CARA BELAJAR ANAK

USIA DINI

DIKLAT GURU PENDAMPING MUDA

TAHUN 2021
 Saat ini tinggal di Bogor, bersama

Rahmitha P Soendjojo
Pendidikan s1 di psikologi unpad, terus melanjutkan university
diploma in ECE di Inggris, S2 PAUD di UNJ.
Pendidikan tambahan lainnya adalah saat menjadi anggota tim
khusus pengembang paud untuk indonesia di Singapore.
Kompetensi yang dimiliki adalah sebagai master penguji uji kompetensi
pendidik paud, asesor ban paud & pnf, pelatih nasional
Pengalaman kerja dosen luar biasa unj, tc unicef, ic
save the children, konsultan pendidikan tkif al fikri.

Pengalaman berorganisasi Aktif sebagai sekretaris lsk pendidik paud,

sekretaris umum appaudi, 3 periode sebagai pengurus pusat HIMPAUDI

No HP: 08111172613, email: mithasulaeman@gmail.com

 LET’S DANCE

https://www.youtube.com/watch?v=ztvF6n5QKWk
KETERKAITAN DENGAN MODUL LAIN
 Tujuan Pelatihan

Peserta dapat Peserta dapat Peserta dapat

menjelaskan menerapkan menunjukkan cara
pentingnya bermain pembelajaran bernyanyi dengan
yang bermakna bermuatan STEAM lirik nada dan
ekspresi yang tepat

Peserta dapat
Peserta dapat Peserta dapat
menunjukkan cara
menunjukkan cara
menunjukkan cara menata lingkungan
mendongeng
melakukan dengan teknik
main untuk
gerakan kreatif mendukung
bertutur dan
sesuai irama lagu. pembelajaran yang
ekspresi yang tepat.
bermakna.
TEMUAN DI LAPANGAN

Belajar dengan LKS

Apa pendapat Yanda Bunda ?

Bandingkan
Apa itu Bermain?
Jean Piaget Elizabeth Hurlock

kegiatan yang dilakukan

Kegiatan yang dilakukan
untuk kesenangan yang
berulang ulang demi
ditimbulkan tanpa
kesenangan
mempertimbangkan hasil
.
akhir

Vigotsky Helms and Turner

Kegiatan untuk Kegiatan

meningkatkan mengungkapkan
perkembangan kognitif pikiran dan
dan bahasa melalui perasaan anak
interaksi aktif dengan
lingkungan
 MENGAPA PERLU BERMAIN ?

• Bermain membangun otak

• Anak bisa berkembang optimal
• Menyiapkan masa depan
Jenis-jenis Bermain?
Fungsional (sensori motor)

Konstruksi (pembangunan)

Bermain peran (drama)

Permainan dengan aturan

BERMAIN INDOOR
•Fleksibel
•Sesuai minat dan pilihan anak
•Ditata untuk mengundang anak
 BERMAIN OUTDOOR (BERMAIN di ALAM)

Mendukung
keterampilan abad 21:
•Regulasi diri
•Berani mengambil resiko
•Kreatif
•Komunikatif
•Kolaboratif
Bagaimana Cara Anak Memperoleh
Keterampilan Abad 21?
• Pembelajaran yang
menyenangkan
• Interaksi dengan orang
dewasa
• Interaksi dengan anak lain
• Belajar di manapun.

STEAM: Science,
Technologies,
Engineering, Art,
Mathematics.
STEAM mendorong anak untuk membangun pengetahuan
tentang dunia di sekeliling mereka melalui mengamati,
menanya dan menyelidiki
 STEAM
Inspirasi
Telah ada
Bukanlah K-13 sudah untuk
dalam
hal yang bermuatan menguatkan
kehidupan
baru STEAM muatan
anak
kurikulum
Tantangan Pendidikan di abad 21
 Sains

