Anda di halaman 1dari 48

Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah

Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

KURIKULUM OPERASIONAL
SATUAN PENDIDIKAN
SD NEGERI 13 SUMBAWA BESAR
KECAMATAN SUMBAWA

NPSN : 50203589
Jalan Osap Sio No.28 Kelurahan Uma Sima
Kecamatan Sumbawa

1
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

LEMBAR PENGESAHAN

Berdasarkan hasil rapat Pendidik dan Tenaga Kependidikan bersama Komite Sekolah,
Kurikulum Operasional Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa ditetapkan,
disyahkan dan dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa pada
Tahun Pelajaran 2022/2023

Ditetapkan di : Sumbawa
Pada Tanggal : 8 Juli 2022

Menyetujui Kepala Sekolah


Ketua Komite
Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa
Kecamatan Sumbawa

JONI IRAWAN, S.Pd HATIFAH, S.PdSD


NIP.197202051993032008

Mengetahui
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Sumbawa

Dr.M.Ikhsan Safitri,M.Si
NIP. 196406031987031017

2
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL ..................................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................ ii
KATA PENGANTAR .................................................................................................... iii
DAFTAR ISI .................................................................................................................. iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Karakteristik
Sekolah ................................................................................... 2
B. Landasan Pengembangan
Kurikulum ......................................................... 3
BAB II VISI, MISI DAN TUJUAN PENDIDIKAN................................................................ 7
A. Visi Sekolah ....................................................................................................... 7
B. Misi Sekolah ...................................................................................................... 7
C. Tujuan Sekolah .................................................................................................. 8
BAB III PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN DAN RENCANA
PEMBELAJARAN
A. Intrakurikuler..........................................................................................
..... 11
1. Struktur Muatan Kurikulum merdeka....................................................11
2. Struktur Muatan K13................................................................................13
B. Projek Penguatan Profil
Pancaila............................................................... 14
C. Ekstrakurikuler........................................................................................
.... 16
D. Aktualisasi Budaya Satuan
Pendidikan...................................................... 19
E. Pengaturan Beban
Belajar........................................................................... 20
BAB IV PERENCANAAN PEMBELAJARAN................................................................... 31
A. Rencana Pembelajaran................................................................................... 31
B. Asesmen Pembelajaran.................................................................................. 32
C. Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KTP).................................................. 32
D. Pendampingan,Evaluasi,dan Pengembangan Profesional....................... 33

BAB V PENUTUP.............................................................................................................35

LAMPIRAN

3
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga Kurikulum Operasional Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa Tahun Pelajaran 2022/2023 dapat
tersusun. Kurikulum Operasional Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh Sekolah Dasar Negeri 13
Sumbawa Kecamatan Sumbawa. Secara khusus kurikulum operasional Sekolah Dasar
Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa Tahun Pelajaran 2022/2023 adalah sebagai
perwujudan dari kurikulum pendidikan dasar dan menengah yang dikembangkan sesuai
dengan kondisi Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa serta saran
Komite Sekolah dibawah koordinasi dan supervisi Dinas Pendidikan.

Kurikulum Operasional Sekolah ini diberlakukan pada Tahun Pelajaran 2022/2023


yang mencerminkan merdeka belajar dan pengimplementasian Profil Pelajar Pancasila.
Kurikulum ini memuat karakteristik satuan pendidikan, profil pembelajar, struktur
kurikulum dan rancangan pembelajaran.

Pengembangan Kurikulum Operasional Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa


Kecamatan Sumbawa Tahun Pelajaran 2022/2023 ini mengacu pada Standar Nasional
Pendidikan, konsep merdeka belajar, dan pengimplementasian Profil Pelajar Pancasila. Di
samping itu juga Kurikulum Operasional Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan
Sumbawa ini merupakan pegangan bagi pengembangan lingkungan Sekolah Dasar Negeri
13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa. Dari mulai budaya pengelolaan sampah, konservasi
energi, keanekaragaman hayati, konservasi air, kebersihan lingkungan dan juga inovasi.

Kurikulum ini dapat terselesaikan berkat dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu
kami menyampaikan ucapan terima kasih, kepada :
1. Kepala Dinas Pendidikan
2. Kepala Bidang Kurikulum Dinas Pendidikan
3. Pengawas SD yang telah memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan
dokumen;
4. Pendidik dan Tenaga kependidikan Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Besar
4
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Kecamatan Sumbawa, yang telah secara proaktif memberi masukan dan kelengkapan
data;
5. Ketua Komite yang telah memberi dukungan terhadap terselenggaranya pendidikan
Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Besar Kecamatan Sumbawa

Kami menyadari bahwa Kurikulum Operasional Sekolah yang telah kami susun ini
memiliki kekurangan dan jauh dari sempurna. Oleh karena itu, segala kritik, saran, dan
masukan yang konstruktif dari berbagai pihak yang kompeten sangat kami harapkan.

Kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada semua pihak
yang telah mendukung dan membantu penyelesaian Kurikulum ini.

Tim penyusun

BAB I
PENDAHULUAN
A. Karakteristik Satuan Pendidikan
Penyusunan kurikulum operasional di satuan pendidikan Sekolah Dasar Negeri 13
Sumbawa Kecamatan Sumbawa disesuaikan kekhasan, kondisi dan pontensi daerah dengan
menyelaraskan kondisi satuan pendidikan dan karakteristik peserta didik dalam satuan
pendidikan. Dalam pengembangannya, kurikulum operasional sekolah akan mengacu pada
capaian pembelajaran yang telah disusun oleh pusat dan diterjemahkan dalam alur tujuan
pembelajaran yang dikonkretkan dalam proses pembelajaran.

Penyusunan dan pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan SD


Negeri 13 Sumbawa Besar berfokus kepada pemenuhan kebutuhan peserta didik dengan
mengembangkan kompetensi dalam perubahan kehidupan abad ke-21 yang memuat ciri
khas dan potensi lokal sekolah. SD Negeri 13 Sumbawa Besar berada di pinggiran kota
namun cukup strategis karena dekat dengan pusat Pemerintahan Kabupaten/Kota Sumbawa,
pengembangan ekonomi dan wilayah pariwisata dengan keterjangkauan lokasi yang mudah
ditempuh dengan sarana transportasi yang ada. Lingkungan sekolah pun berada dekat
dengan pasar, sarana kesehatan, olahraga, dan keagamaan sehingga menjadi salah satu
kekuatan pendukung dalam proses pembelajaran.

Latar belakang peserta didik berada pada tingkat ekonomi menengah ke bawah
dengan sarana prasarana yang belum memadai dalam mendukung proses pembelajaran
baik intrakurikuler maupun ekstrakurikuler. Latar belakang keagamaan yang beragam dan
5
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

secara sosial budaya, peserta didik juga memiliki latar belakang orang tua yang berbeda
budaya yang disebabkan dari sebagian orang tua merupakan pendatang yang mencari
nafkah dan berasal dari luar daerah. Selain itu, minat bakat peserta didik juga sangat
beragam. Berdasarkan perbedaan latar belakang tersebut maka memperkuat alasan Profil
Pelajar Pancasila mampu diimplemetasikan secara utuh di SD Negeri 13 Sumbawa Besar
dengan motto ”Harmonisasi dalam Keberagaman”. Maka dalam penyusunan Kurikulum
Operasional, karakteristik peserta didik dengan segala latar belakangnya menjadi satu
pertimbangan utama agar menjadi pendidikan yang berkeadilan dan berkebhinekaan.

B. Landasan Pengembangan Kurikulum


1. Landasan Filosofis
Hakekat pendidikan seperti yang dikemukakan oleh Ki Hajar Dewantara
adalah memanusiakan manusia, dimana pendidikan yang dilaksanakan harus
tetap bermuara pada bagaimana menciptakan proses pembelajaran sebagai
bagian dari pendidikan yang berdampak pada murid. Pemikiran bahwa pendidik
harus senantiasa menghamba pada murid merupakan pandangan beliau yang
telah dikumandangkan sejak sebelum Indonesia merdeka. Pendidikan menurut
Ki Hajar Dewantara adalah tuntutan di dalam hidup tumbuhnya anak-anak,
adapun maksudnya, pendidikan yaitu menuntun segala kekuatan kodrat yang
ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai manusia dan sebagai anggota
masyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya.
Pemikiran ini membawa kita pada pemahaman bahwa siswa pada kelas kita
kelak adalah merupakan cikal bakal pembentuk masyarakat dengan segenap
peradaban dan kebudayaannya. Maka pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara
adalah unsur pembentuk kebudayaan itu sendiri.
Keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya merupakan fokus
perhatian Ki Hajar Dewantara yang mengisaratkan bahwa proses pembelajaran
harus dapat diwujudkan dengan mengedepankan kodrat anak atau murid. Kodrat
yang menurut beliau adalah kodrat alam dan kodrat zamannya. Kodrat alam
merupakan kondisi siswa yang pada hakekatnya merupakan seorang anak
manusia yang terlahir secara alami sebagai mahkluk yang disebut sebagai
manusia, yang memiliki ciri dan karakteristik yang khas, yang tidak dapat
disamakan satu dengan yang lainnya. Sedangkan kodrat zaman merupakan
sebuah kondisi dimana anak yang terlahir tersebut sangat tergantung dari kapan
anak tersebut dilahirkan, sehingga tentu memiliki karakteristik lingkungan yang
berbeda berdasarkan zamannya. Secara kodrati kedua kondisi tersebut memiliki
kebutuhan berbeda dalam belajarnya, baik dari sisi kekahasan alamiah dan
kekhasan zaman ketika mereka dilahirkan.
6
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Proses pendidikan yang terjadi pada anak atau murid jika dilihat dari
kodrat tersebut, maka membutuhkan penanganan yang khas antar satu dengan
yang lainnya. Mereka akan berkembang secara alami sesuai dengan kodrat
alamnya, ibarat benih padi yang ditanam, tidak mungkin akan menjadi jagung.
Maka peran guru dalam hal ini adlaah bagaiman mengupayakan agar benih
kekhasan alamiah siswa dapat berkembang sesuai dengan jenis benih benih
murid tersebut. Benih padi tersebut akan berkembang baik jika dipupuk, diberi
air, disiangi dari tanaman pengganggu. Padi sangat membutuhkan kenyamanan
dan keselamatan. Demikian halnya anak atau murid sangat memerlukan kondisi
yang aman, damai, bahagia, dan sejahtera untuk dapat berkembang optimal
sesuai kodrat yaitu bakat dan potensinya. Maka hanya kemerdekaan belajar
yang akan sanggup mewujudkan hal itu.
Murid yang merdeka, memerlukan sosok guru yang mampu memahami
kemerdekaan murid, maka guru pun harus diberi keleluasaan dalam menentukan
cara terbaik agar murid menemukan cara belajarnya. Murid yang mampu
menemukan cara belajanya sendiri akan merasakan kenyamananan, keselamatan
dan berbahagia. Demikan halnya guru, juga harus mampu menemukan cara
mengajar yang merdeka sehingga nyaman, aman dan selamat, serta senantiasa
berbahagia ketika mengajar muridnya. Hal inilah landasan pemikiran Ki Hajar
Dewantara yang tetap relevan untuk diterapkan bahkan melampaui jamannya.
Atas pemikiran itu maka lahir konsep Merdeka Mengajar.
2. Landasan Yuridis
Hal yang menjadi landasan yuridis atau hukum atas penyusunan Kurikulum
Operasional Sekolah di Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
terdapat pada lampiran Kurikulum ini
- Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
- Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan;
- Permendiknas No. 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana
Pendidikan Dasar dan Menengah;
- Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan;
- Permendikbud No. 59 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013
- Permendikbud No. 61 Tahun 2014 tentang KTSP
- Permendikbud No. 62 Tahun 2014 tentang Ekstra Kurikuler
- Permendikbud No. 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai
Kegiatan Ekstra Kurikuler Wajib pada Pendidikan Dasar dan Menengah
- Permendikbud No. 103 Tahun 2014 tentang pembelajaran pada Pendidikan Dasar
dan Menengah
- Permendikbud No 111 Tahun 2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada
Pendidikan dasar dan Menengah.
- Permendikbud No.53 Tahun 2015 Tentang Penilaian oleh Pendidik dan Penilaian
7
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

