Anda di halaman 1dari 5

PROSEDUR

TANGGAP DARURAT BANJIR


(Flood Emergency Action) Corp.
Nomor Dokumen: Revisi: Tanggal Efektif: Halaman
01 1 dari 5
Dibuat Diperiksa Disetujui No. Distribusi

Staff Manager MR

1. TUJUAN
Prosedur ini menguraikan cara menanggulangi keadaan darurat jika terjadi banjir
untuk mengantisipasi, mencegah dan menanggulangi dampak terhadap
Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan.

2. RUANG LINGKUP DAN TANGGUNG JAWAB


2.1. Ruang Lingkup
Prosedur ini mencakup seluruh bagian di PT ……..i apabila terjadi keadaan darurat
banjir yang dapat menimbulkan kerusakan lingkungan, kecelakaan maupun sakit.
2.2. Tanggung Jawab
2.2.1. Koordinator TKTD
 Memimpin langsung jalannya evakuasi saat terjadi banjir.
 Memberikan informasi terakhir mengenai keadaan lokasi kejadian dan
pengendalian yang sedang berlangsung kepada manajemen perusahaan atau
instansi terkait.
 Mengadakan koordinasi dengan Seksi Evakuasi terutama yang berhubungan
dengan keperluan evakuasi
 Mengadakan evaluasi dan membuat berita acara tentang kejadian banjir tersebut.
2.2.2. Seksi Evakuasi
 Mencari tempat yang aman untuk evakuasi.
 Mengkoordinir jalannya evakuasi.
 Membimbing dan menenangkan karyawan dari kepanikan dengan tindakan dan
berbicara dengan tenang, cepat dan tertib.
 Memastikan orang, barang dan dokumen yang dievakuasi tidak berkurang
jumlahnya sesuai data yang ada.
 Untuk evakuasi barang adalah barang yang bernilai tinggi, mudah dibawa, dan
tidak mengganggu jalannya evakuasi orang.
 Meminta bantuan petugas medis apabila diperlukan.
 Memberikan laporan kepada Koordintor TKTD mengenai keadaan orang, barang
dan dokumen yang telah dievakuasi.
2.2.3. Seksi Peralatan/Maintenance
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT BANJIR
(Flood Emergency Action) Corp.
Nomor Dokumen: Revisi: Tanggal Efektif: Halaman
01 2 dari 5

 Mematikan panel listrik.


 Menutup ruangan setelah evakuasi selesai dilaksanakan.
2.2.4. Seksi Keamanan
 Memimpin langsung operasi pengendalian keamanan di seluruh area perusahaan.
 Membantu seksi evakuasi dalam pengamanan personil, barang dan dokumen
ditempat akhir evakuasi.
 Berkoordinasi dengan kepolisian dan aparat keamaanan lainnya dalam
mengendalikan keamanan di seluruh area perusahaan.
2.2.6 Seksi Penyelamat dan P3K
 Memberikan pertolongan pada karyawan yang cidera.
 Mengkoordinir pengiriman korban ke rumah sakit rujukan yang telah ditetapkan
untuk mendapatkan perawatan medis yang diperlukan.
 Melakukan koordinasi dengan rumah sakit rujukan untuk mempersiapkan
fasilitas dan melaksanakan perawatan terhadap korban kecelakaan/ korban banjir.
2.2.7 Seksi Transportasi
 Menyediakan transportasi untuk semua kebutuhan pelaksanaan tugas, khususnya
membawa korban ke tempat yang lebih aman.
2.2.8 Seksi Umum
 Menyediakan dan mendistribusikan logistik yang diperlukan selama keadaan
darurat banjir.
 Membantu tugas seksi-seksi lain yang memerlukan bantuan baik tenaga maupun
peralatan.
2.2.9 Seksi Komunikasi/Operator Telpon
 Menghubungi pihak-pihak terkait, seperti : RS rujukan, kepolisian dll.
 Berhubungan terus dengan Koordinator TKTD untuk mengetahui perkembangan
terakhir keadaan darurat banjir.

3. REFERENSI
3.1. Management Manual PT ……………………………..
3.2. PP 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Managemen Kesehatan &
Keselamatan Kerja
3.3. OHSAS 18001:2007
3.4. ISO 14001:2004 dan ISO 9001:2008
3.5. Kebijakan Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) PT ……….
3.6. Prosedur Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat (Pros/ESH-20)

4. DEFINISI
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT BANJIR
(Flood Emergency Action) Corp.
Nomor Dokumen: Revisi: Tanggal Efektif: Halaman
01 3 dari 5

4.1.Keadaan darurat banjir adalah kondisi dimana ada kejadian banjir yang menimbulkan
dampak terhadap Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan.
4.2.Tim Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat (TKTD) adalah tim yang bertanggung jawab
menangani keadaan darurat di PT …………………..