✤ Sains Fisik
✤ Sains Makhluk
Hidup
✤ Sains Bumi dan
ruang angkasa
 Sains Fisik

✤ Meliputi wujud fisik dari

benda. Melalui ekplorasi, anak
belajar mengenai berat,
bentuk, ukuran, warna, dan
temperatur
✤ Mereka juga mengeksplorasi
bagaimana benda-benda
bergerak dan berubah misalnya
es mencair, bola
menggelinding, dll
✤ Anak belajar sains dengan
mengamati dan memanipulasi
benda di lingkungan sekitar
 Sains Makhluk
Hidup
✤Anak mengeksplorasi makhlul
hidup, lingkar kehidupan dan
habitat tempat tinggal.
✤Guru mengajarkan live science
saat meminta anak untuk
mengurus tanaman atau
binatang.
 Sains Bumi dan
ruang angkasa
Sains bumi, ruang angkasa
(earth & space science):
benda-benda langit,
perubahan di langit dan
bumi (batu, tanah, air, udara,
matahari, bulan, cuaca, dsb).
 Teknologi
✤ Teknologi : alat yang digunakan
untuk memberikan kemudahan
kepada pengguna
✤ Anak mempelajari teknologi
dengan cara mengggunakan dan
mengeksplorasi cara kerja alat-
alat dan bahan tersebut
✤ Anak perlu dikenalkan pada
keterampilan, konsep,
pengetahuan, sikap seperti dapat
bekerjasama dengan teman
sebaya dan menggunakan alat
teknologi secara bertanggung
jawab.
• Engineering tidak bisa
dipisahkan dari Teknologi

• Jika teknologi merupakan

alat yang dapat
mempermudah dan
membantu penggunanya,
maka engineering
merupakan cara
menggunakan alat
tersebut

• Enginerering = rekayasa,
reka ulang
 Engineering

✤ Bagian sains dan teknologi yang

berhubungan dengan mendesain
rancang bangun, penggunaan
mesin . Contoh : anak
membangun jembatan dengan
balok
✤ Anak mempelajari engineering
dengan cara mengeksplorasi
beragam teknik, menciptakan
rancangan yang efisien, efektif
dan kreatif sehingga anak
memiliki kemampuan berfikir
rinci, kritis, fleksibel serta mampu
memecahkan masalah
 Art
✤ Seni merupakan kegiatan
mengungkapan perasaan
atau ungkapan diri
✤ Seni bagi anak adalah
proses kegiatan dalam
mengungkapkan kegiatan
perasaan yang mendasar
bagi daya nalar dan
perilakunya
✤ Kegiatan: musik, tari,
gerak lagu, & seni rupa
(menggambar, montase,
kolase) mozaik,
• Angka

• Pola

• Hubungan

• Hubungan geometri
dan ruang

• Pengelompokkan

• Pengukuran

• Mengurutkan
 Pengalaman STEAM
Interdisiplin/terintegrasi
Terbuka (kegiatan terbuka, material terbuka,
pertanyaan terbuka)
Praktek langsung, aktifkan panca indra anak
Investigasi
Berbasis proyek
Fokus pada proses kreatif
Menghargai kesalahan
Mengembangkan keterampilan pendidikan abad
21
Pendidikan Tradisional vs STEAM
Tidak berhubungan satu dengan yang
Terintegrasi (saling berhubungan)
lain (terkotak-kotak)
Tidak berkaitan dengan kehidupan
nyata
Guru memberikan materi hafalan
Anak bosan
Bekerja individu
Akses terbatas
Fokus pada hasil berupa nilai
Guru sebagai instruktur,
pembelajaran jangka pendek
Berkaitan dengan kehidupan sehari-
hari
Praktek
Senang
Partisipatif dan bekerja tim
Akses teknologi mudah
Fokus pada pemecahan masalah,
kreativitas, tim work, pantang
menyerah, entrepreneur
Guru sbg fasilitator, penilaian otentik,
pendekatan proyek
 UBAH MINDSET
Memiliki pengalaman STEAM tidak
cukup hanya dalam waktu yang
pendek
Anak perlu mengalami proses
Libatkan anak semakin dalam untuk
mengalami pembelajaran sehingga
membangkitkan rasa ingin tahu dan
bertanya
Guru mengobservasi apa yang
menjadi minat anak
Perluas dan ajak menginvestigasi
lebih lanjut sampai bisa memecahkan
masalah
 ALAT
PERMAINAN
EDUKATIF
Alat Permainan
Edukatif

