yang kokoh dan tetap eksis. Sebuah sekolah
harus mempunyai misimenciptakan budaya sekolah yang menantang dan
menyenangkan, adil, kreatif, terintegratif, dan dedikatif terhadap pencapaian visi
menghasilkan lulusan yang berkualitas tinggi dalam perkembangan intlektualnya
dan mempunyai karakter takwa, jujur, kreatif, mampu menjadi teladan, bekerja
keras, toleran dan cakap dalam memimpin, serta menjawab tantangan akan
kebutuhan pengembangan sumber daya manusia yang dapat berperan dalam
perkembangan IPTEK dan berlandasan IMTAQ.
Untuk membangun atmosfer budaya sekolahyang kondusif, maka ada
baiknya kita mengenal terlebih dahulu apakah yang dimaksud dengan budaya
sekolah, bagaimana penciptaannya, bagaimana peran kepala sekolah selaku
leader dalam mendisain budaya sekolahnya, bagaimana budaya sekolah MA
MUALLIMAT NW PANCOR dan bagaimana hasil dari budaya sekolah
kontribusinnya terhadap keberhasilan sekolah baik dalam meningkatkan kualitas
sumber daya manusia maupun prestasi sekolahnya.
2. Pengertian budaya sekolah
Secara etimologis, budaya berasal dari bahasa Inggris yaitu dari kata
culture. Marvin Harris (1987) mendifinisikan culture atau budaya sebagai
serangkaian aturan yang dibuat oleh masyarakat sehingga menjadi milik bersama,
dapat diterima oleh masyarakat, dan bertingkah laku sesuai dengan aturan.

Budaya sekolah adalah keyakinan dan nilai-nilai milik bersama yang


menjadi pengikat kuat kebersamaan mereka sebagai warga suatu masyarakat. Jika
definisi ini diterapkan di sekolah, sekolah dapat saja memiliki sejumlah kultur
dengan satu kultur dominan dan kultur lain sebagai subordinasi.
B. Karakteristik budaya sekolah
Dalam pertumbuhan dan perkembangan anak mengalami perubahan.
Perubahan-perubahan itu dapat terjadi karna pengaruh lingkungan dan
pendidikan. Pengaruh lingkungan yang kuat adalah di sekolah karna besar
waktunnya di sekolah. Sekolah memegang peran penting dan strategis dalam
mengubah, memodifikasi, dan mentrasformasikan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan keterampilan yang berhubungan dengan kebutuhan anak untuk hidup di
masyarakat sesuai dengan tuntutan jamannya.
Dalam lingkup tatanan dan pola yang menjadi karakteristik sebuah
sekolah, kebudayaan memiliki dimensi yang dapat di ukur yang menjadi ciri
budaya sekolah seperti:
1. Tingkat tanggung jawab, kebebasan dan independensi warga atau
personil sekolah, komite sekolah dan lainnya dalam berisiniatif.
2. Sejauh mana sekolah menciptakan dengan jelas visi, misi, tujuan,
sasaran sekolah, dan upaya mewujudkannya.
3. Tingkat sejauh mana kepala sekolah memberi informasi yang jelas,
bantuan serta dukungan terhadap personil sekolah.
4. Jumlah pengaturan dan pengawasan langsung yang digunakan untuk
mengawasi dan mengendalikan perilaku personil sekolah.
5. Sejauh mana personil sekolah didorong untuk mengemukakan konflik
dan kritik secara terbuka.
C. visi misi dan tujuan ma muallimat nw pancor
 visi
“Menuju Peserta Didik Yang Berakhlah Terpuji, Berprestasi, Berwawasan
Sains Dan Teknologi”

 Misi
a) Membentuk pserta didik yang berahlak dan berbudi pekerti luhur
b) Meningkatkan prestasi akdemik lulusan
c) Meningkatkan prestasi ekstra kurikuler
d) Menumbuhkan Minat membaca
e) Meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris
f) Meningkatkan kemampuan berbahasa Arab
g) Meningkatkan kemampuan memahami kitab kuning
 TUJUAN
Tujuan yang ingin dicapai adalah :
a. Terlaksana kurikulum berkarakter
b. Peningkatan kinerja dan rasa tanggungjawab mandiri dan sosial
c. Terbentuk insane muallimat yang berakhlak mulia dan
berketeladanan utama
d. Pembelajaran berkualitas
e. Berbudaya bahasa nasional dan internasional
f. Terbentuk insan muallimat yang berpikir kritis dan kreatif
g. Terwujud hasil karya dan tulisan karya ilmiah
 Gambaran Keadaan Madrasah
Nama Madrasah : MA Mu’allimat NW Pancor

Alamat Madrasah : TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid

Desa : Pancor

Kecamatan : Selong

Kabupaten : Lombok Timur

Provinsi : Nusa Tenggara Barat

Nomor Telepon/ Fax. : (0376) 21513

E-mail : nbdi2@yahoo.co.id

Website : www.mamuallimat-nwpancor.sch.id

NamaYayasan Penyelenggara : Yayasan Pendidikan HAMZANWADI

NIS / NSM : 131252030015

NPSN : 50222567
Jenjang Akreditasi : Terakreditasi A

Tahun didirikan : 15 Rabiul Akhir 1362 H. / 21 April 1943 M.