oleh Satuan Pendidikan


- Permendikbud No.18 tahun 2016 tentang Kegiatan Pengenalan Lingkungan
Sekolah (PLS)
- Permendikbud No 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Pendidikan Dasar dan Menengah;
- Permendikbud No 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan
Menengah;
- Permendikbud No 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan
Menengah;
- Permendikbud No 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan
Menengah;
- Permendikbud No. 20 Tahun 2018 Tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada
Satuan Pendidikan Formal;
- Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan,
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022
tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang
Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2022
Nomor 14, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6762);
- Permendikbud RI No. 37 tahun 2018 tentang Perubahan Permendikbud No. 24
tahun 2016 tentang KI dan KD Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada pendidikan
Dasar dan Menengah;
- Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2020 tentang
Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2024
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 555);
- Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 5 Tahun
2022 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan pada Pendidikan Anak Usia
Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 161);
- Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 07 Tahun
2022 tentang Standar isi pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan
Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah (Berita Negara Republi Indonesia Tahun
2022 Nomor 169);
- Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 16 tahun 2022 Tentang Sandar Proses pada Pendidikan Anak
Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah;
- Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 21 tahun 2022 Tentang Standar Penilaian pada Pendidikan Anak
Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah;
- Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor
56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan
Pembelajaran;
- Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor
8
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

033/H/KR/2022 Perubahan atas Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan


Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Nomor 008/H/KR/2022 tentang Capaian Pembelajaran pada pendidikan PAUD,
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah sebagaimana pada Kurikulum
Merdeka;
- Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesemen
Pendidikan,Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor
009/H/KR/2022 tentang Dimensi, Elemen dan Subelemen Profil Pelajar Pancasila
pada Kurikulum Merdeka;
- Peraturan Bupati Sumbawa No. 94 tahun 2017 tentang Mata Muatan Lokal Budaya
Samawa
Demikianlah landasan penyusunan kurikulum merdeka yang dapat dijadikan
acuan sebelum melanjutkan untuk menyusun bagian lain dari struktur kurikulum
merdeka.
BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN

A. VISI
Kurikulum Operasional Sekolah disusun oleh Satuan Pendidikan untuk
memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di
sekolah. Sekolah sebagai unit penyelenggara pendidikan juga harus memperhatikan
perkembangan dan tantangan masa depan diantaranya adalah:perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, globalisasi yang memungkinkan sangat cepatnya arus perubahan
dan mobilitas antar dan lintas sektor serta tempat, era informasi, pengaruh globalisasi
terhadap perubahan perilaku dan moral manusia, berubahnya kesadaran masyarakat dan
orang tua terhadap pendidikan, serta era perdagangan bebas.

Tantangan dan peluang itu harus direspon oleh Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa
Kecamatan Sumbawa, sehingga visi sekolah diharapkan sesuai dengan arah perkembangan
tersebut. Visi tidak lain merupakan cita-cita moral yang menggambarkan profil sekolah yang
diinginkan dimasa datang. Adapun visi Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan
Sumbawa adalah:
“Terwujudnya generasi muda sebagai pembelajar sepanjang hayat yang kreataif,
berkarakter dan berprestasi”.
Adapun indikator ketercapaian dari visi sesuai dengan variabelnya antara lain:
1. Pembelajar sepanjang hayat, membentuk generasi yang memiliki motivasi untuk selalu
belajar dan mengembangkan diri.
2. Berkarakter, mengimplementasikan Profil Pelajar Pancasila dalam aktualisasi
kehidupan.
3. Kreatif, kemampuan peserta didik dalam memecahkan suatu masalah maupun tantangan
di masa yang akan datang
4. Berprestasi, sebagai hasil akhir dalam sebuah proses, prestasi merupakan tolak ukur
sebuah proses. Prestasi tak hanya berkisar pada kemampuan kognitif dalam ajang
prestatif saja namun lebih pada keberhasilan menemukan kemampuan diri,
9
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

mengembangkan talenta dan kecakapan hidup yang bermanfaat.

B. MISI
Dalam upaya mengimplementasikan visi sekolah, Sekolah Dasar Negeri 13
Sumbawa Kecamatan Sumbawa menjabarkan misi sekolah sebagai berikut:
1. Merancang pembelajaran yang menarik dan menyenangkan yang mampu memotivasi
peserta didik untuk selalu belajar dan menemukan pembelajaran.
2. Membangun lingkungan sekolah yang membentuk peserta didik memiliki akhlak mulia
melalui rutinitas kegiatan keagamaan dan menerapkan ajaran agama melaui cara
berinteraksi di sekolah.
3. Membangun lingkungan sekolah yang bertoleransi dalam kebhinekaan global,
mencintai budaya lokal dan menjunjung nilai gotong royong.
4. Mengembangkan kemandirian, nalar kritis dan kreativitas yang memfasilitasi
keragaman minat dan bakat peserta didik.
5. Mengembangkan program sekolah yang membentuk ide dan gagasan cepat tanggap
terhadap perubahan yang terjadi untuk merancang inovasi.
6. Mengembangkan dan memfasilitasi peningkatan prestasi peserta didik sesuai minat dan
bakatnya melalui proses pendampingan dan kerja sama dengan orang tua.

C. TUJUAN
Tujuan yang diharapkan oleh Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan
Sumbawa dalam implementasi kurikulum sebagai bentuk dan cara mewujudkan misi
sekolah yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut:
a. Tujuan Jangka Pendek (1 Tahun ke depan)
a. Mengoptimalkan sarana prasana sekolah untuk menunjang rancangan pembelajaran
yang memotivasi keinginan selalu belajar
b. Menyelenggarakan sistem penilaian dengan sistem digitalisasi
c. Membentuk peserta didik yang taat dan tepat waktu melaksanakan ibadah
d. Meningkatkan simpati dan empati peserta didik dalam kepedulian sosial.
e. Merancang program sekolah untuk mengenalkan implementasi kebhinekaan global
di masyarakat.
f. Merancang pembelajaran yang bangga akan potensi daerah.
g. Menerapkan pondasi gotong royong dalam kegiatan kelas hingga sekolah.
h. Melaksanakan program dan pembelajaran HOTs untuk memperkuat bernalar kritis
dan kreativitas.
i. Melaksanakan pembelajaran untuk mengasah kemampuan literasi dan numerasi.

b. Tujuan Jangka Menengah (2-3 tahun ke depan)


a. Merancang pembelajaran yang sesuai dengan tingkat perbedaan kemampuan kognitif
peserta didik mengarahkan pada keterampilan dan kecakapan hidup sesuai bakat dan
minatnya.
b. Sekolah mampu melaksanakan penilaian secara akuntabel dan valid dengan sistem
digitalisasi.
10
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

c. Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menghafal surat-surat pendek.


d. Membudayakan gerakan kebersihan sebagian daripada iman.
e. Meningkatkan kecintaan dan kebanggan terhadap potensi daerah.
f. Melakukan kerjasama dengan stakeholder daerah atau perusahaan untuk merancang
program pembelajaran berbasis budaya lokal.
g. Memotivasi peserta didik untuk menggagas inovasi sederhana untuk memberikan
solusi dalam kehidupannya.
h. Menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler yang optimal dalam mengembangkan
prestasi sesuai bakat, minat dan potensi peserta didik.

c. Tujuan Jangka Panjang (4 tahun ke depan)


a. Merancang pembelajaran dengan model pembelajaran yang menjadi ciri khas
sekolah.
b. Menghasilkan lulusan yang memiliki mental pembelajar sejati.
c. Membentuk peserta didik yang berakhlakul mulia dan selalu peduli sosial dalam
toleransi beragama.
d. Menyusun pembelajaran dengan bahan ajar mandiri untuk meningkatkan kecintaan
pada budaya lokal.
e. Menjalin kerjasama dengan pihak luar (sanggar, perguruan tinggi, dan dunia usaha
dan industri) untuk melengkapi program sekolah yang memfasilitasi berbagai
keragaman potensi, minat dan bakat peserta didik.
f. Membudayakan lingkungan belajar dan karakter inovatif cepat tanggap di
lingkungan sekolah.
g. Membangun budaya dan kultur sekolah yang kompetitif yang positif.
h. Menyediakan fasilitas untuk mengembangkan kreativitas, inovasi dan minat bakat
peserta didik.

11
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

BAB III
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN DAN RENCANA PEMBELAJARAN

A. Pengorganisasian Pembelajaran
1. Struktur dan Muatan Kurikulum
Sebagaimana yang dinyatakan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun
2021 tentang Standar Nasional Pendidikan, struktur kurikulum merupakan
pengorganisasian atas kompetensi, muatan pembelajaran, dan beban belajar.
Karakteristik utama yang ditekankan dalam rancangan struktur kurikulum ini adalah
sebagai berikut: (1) adanya perubahan status mata pelajaran, (2) satuan pendidikan
memiliki wewenang untuk mengembangkan kurikulum operasional, (3) pembelajaran
dibagi menjadi dua, yaitu intrakurikuler dan kokurikuler dalam bentuk projek penguatan
profil pelajar Pancasila, dan (4) adanya pilihan yang dapat ditentukan oleh peserta didik
Capaian pembelajaran (CP) adalah kompetensi minimum yang harus dicapai peserta
didik untuk setiap mata pelajaran. CP dirancang dengan mengacu pada Standar
Kompetensi Lulusan (SKL) dan Standar Isi, sebagaimana Kompetensi Inti dan
Kompetensi Dasar (KI-KD) dalam Kurikulum 2013 dirancang. Capaian Pembelajaran
merupakan pembaharuan dari KI dan KD, yang dirancang untuk terus menguatkan
pembelajaran yang fokus pada pengembangan kompetensi. Kurikulum 2013 bahkan
kurikulum nasional yang terdahulu, sudah ditujukan untuk berbasis kompetensi,
sehingga kurikulum ini meneruskan upaya tersebut. Dalam CP, strategi yang semakin
dikuatkan untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan mengurangi cakupan materi
dan perubahan tata cara penyusunan capaian yang menekankan pada fleksibilitas dalam
pembelajaran.
a. Intrakurikuler
 Mata Pelajaran Umum
 Bagi Kelas 1 dan Kelas 4
Mata pelajaran yang dilaksanakan oleh Sekolah Dasar Negeri 13
Sumbawa Kecamatan Sumbawa tahun pelajaran 2022/2023 adalah
12
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Pendidikan Pancasila, Bahasa


Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial, Seni dan
Budaya, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Untuk Pendidikan
Agama yang lain maka tetap mendapatkan porsi yang sama dengan
Pendidikan Agama Islam dengan melakukan kerjasama dengan pihak
terkait untuk penyediaan tenaga pendidik. Sedangkan untuk mata pelajaran
Seni, Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
mengakomodir Seni Rupa dan Seni Tari. Adapun Mata Pelajaran Pilihan
adalah Muatan Lokal yang diintegrasikan dengan Sabtu Budaya. Muatan
lokal merupakan bahan kajian pada satuan pendidikan yang berisi muatan
dan proses pembelajaran tentang potensi dan keunikan lokal yang
dimaksud untuk membentuk pemahaman peserta didik terhadap potensi di
daerah tempat tinggalnya dan disatukan dengan kegiatan Sabtu Budaya.
Muatan lokal di Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
dilaksanakan sesuai dengan peraturan Bupati. Pembelajaran dilakukan
secara parsial.
Adapun Muatan/Struktur Kurikulum untuk kelas 1 dan 4 terdapat
pada tabel 3.1 berikut ini.
Tabel 3.1 Muatan/ Struktur Kurikulum Kelas I dan Kelas IV
ALOKASI WAKTU
Projek Penguatan
MATA PELAJARAN Intrakurikuler Per Profil Pelajar Total JP Per
Tahun (Minggu) Pancasila Per Tahun
Tahun (20%)
KELAS I (Asumsi 1 Tahun = 36 minggu dan 1 JP = 35 menit)
Pendidikan Agama Islam
108 (3) 36 144
dan Budi Pekerti
Pendidikan Agama
108 (3) 36 144
Kristen dan Budi Pekerti
Pendidikan Agama
108 (3) 36 144
Katolik dan Budi Pekerti
Pendidikan Agama Hindu
108 (3) 36 144
dan Budi Pekerti
Pendidikan Pancasila 144 (4) 36 180
Bahasa Indonesia 216 (6) 72 288
Matematika 144 (4) 36 180
Pendidikan Jasmani 108 (3)
36 144
Olahraga dan Kesehatan
Seni Budaya
a. Seni Rupa 108 (3) 36 144
b. Seni Tari
Muatan Lokal 72 (2) - -
KELAS IV (Asumsi 1 Tahun = 36 minggu dan 1 JP = 35 menit)
Pendidikan Agama Islam
108 (3) 36 144
dan Budi Pekerti
Pendidikan Agama 108 (3) 36 144
13
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Kristen dan Budi Pekerti


Pendidikan Agama
108 (3) 36 144
Katolik dan Budi Pekerti
Pendidikan Agama Hindu
108 (3) 36 144
dan Budi Pekerti
Pendidikan Pancasila 144 (4) 36 180
Bahasa Indonesia 216 (6) 36 252
Matematika 180 (5) 36 216
Ilmu Pengetahuan Alam
180 (5) 36 144
dan Sosial
Pendidikan Jasmani 108 (3)
36 144
Olahraga dan Kesehatan
Seni Budaya
a. Seni Rupa 108 (3) 36 144
b. Seni Tari
Muatan Lokal 72 (2) - -

 Bagi Kelas 2,3,5, dan 6


Menurut Permendikbud nomor 54 tahun 2013 tentang Standar
Kompetensi Lulusan yang dimaksud Standar Kompetensi Lulusan adalah
kriteria mengenai kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap,
pengetahuan, dan keterampilan.
Standar Kompetensi Lulusan tersebut tersaji pada table 3.2 berikut ini.
Table 3.2 Standar Kompetensi Lulusan
Dimensi Kualifikasi Kemampuan
Sikap Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang beriman,
berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan bertanggung jawab
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam di lingkungan rumah, sekolah, dan tempat bermain.
Pengetahuan Memiliki pengetahuan faktual dan konseptual berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan
budaya dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait fenomena dan kejadian di lingkungan
rumah, sekolah, dan tempat bermain
Keterampilan Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang produktif dan kreatif
dalam ranah abstrak dan konkret sesuai dengan yang ditugaskan
kepadanya.
Untuk mencapai kompetensi lulusan tersebut telah ditetapkan
Standar Isi yang merupakan kriteria mengenai ruang lingkup materi dan
tingkat kompetensi peserta didik untuk mencapai kompetensi lulusan pada
jenjang dan jenis pendidikan tertentu.
Tingkat Kompetensi

14
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Dalam usaha mencapai Standar Kompetensi Lulusan sebagaimana


telah ditetapkan untuk setiap satuan dan jenjang pendidikan, penguasaan
kompetensi lulusan dikelompokkan menjadi beberapa Tingkat
Kompetensi.
Tingkat kompetensi menunjukkan tahapan yang harus dilalui untuk
mencapai kompetensi lulusan yang telah ditetapkan dalam Standar
Kompetensi Lulusan. Tingkat Kompetensi merupakan kriteria capaian
Kompetensi yang bersifat generik yang harus dipenuhi oleh peserta didik
pada setiap tingkat kelas dalam rangka pencapaian

Standar Kompetensi Lulusan. Tingkat Kompetensi terdiri atas 8


(delapan) jenjang yang harus dicapai oleh peserta didik secara bertahap
dan berkesinambungan. Tingkat Kompetensi tersebut diterapkan dalam
hubungannya dengan tingkat kelas sejak peserta didik mengikuti
pendidikan TK/RA, Kelas I sampai dengan Kelas XII jenjang pendidikan
dasar dan menengah.
Tingkat Kompetensi dikembangkan berdasarkan kriteria; (1)
Tingkat perkembangan peserta didik, (2) Kualifikasi kompetensi
Indonesia, (3) Penguasaan kompetensi yang berjenjang. Selain itu Tingkat
Kompetensi juga memperhatikan; tingkat kerumitan/kompleksitas
kompetensi, fungsi satuan pendidikan, dan keterpaduan antar jenjang yang
relevan. Berdasarkan pertimbangan di atas, Tingkat Kompetensi jenjang
Sekolah Dasar dirumuskan sebagai berikut:
Tabel 3.3 Tingkat Kompetensi jenjang Sekolah Dasar
N TINGKAT KOMPETENSI TINGKAT KELAS
O
1. Tingkat 0 TK/RA
2. Tingkat 1 Tingkat Kompetensi yang ditempus peserta
didik kelas 2
3. Tingkat 2 Tingkat Kompetensi yang ditempus peserta
didik kelas 3
4. Tingkat 3 Tingkat Kompetensi yang ditempus peserta
didik kelas 5 dan 6
Berdasarkan Tingkat Kompetensi tersebut ditetapkan Kompetensi
15
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

yang bersifat generik yang selanjutnya digunakan sebagai acuan dalam


mengembangkan Kompetensi yang bersifat spesifik dan ruang lingkup
materi untuk setiap muatan kurikulum. Secara hirarkis, kompetensi lulusan
digunakan sebagai acuan untuk menetapkan Kompetensi yang bersifat
generik pada tiap Tingkat Kompetensi.
Kompetensi yang bersifat generik ini kemudian digunakan untuk
menentukan kompetensi yang bersifat spesifik untuk tiap muatan
kurikulum. Selanjutnya, Kompetensi dan ruang lingkup materi digunakan
untuk menentukan Kompetensi Dasar pada pengembangan kurikulum
satuan dan jenjang pendidikan.
Kompetensi yang bersifat generik mencakup 3 (tiga) ranah yakni
sikap, pengetahuan dan keterampilan. Ranah sikap dipilah menjadi sikap
spiritual dan sikap sosial. Pemilahan ini diperlukan untuk menekankan
pentingnya keseimbangan fungsi sebagai manusia seutuhnya yang
mencakup aspek spiritual dan aspek sosial sebagaimana diamanatkan
dalam tujuan pendidikan nasional. Dengan demikian, Kompetensi yang
bersifat generik terdiri atas 4 (empat) dimensi yang merepresentasikan
sikap spiritual, sikap sosial, Pengetahuan, dan keterampilan. Setiap
Tingkat Kompetensi berimplikasi terhadap tuntutan proses pembelajaran
dan penilaian. Hal ini bermakna bahwa pembelajaran dan penilaian pada
tingkat yang sama memiliki karakteristik yang relatif sama dan
memungkinkan terjadinya akselerasi belajar dalam 1 (satu) Tingkat
Kompetensi. Selain itu, untuk Tingkat Kompetensi yang berbeda menuntut
pembelajaran dan penilaian dengan fokus dan penekanan yang berbeda
pula.
Dalam usaha mencapai Standar Kompetensi Lulusan sebagaimana
telah ditetapkan untuk setiap satuan dan jenjang pendidikan, penguasaan
kompetensi lulusan dikelompokkan menjadi Tingkat Kompetensi
Pendidikan Dasar dan Tingkat Kompetensi Pendidikan Menengah. Tingkat
Kompetensi menunjukkan tahapan yang harus dilalui untuk mencapai
kompetensi lulusan yang telah ditetapkan dalam Standar Kompetensi
Lulusan. Tingkat Kompetensi merupakan kriteria capaian Kompetensi
yang bersifat generik yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada setiap
16
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

jenjang pendidikan dalam rangka pencapaian Standar Kompetensi


Lulusan.
a. Kompetensi Inti
Kompetensi inti dirancang seiring dengan meningkatnya usia
peserta didik pada kelas tertentu. Melalui kompetensi inti, integrasi
vertikal berbagai kompetensi dasar pada kelas yang berbeda dapat dijaga.
Rumusan kompetensi inti menggunakan notasi sebagai berikut:
1. Kompetensi Inti-1 (KI-1) untuk kompetensi inti sikap spiritual;
2. Kompetensi Inti-2 (KI-2) untuk kompetensi inti sikap sosial;
3. Kompetensi Inti-3 (KI-3) untuk kompetensi inti pengetahuan; dan
4. Kompetensi Inti-4 (KI-4) untuk kompetensi inti keterampilan.
Uraian tentang Kompetensi inti untuk jenjang Sekolah Dasar dan
Kesetaraan Paket A dapat dilihat pada tabel berikut
Tabel 3.4 Kompetensi Inti
Kompetensi Inti Kelas 2 Kompetensi Inti Kelas 5
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama 1. Menerima, menjalankan, dan menghargai
yang dianutnya ajaran agama yang dianutnya

