Nama : Ana Mahyudiana K

Asal Sekolah : SMK Negeri 2 Tanah Grogot

LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah

Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar
No.
penyebab masalah masalah penyebab masalah
1 Masalah : Kurangnya  Kurangnya Minat Akar penyebab
minat siswa dalam siswa dalam literasi masalah dari
melakukan literasi dan numerasi pada kurangnya minat
numerasi pada mata materi pelajaran siswa dalam
pelajaran IPAS  Guru belum melakukan literasi
(Klasifikasi Materi, melaksanakan dan numerasi dalam
Unsur dan senyawa, refleksi pada pembelajaran
Tata Nama senyawa, kegiatan numerasi disebabkan siswa
Persamaan Reaksi) dan literasi yang kurang terbiasa
berkaitan dengan membaca teks pada
 Siswa malas mata pelajaran saat awal
membaca teks yang pembelajaran secara
panjang. bergantian. Jika
 Siswa belum terbiasa dalam setiap
membaca sejak dini pertemuan siswa
 Perkembangan terbiasa memulai
teknologi yang pembelajaran dengan
membuat anak malas kegiatan literasi
membaca numerasi maka
 Beberapa peserta pemahaman siswa
didik memiliki tentang bacaan akan
kemampuan rendah meningkat sehingga
dalam membaca menambah wawasan
 belum dilakukannya dan berpikir kritis
refleksi pembelajaran dalam memecahkan
yang mengarah pada masalah terutama
literasi numerasi pada materi pelajaran
yang akan menambah
minat siswa dalam
memahami materi
pelajaran. Jika siswa
terbiasa melakukan
 Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar
No.
penyebab masalah masalah penyebab masalah
literasi numerasi
maka siswa akan
memiliki kecakapan
untuk menggunakan
berbagai macam
angka dan simbol
yang terkait dengan
materi IPAS untuk
memecahkan masalah
praktis dalam
berbagai macam
konteks kehidupan
sehari-hari.

