Anda di halaman 1dari 5

Nama : MUHAMMAD NOOR

LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Masalah
terpilih Akar Analisis
N
yang akan Penyebab Eksplorasi alternatif solusi alternatif
o.
diselesaika masalah solusi
n
1. Guru kurangnya 1. Guru harus
belum pemahaman berani
maksimal guru dalam Sumber Jurnal 1 : Pengembangan memaksimal
menerapkan menerapkan Kemampuan Pemecahan Masalah kan
pembelajara model Melalui Pembelajaran inovatif. penerapan
n inovatif. pembelajara Rohyati R, & Subekti, F E. (2022) pembelajara
n inovatif. Berdasarkan kajian literatur, n inovatif
alternatif solusi. dengan
1. Adanya kemampuan siswa menambah
dalam memecahkan pengatahuan
masalah dengan tentang
mengunakan model model –
pembelajaran berbasis model
masalah. pembelajara
2. Model pembelajaran n.
berbasis masalah menjadi
alternatif guru Kelebihannya :
mengembangkan 1. Pembelaj
kemampuan siswa dalam aran
menyelesaikan masalah. lebih
3. Media komik menjadi mengara
alternatif dalam h pada
menyampaikan materi siswa.
sebagai pendorong 2. Proses
kemampuan siswa dalam pembelaj
memecahkan masalah aran
sistematis. dirancan
4. Perlu optimalisasi dan g,
pembiasaan faktor-faktor disusun,
yang mendorong dan
meningkatnya kemampuan dikondisi
pemecahan masalah siswa. kan
untuk
Sumber Jurnal 2. MODEL-MODEL siswa
PEMBELAJARAN INOVATIF agar
belajar.
3. Menuntu
Oleh : Abdul Rahman Tibahary 2018
k
kretivitas
Berawal dari asumsi bahwa guru
Pendekatan yang berpusat pada dalam
pendidik memiliki banyak kelemahan. mengajar
Sementara itu, pendekatan yang .
4. Bersifat
berpusat pada peserta didik (student
menyena
centered), peran guru adalah
membantu siswa menemukan fakta, ngkan.
konsep, atau prinsip bagi diri mereka
Kekurangannya
sendiri. Oleh karena itu, untuk :
merujuk pada upaya pembelajaran 1.Pembelajaran
menuju pembentukan karakter siswa inovatif harus
yang kreatif, interaktif, inovatif, dan dilakukan
inspiratif dalam proses pembelajaran secara intensif
dengan
di kelas, maka dipelukan
menerapkan
implementasi model-model banyak hal,
pembelajaran berbasis inovatif. penyesuaian
Sudah saatnya guru konsep dan
mengimplementasikan model-model pasti akan
banyak
pembelajaran berpusat pada siswa
memakan
sebagai salah satu inovasi waktu.
pembelajaran yang menjadikan siswa 2. Siswa kurang
sebagai sentral pendidikan. Model- aktif dalam
model pembelajaran inovatif proses belajar
diharapkan siswa dapat akan semakin
tertinggal.
mengembangkan potensinya, dan 3. Situasi kelas
kemampuannya untuk kurang
pengembangan masyarakat, bangsa terkoordinir
dan negara. karena pusat
kegiatan belajar
adalah siswa.
Hasil wawancara dengan
Pengawas Bapak Norifansyah,
S.Pd :

1.Munurut Bapak, Apakah inovasi


pendidikan itu perlu dilakukan
seorang guru terutama bagi guru
Penjas?

Jawaban: Perlu,. Apa lagi dalam


mata pelajaran penjas biasanya
pelajaran yang di sukai siswa
maka guru harus lebih pandai 
dalam memilih starategi atau pun
metode yang cocok untuk
diajarkan kepada siswa agar
pembelajaran berhasil, karena
untuk mencapai suatu
keberhasilan dalam pendidikan itu
tergantung bagaiman guru dalam
mengajar

2.      Apakah ada pengaruh yang


dirasakan Bapak dari inovasi yang
dilakukan?
Jawaban:  Ada, pengaruh yang
dirasakan adalah siswa lebih
paham dengan materi yang diajar
kan dengan metode-metode yang
tepat, dan siswa juga lebih
memantapkan pengetahuannya
pada materi-materi yang telah
dipelajari.