2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,


tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, diri dalam berinteraksi dengan keluarga,
teman, dan guru teman, guru, dan tetangganya serta cinta
tanah air
3. memahami pengetahuan faktual dengan cara 3. memahami pengetahuan faktual dan
mengamati [mendengar, melihat, membaca] konseptual dengan cara mengamati,
dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu menanya, dan mencoba berdasarkan rasa
tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan ingin tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan
kegiatannya, dan benda-benda yang dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan di sekolah dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat
bermain
4. menyajikan pengetahuan faktual dalam 4. menyajikan pengetahuan faktual dan
bahasa yang jelas dan logis, dalam karya konseptual dalam bahasa yang jelas,
yang estetis, dalam gerakan yang sistematis dan logis, dalam karya yang
mencerminkan anak sehat, dan dalam estetis, dalam gerakan yang mencerminkan
tindakan yang mencerminkan perilaku anak anak sehat, dan dalam tindakan yang

17
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Kompetensi Inti Kelas 2 Kompetensi Inti Kelas 5


beriman dan berakhlak mulia mencerminkan perilaku anak beriman dan
berakhlak mulia

b. Kompetensi Dasar
Kompetensi dasar dirumuskan untuk mencapai kompetensi inti. Rumusan
kompetensi dasar dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik peserta
didik, kemampuan awal, serta ciri dari suatu mata pelajaran. Kompetensi
dasar dibagi menjadi empat kelompok sesuai dengan pengelompokan
kompetensi inti sebagai berikut:
1. kelompok 1: kelompok kompetensi dasar sikap spiritual dalam rangka
menjabarkan KI-1;
2. kelompok 2: kelompok kompetensi dasar sikap sosial dalam rangka
menjabarkan KI-2;
3. kelompok 3: kelompok kompetensi dasar pengetahuan dalam rangka
menjabarkan KI-3; dan
4. kelompok 4: kelompok kompetensi dasar keterampilan dalam rangka
menjabarkan KI-4
Rincian Kompetensi Dasar secara lengkap dapat dilihat pada
Permendikbud No. 37 Tahun 2018 Tentang perubahan atas peraturan
menteri pendidikan dan kebudayaan nomor 24 tahun 2016 tentang
kompetensi inti dan kompetensi dasar pelajaran pada kurikulum 2013 pada
pendidikan dasar dan pendidikan menengah (terlampir)
Muatan Pelajaran
Berdasarkan kompetensi inti disusun mata pelajaran dan alokasi
waktu yang sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan. Susunan mata
pelajaran dan alokasi waktu sebagai bahan penyusunan tema untuk Sekolah
Dasar sebagaimana tabel berikut.
Tabel 3.5 Muatan Kurikulum Kelas 2,3,5,6
Alokasi Waktu Per
No MATA PELAJARAN
Minggu
Kelompok A - II III - V VI
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti - 4 4 - 4 4
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan - 5 6 - 5 5
3. Bahasa Indonesia - 9 10 - 7 7
18
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

4. Matematika - 6 6 - 6 6
5. Ilmu Pengetahuan Alam - - - - 3 3
6. Ilmu Pengetahuan Sosial - - - - 3 3
Kelompok B - -
1. Seni Budaya dan Prakarya - 4 4 - 5 5
2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan - 4 4 - 4 4
Kelompok C
1 Muatan Lokal (Seni Budaya Daerah) - 2 2 - 2 2

JUMLAH ALOKASI WAKTU PERMINGGU - 34 36 - 39 39

 Mata Pelajaran Tambahan

b. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (Ko krikuler )


Dalam kurikulum operasional di satuan pendidikan Sekolah Dasar Negeri
13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa dirancang pembelajaran berbasis proyek untuk
penguatan Profil Pelajar Pancasila. Pembelajaran ini masuk ke dalam ko-kurikuler
yang dirancang sesuai tema besar yang telah ditentukan dengan mengintegrasikan
beberapa mata pelajaran sebagai bentuk proyek implementasi Profil Pelajar
Pancasila di satuan pendidikan.
Penguatan Profil Pelajar Pancasila dikemas dalam dua proyek utama yang
dapat ditampilkan secara terpadu untuk kelas yang telah mengimplementasikan
Kurikulum Merdeka yaitu kelas 1 dan kelas 4. Pengalokasian waktu untuk
kegiatan ini terpisah dari alokasi waktu kegiatan intrakurikuler sehingga tidak
mengurangi kegiatan reguler mingguan. Selain kedua proyek besar tersebut,
dimensi Profil Pelajar Pancasila pun dikembangkan dalam proses pembelajaran
intrakurikuler dan kegiatan ekstrakurikuler.

Pembelajaran berbasis proyek untuk penguatan Profil Pelajar Pancasila


diselaraskan dengan potensi lokal yang menjadi ciri khas satuan pendidikan,
capaian operasional pembelajaran, dapat mengakomodir keragaman minat bakat
peserta didik dan mampu mengembangkan kecakapan hidup peserta didik.
Penguatan Profil Pelajar Pancasila terdiri dari enam dimensi yaitu beriman,
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, berkebhinekaan
global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis dan kreatif.

Pada tahun pelajaran 2022/2023, pembelajaran berbasis proyek penguatan


19
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Profil Pelajar Pancasila mengusung implemetasi nilai-nilai Pancasila. Diawali


dengan menganalisis permasalahan kontekstual yang terjadi dalam kehidupan
sehari-hari kemudian menentukan proyek dalam bentuk hasil karya tulis, gerak
dan seni, jiwa kewirausahaan dan potensi sumber daya alam dan budaya lokal di
sekitar satuan pendidikan. Proyek ini dikembangkan per jenjang kelas dengan
bimbingan guru kelas dan guru mata pelajaran yang kemudian digabungkan dalam
satu event di akhir proyek di tiap-tiap akhir semester. Proyek pertama yang akan
dimulai pelaksanaannya pada bulan Juli 2022 dengan mengambil tema Kearifan
Lokal. Proyek kedua pelaksanaannya akan dimulai pada bulan Januari dengan
tema Gaya Hidup Berkelanjutan.

Dalam membuat rancangan pembelajaran berbasis proyek terdapat langkah-


langkah yang harus disusun secara bertahap mulai dari mengidentifikasi masalah
dengan pertanyaan pemicu yang diambil dari permasalahan kontekstual
implementasi Profil Pelajar Pancasila kemudian merancang proyek secara
kolaboratif antara guru dan peserta didik disertai program penjadwalan yang
disepakati, setelah itu dilanjut ke tahap pelaksanaan. Di bagian akhir ada presentasi
hasil yang akan dievaluasi dan kemudian menjadi refleksi untuk perbaikan.

Pelaksanaan kegiatan ini didampingi oleh guru mata pelajaran, pembina


dan wali kelas dengan tetap melibatkan orang tua baik secara langsung maupun
tidak langsung. Pihak sekolah mengadakan pemantauan terkait kegiatan proyek
tersebut.

Tahap terakhir adalah tercapainya tujuan akhir dari pembelajaran berbasis


proyek ini, yaitu selain untuk mengimplementasikan dalam keseharian sebagai
agen Profil Pelajar Pancasila, juga untuk merancang pembelajaran ko-kurikuler
yang inovatif, menarik dan capaian pembelajaran yang terkemas berbeda.
Pembelajaran ini juga bentuk penguatan karakter yang membudaya pada satuan
pendidikan.

Berikut adalah contoh Kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang
dirancang oleh Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
Tabel 3.6 Kegiatan Projek
N Bentuk Dimensi Mapel
Tema Waktu
o Kegiatan PPP Terintegrasi
Kearifan Membuat Kemandiri Pendidikan Juli –
Lokal sebuah Festival an, Gotong Pancasila Desember
makanan Royong 2022
1 tradisional dan
Berkebhi
nekaan
global
2 Gaya Menyelenggara Beriman, Pendidikan Januari-
Hidup kan pameran bertaqwa Pancasila, Mei 2023
Berkelan produk kepada IPAS, Seni
20
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

jutan TYE Budaya


berakhlak
mulia,
Bergotong
royong,
bernalar
kritis

a. Ekstrakurikuler
Kegiatan Ekstrakurikuler ada 2 macam yaitu ekstrakurikuler wajib dan
pilihan. Ekstrakurikuler wajib yaitu kepramukaan dan ekstrakurikuler pilihan
yang dikembangkan dan diselenggarakan sesuai bakat dan minat peserta didik.
Kegiatan ektrakurikuler kepramukaan wajib diikuti seluruh peserta didik.Kegiatan
ini dilaksanakan secara blok, aktualisasi dan regular. Kegiatan ekstra wajib untuk
pendidikan kepramukaan sebagai suplemen pencapaian profil pelajar Pancasila.
Ekstrakuriler wajib kepramukaan ini wajib diikuti oleh semua peserta didik (kelas
I,II,III,IV,V dan VI) dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran tiap minggu
dilaksanakan siang/sore hari.
Sedangkan ekstrakurikuler pilihan diikuti oleh peserta didik kelas I
sampai V alokasi waktunya setara dengan 2 jam pelajaran dan dilaksanakan pada
siang/sore hari. Kegiatan ekstrakurikuler bersifat dinamis sesuai dengan input dan
bakat minat peserta didik, sehingga mampu menggali potensi peserta didik.
Tabel 3.2 Kegiatan Ekstrakurikuler
Tujuan dan
No Kegiatan Indikator Sasaran Pihak Terkait
Keberhasilan
A Keorganisasian
Pramuka Mempersiapkan Kelas I-VI Kwarcab,
peserta Pelatih, Guru
didik agar memiliki Pembina,
sikap kepemimpinan, Masyarakat
kebhinekaan global,
kemandirian, kreatif,
disiplin,
tanggungjawab
dan semangat
nasionalisme
dan kegotong-
royongan
UKS dan Dokter Mempersiapkan Kelas IV-VI Dinas
Kecil peserta didik agar Kesehatan,
memiliki sikap yang Puskesmas,Guru
mengutamakan Pembina
kebersihan sebagian
daripada iman yang
mengembangkan
nilai ketakwaan
kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak
mulia dalam
kemandirian,
bergotong royong,
21
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

bernalar kritis dan


kreatif dalam
menjadi agen pelopor
cinta kebersihan dan
kesehatan
A Keorganisasian
Pramuka Mempersiapkan Kelas I-VI Kwarcab,
peserta Pelatih,
didik agar memiliki Masyarakat
UKS sikap kepemimpinan, Kelas IV-VI Dinas
Dokter Kecil kebhinekaan global, Kelas IV-VI Kesehatan,
kemandirian, kreatif, Puskesmas
disiplin,
tanggungjawab
dan semangat
nasionalisme
dan kegotong-
royongan
B Olahraga
Bola Voly Menyiapkan peserta Kelas IV-V Dinas
Karate didik untuk Kelas I-V Pariwisata
Bulu Tangkis mengembangkan Kelas III-V dan Olah
Sepak Bola kemampuan dalam Kelas IV-V Raga,Pelatih
Atletik bidang olah raga dan Kelas III-V
memperoleh juara
dengan mengacu
pada karakter
mandiri maupun
gotong- royong
dengan menjunjung
sportifitas.
C Literasi
Baca Puisi Menyiapkan peserta Kelas I-V Dinas
Lomba Bercerita didik untuk Pendidikan,
mengembangkan Pelatih
kemampuan dalam
literasi
dan memperoleh
kejuaraan dalam
lomba dengan
mengacu pada
karakter kreatif
D Seni dan Budaya
Seni Tari Menyiapkan dan Kelas I-V
Seni Lukis melatih peserta
didik agar dapat
mengembangkan
potensinya dalam
bidang seni secara
maksimal dan dapat
mengapreasikan,
sehingga dapat
meraih kejuaraan
22
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

