DISUSUN OLEH:
WKELOMPOK 3:
PENDIDIKAN EKONOMI
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan kami karunia
nikmat dan kesehatan, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini, dan terus dapat
menimba ilmu di Universitas PGRI Sumatra Barat.Terimakasih penulis ucapkan kepada ibuk
dosen mata pelajaran pengantar bisnis yang telah memberikan arahan terkait tugas makalah
ini. Tanpa bibmbingan dari beliau, mungkin penulis tidak akan menyelesaikan sesuai dengan
format yang telah di tentukan. Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk menambah
wawasan dan pengetahuan pada mata kuliah yang sedang dipelajari, agar kami semua
menjadi mahasiswa yang berguna bagi agama, bangsa dan negara.Demikian, semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi saya sendiri umumnya para
pembaca makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
a. latar Belakang…………………………………………………………………….......
……………………………..
b. Rumusan
masalah………………………………………………………………………….......
…………………
c. Tujuan…………………………………………………………………………………
………….......…………………..
BAB 2 PEMBAHASAN
a. Pendidikan karakter..............................................................................................
BAB 3 PENUTUP
Kimpulan …………………………………………………………………………………………..............……………..
…....
Daftar Pustaka……………………………………………………………………………………...........
………………......
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan sebagai sarana membentuk karakter bangsa sudah semestinya mampu menjadi
ruang untuk melahirkan intelektual yang nantinya bisa menopang keberlangsungan perjalanan
bangsa yang bersandar pada kesejahteraan rakyat, esensi pendidikan tersebut sepertinya telah jauh
dariharapan yang ada. Keberadaan institusi pendidikan yang ada saat ini malahmenjadi institusi yang
menghamba pada modal dan kekuasaan, keberadaan pendidikan tidak lebih sebagai ruang legitimasi
akademik yang dijadikan alat pembenar dalam penerapan kebijakan-kebijakan yang anti terhadap
rakyat.Memahami pra5is emansipatoris sebagai dialog-dialog dan tindakan-tindakan komunikati"
yang menghasilkan pencerahan. )abermas menempuh jalankonsensus dengan sasaran terciptanya
demokrasi radikal yaitu hubungan sosialdalam lingkup komunikasi bebas penguasaan. $asalahnya,
emansipasi lanjut tidak mempertautkan sesuatu yang ada dan hanya bersifat material saja dengan
komunikasi untuk membentuk makna baru. mansipasi yang dilakukan di siniadalah melakukan
rede"inisi makna terlebih dahulu untuk kemudian dilakukan ekstensi makna baru dengan nilai-nilai
etis, batin dan spiritual. mansipasi disini dilakukan dengan langkah penyucian batin maupun
spiritual.
B.RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
Agara pembaca maupun penulis dapat memahami apa itu pendidikan karakter dan bagaimana
pendidikan berbasis masyarakat.
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENDIDIKAN KARAKTER
Dalam rangka untuk memberikan nilai positif bagi peserta didik maka
pelaksanaan penguatan pendidikan karakter perlu disupport oleh
keteladanan, pengajaran dan penguatan. Dari sisi keteladanan,
dimana guru, orang tua atau anggota masyarakat dapat menjadi
panutan / model positif bagi peserta didik, sedangkan dari sisi
pengajaran, guru dan keluarga mengajarkan karakter / nilai-nilai
yang baik serta menggabungkan pengetahuan akademik dengan
nilai-nilai kearifan lokal, dan yang lebih penting juga dari sisi
penguatan dimana sekolah dan keluarga harus dapat meningkatkan
atau memperkuat karakter dan nilai – nilai yang baik dengan
kegiatan pendukung di luar sekolah, di luar rumah, maupun dalam
memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Fungsi penyaring
Religius
Nasionalis
Mandiri
Gotong royong
PENUTUP
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
https://www.kompasiana.com/
muhammadnafimuzakki8527/5b4805f1bde5757b3e43c2e2/konsep-
pendidikan-berbasis-masyarakat
https://gurudikdas.kemdikbud.go.id/news/pendidikan-karakter-:-
peranan-dalam-menciptakan-peserta-didik-yang-
berkualitas#:~:text=Pada%20hakekatnya%2C%20Pendidikan
%20karakter%20tersebut,nilai%20yang%20telah%20menjadi
%20kepribadiannya
https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/pendidikan-karakter-
pengertian-nilai-dan-implementasinya