5. PROSEDUR
Pada dasarnya tindakan penanggulangan banjir adalah pelaksanaan evakuasi
karyawan dan penyelamatan jiwa manusia, barang berharga serta dokumen-dokumen
penting.
5.1. Pra Banjir
 Tim General Service membuat alat pantau yang dipasang dibangunan yang
lantainya paling rendah.
 Tim General Service menyediakan karung-karung yang diisi pasir untuk persiapan
membendung pintu tempat masuknya air ( + 20 karung/pintu )
 Karung berisi pasir ditempatkan diarea yang mudah dijangkau/dekat dengan pintu
keluar.
 Isi karung disesuaikan agar dapat diangkat oleh 2 orang.
 Jika genangan air sudah mendekati pintu masuk ruangan, baik area produksi
maupun office maka tim TKTD seksi segera mengambil karung yang berisi pasir
untuk membendung genangan air yang akan masuk ke ruangan.
 Jika ketinggian air terus bertambah dan air sudah masuk keruangan maka
tindakan yang diambil sbb:
- Siaga III, jika ketinggian air didalam ruangan sudah mencapai ketinggian 1 cm
maka bagian Facility Support/Maintenance segera mematikan panel listrik yang
berhubungan dengan mesin untuk menghindari terjadinya konsleting, tapi
panel lampu penerangan tetap dihidupkan untuk membantu jalannya evakuasi.
- Siaga II, jika ketinggian air didalam ruangan sudah mencapai 10 cm, maka
peralatan elektronik seperti computer segera diamankan dan disimpan diatas
meja atau tempat yang lebih tinggi.
- Siaga I, jika ketinggian air didalam ruangan sudah mencapai 30 cm, maka
semua karyawan dievakuasi menuju tempat yang lebih tinggi yaitu area kantin
adis 1 sambil menunggu intruksi dari tim evakuasi dan bantuan datang (bus
jemputan).
5.2. Tindakan Evakuasi
 Apabila terjadi banjir, karyawan agar tetap tenang, jangan panik, segera mencari
pintu keluar dan menuju tempat yang lebih tinggi atau titik berkumpul di luar
gedung.
 Setelah sampai ditempat berkumpul, karyawan tetap tenang dan menunggu
instruksi-instruksi selanjutnya dari Seksi Evakuasi.
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT BANJIR
(Flood Emergency Action) Corp.
Nomor Dokumen: Revisi: Tanggal Efektif: Halaman
01 4 dari 5

 Seksi Evakuasi memastikan bahwa seluruh karyawan telah keluar dengan cara
menanyakan atau meminta laporan dari pimpinan kerja masing-masing.
 Seksi Evakuasi melaporkan tindakan yang telah diambil dan melaporkan kondisi
terakhir kepada Koordinator TKTD.
5.3. Pasca Banjir
 Untuk mengadakan evaluasi sejauh mana akibat yang ditimbulkan setelah
terjadinya banjir, maka Koordinator TKTD segera mengumpulkan semua unsur
yang terkait dengan penanggulangan banjir untuk mengambil langkah-langkah
perbaikan.
 Mengadakan penyelidikan untuk menilai kerugian baik harta benda maupun
korban jiwa yang ditimbulkan akibat terjadinya bencana alam.
 Mengadakan pemeriksaan teknis dalam hubungannya dengan kondisi bangunan
untuk kemungkinan pembenahan dan penggunaannya kembali.
 Koordinator TKTD membuat berita acara mengenai semua hal yang terkait dengan
terjadinya banjir.

6. DOKUMENTASI
6.1. Lampiran Flow Chart Keadaan Darurat Banjir

LAMPIRAN
FLOW CHART TANGGAP DARURAT BANJIR (ESH-20-06)
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT BANJIR
(Flood Emergency Action) Corp.
Nomor Dokumen: Revisi: Tanggal Efektif: Halaman
01 5 dari 5

Banjir

Karyawan Seksi evakuasi

Tenang/jangan panik Memimpin evakuasi


sambil menunggu intruksi menuju titik berkumpul
dari seksi evakuasi (Kantin adis 1)

Seksi Peralatan Seksi Evakuasi Seksi komunikasi

Segera mematikan Memastikan semua Menghubungi


panel listrik jika air karyawan sudah berada kepolisian &TIM Rescue
sudah memasuki di tempat aman , Kab.Tangerang
ruangan kerja Data absensi dari
pimpinan kerja

Seksi Evakuasi
Air masih
Melaporkan kondisi naik
terakhir kepada
koordinator TKTD kondisi
Lisan banjir

Koordinator TKTD &


team
Mulai surut
Evaluasi setelah
kejadian banjir

Koordinator TKTD &


team
Membuat laporan/berita
acara kejadian banjir

Laporan/berita acara

Anda mungkin juga menyukai