dalam olimpiade
/kejuaraan seni
dengan karakter
kreatif,mandiri dan
gotong-royong
E Keagamaan
MTQ Menyiapkan dan Kelas I-V Depag,
Salawatan melatih peserta didik Pelatih
Da’i Cilik dalam mengembang
kan bakat minatnya
dalam bidang
keagamaan dan
memperoleh juara
pada lomba dengan
berkarakter
beriman, bertqwa
kepada Tuhan YME
dan berakhkak
mulia

d. Aktualisasi Budaya Sekolah


Kegiatan pembiasaan merupakan budaya sekolah yang dilaksanakan
setiap hari sebagai upaya pendidikan pembentukkan karakter peserta didik
sebagai implementasi Profil Pelajar Pancasila. Kegiatan pembiasaan
dilaksanakan secara rutin, baik harian, mingguan, bulanan dan tahunan, dan
tehnik pelaksanaannya ada yang terstruktur dan spontan atau berupa direct
dan indirect learning, yang bertujuan melatih dan membimbing peserta didik
bersikap dan berperilaku dengan menananmkan nilai-nilai karakter baik
sehingga menjadi habituasi yang terinternalisasi dalam hati dan jiwa peserta
didik.
Berikut adalah budaya sekolah yang dilaksanakan di Sekolah Dasar
Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa:
a) Kegiatan Harian, terdiri dari kegiatan:
• Penyambutan peserta didik
• Salam pagi/embun pagi
• One day one surah (Surat pendek Al Quran)
• Menyanyikan lagu daerah dan kebangsaan
• Infaq shodaqoh
• Sholat Dhuha berjamaah
• Gerakan Pungut Sampah (GPS)
• Literasi pagi
b) Kegiatan Mingguan, terdiri dari kegiatan:
• Upacara
• Pramuka
• Dokter Kecil
c) Kegiatan bulanan merupakan kegiatan yang dilaksanakan setiap bulan
pada hari Sabtu ke-4 bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kompettitif,
sportif dan keberanian, yaitu dengan melaksanakan student’s performances.
Kegiatan bulanan terdiri dari kegiatan:
• Tantangan Mendongeng
• Pidato dan pildacil
23
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

d) Kegiatan tahunan ini dilaksanakan setahun sekali yang bertujuan


menanamkan dan meningkatkan kesadaran peserta didik untuk menjalankan
perintah Tuhan Yang Maha Esa, menumbuhkan rasa cinta tanah air,
membentuk kecakapan hidup dan mengembangkan minat bakat peserta didik
yang percaya diri, seperti:
• Bakti sosial di bulan Ramadhan.
• Peringatan hari kemerdekaan Indonesia
• Pameran kelas
e) Kegiatan insidentil yaitu kegiatan yang dilakukan sewaktu-waktu
disesuaikan dan kondisi riil dan situasi nyata seperti aksi donasi gempa bumi,
menengok teman yang sakit, aksi donasi buku dan lain sebagainya.
f) Kegiatan life skill merupakan kegiatan yang dilaksankan baik di sekolah
maupun di rumah yang bertujuan untuk memberikan bekal kepada peserta
didik untuk berinteraksi dalam sosial kemasyarakatan dan keterampilan
dirinya. Materi pengembangan life skill antara lain:
• Cara mengambil dan menyimpan buku.
• Cara mengucapkan salam.

2. Pengaturan Beban Belajar


Kurikulum di Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
dikembangkan dengan memperhatikan empat ranah yaitu sosial emosional, intelektual,
ketrampilan, dan perilaku dengan kompetensi spiritual sebagai payungnya, yang
dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran berbasis tema atau integrated kurikulum
pada mata pelajaran PPKn,Bahasa Indonesia, Ilmu Pengetahuan Alam-Sosial, dan
Bahasa Inggris. Sedangkan untuk mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti,
Seni, Matematika dan PJOK dilaksanakan dalam bentuk parsial. Pelaksanaan
pembelajaran dilaksanakan dalam waktu 5 hari masuk sekolah.
Muatan kurikulum dalam satuan Pendidikan memuat beberapa komponen antara
lain muatan pembelajaran intrakurikuler, proyek pengutan Profil Pelajar Pancasila dan
ekstrakurikuler.

Pengaturan beban belajar dan muatan pembelajarannya di Sekolah Dasar Negeri


13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa diatur sebagai berikut:
N Muatan Beban
Pengaturan
o Pembelajaran Belajar
1 Intrakurikuler Wajib a. Beban belajar ini memuat
semua mata pelajaran yang
bersifat nasional.
b. Materi pembelajaran setiap
mata pelajaran mengacu pada
Capaian Pembelajaran.
c. Diatur dalam kegiatan reguler.
Pilihan a. Memuat Seni Budaya,
Permainan Rakyat,Masakan
Daerah,Sejarah Daerah
24
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

b. Diatur dalam kegiatan reguler.

2 Proyek Penguatan Profil Wajib a. Muatan pembelajaran mengacu


Pelajar Pancasila pada 6 tema projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila.
b. Diatur dalam kegiatan projek.
3 Ekstrakurikuler Pilihan a. Memiliki muatan yang menjadi
kebutuhan dan karakteristik
Sekolah Dasar Negeri 13
Sumbawa Kecamatan
Sumbawa
b. Diatur dalam kegiatan di luar
kegiatan regular dan proyek
PPP

Sedangkan pembagian alokasi waktu per tahun bisa dilihat pada tabel 3.1.
Pengaturan alokasi waktu perminggu sesuai dengan Permendikbud tentang Prinsip Dasar
Kurikulum Operasional Sekolah adalah total 31 jam pelajaran tatap muka tiap minggu
sudah termasuk mata pelajaran muatan lokal 2 jam pelajaran sesuai dengan Peraturan
Bupati. Adapun pelaksanaan proyek Profil Pelajar Pancasila dilaksanakan 20% dari total
waktu pembelajaran yang ada.

25
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Tabel Beban Belajar


STRUKTUR/MUATAN KURIKULUM
SD Negeri 13 Sumbawa Besar
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Kelas : I ( Satu )
Sistem September Semester
Penerap Juli 2022 Agustus 2022 2022 Oktober 2022 Nopember 2022 Desember 2022 Ganjil
N MATA
an
O PELAJARAN M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M Int Proj Jl
Penjad
2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 ra ek h
walan
Pendidikan 6
1 Reguler 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 51 18
Agama 9
Pendidikan 9
2 Reguler 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 74 18
Pancasila 2
Bahasa 13
3 Reguler 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 102 36
Indonesia 8
9
4 Reguler 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 74 18
Matematika 2
Pendidikan
Jasmani 6
5 Reguler 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 51 18
Olahraga dan 9
Kesehatan
6 Seni Budaya
a. Seni Rupa 6
Reguler 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 51 18
b. Seni Tari 9
4
7 Reguler 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 46 -
Muatan Lokal 6
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 44 57
Jumlah 25 126
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 9 5
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Kelas : IV
( Empat )
Sistem September Semester
Penerap Juli 2022 Agustus 2022 2022 Oktober 2022 Nopember 2022 Desember 2022 Ganjil
N MATA
an
O PELAJARAN M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M Int Proj Jl
Penjad
2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 ra ek h
walan
Pendidikan 6
1 Reguler 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
Agama 51 18 9
Pendidikan 9
2 Reguler 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Pancasila 74 18 2
1
3 Bahasa Reguler 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 11 3
Indonesia 0 28 8
1
4 Reguler 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1
Matematika 91 24 5
1
5 Reguler 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1
IPAS 91 24 5
Pendidikan
Jasmani
6 Reguler 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
Olahraga dan 6
Kesehatan 51 18 9
7 Seni Budaya
a. Seni Rupa Reguler 6
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 51 18
b. Seni Tari Reguler 9
4
8 Reguler 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Muatan Lokal 46 - 6
7
3 56
31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 148 1
1 5
Jumlah 3
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Tabel Beban Belajar


STRUKTUR/MUATAN KURIKULUM
SD Negeri 13 Sumbawa Besar
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Kelas : I ( Satu )
Sistem Semester
Januari 2023 Februari 2023 Maret 2023 April 2023 Mei 2023 Juni 2023
Penerap Genap
N MATA
an
O PELAJARAN M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M Int Proj Jl
Penjad
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 2 3 4 ra ek h
walan
Pendidikan 6
1 Reguler 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 49 17
Agama 6
Pendidikan 8
2 Reguler 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 70 18
Pancasila 8
1
3 Bahasa Reguler 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 99 33 3
Indonesia 2
8
4 Reguler 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 70 18
Matematika 8
Pendidikan
Jasmani 6
5 Reguler 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 49 17
Olahraga dan 6
Kesehatan
6 Seni Budaya
a. Seni Rupa 6
Reguler 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 49 17
b. Seni Tari 6
4
7 Reguler 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 44 -
Muatan Lokal 4
5
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 43
Jumlah 120 5
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 0
0
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Kelas : IV ( Empat )
Sistem Semester
Januari 2023 Februari 2023 Maret 2023 April 2023 Mei 2023 Juni 2023
Penerap Genap
N MATA
an
O PELAJARAN M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M Int Proj Jl
Penjad
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 1 2 3 4 5 2 3 4 ra ek h
walan
Pendidikan 6 6
1 Reguler 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
Agama 6 51 17 6
Pendidikan 8 8
2 Reguler 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Pancasila 8 74 18 8
1
3 Bahasa Reguler 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 13 11 3
Indonesia 2 0 26 2
1
4 Reguler 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 11 1
Matematika 0 91 23 0
1
5 Reguler 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 11 1
IPAS 0 91 23 0
Pendidikan
Jasmani
6 Reguler 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
Olahraga dan 6 6
Kesehatan 6 51 17 6
7 Seni Budaya
a. Seni Rupa Reguler 6 6
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 51 17
b. Seni Tari Reguler 6 6
4 4
8 Reguler 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Muatan Lokal 4 44 - 4
7
3 56
31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 141 0
1 3
Jumlah 4
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

3. Program Inklusif
Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa belum termasuk
sekolah inklusif, namun Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa tetap
mengusung keadilan dalam pendidikan dimana satuan pendidikan menerima peserta
didik dengan berbagai latar belakang kemampuan diri. Untuk alasan tersebut, SD
merancang program inklusif dalam bentuk program individu yang dapat memfasilitasi
peserta didik berkebutuhan khusus dengan kategori rendah.
Program individu disusun dengan penyesuaian kebutuhan masing-masing
peserta didik, baik akademik maupun non-akademik. Program ini disusun oleh tim guru
dengan melibatkan orang tua dan terapis atau psikolog. Hal utama yang diperhatikan
dalam proses penyusunan program ini adalah bagaimana peserta didik dengan
kebutuhan khusus mampu melakukan kecakapan dasar, keterampilan hidup, dan
penumbuhan percaya diri. Kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi
baca, tulis hitung, cara bersosialisasi dan kemandirian merupakan bentuk program
individu tersebut. Program ini pun akan dilakukan evaluasi secara berkala setiap tiga
bulan sekali atau bisa lebih cepat jika ada kondisi khusus untuk penyesuaian sehingga
dapat terlihat bagaimana perkembangan peserta didik.
Pengondisian dalam lingkungan belajar dan bermain menjadi fokus utama
lainnya sehingga peserta didik mampu belajar hal positif dari lingkungan sekitarnya,
penerimaan yang baik dari lingkungan sekitar dan terhindar dari kasus bullying.