Hasil Wawancara dengan Kepsek


Hj. Hamsiah, S.Pd:
1.Munurut Ibu, Apakah inovasi
pendidikan itu perlu dilakukan
seorang guru terutama bagi guru
Penjas?

Jawaban: Ya,. karena untuk


mencapai suatu keberhasilan
dalam pendidikan itu tergantung
bagaimana guru dalam mengajar

2.      Inovasi pembelajaran seperti


apa yang di perlu diterapkan ?

Jawaban: Inovasi yang biasa


diterapkan dalam pembelajaran
penjas dengan menggunakan
bermacam-macam metode untuk
setiap materi pelajaran yang sesuai
dengan materi. Untuk itu seorang
guru harus pandai dalam memilih
metode apa yang cocok digunakan
agar proses pembelajaran di setiap
materi yang akan diaajarkan agar
guru dapat berhasil dalam
mengajari siswa.

Hasil wawancara dengan guru


Hernawati, S.Pd
2.
Guru belum Kurangnya Meningkatkan motivasi siswa,
maksimal kreativitas kemudian membangkitkan
memanfaatk guru semagat belajar siswa sehingga
an media menggunak menciptakan suasana belajar yang
pembelajara an media meyenangkan serta menyajikan
n. pembelajara variasi metode pembelajaran yang
n. menarik, efektif dan efesien”. 2. Guru harus
memaksimal
kan
pemanfaatan
media
1.Sumber jurnal 1 : Pemanfaatan pembelajara
Media sosial sebagai sarana n dan
layanan perpustakaan di masa teknologi /
abad 21 (Resty Kianti : 2021) belajar
” Media sosial merupakan media berbasis TIK.
promosi layanan perpustakaan
yang efektif dimasa kini .media Kelebihannya :
sosial baik facebook, Whattsapp, 1. Pembelaj
Instagram dan telegram aran jadi
memberikan kemudahan dalam lebih
menyampaikan informasi dan menarik.
mengenalkan berbagai layanan 2. Materi
perpustakaan kepada pengguna bisa
melalui dunia maya tanpa batas” update
terbaru.
Sumber Jurnal 2 : 3. Keragam
Wahyu Agung Dwi Pamungkas1* , an materi
Henny Dewi Koeswanti2 dapat di
peroleh.
Penggunaan Media Pembelajaran Kekurangannya
Video Terhadap Hasil Belajar Siswa :
Sekolah Dasar 1. Membutu
hkan
Kata kunci: Media Pembelajaran biaya
pengadaa
Video, Hasil Belajar
n sarana
2. Belum
             pembelajaran dengan semua
menggunakan media video mampu siswa
menjadi solusi yang dapat membantu familiar
siswa dalam meningkatan hasil dengan
TIK
belajar. Berdasarkan hasil penelitian,
media video pembelajaran dapat
mengubah perilaku siswa karena
dapat memotivasi dan menciptakan
rasa keberhasilan serta meningkatkan
rasa semangat pada diri siswa. Selain
itu, media video pembelajaran yang
variatif ini merupakan suatu hal yang
baru bagi siswa, karena selama
proses pembelajaran tersebut belum
pernah ada guru yang menggunakan
media video pembelajaran yang
variatif terdapat banyak animasi dan
gambar di dalamnya, apalagi media
ini berupa audio-visual. Video
pembelajaran adalah suatu paling
efektif secara medium yang dipakai
untuk menolong proses
pembelajaran, baik dalam
pembelajaran berkelompok maupun
individu (Hua et al., 2020; Ponza et al.,
2018).

Hasil Wawancara Pengawas


H.Norifansyah, S.Pd
Pembelajaran penjas seharusnya
update sesuai jaman, berkriasi lah
dengan menggunakan media masa
kini.

Hasil wawancara Kepsek Hj.


Hamsiah, S.Pd

Penguasaan kelas yang optimal harus


menggunakan media yang menarik
untuk menambah minat belajar anak.

Wawancara Guru Hernawati, S.Pd

Media pembelajaran yang di


sesuaikan oleh tuntutan zaman, di
abad 21 ini jangan sampai guru
tidak menggunakan / menguasai
teknologi dalam pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai