Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
YOGI IRAWAN
1. Jawaban :
a) Macam keterampilan proses dalam kegiatan belajar kelompok tersebut:
• Observasi dan inferensi. Keterampilan observasi dikembangkan dengan
menggunakan pancaindra yang kita miliki atau dengan menggunakan alat bantu
indera untuk memperoleh informasi serta mengidentifikasi dan memberi nama
karakteristik dari objek atau kejadian. Sementara inferensi menjelaskan hal-hal yang
kita observasi. Sesungguhnya inferensi ini sudah begitu menyatu dengan observasi
sehingga seringkali sulit dibedakan. Adapun observasi dan inferensi pada soal
dilakukan oleh siswa dengan mengamati keadaan warna air kolam sebelum dan
sesudah diberi reagen pendeteksi keberadaan oksigen. Akan tetapi, kegiatan ini
tidak sama dengan kegiatan melihat. Pengamatan dilaksanakan dengan
memanfaatkan seluruh panca indera yang mungkin bisa digunakan, kemudian
mencatat apa yang diamati, memilah-milah bagiannya berdasarkan kriteria
tertentu, juga berdasarkan tujuan pengamatan, serta mengolah hasil pengamatan
dan menuliskan hasilnya.
• Menyajikan data, menyimpulkan, interpretasi. Fakta yang relevan dinamakan data.
Data yang diambil atau diperoleh kemudian ditariklah menjadi suatu kesimpulan.
Kesimpulan yang valid didasarkan pada organisasi data yang baik dan interpretasi
data yang jelas. Dalam hal ini, pada soal siswa setelah melakukan observasi dan
inferensi kemudian mentatat hasilnya yang kemudian menjadi data setelah itu data
diinterpretasikan dan kemudian diambil kesimpulan.
b) Peranan umum guru dalam mengembangkan KPS :
• Yang pertama adalah guru memberikan kesempatan untuk menggunakan
keterampilan proses dalam melakukan eksplorasi materi dan fenomena. Pengalaman
langsung tersebut memungkinkan siswa untuk menggunakan alat- alat inderanya dan
mengumpulkan informasi atau bukti-bukti untuk kemudian ditindak lanjuti dengan
pengajuan pertanyaan, merumuskan hipotesis berdasarkan gagasan yang ada.
• Yang kedua adalah guru memberikan kesempatan untuk berdiskusi dalam kelompok-
kelompok kecil dan juga diskusi kelas. Tugas-tugas dirancang agar siswa berbagi
gagasan urun-rembuk, menyimak teman lain, menjelaskan dan mempertahankan
gagasan mereka sehingga mereka dituntut untuk berpikir reflektif tentang hal yang
sudah dilakukannya, menghubungkan gagasan dengan bukti dan pertimbangan
orang lain untuk memperkaya pendekatan yang mereka rencanakan.
• Yang ketiga adalah guru mendengarkan pembicaraan siswa dan mempelajari produk
mereka untuk menemukan proses yang diperlukan untuk membentuk gagasan
mereka. Dengan kata lain aspek ketiga menekankan untuk membantu
pengembangan keterampilan bergantung pada pengetahuan bagaimana siswa
menggunakannya.
• Yang keempat adalah guru mendorong siswa mengulas review secara kritis tentang
bagaimana kegiatan mereka telah dilakukan. Mereka juga hendaknya didorong untuk
mempertimbangkan cara-cara alternatif untuk meningkatkan kegiatan mereka.
Membantu siswa untuk menyadari keterampilan-keterampilan yang mereka
perlukan adalah penting sebagai bagian dari proses belajar mereka sendiri.
• Yang kelima adalah guru memberikan teknik atau strategi untuk meningkatkan
keterampilan, khususnya ketepatan dalam observasi dan pengukuran misalnya, atau
teknik-teknik yang perlu rinci dikembangkan dalam komunikasi.
2. Jawaban :
a) Dua SD Negeri di Jakarta
b) Makanan sehat adalah Yang dimaksud dengan makanan sehat adalah Makanan sehat
adalah makanan yang memiliki mengandung gizi yang seimbang, mengandung serat dan
zat-zat yang diperlukan tubuh untuk proses tumbuh kembang. Menu makanan sehat
harusnya kaya akan unsur zat gizi seperti karbohidrat, protein, mineral, vitamin, dan
sedikit lemak tak jenuh, atau lebih tepatnya disingkat dengan nama menu 4 sehat 5
sempurna.
c) Warung/ Kantin sekolah mempunyai potensi yang menentukan perilaku makan
siswa sehari-hari melalui penyediaan makanan jajanan disekolah. Karena diwarung
sekolah itulah siswa memperoleh makanan diwaktu istirahat. Kantin atau warung
sekolah merupakan salah satu tempat untuk jajan anak sekolah selain penjaja makanan
di luar sekolah.
3. Jawaban :
a) Mengatur : menjarangkan kelahiran agar pertambahan penduduk tidak terlalu pesat;
Pengendalian : mengendalikan kelahiran, bukanlah menghentikan kelahiran;
Mengontrol : kelahiran dapat dilakukan dengan cara pengangkatan gonad (testes dan
ovarium) dan uterus, sterilisasi, dan kontrasepsi.
b) Cara yang paling tidak mengganggu kesuburan adalah dengan mengatur kelahiran,
dimana menjarangkan kehamilan agar pertumbuhan penduduk tidak terlalu pesat. Salah
satunya dengan cara kontrasepsin alami, dimana dapat dengan cara eliha tanggal
kesuburan atau ejakulasi di luar vagina.
4. Jawaban :
a) Alat dan Bahan : botol plastik bekas, gabus, lidi / sepotong kawat, gunting
b) Prosedur Pembuatan : 1) Siapkan sebuah botol plastik ukuran besar dan potong dasar
botol plastik. Putuskan dimana letak turbin dan buat dua lubang yang saling bersebrangn
di dinding botol untuk porosnya. 2) Buatlah turbin dari gabus dengan empat atau lima
sirip dari plastik pipih, dengan cara menyisipkan sirip – sirip plastik persegi panjang di
antara lingkaran gabus sehingga membentuk sebuah turbin. 3) Gunakan sepotong kawat
atau lidi untuk menusuk bagian tengah turbin hingga tembus beberapa cm. Kemudian
lepas kembali untuk selanjutnya dipasangkan pada botol plastik yang telah dilubangi. 4)
Siapkan selembar karton dengan gambar beberapa anak yang sedang/ akan menangkap
bola untuk diletakkan dibelakang botol.
c) Cara kerja : Tempatkan corong ke lubang botol kecil. Siapkan air dalam teko secukupnya
sebagai penggeraknya sebagai energi potensial. Tuangkan air dalam teko tersebut
melalui corong yang tepat jatuh mengenai turbin sampai berputar. Jatuhnya air ke turbin
merupakan bentuk energi kinetik yang diteruskan ke turbin. Energi kinetik ini dapat
diteruskan ke bagian yang lain untuk menggerakkan bola pada karton dengan gambar
beberapa anak yang sedang bermain.