TEORI DOMINO
Teori Domino mengatakan bahwa ketika domino pertama ditepis jatuh ia akan merobohkan
kartu yang lain kecuali jika disatu titik ada kartu yang diambil untuk menghentikan
rangkaian proses tersebut. Dari teori domino, mudah dipahami bahwa “kecelakaan” dan “luka”
dapat dihindari dengan hanya menghilangkan ”tindakan tak aman” yang, menurut Heinrich (1950),
secara statistik menyebabkan 98% dari semua kecelakaan kerja.
KONSEP KEAMANAN
1. model manajemen
teori domino dan teori banyak sebab
2. model perilaku
teori kecenderungan celaka,
kesiagaan, kebebasan-tujuan, dan
penyesuaian ketegangan
TEORI SEBAB BERGANDA
Perkiraan Kerr(1957)
Dari awal kita menengarai bahwa keamanan memiliki prinsip tertentu Heinrichmemulai
dengan satu prinsip yang sangat revolusioner:”manusia, bukan benda, yang
menyebabkan kecelakaan.”
Prinsip 1
Rangkaian dari kondisitak-aman tindakan-tak
aman, dan kecelakaan
adalah bukti adanya
kelemahan pada sistem
manajemen pada
perusahaan dan proyek
Prinsip 2
Untuk mendorong pekerja konstruksi
agar bersikap secara bertanggung
jawab dalam keamanan bekerja, semua
tingkatan manajemen harus memiliki
komitmen terhadap tujuan yang
bergerak kearah kecelakaan nihil
Prinsip 3
Sebuah pemahaman yang lebih baik
terhadap bukan hanya biaya, waktu dan
kualitas, tetapi juga keamanan
merupakan dasar yang kuat untuk
merumuskan metode manajemen
keselamatan kerja pada proyek
konstruksi
Prinsip 4
Terjadinya sebuah kecelakaan adalah hasil
dari beberapa rangkaian prakondisi berikut
ini : kelemahan pada sistem manajemen;
lingkungan proyek yang membahayakan;
dan sikap pekerja yang tidak patut
terhadap keamanan