Alat permainan edukatif

adalah segala sesuatu
yang dapat digunakan
sebagai sarana atau
peralatan untuk bermain
yang mengandung nilai
edukatif (pendidikan) dan
dapat mengembangkan
seluruh kemampuan anak.
 Loose Parts
Merupakan bahan-bahan yang terbuka, dapat
terpisah, dapat disatukan kembali, dibawa,
digabungkan, dijajar, dipindahkan, dan digunakan
sendiri ataupun digabungkan dengan bahan-bahan
lain. Dapat berupa benda alam atau sintetis.
Komponen Loose Parts
1. Bahan alam
2. Plastik aman dan higienis
3. Logam
4. Kayu
5. Benang dan kain (serat)
6. Kaca dan keramik
7. Bekas kemasan (kardus, gulungan tissue, karton
wadah telor, dll)
 Komponen Loose Parts
1. Bahan alam:
– Batu
– Tanah
– Pasir
– Lumpur
– Air
– Ranting
– Daun
– Biji
– Bunga
– Kerang
– Bulu
– Potongan kayu
– dll
2. Plastik:
– Sedotan
– Botol-botol plastik
– Tutup-tutup botol
– Pipa pralon
– Selang
– Ember
– Corong
– dsb
3. Logam:
– Kaleng
– Uang koin
– Perkakas dapur
– Mur, baut, paku
– Sendok & garpu aluminium
– Plat mobil
– Kunci
– dsb
4. Kayu dan bambu:
– Bambu
– Tongkat
– Balok
– Kepingan puzzle
– Bekas kaki meja/kursi
– dll
5. Benang dan kain:
–Kapas
–Kain perca
–Tali
–Pita
–Karet
–dsb
6. Kaca & keramik:
– Botol kaca
– Gelas kaca
– Cermin
– Manik-manik
– Kelereng
– Ubin keramik
– Kacamata
– dsb
7. Bekas kemasan:
–Kardus
–Gulungan tissue
–Gulungan benang
–Bungkus makanan
–Karton wadah telur
–dsb
 Multisensori =
mengeksplorasi material loose parts
• Keras – Lunak
• Berat – Ringan
• Lurus – Lengkung
• Padat – Berongga
• Kasar – Halus
• Licin – Kesat – Lengket
• Kaku – Lentur
• Kasar - Halus
• Panjang – Pendek
• Basah – Kering
• Polos – Corak
• Besar – Kecil
• Terang – Gelap
• Digantung – Di bawah
• Atas – Bawah
• dll
 Bermain dengan Loose Parts
https://www.youtube.com/watch?v=alVxL66hyn
c

Sumber: PAUD Bukit Aksara

 Curah Gagasan

APA yang yanda bunda

ketahui tentang invitasi
& provokasi?
 Invitasi
▪ Invitasi merupakan penataan material
yang dipilih dan ditata (dipajang) di kelas
yang mengundang anak untuk
menggunakannya dalam pembelajaran.
▪ Material yang dipajang akan menawarkan
pilihan pada anak untuk memasuki dunia
pengetahuan.
▪ Material yang dipajang menjadi alat
untuk mengeluarkan dan
mengekspresikan pemahaman anak
terhadap dunia dan memperoleh makna
dari interaksi dengan benda-benda itu.
(Cuffaro, Experimenting with the World,
1995).
 Provokasi
Upaya keras guru untuk terus menerus memprovokasi
kecenderungan alami anak dalam mencari makna dengan
mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan
menginterpretasikan fenomena.
Date
Penataan lingkungan main yang kaya akan
muatan steam terinspirasi oleh regio emilia
(regio inspired)
Sumber Foto : Google
Sumber Foto : Google
www.anggunpaud.kemdikbud.go.id
Penataan Kegiatan Bermain Outdoor

jembatan apa yang bisa kamu buat?