4. Kriteria Kelulusan
Setiap lulusan satuan pendidikan dasar dan menengah diharapkan memiliki
kompetensi pada tiga dimensi yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Dengan
semangat teliti, telaten, teladan, tanggon, Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa
Kecamatan Sumbawa sebagai sekolah pencetak sumber daya manusia unggul, perlu
dibuat kreteria kelulusan. Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
mempunyai kriteria kelulusan bagi peseta didik yaitu:
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
b. Lulus Ujian Sekolah: Peserta Ujian Sekolah Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa
Kecamatan Sumbawa dinyatakan lulus apabila nilai minimum setiap mata pelajaran
Ujian Sekolah adalah 70.
c. Lulus Ujian Praktik: Peserta Ujian Praktek Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa
Kecamatan Sumbawa dinyatakan lulus, apabila memiliki nilai minimum 75 untuk
setiap mata pelajaran yang diujikan.
d. Nilai kepribadian dan akhlak mulia minimum Baik (B).
e. Kehadiran minimal 90 % dari jumlah hari efektif, kecuali ada surat dispensasi atau
sejenisnya yang bisa dipertanggung jawabkan.
f. Ditetapkan dalam rapat pleno dewan guru dan Kepala Sekolah

5. Kalender Akademik
a) Kalender Pendidikan
Setiap permulaan tahun pelajaran, tim penyusun program sekolah
menyusun kalender pendidikan untuk mengatur waktu kegiatan pembelajaran,
minggu efektif belajarr, waktu pembelajaran efektif dan hari libur. Pengaturan
waktu belajar di sekolah mengacu kepada standar isi dan disesuaikan dengan
kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan masyarakat,
30
serta ketentuan dari pemerintah daerah.
Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran,
minggu efektif belajar, wajtu pembelajaran efektif dan hari libur.
Penetapan Kalender Pendidikan Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa
Kecamatan Sumbawa Tahun Ajaran 2022/2023 adalah sebagai berikut:
 Permulaan tahun ajaran 2022/2023 dimulai bulan Juli 2022 dan berakhir bulan
Juni tahun 2023.
 Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan
Nasional, Menteri Agama dalam hal yang berkait dengan hari raya keagamaan
dan Bupati Sumbawa
 Pemerintah Pusat/ Provinsi/ Kota dapat menetapkan hari libur serentak untuk
satuan-satuan pendidikan.
 Kalender pendidikan Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
disusun berdasarkan kebutuhan dan kegiatan-kegiatan sekolah dipadukan
dengan kalender pendidikan yang disusun Dinas Pendidikan Provinsi Nusa
Tenggara Barat serta memperhatikan peraturan dan kalender kegiatan
pemerintah daerah Kabupaten Sumbawa.
 Kalender pendidikan setiap tahun berubah mengikuti peraturan/kalender
pendidikan dari Dinas Pendidikan Provinsi Nusa Tenggara Barat, maka dari itu
kalender pendidikan disajikan dalam bentuk lampiran, sedangkan di sini hanya
dipaparkan secara umum atau garis besarnya saja.

Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur, dan kegiatan lainnya
tertera pada Tabel berikut ini.
No. Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan

1. Minggu efektif belajar reguler Minimal 36 minggu Digunakan untuk kegiatan


setiap tahun maksimal 40 minggu pembelajaran efektif pada setiap
(Kelas I-VI) satuan pendidikan
2. Minggu efektif semester ganjil Minimal 18 minggu
tahun terakhir setiap satuan
pendidikan (Kelas IV)
3. Minggu efektif semester genap Minimal 14 minggu
tahun terakhir setiap satuan
pendidikan (Kelas I)
4. Jeda tengah semester Maksimal 2 minggu Satu minggu setiap semester
5. Jeda antar semester Maksimal 2 minggu Antara semester I dan II
6. Libur akhir tahun ajaran Maksimal 3 minggu Digunakan untuk penyiapan
kegiatan dan administrasi akhir
dan awal tahun ajaran, serta
PPDB
7. Hari libur keagamaan Maksimal 4 minggu Disesuaikan dengan peraturan
pemerintah
8. Hari libur umum/ nasional Maksimal 2 minggu Disesuaikan dengan peraturan
pemerintah
9. Kegiatan Akhir Semester Maksimum 1 minggu Memberi kesempatan kepada
peserta didik untuk
menampilkan hasil
pengembangan diri (Ekskul).

31
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

KALENDER AKADEMIK SEKOLAH


SEKOLAH DASAR NEGERI 13 SUMBAWA KECAMATAN SUMBAWA
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Desember
Juli 2022 Agustus 2022 September 2022 Oktober 2022 Nopember 2022
NO Kegiatan 2022
 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4
1 MPLS
2 Kegiatan Pembelajaran
3 Pelaksanaan P5
Refleksi dan Evaluasi
4
pelaksanaan P5
5 Penilaian Formatif
Penilaian Sumatif Tengah
Semester
Penilaian Sumatif Akhir
6
Semester
7 Sabtu Budaya
8 Entri- Raport Semester Ganjil
9 Pekan Literasi
Pembagian Raport Semester
10
Ganjil
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

B. Rencana Pembelajaran
Rencana pembelajaran disusun secara rutin untuk memetakan dan merencanakan
proses pembelajaran secara rimci. Rencana pembelajaran merupakan kompas bagi guru
dalam pelaksanaan pembelajaran. Pembelajaran berpusat pada peserta didik yang tetap
mengusung kegiatan pembelajaran yang menarik, menyenangkan dan memotivasi peserta
didik menjadi pembelajar sepanjang hayat.

Tujuan dari penyusunan Rencana pembelajaran adalah sebagai berikut.


1. Pembelajaran menjadi lebih sistematis.
2. Memudahkan analisis keberhasilan belajar peserta didik.
3. Memudahkan guru dalam penyampaian materi ajar.
4. Mengatur pola pembelajaran.

Rencana pembelajaran Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa


terdiri dari silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang disusun rutin secara
sederhana, aktual dan mudah dipahami untuk mencapai tujuan pembelajaran yang akan
dicapai sehingga melalui Rencananya seorang guru bisa memastikan seluruh proses
pembelajaran bisa efektif dan efisien.

Silabus Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa dibuat dalam


bentuk matriks yang memuat alur tujuan pembelajaran, materi ajar, kegiatan
pembelajaran, penilaian dan sumber belajar.
1. Alur tujuan pembelajaran disusun untuk menerjemahkan capaian pembelajaran yang
berfungsi mengarahkan guru dalam merencanakan, mengimplementasi dan
mengevaluasi pembelajaran secara keseluruhan sehingga capaian pembelajaran
diperoleh secara sistematis, konsisten, terarah dan terukur.. Alur pembelajaran
mengurutkan tujuan-tujuan pembelajaran sesuai kebutuhan, meskipun beberapa
tujuan pembelajaran harus menggunakan tahapan tertentu yang meliputi konten/
materi, keterampilan dan konsep inti untuk mencapai Capaian Pembelajaran setiap
fase dan menjelaskan kedalaman setiap konten.
2. Materi ajar merupakan materi esensial yang telah disusun pada alur tujuan
pembelajaran.
3. Kegiatan pembelajaran dikemas secara umum sebagai acuan untuk menyusun
rencana pelaksaanaan pembelajaran.
4. Penilaian merupakan penilaian otentik yang memadukan dimensi sikap, pengetahuan
dan keterampilan selama dan setelah proses pembelajaran. Sumber belajar dipilah
sesuai kebutuhan peserta didik dan merupakan sumber belajar yang mudah
digunakan, berbasis lingkungan, dan mendukung pembelajaran yang kontekstial dan
menyenangkan

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa


Kecamatan Sumbawa disusun dalam bentuk sederhana dengan keterbacaan yang baik yang
memuat tiga poin utama dalam proses pembelajaran, yaitu tujuan pembelajaran, aktivitas
atau kegiatan pembelajaran dan penilaian. Tujuan pembelajaran merupakan penerjemahan
tujuan capaian pembelajaran yang dapat terukur pencapaian dan keberhasilannya. Kegiatan
34
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

pembelajaran disusun dalam langkah-langkah aktivitas peserta didik yang menarik dan
menyiratkan model dan strategi pembelajaran yang kontekstual dan menarik sesuai
diferensiasi karakteristik peserta didik serta mampu mengakomodir minat bakat peserta
didik. Dalam kegiatan pembelajaran pun diintegrasikan penumbuhan dan penguatan Profil
Pelajar Pancasila. Selain itu, dalam kegiatan pembelajaran disusun prediksi respon peserta
didik sehingga menjaga alur pembelajaran yang tetap terkondisikan dengan baik. Untuk
penilaian dilakukan selama proses pembelajaran dan pasca pembelajaran yang dirancang
untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran baik dari dimensi sikap, pengetahuan
dan keterampilan. Di akhir bagian RPP, terdapat kolom refleksi untuk mengulas
kekurangan dan kelebihan proses pembelajaran untuk perbaikan pembelajaran selanjutnya.
Hal ini menunjukkan bagaimana dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran sebagai
dokumen yang hidup dan dinamis.