2 Masalah :Kesulitan  Guru belum Akar penyebab

belajar siswa dan merancang masalah dari
masalah gangguan fokus pembelajaran yang kesulitan belajar
(konsentrasi) siswa aktif dan siswadalam
dalam pembelajaran menyenangkan. pembelajaran IPAS
IPAS (Klasifikasi Materi, karena guru belum
Unsur dan senyawa, merancang
Tata Nama senyawa, pembelajaran yang
Persamaan Reaksi) aktif dan
 Penyampaian guru menyenangkan. Jika
pada mata pelajaran pemusatan perhatian
IPAS kurang menarik siswa atau
sehingga siswa konsentrasi
kurang berminat merupakan salah satu
terhadap mata faktor yang dapat
pelajaran sehingga mempengaruhi
siswa bosan. pemahaman siswa.
 Siswa kurang fokus Merancang
belajar di pengaruhi pembelajaran yang
dari luar dan dalam aktif dan
 Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar
No.
penyebab masalah masalah penyebab masalah
diri siswa sendiri, menyenangkan
misal dari dalam merupakan salah
diri : belum sarapan, satu cara yang dapat
mengantuk karena dilakukan untuk
kurang tidur di meningkatkan
malam hari konsentrasi siswa
 Faktor dari luar diri : sehingga dapat
pengaruh negatif mengembangkan
teknologi, hubungan kemampuan berpikir
dengan teman, kritis dalam belajar
hubungan dengan dan membuat siswa
orang tua, cuaca aktif dalam
yang membuat siswa pembelajaran IPAS.
mengantuk, lelah Siswa yang berpikir
setelah pelajaran kritis dan aktif dapat
yang lain. membantu siswa
tetap fokus dalam
pembelajaran. siswa
yang dapat mengelola
konsentrasi
belajarnya akan
menjadikannya
mampu memahami
dan mengaplikasikan
segala informasi yang
didapatkan. Dengan
pemahaman tentang
materi pelajaran yang
disampaikan guru,
maka siswa akan
mendapat nilai yang
tinggi di kelas.
3 Masalah : Orang tua  Kurangnya Kurangnya
siswa tidak hadir pada partisipasi dan partisipasi dan
 Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar
No.
penyebab masalah masalah penyebab masalah
saat pertemuan guru dukungan orang dukungan orang tua
dan orang tua siswa. tua terhadap terhadap kegiatan
 Jarak tempat tinggal kegiatan sekolah sekolah menjadi akar
orang tua penyebab masalah
 orang tua tidak orang tua siswa
pernah hadir setiap di sering tidak hadir
panggil kesekolah pada pertemuan guru
karena anak tidak dan orang tua siswa.
menyampaikan pesan Kunci dari hubungan
guru BK dan Wali sekolah dan orang tua
Kelas adalah dengan
 Akses jalan, membangun 3R
transportasi dan yakni:
ekonomi. Respect atau rasa
 beberapa lokasi hormat
tempat tinggal belum Responsibility
di jangkau teknologi atau tanggung
 Izin dari tempat kerja jawab
 Malu karena anak Relationship atau
bermasalah hubungan.
Hubungan
komunikasi dan
kerjasama antara
guru dan orang tua
adalah hubungan
yang saling terikat
satu sama lain. Orang
tua mengambil
peranan penting
dalam proses
pembelajaran, sama
pentingnya dengan
guru di sekolah. Jika
orang tua dapat
 Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar
No.
penyebab masalah masalah penyebab masalah
memberikan
dukungan dan
partisipasi dalam
kegiatan sekolah,
maka proses mendidik
dan mengajar siswa
dapat berjalan secara
seimbang dan seia-
sekata
4 Masalah : Guru Belum  belum dilakukan Belum dilakukan IHT
menggunakan model- IHT untuk dalam menyusun
model pembelajaran menyusun perangkat dengan
pada pembelajaran IPAS perangkat dengan model - model
(Klasifikasi Materi, model-model pembelajaran yang
Unsur dan senyawa, pembelajaran yang sesuai untuk mata
Tata Nama senyawa, sesuai untuk mata pelajaran IPAS
Persamaan Reaksi) pelajaran IPAS menjadi akar
 Kurang Ketercukupan  Belum ada penyebab masalah
waktu dalam supervisi terjadwal guru belum
merancang dan dalam pelaksanaan menggunakan model-
melaksanakan model mengajar guru di model pembelajar
pembelajaran. kelas sehingga guru belum
 Guru kurang terampil dalam
memahami model mengimplementasikan
model pembelajaran model-model
 Guru kurang pembelajaran.
memahami dalam Pemilihan suatu
Menyesuaikan model model pembelajaran
pembelajaran dengan untuk pokok bahasan
materi dan (materi) tertentu
karakteristik peserta terlebih dahulu
didik dengan materi
 Tidak ada pelatihan pelajaran. Tingkat
atau IHT untuk perkembangan
 Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar
No.
penyebab masalah masalah penyebab masalah
model-model kognitif siswa dan
pembelajaran yang sarana atau fasilitas
sesuai dengan materi yang tersedia
pelajaran sehingga tujuan
 Kepala sekolah jarang pembelajaran dapat
melakukan supervisi tercapai. Oleh
kelas terhadap karenanya, untuk
pelaksanaan meningkatkan
mengajar guru keterampilan
 Guru dalam zona menyusun perangkat
nyaman dengan model-model
menggunakan model pembelajaran yang
pembelajaran sesuai untuk mata
langsung dengan pelajaran IPAS
metode ceramah Diperlukan pelatihan-
 Model pembelajaran pelatihan guru dan
langsung dengan sumber-sumber
metode ceramah bacaan yang sesuai
merupakan model dengan kebutuhan
yang efektif dalam guru sebagai
mengajar siswa tambahan dan
dalam jumlah yang wawasan guru
banyak tentang penggunaan
 Guru tidak bisa model-model
melakukan model pembelajaran.
pembelajaran atau Keterampilan guru
mengorganisir kelas mengimplementasikan
secara individu model-model
 Perangkat pembelajaran secara
pembelajaran kurang efektif akan
selaras dengan menumbuhkan dan
kurikulum mengembangkan
kreatifitas siswa,
semakin tinggi
 Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar
No.
penyebab masalah masalah penyebab masalah
stimulasi belajar
siswa semakin
berdampak positif
dalam proses belajar
mengajar
5 Masalah : Kesulitan  Siswa belum Akar penyebab
siswa dalam terbiasa masalah kesulitan
menyelesaikan soal tipe mengerjakan soal siswa dalam dalam
HOTS dalam mata Tipe HOTS menyelesaikan soal
pelajaran IPAS  Guru belum HOTS dalam mata
(Klasifikasi Materi, membiasakan dan pelajaran IPAS karena
Unsur dan senyawa, memaksimalkan guru belum
Tata Nama senyawa, penggunaan soal membiasakan dan
Persamaan Reaksi) tipe HOTS memaksimalkan
 Siswa kurang penggunaan soal tipe
menguasai materi HOTS dalam
pendukung atau instrumen penilaian
konsep pembelajaran IPAS.
 Guru jarang Dengan membiasakan
memberikan latihan siswa mengerkjakan
soal HOTS instrumen penilaian
 Siswa lemah dalam tipe HOTS, siswa
hitungan dasar akan terlatih berpikir
 Siswa malas kritis, kreatif,
membaca atau komunikatif dan
menganalisis soal kolaboratif. siswa
dalam bentuk uraian terbiasa akan terbiasa
panjang mengembangkan
 siswa kurang dapat kemampuan dan
menganalisis maksud menghubungkan
soal kemampuan dan
 Kemampuan literasi pengalaman yang
siswa rendah, malas dimiliki peserta didik
membaca dan untuk di bawa ke
 Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar
No.
penyebab masalah masalah penyebab masalah
menggali informasi perkara yang baru
sehingga kesulitan untuk menyelesaikan
menganalisis soal masalah. Penggunaan
HOTS yang memang soal HOTS dalam
memerlukan analisis pembelajaran,
yang dalam menjadikan siswa
berpikir secara
sistematis,belajar
menganalisis suatu
masalah dari berbagai
aspek dan mendidik
siswa lebih percaya
diri.