Tahun beroperasi : 15 Rabiul Akhir 1362 H. / 21 April 1943 M.

Tahun Perubahan : 1981

Status Tanah dan Bangunan : Milik Yayasan

 Data Tenaga Pendidik


Nama Jabatan Pend. Terakhir Mata Pelajaran Yang diajarkan

1. Nurhayati, QH., SS. Kep. Madrasah S1 Sastra Arab Bahasa Arab


2. H. Abdullah, QH., S.S. Wakaur Sarana S1 Sastra Arab Al Qur’an Hadits
3. Abdul Basth, S.Pd Wakaur Kesiswaan S1 Pend. Sast. Inggris Bahasa
Inggris
4. Syukron Askhari, S.Pd. Wakaur Kurikulum S1 Pend. Matematika
Matematika
5. Abdurrahman, S.Pd.I. Wakaur Humas S1 Tarbiyah / PAI Aqidah
Akhlak
 Data Tenaga Kependidikan

No Nama Jabatan Pend.


Terakhir
1 Pahruddin, S,Pd. Kepala Tata Usaha SI
2 Mursidun Akhyar, StafTU Bag. Kepegawaina D2
A,MA.
3 Fatmawati Staf TU Bag. Kesiswaan SI
4 Nurul Aropah Staf TU Bag. Sarana SI
5 Muhsin Kepala Perpustakaan SMA
6 Mustaqim HS Staf Perpustakaan SMA
7 Zurriatun, S,Sos,i. Staf Perpustakaan SI Dakwah
8 Siti Laela Maulida, Staf Perpustakaan SI
S,Pd,i.
9 Akmaluddin Satpam SMA
1 10 Muslihun Cleaning Service SMA

 Tujuan
Program Bantuan Persiapan Akreditasai di MA Mu’allimat NW Pancor
dimaksudkan untuk dapat mempercepat proses peningkatan kualitas pendidikan di
Madrasah melalui peningkatan Sumber Daya Manusia baik guru maupun siswa,
anatara lain :

1. Meningkatkan mutu pembelajaran yang sesuai dengan standar mutu yang


telah disepakati secara nasional.
2. Meningkatkan kompetensi lulusan sehingga siap diterima di Perguruan
Tinggi Negeri dan ternama.
3. Meningkatkan kualitas pembelajaran melalui lesson study

4. Meningkatkan profesionalisme guru melalui pembinaan dan pelatihan

 Sasaran
Untuk pemenuhan proses pembelajaran di MA Mu’allimat NW Pancor

D. Kondisi dan potensi ma muallimat nw pancor


Wilayah Layanan Madrasah Madrasah Aliyah Mu’allimat NW Pancor
merupakan lembaga madrasah khusus perempuan sesuai dengan asas
pendiriannya yaitu meningkatkan kualitas kaum wanita. Mulai tahun 2014
kecondongan masyarakat mengarah kepada peningkatan akhlak remaja, khusus
remaja putri lebih mendapat perhatian yang dibuktikan dengan permintaan agar
madrasah menambah pelajaran keislaman dan akhlak mulia, permintaan
membuka program keagamaan. Untuk mengisi permintaan masyarakat tersebut,
mulai tahun pembelajaran 2014 dibuka program keagamaan sehingga lembaga ini
memiliki empat program yaitu : keagamaan, sain dan matematika, ilmu sosial, dan
bahasa. Peserta didik setiap tahun terus meningkat jumlahnya yang berasal dari
MTs dan SMP. Tenaga pendidik madrasah berjumlah 54 orang terdiri dari
pengajar Bahasa Arab 3, Sast. Arab 2, Al Qur’an Hadits 3, Aqidah Akhlak 2,
Fiqih 3, Bhs. Indonesia 2, Matematika 6, Sejarah 2, Biologi 3, Ekonomi
Akuntansi 2, Sosiologi 1, SKI 1, PKWN 3, Bahasa Inggris 3, Kimia 5, Gegrafi 2,
Antropologi 1, Fisika 2, Sastra Indonesia 1, BP/BK 2, Seni Budaya 3, Pend.
Jasmani 1, TIK 1, tenaga kependidikan berjumlah 11 orang, rombongan belajar
berjumlah 23 kelompok, ruang kelas berjumlah 23 ruang; ruang kerja terdiri dari
1 ruang kepala, 2 ruang guru, 2 ruang tata usaha, 1 ruang BK, 1 ruang
perpustakaan, 1 ruang laboratorium computer, 1 ruang laboratorium fisika, 1
ruang laboratorium biologi, 1 ruang laboratorium kimia, 1 ruang laboratorium
bahasa, 1 ruang laboratorium PAI, 1 ruang laboratorium IPS, 1 ruang UKS, 1
ruang osis, 2 ruang tempat ibadah, 3 kamar mandi guru, 15 kamar mandi siswi ,
50 tempat berwudlu, 2 gudang, 1 ruang koperasi. Setiap ruang kelas dilengkapi
dengan media LCD, perpusakaan kelas, media audio, perabot, peralatan dan bahan
yang menjadi kebutuhan peserta didik.

