Anda di halaman 1dari 2

Kebanyakan orang yang mengembangkan Covid-19 hanya akan mengalami gejala ringan.

Namun, carilah pertolongan medis darurat jika Anda mengalami: Kesulitan bernapas Sesak
yang terus-menerus di dada Bibir berubah biru Kebingungan mental Jika sesak napas Anda
bukan disebabkan oleh keadaan darurat medis, Anda dapat mencoba beberapa jenis
perawatan rumahan yang efektif membantu meringankan kondisi ini. Banyak yang hanya
melibatkan perubahan posisi, yang dapat membantu mengendurkan tubuh dan saluran udara
Anda. Berikut ini adalah beragam cara mengatasi sesak napas yang dapat dilakukan: 1.
Bernapas dalam-dalam Menarik napas dalam-dalam melalui perut dapat membantu seseorang
mengatasi sesak napas. Baca juga: 9 Gejala Awal Kanker Paru-paru yang Harus Diwaspadai
Melansir Medical News Today, utuk mencoba pernapasan dalam di rumah, Anda bisa
mengikuti langkah berikut: Berbaringlah dan letakkan tangan di perut Tarik napas dalam-
dalam melalui hidung, kembangkan perut dan biarkan paru-paru terisi udara Tahan napas
selama beberapa detik Hembuskan napas perlahan melalui mulut, kosongkan paru-paru Anda
bisa melakukan aktivitas ini beberapa kali dalam sehari atau setiap kali merasakan sesak
napas. Yang terbaik adalah tetap bernapas perlahan, mudah, dan dalam daripada cepat. Anda
juga dapat mencoba jenis latihan pernapasan dalam, seperti pernapasan diafragma. Tapi perlu
dipahami bersama, kualitas bukti di balik latihan pernapasan dalam untuk mengatasi sesak
napas masih terbatas, dan penelitian sedang berlangsung. Baca juga: Kapan Harus ke Dokter
Ketika Batuk? Ada juga beberapa risiko yang terkait dengan melakukan latihan pernapasan
dalam secara tidak benar. Di mana, penelitian menunjukkan bahwa ketika seseorang
melakukannya dengan tidak benar, latihan pernapasan dalam bisa lebih berbahaya daripada
membantu dalam mengatasi sesak napas. Misalnya, pada beberapa orang dengan kondisi
pernapasan kronis yang parah, latihan pernapasan dalam dapat menyebabkan hiperinflasi,
yang terjadi ketika peningkatan volume paru-paru menghalangi aliran udara yang efisien
dalam tubuh. Risiko lain termasuk berkurangnya kekuatan diafragma dan peningkatan sesak
napas. Jika memungkinkan, lakukan latihan pernapasan dalam dengan bantuan ahli medis
terlatih untuk mengurangi potensi risiko. 2. Pernapasan melalui mulut Latihan pernapasan
lain yang dapat membantu meredakan sesak napas adalah pursed lip breathing. Latihan
pernapasan ini dapat membantu mengurangi sesak dengan memperlambat laju pernapasan
seseorang dan membantu melepaskan oksigen yang terperangkap di paru-paru. Baca juga: 8
Gejala Paru-paru Basah yang Perlu Diwaspadai Teknik pursed lip breathing terutama sangat
berguna jika sesak napas disebabkan oleh kecemasan. Untuk mencoba teknik pernapasan
pursed lip breathing di rumah, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut: Duduk tegak di
kursi dengan bahu rileks Tarik napas melalui hidung selama beberapa detik dan jangan
membuka mulut Kencangkan bibir seolah-olah akan bersiul Buang napas perlahan melalui
mulut selama empat hitungan Ulangi pola pernapasan ini beberapa kali Anda dapat mencoba
latihan ini kapan pun selama merasa sesak napas, dan dapat mengulanginya sepanjang hari
sampai merasa lebih baik. Penting untuk dicatat, bahwa kualitas dan kekuatan penelitian
tentang pernapasan bibir yang mengerucut ini sangat terbatas. Penelitian tentang
keefektifannya sedang berlangsung.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "8 Cara Mengatasi Sesak Napas Secara
Alami", Klik untuk baca: https://health.kompas.com/read/2020/12/12/120500868/8-cara-
mengatasi-sesak-napas-secara-alami?page=all.
Penulis : Irawan Sapto Adhi
Editor : Irawan Sapto Adhi

Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:


Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L

Anda mungkin juga menyukai