C. Asesmen Capaian Pembelajaran


Asesmen hasil belajar peserta didik terdiri atas Asesmen
hasil belajar oleh pendidik, Asesmen hasil belajar oleh satuan
pendidikan, dan Asesmen hasil belajar oleh pemerintah. Asesmen hasil
belajar oleh pendidik sebagai proses pengumpulan informasi dan data
tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam aspek sikap, aspek
pengetahuan, dan aspek keterampilan yang dilakukan secara terencana
dan sistematis yang bertujuan untuk:
5. memantau proses pembelajaran,
6. memetakan kemajuan belajar dan penguasaan kompetensi,
7. perbaikan atau pengayaan hasil belajar melalui penugasan dan
evaluasi hasil belajar,
8. memperbaiki proses pembelajaran selanjutnya.
Konsep asesmen otentik yang dilakukan mengukur
dimensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Variasi bentuk asesmen
akan lebih memperlihatkan kemampuan peserta didik. Rubrik asesmen
dibuat berdasarkan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Materi
pengayaan hanya diperuntukkan peserta didik yang telah melampaui
capaian pembelajaran dan bersifat optional. Sedangkan remedial
merupakan kegiatan wajib dilaksanakan sehingga pembelajaran tetap
berkelanjutan. Asesmen hasil belajar peserta didik pada jenjang
pendidikan dasar didasarkan pada prinsip asesmen. Dimana asesmen
dilakukan mempertimbangkan karakteristik peserta didik pada setiap
kelas berdasarkan pada hasil proses pembelajaran dalam mencapai
semua aspek kompetensi yang tertera pada tujuan pembelajaran
sehingga jelas kemampuan yang akan diukur dengan prosedur dan
kriteria yang jelas. Prosedur asesmen, kriteria dan dasar
pengambilan keputusan terhadap hasil asesmen dapat diakses oleh
pihak yang berkepentingan. Asesmen di Sekolah Dasar Negeri 13
Sumbawa Kecamatan Sumbawa bersifat kontinuitas tidak tersekat per
kelas, sehingga hasil asesmen sebelumnya merupakan referensi untuk
asesmen kemudian. Sistem asesmen yang
sistematis dan mengacu pada kriteria harus dapat
dipertanggungjawabkan secara teknis, prosedur dan hasil akhirnya.
35
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Lingkup asesmen hasil belajar oleh pendidik mencakup


aspek sikap, aspek pengetahuan, dan aspek keterampilan. Adapun
mekanisme asesmen hasil belajar oleh pendidik meliputi:
1. Rencana strategi asesmen oleh pendidik dilakukan pada saat
penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
2. Asesmen Hasil Belajar oleh pendidik dilakukan untuk memantau
proses, kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar melalui
penugasan dan pengukuran pencapaian satu atau lebih capaian
pembelajaran.
3. Asesmen aspek sikap dilakukan melalui observasi/pengamatan
sebagai sumber informasi utama dan pelaporannya menjadi
tanggungjawab wali kelas atau guru kelas.
4. Hasil asesmen pencapaian sikap oleh pendidik disampaikan dalam
bentuk deskripsi.
5. Asesmen aspek pengetahuan dilakukan melalui tes tertulis, tes
lisan, dan penugasan sesuai dengan kompetensi yang dinilai
disampaikan dalam bentuk deskripsi.
6. Asesmen keterampilan dilakukan melalui praktik, produk, proyek,
portofolio, dan/atau teknik lain sesuai dengan kompetensi yang
dinilai.
7. Hasil asesmen pencapaian pengetahuan dan keterampilan oleh
pendidik disampaikan dalam bentuk angka dan/atau deskripsi.
Hasil asesmen kemudian dilakukan analisis atau evaluasi hasil
belajar. Evaluasi ini bertujuan untuk menentukan ketercapaian
pemahaman peserta didik terhadap tujuan capaian pembelajaran dan
penguatan Profil Pelajar Pancasila. Analisis untuk pengetahuan juga
dilakukan untuk menentukan umpan balik pasca penilaian terhadap
peserta didik, yaitu pelaksanaan program remedial dan pengayaan.
Proses evaluasi ini dilakukan baik setelah peserta didik mengerjakan
post tes harian, penilaian harian, penilaian tengah semester dan
penilaian akhir semester serta Asesmen akhir tahun.
Kriteria kenaikan kelas setidak-tidaknya harus memenuhi
kriteria, yaitu pertama, keikutsertaan peserta didik dalam pembelajaran,
kedua, ketuntasan mata pelajaran pada kompetensi pengetahuan dan
keterampilan, dan ketiga, penilaian baik pada kompetensi sikap.

B. Pendampingan, Evaluasi, Dan Pengembangan Profesional

Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional


Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa dilakukan
secara internal oleh satuan pendidikan untuk memastikan pembelajaran
berjalan sesuai rencana untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Proses
ini dikelola oleh Kepala Sekolah dan/atau guru yang dianggap sudah
mampu untuk melakukan peran ini. Evaluasi, pendampingan dan
pengembangan profesional dilakukan secara bertahap dan mandiri agar
terjadi peningkatan kualitas secara berkelanjutan di satuan pendidikan,
sesuai dengan kemampuan satuan pendidikan.
Dalam melakukan pendampingan dan pengembangan professional
36
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

ditekankan pada prinsip reflektif dan pengembangan diri bagi guru,


serta menggunakan alat penilaian yang jelas dan terukur. Proses
pendampingan dirancang sesuai kebutuhan dan dilakukan oleh
Kepala Sekolah dan/atau guru yang berkompetensi berdasarkan hasil
pengamatan atau evaluasi. Proses pendampingan dan pengembangan
professional ini dilakukan melalui;
a. Program Regular Supervisi Sekolah, yang dilakukan minimal satu
bulan sekali oleh Kepala Sekolah.
b. Kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) Sekolah Dasar Negeri 13
Sumbawa Kecamatan Sumbawa, yang dilaksanakan sesuai
program kerja KKG secara reguler, seperti kegiatan mingguan
untuk pendampingan penyusunan atau revisi alur tujuan
pembelajaran dan modul ajar. Kegiatan ini merupakan
pendampingan oleh Kepala Sekolah dan guru yang berkompetensi.
c. Pelaksanaan in-house training (IHT) atau focus group discussion
(FGD), dilakukan minimal enam bulan sekali atau sesuai
kebutuhan dengan mengundang narasumber yang berkompeten
dari beberapa perguruan tinggi yang telah bekerja sama, instansi
terkait dan praktisi pendidikan.
Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
melakukan evaluasi kurikulum secara regular, yaitu jangka pendek satu
tahun sekali dan jangka panjang 4 tahun sekali dengan
mempertimbangkan perubahan yang terjadi baik perubahan kebijakan
maupun update perkembangan terkini dalam proses pembelajaran.
Evaluasi kurikulum dilakukan berdasarkan hasil evaluasi pembelajaran
yang dilakukan secara reflektif, yaitu:
1. Evaluasi Harian, dilakukan secara individual oleh guru setelah
pembelajaran berdasarkan catatan anekdotal selama proses
pembelajaran, penilaian dan refleksi ketercapaian tujuan
pembelajaran. Hasil evaluasi ini digunakan untuk perbaikan
rencana pembelajaran atau RPP pada hari berikutnya.
2. Evaluasi Per Unit Belajar, dilakukan secara kelompok (team
teaching) setelah satu unit pembelajaran atau tema selesai. Hasil
ini digunakan untuk merefleksikan proses belajar, ketercapaian
tujuan dan melakukan perbaikan maupun penyesuaian terhadap
proses belajar dan perangkat ajar, yaitu alur tujuan pembelajaran
dan modul ajar.
3. Evaluasi Per Semester, dilakukan secara kelompok team teaching)
setelah satu semester selesai. Evaluasi ini dilakukan berdasarkan
refleksi pembelajaran dan hasil asesmen peserta didik yang telah
disampaikan pada laporan hasil belajar peserta didik.
4. Evaluasi Per Tahun, merupakan refleksi ketercapaian profil
lulusan, tujuan sekolah, misi dan visi sekolah.
Pelaksanaan evaluasi kurikulum Sekolah Dasar Negeri 13
Sumbawa Kecamatan Sumbawa dilakukan oleh tim pengembang
kurikulum sekolah bersama kepala sekola dan komite sekolah serta
pihak lainnya yang telah mengadakan kerja sama dengan sekolah.
Evaluasi dilaksanakan berdasarkan data yang telah dikumpulkan pada
evaluasi pembelajaran, hasil supervisi Kepala Sekolah, laporan
37
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

kegiatan Kelompok Kerja Guru, hasil kerja peserta didik dan kuesioner
peserta didik dan orang tua. Informasi yang berimbang dan berdasarkan
data tersebut diharapkan menjadi bahan evaluasi untuk semakin
meningkatkan kualitas pelayanan sekolah kepada peserta didik,
peningkatan prestasi dan hubungan kerja sama dengan pihak lain.

BAB IV
PENUTUP
Kurikulum operasional di satuan pendidikan Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa
Kecamatan Sumbawa disusun sebagai kerangka acuan atau pedoman dalam pelaksanaan
pembelajaran di sekolah tahun pelajaran 2021-2022. Kurikulum operasional di satuan
pendidikan juga sebagai panduan ketercapaian pembelajaran bagi peserta didik dan upaya
guru dalam pelaksanaan proses pembelajaran.
Kurikulum operasional di satuan pendidikan Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa
Kecamatan Sumbawa yang telah tersusun ini akan berjalan lancar bila ada dukungan penuh
dari semua pihak, yaitu kepala sekolah, guru, komite sekolah dan stake holder yang ada.
Mudah-mudahan dukungan dan partisipasi aktif semua pihak dapat memajukan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa. sesuai dengan apa yang telah terumuskan
dalam visi, misi dan tujuan sekolah.
Terakhir, ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
mendukung diselesaikannya kurikulum operasional di satuan pendidikan Sekolah Dasar
Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa. Teriring do’a, semoga kontribusi pemikiran,
kerja keras dan dukungannya menjadi amal kebaikan.

Sumbawa, 11 Juli 2022


Kepala Sekolah,

HATIFAH,S.Pd.SD
NIP.197202051993032008

38
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

INSTRUMEN VERIFIKASI KOSP

Nama Sekolah : Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa


Nama Kepala Sekolah : Hatifah,S.Pd.SD
Alamat Sekolah : Jalan Osap Sio Nomor 28 Kelurahan Uma Sima
Kabupaten/Kota : Sumbawa