Memperhatikan keadaan lembaga yang memiliki sarana prasarana terbatas


dan pengelola mayoritas S1 maka diperlukan rencana strategis pengembangan dan
peningkatan komptensi sesuai standar nasional pendidikan. Rencana strategi ini
dapat menjadi pedoman penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan di
Madrasah Aliyah Muallimat NW Pancor.

 Keadaan dan Kebutuhan Masyarakat


Penyelenggaraan pendidikan khusus perempuan merupakan tuntutan
semua pihak terutama orang tua yang sangat mengharapkan akhlaqul karimah
bagi putrinya dan keterampilan hidup islami baik duniawi maupun ukhrowi.
Upaya yang dapat dilakukan adalah peningkatan kwalitas kinerja pengelola dan
standarisasi hasil yang akan dicapai melalui penguatan jalinan kerjasama semua
pihak terkait. Kebutuhan masyarakat semakin meningkat di bidang mutu
pendidikan, pendidikan berkarakter, pengamalan agama, akhlakul karimah, maka
untuk mengisi kebutuhan tersebut diperlukan tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan yang berkomptensi dan pelayanan keterampilan kerja serta
pemenuhan sarana dan prasarana yang memadai.

 Permasalahan yang Dihadapi


MA Mu’allimat NW Pancor dihadapkan dengan beberapa masalah yang
perlu disempurnakan :
1. Tenaga pendidik yang berkomptensi
2. Tenaga kependidikan professional
3. Tenaga Pendidik dan kependidikan yang autentik
4. Biaya Oprasional mutu
5. Buku perpustakaan kuantitas, kualitas dan e-book
6. Tujuh Laboratorium (Fisika, Kimia, Biologi, Bahasa, Komputer,
IPS, PAI) dengan ruang, peralatan, dan bahan praktik
7. Elektronik absen, evaluasi/penilaian dan TI dengan kapasitas
tinggi
8. Peralatan ekskul (Pramuka, PMR, KIR, Teater, Keputrian,
Tilawah, Tahfiz, dll.)
9. Gedung yang lengkap dengan kebutuhan semua jenis ruangan 10.
Halaman madrasah tempat bermain dan kegiatan apel dan ekstra
11. Asrama santri
 Keberadaan Komite Madrasah
Komite Madrasah tetap terus memberikan dukungan sesuai dengan
kebutuhan madrasah terhadap program-program madrasah, sehingga semua
program dapat bejalan dengan positif dan responsip. Untuk itulah Komite dan
Madrasah terus membangun kerjasama yang baik dengan wali santriwati dan
masyarakat.

 Dukungan Pemerintah
MA Mu’allimat NW Pancor merupakan madrasah tertua di Nusa Tenggara
Barat didirikan pada tahun 1943, hal ini mencerminkan bahwa alumni MA
Mu’allimat NW Pancor ini banyak yang menjadi pejabat penting baik di
pemerintahan maupun non pemeritahan, sehingga pemerintah selalu memberikan
perhatian kepada madrasah ini, terbukti dengan adanya bantuan-bantuan yang
diberikan kepada MA Mu’allimat NW Pancor seperti, pembanguan ruang kelas
baru (RKB), rehabilitasi ruang kelas, stimulan perpustakaan, laboratorium PAI
dan lain-lainya.
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Budaya sekolah yang positif akan mendorong semua warga sekolah untuk
bekerja sama yang didasarkan saling percaya, mengundang partisipasi seluruh
warga, mendorong munculnya gagasan-gagasan baru, dan memberikan
kesempatan untuk terlaksananya pembaharuan di sekolah yang semuannya ini
bermuara pada pencapaian hasil terbaik.
Budaya sekolah yang baik dapat menumbuhkan iklim yang mendorong
semua warga sekolah untuk belajar, yaitu belajar bagaimana belajar dan belajar
bersama. Akan tumbuh suatu iklim bahwa belajar adalah menyenangkan dan
merupakan kebutuhan, bukan lagi keterpaksaan.
Budaya sekolah yang baik akan secara efektif menghasilkan kinerja yang
terbaik pada setiap individu. Budaya sekolah diharapkan memperbaiki mutu
sekolah, kinerja disekolah dan mutu kehidupan yang diharapkan memiliki ciri
sehat, dinamis atau aktif, positif dan professional
B. SARAN
Jadilah guru yang baik, ikhlas dan mempunyai hati yang lapang dalam
mengajar. Dengan adannya kegiatan observasi ini, kita bisa belajar dan
mendapat pengalaman untuk menjadi pembicara yang baik. Untuk mendapatkan
murid yang berkualitas maka tentu membutuhkan guru yang berkualitas pula
DAFTARPUSTAKA

http://education-mantap.blogspot.com/2010/07/budayasekolah.html
http://elearning.unesa.ac.id/myblog/alim sumarno/faktor-yang-mempengaruhi-kinerja-
guru-iklim-kerja

Anda mungkin juga menyukai