6 Masalah : Siswa lebih  Kurangnya 1) Kurangnya

tertarik membuka keterampilan dan keterampilan dan
sosial media/ game pengetahuan guru pengetahuan guru
dari pada membuka dalam merancang dalam merancang
aplikasi pembelajaran pembelajaran yang pembelajaran yang
Jalannya kreatif dan inovatif kreatif dan inovatif
pembelajaran terasa menjadi akar
monoton penyebab siswa lebih
Aplikasi atau konten tertarik membuka
pembelajaran yang di sosial media/ game
sajikan guru kurang dari pada membuka
menarik aplikasi pembelajaran.
Guru kurang kreatif aplikasi pembelajaran
dan inovatif dalam dan penggunaan
pelaksanaan simulasi (animasi,
pembelajaran software pemodelan
Aplikasi Game lebih kimia dan
menarik minat siswa laboratorium virtual)
dari pada dapat membuat
pembelajaran penjelasan materi
 Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar
No.
penyebab masalah masalah penyebab masalah
menjadi menarik
sehingga siswa akan
tertarik dan tetap
semangat dalam
mengikuti aktivitas
belajar Proses
pembelajaran dapat
dipermudah dengan
adanya teknologi
dalam pendidikan.
Peran teknologi dalam
pembelajaran adalah
memfasilitasi
terbentuknya
hubungan secara
kolaboratif dan
membangun makna
dalam konteks yang
lebih mudah
dipahami. karena
siswa menemukan
atau mendapatkan
hal yang baru bagi
mereka. Untuk dapat
meningkatkan
keterampilan dan
pengetahuan guru
tentang teknologi yang
dipakai dalam
pembelajaran, guru
dapat mengikuti
pelatihan-pelatihan
atau mencari sumber-
sumber bacaan
 Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar
No.
penyebab masalah masalah penyebab masalah
sebagai tambahan
wawasan dan
pengetahuan tentang
pembelajaran
teknologi yang dapat
menunjang
pembelajaran.