DOKUMEN I
Penilaian
No Komponen KTSP/Indikator Catatan
Ya Tdk
COVER/HALAMAN JUDUL
1. Logo sekolah dan atau daerah
2. Judul: Kurikulum …………….
3. NPSN
4. Alamat lengkap sekolah
5. Tahun Pelajaran
LEMBAR PENGESAHAN
1. Rumusan kalimat pengesahan
2. Tanda tangan kepala sekolah dan stempel/cap
sekolah
3. Tanda tangan ketua komite sekolah dan
stempel/cap Komite Sekolah
4. Tempat untuk tanda tangan kepala/pejabat dinas
pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten
DAFTAR ISI
Kesesuaian dengan halaman
BAB I PENDAHULUAN
 A Karakteristik Satuan Pendidikan
1. Potensi bentang alam yang dominan di sekitar
sekolah
2. Karakteristik masyarakat di sekitar sekolah
3. Kekhasan/tradisi yang cukup kuat di sekolah/
Daerah
4. Peta profil guru, siswa, dan orang tua di sekolah
5. Kemitraan/kerja sama sekolah dengan pihak lain
B Landasan Pengembang Kurikulum
1. Landasan Yuridis
2. Landasan filosofis
BAB II VISI, MISI, TUJUAN
A VISI
Merupakan gambaran masa depan yang ingin
1.
dicapai oleh satuan pendidikan
2. Memberikan panduan/arahan serta motivasi
3. Mudah dipahami, relatif singkat, ideal dan
berfokus pada mutu, serta memotivasi setiap
39
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Penilaian
No Komponen KTSP/Indikator Catatan
Ya Tdk
pemangku kepentingan
menggambarkan nilai-nilai yang mendasari
4. penyelenggaraan pembelajaran agar peserta
didik dalpat mencapai Profil Pelajar Pancasila
Menggambarkan bagaimana peserta didik
5. menjadi subjek dalam tujuan jangka panjang
satuan pendidikan dan nilai-nilai yang dituju
B MISI
Pernyataan misi menunjukkan secara jelas
1. mengenai apa yang hendak dicapai oleh satuan
pendidikan
Rumusan misi selalu dalam bentuk kalimat yang
menunjukkan tindakan, bukan kalimat yang
2.
menunjukkan keadaan sebagaimana pada
rumusan visi
Antara indikator visi dengan rumusan misi harus
ada keterkaitan atau terdapat benang merahnya
3.
secara jelas. Satu indikator visi dapat dirumuskan
lebih dari satu rumusan misi.
Misi menggambarkan upaya bersama yang
4.
berorientasi kepada peserta didik
 C TUJUAN
1. Pada akhirnya berdampak pada peserta didik
Menggambarkan tahapan-tahapan penting dan
2.
selaras dengan misi
Berisi strategi satuan pendidikan untuk
3
mencapai tujuan pendidikannya
Menargetkan kompetensi/karakteristik sekolah
yang menjadi kekhasan lulusan satuan
4.
pendidikan selaras dengan Profil Pelajar
Pancasila
BAB III PENGORGANISASIAN
PEMBELAJARAN
A Pengorganisasian Pembelajaran
Alur Penyusunan Rancangan Kurikulum
1.
Operasional di Satuan Pendidikan
2. Intrakurikuler
a. Mata Pelajaran
- Mata Pelajaran Umum
- Mata Pelajaran Tambahan
b. Pengembangan diri
c. Program inklusif (jika dilaksanakan)
3. Penguatan Profi Pelajar Pancasila
4. Ekstrakurikuler
40
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Penilaian
No Komponen KTSP/Indikator Catatan
Ya Tdk
5. Aktualisasi budaya sekolah
6. Pengaturan waktu belajar
7. Kalender Pendidikan
a. Pengaturan tentang permulaan tahun
pelajaran
b. Jumlah minggu efektif belajar satu tahun
pelajaran
c. Jadwal waktu libur (jeda tengah semester,
antar semester, libur akhir tahun pelajara,
libur keagamaan, hari libur nasional dan
hari libur khusus)
B Rencana Pembelajaran
1. Rencana pembelajaran untuk ruang lingkup
satuan pendidikan
2. Rencana pembelajaran untuk ruang lingkup
kelas
C Assesmen Capaian Pembelajaran
Pendampingan, Evaluasi, dan Pengembangan
D
Profesional
BAB IV PENUTUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Instrumen Verifikasi Dokumen I KOPS
2. Rekomendasi KOSP
3. SK Pemberlakuan Kurikulum
4. SK Penetapan TIM Pengembang Kurikulum

LEMBAR REKOMENDASI PENGAWAS SEKOLAH


41
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Setelah dibaca dan dikoreksi secara teliti, Kurikulum Operasional Sekolah Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa telah sesuai dengan ketentuan dan
format yang berlaku dan dapat dipergunakan sebagai acuan pelaksanaan proses
Pembelajaran Tahun Ajaran 2022/2023

Diverifikasi di : Sumbawa
Pada Tanggal : 5 Juli 2022

KORWIL PENDIDIKAN PENGAWAS SEKOLAH


KEC. SUMBAWA

MUSTAKIM, S. Pd.M.Pd MUSTAKIM, S. Pd.M.Pd


NIP.197012121993031010 NIP.197012121993031010

42
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
KORWIL PENDIDIKAN KEC. SUMBAWA
SEKOLAH DASAR NEGERI 13 SUMBAWA
Jalan Osap Sio Nomor 28 Kelurahan Uma Sima

KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI 13 SUMBAWA


KECAMATAN SUMBAWA
Nomor : 420/ /SD.13/2022
Tentang
TIM PENGEMBANG KURIKULUM SEKOLAH DASAR NEGERI 13 SUMBAWA
KECAMATAN SUMBAWA
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa


Kepala Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Sumbawa Provinsi Nusa Tenggara Barat,

Menimbang : a. bahwa kurikulum merupakan seperangkat rencana yang berkaitan dengan


proses belajar mengajar dan pengembangan program sekolah untuk
mencapai tujuan perlu disusun secara transparan, akuntabel, sistematis dan
terprogram.
b. bahwa untuk memberikan arah dan rambu-rambu dalam pelaksanaan
pembelajaran dan pengembangan program sekolah dimaksud pada poin a
maka dianggap perlu untuk menetapkan Tim Pengembang Kurikulum
Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa tahun 2022/2023.
Mengingat : a. Undang - Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 No 78,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indoensia Nokor 4301);
b. Peraturan PemerintahNo. 19 Tahun 2005 Tentang Standar Pendidikan
Nasional;
c. Permendikbud No. 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Pendidikan Dasar dan Menengah
d. Permendikbud No. 21 tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan
Menengah.
e. Permendikbud No. 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar
dan Menengah
f. Permendikbud No. 23 tahun 2016 tentang StandarPenilaian Pendidikan
h. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22
Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Dan

43
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Kebudayaan Tahun 2020-2024;


i. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 16
Tahun 2022 tentang Standar Proses
j. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi No.56
Tahun 2022 tentang Standar Kompetensi Lulusan pada PAUD, jenjang
Pendidikan Dasar dan Menengah;
k. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi No.07
Tahun 2022, mengacu pada Peraturan Pemerintah No.57 Tahun 2021 tentang
Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah No.4 Tahun 2022 Perubahan atas Peraturan Pemerintah No.57
Tahun 2021;
l. Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor
033/H/KR/2022 Perubahan atas Keputusan Kepala Badan Standar,
Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset dan Teknologi Nomor 008/H/KR/2022 tentang Capaian Pembelajaran
pada pendidikan PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
sebagaimana pada Kurikulum Merdeka;
m. Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor
033/H/KR/2022 Perubahan atas Keputusan Kepala Badan Standar,
Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset dan Teknologi Nomor 008/H/KR/2022 tentang Capaian Pembelajaran
pada pendidikan PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
sebagaimana pada Kurikulum Merdeka;
n. Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor
009/H/KR/2022 Tahun 2022 tentang Dimensi, Elemen, dan Sub Elemen
Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka
o. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2014 tentang Kebijakan Sekolah Ramah
Anak.
p. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
62 Tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler Pada Pendidikan Dasar
dan Pendidikan Menengah.
q. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 111
44
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
Tahun 2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah.
r. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20
Tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan
Formal.

Memperhatikan : a. Program Kerja Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa ( RKJM 4 tahun dan RKT
tahun 2022/2023.
b. Hasil Rapat Dewan Guru tanggal 5 Juli 2022

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : TIM PENGEMBANG KURIKULUM SEKOLAH DASAR NEGERI 13


SUMBAWA KECAMATAN SUMBAWA
Pertama : Susunan Tim Pengembang Kurikulum Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa serta
uraian tugasnya, seperti tertuang dalam lampiran I Keputusan ini;
Kedua : Agar setiap personal yang terlibat dalam Tim Pengembang dapat bekerja secara
professional, disiplin, dan bertanggung jawab.
Ketiga : Segala biaya yang timbul akibat pelaksanaan keputusan ini dibebankan kepada
anggaran yang sesuai;
Keempat : Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan

Ditetapkan di : Sumbawa Besar


Tanggal : 8 Juli 2022

Kepala Sekolah,

HATIFAH,S.Pd.SD
NIP. 197202051993032008

Tembusan Disampaikan kepada Yth :


1. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sumbawa di - Sumbawa Besar.
2. Korwil Pendidikan Kecamatan Sumbawa di – Sumbawa Besar.
3. Arsip.

45
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

Lampiran : Surat Keputusan Kepala Sekolah Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa
Nomor : 420/ /SD.61/ 2021
Tanggal : 13 Juli 2021

No Nama Jabatan UraianTugas

1 HATIFAH, S.Pd.SD Kepala Sekolah / 1. Mengadakan rapat untuk membahas


Ketua hambatan, tantangan, dan peluang sekolah
2. Menyusun draf rancangan kurikulum
3. Memimpin rapat finalisasi kurikulum
bersama dewan guru dan perwakilan
komite sekolah.
4. Mensosialisasikan kurikulum beserta
programnya kepada wali murid dan
segenap anggota komite sekolah.
5. Mengesahkan kurikulum
6. Menyusun program implementasi
keterlaksanaan kurikulum
7. Melaksanakan kurikulum secara efektif,
konsisten dan berkelanjutan
8. Melakukan evaluasi keterlaksanaan
kurikulum
2. ABDUL WAHAB, Sekretaris/ Guru 1. Membantu ketua dalam menyusun
S.Pd.SD rancangan draf kurikulum
2. Memberikan masukan-masukan terhadap
program pengembangan sekolah dan
pembelajaran
3. Mengetik dan menyusun kurikulum
sebagai sebuah dokumen resmi
4. Melaksanakan kurikulum secara efektif,
konsisten, dan berkelanjutan sebagai suatu
team work
3. 1. Joni Irawan,S.Pd Ketua Komite 1. Membantu ketua dalam menyusun
2. M.Ali,S.Pd Guru rancangan draf kurikulum
3. Siti Syarafiah, S.Pd Guru 2. Memberikan masukan-masukan terhadap
4. Wasni Naomi Ndun, Guru program pengembangan sekolah dan
S.Pd. SD. Guru pembelajaran
5. Sifattullah, S.Pd.I Guru 3. Melaksanakan kurikulum secara efektif,
6. Dewi murnawati, S.Pd Guru konsisten, dan berkelanjutan sebagai suatu
7. Atika, S.Pd Guru team work
8. Marjan, S.Pd Guru
9. Siti Rafiah,S.Pd Guru
10. Rosidah PTT
11. Nining Asmadewi PTT
Sebagai narasumber dalam penyusunan
Pembimbing/
4 Abdul Kadir, S.Pd kurikulum
Pengawas

Kepala Sekolah,

HATIFAH, S.Pd.SD
NIP. 197202051993032008

46
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

TIM PENGEMBANG KURIKULUM


SEKOLAH DASAR NEGERI 13 SUMBAWA
KECAMATAN SUMBAWA

Ketua : Hatifah , S.Pd Kepala Sekolah

Sekretaris : Abbdul Wahab, S.Pd.Sd Guru

1. Joni Irawan,S.Pd Ketua Komite 1............


2. M.Ali,S.Pd Guru 2............
3. Siti Syarafiah, S.Pd Guru 3.............
Anggota :
4. Wasni Naomi Ndun, S.Pd. Guru
SD. 4............
5. Resilian Apriliastini,S.Pd Guru 5. ……...
6. Anastasia Maylani S, S.Pd Guru 6...........
7. Atika, S.Pd Guru 7………..
8. Marjan, S.Pd Guru 8………
9. Siti Rafiah,S.Pd Guru 9............
10. Rosidah 10..........
11. Nining Asmadewi 11. …………….

Pembimbing : Mustakim, S.Pd.M.Pd Pengawas SD

47
Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar Negeri 13 Sumbawa Kecamatan Sumbawa

48

Anda mungkin juga menyukai