Sumber : PAUD Bukit
Aksara
KETIKA ANAK BERMAIN,
APA YANG GURU LAKUKAN ?

Observasi Dokumentasi

Apabila diperlukan,
stimulasi dengan pertanyaan Catat Dan
(provokasi) Analisa
HOTS
 Metode
Pengembangan
kegiatan main
anak
Beberapa metode untuk pengembangan kegiatan main anak adalah

Bernyanyi
Lagu dan kegiatan bernyanyi dapat membangkitkan
motivasi anak, menumbuhkan kesenangan, mengajarkan
keterampilan tertentu, serta menjadi media bermain

Gerak dan lagu

Gerak dan lagu adalah sarana yang menyenangkan

bagi anak-anak untuk olahraga atau bersenam

Bercerita/ Mendongeng

Metode mendongeng sangat disenangi anak, karena

cerita dapat mengajak anak mengembangkan imajinasi
sebagai bagian dari kemampuan bermain.
 Melatih anak menyanyi dengan ekspresi
• Mengenalkan judul lagu pada anak
• Memperdengarkan lagu secara utuh pada
anak
• Melafalkan syair lagu sebaris demi sebaris
• Menyanyikan lagu sebaris demi sebaris
• Melatih anak menyanyikan lagu dengan
ekspresi wajah yang sesuai dengan isi
lagu
• Melatih anak menyanyikan lagu dengan
gerakan tubuh yang sesuai dengan isi
lagu
 Metode Gerak dan Lagu

PRINSIP-PRINSIP:
• Sederhana,
ringan, mudah
• Tidak
mentertawakan TAHAPAN
anak jika salah PEMBELAJARAN
• Hargai, GERAK DAN
tumbuhkan rasa LAGU:
percaya dirinya
• Berorientasi • Tahap
proses Eksplorasi
• Kebebasan • Tahap
berekspresi Ekspresi
• Tema lagu harus • Tahap
mendidik, Apresiasi
sederhana, irama • Tahap Refleksi
gembira dan
bersemangat
 Metode Bercerita

VARIASI SUARA
INTONASI SUARA Lakukan kontak ➢Gerakan Badan
cepat-lambat, tinggi- pandangan ➢ Mimik/ raut
rendah, sesuaikan dengan anak- muka
dengan karakter tokoh anak ➢ Gerakan kaki-
yang diperankan
tangan

Dongeng dapat Usahakan guru

VARIASI menggunakan alat menjadi pusat
MENGGUNAKAN bantu/media baik itu
MEDIA DALAM boneka tangan, kantong perhatian anak-
MENDONGENG/ kresek, kain, benda- anak secara total
BERCERITA benda, alat musik, jari
tangan, wayang dll
BAGAIMANA DENGAN KELAS ANDA ?
1.SudahkahMYUK SHARING…..!
benar-benar berpusat pada anak,
memenuhi rasa ingin tahu anak ?
2. Sudahkah meninggalkan dunia kertas? Tetapi
praktek.. praktek .. dan praktek…!
3.Apakah kelas sudah terintegrasi ?
Mengintegrasikan semua aspek perkembangan
anak dan bidang-bidang STEAM?
4.Apakah lebih menghargai proses daripada
sekedar hasil ?
5.Apakah sudah mengembangkan soft skills?
6.Anda sebagai apa : instruktur atau fasilitator ?
 TUGAS INDIVIDU

Identifikasi loose parts (materials

terbuka) yang ada di rumah &
lingkungan sekitar DAN KLASIFIKASIKAN
BERDASARKAN KOMPONEN LOOSE PARTS
Terima Kasih