Anda di halaman 1dari 11

PROFIL INDIKATOR MUTU UNIT REKAM MEDIS

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

TAHUN 2022

1. Ketidaklengkapan asesmen pre anestesi

Area Rekam Medis


Dasar Pemikiran Sesuai dengan UU Hukum Kesehatan no. 44 tahun
2008, UU praktek Kedokteran no. 28 tahum 2008, UU
Rekam Medik nomor 269 tahun 2008 : Tujuan Rekam
Medik adalah untuk menunjang tertib administrasi
dalam rangka upaya peningkatan pelayaan kesehatan.
Tanpa didukung suatu system pengelolaan rekam
medis yang baik dan benar, maka tertib administrasi
tidak akan berhasil. sehingga kelengkapan rekam
medis harus dipastikan dan dipatuhi untuk
dilaksanakan. rekam medis adalah bukti satu-satunya
pelayanan kesehatan yang diberikan di rumah sakit.
Dimensi Mutu Keselamatan efektifitas
Tujuan Kesiapan penyakit dalam menyediakan pelayanan
operasi
Definisi Ketidaklengkapan asesmen pre anestesi meliputi:
Operasional dokter anestesi tidak visit pada saat pasien masih di
ruang perawatan (pemeriksaan fisik, pemeriksaan
penunjang kie/informed consent)dan rekam medis terisi
secara lengkap sebelum pasien dilakukan anastesi
Jenis Indikator Input
Numetaror Jumlah pasien yang tidak dilakukan asesmen pre
anestesi secara lengkap per bulan
Denumerator Jumlah pasien operasi dengan anastesi dalam bulan tersebut

Target Pencapaian 1%
Kriteria Kriteria Inklusi : Semua pasien yang akan dilkukan
anastesi operasi dengan pembiusan
Kriteria Eksklusi : 1. Pasien operasi dengan anastesi
lokal,2. Pasien anastesi bukan untuk tindakan operasi
melainkan untuk pemeriksaan diagnostik
Formula Jumlah pasien yang tidak dilakukan asesmen pre
anastesi secara lengkap perbulan : jumlah pasien
operasi dengan anastesi dalam bulan tersebut
Metode Retrospective : pengumpulan data yang dilakukan saat
Pwngumpulan pasien telah selesai pelayanan.
Data
Sumber Data Berkas rekam medis
Instrumen formulir/ Checklist
Pengambila Data
Populasi/Sampel seluruh berkas rekam medis yang melakukan tindakan
operasi dalam 1 bulan
Periode Bulanan
Pengumpulan
Data
Periode Analisa Triwulan
dan Pelaporan
Penyajian Data Tabel
PIC Instalasi Rekam Medis
Referensi
Satuan Hasil ≥ 80% ..................... skor = 100
Pengukuran ˃ 70% - ˂ 80% ...................skor = 75
˃ 60% - ≤ 70% .................. skor = 50
˃ 50% - ≤ 60% ..................skor = 25%
Hasil ≤ 50% .......................skor = 0

2. Ketidaklengkapan Laporan Operasi

Area RM
Dasar Pemikiran Sesuai dengan UU Hukum Kesehatan no. 44 tahun
2008, UU praktek Kedokteran no. 28 tahum 2008, UU
Rekam Medik nomor 269 tahun 2008 : Tujuan Rekam
Medik adalah untuk menunjang tertib administrasi
dalam rangka upaya peningkatan pelayaan kesehatan.
Tanpa didukung suatu system pengelolaan rekam
medis yang baik dan benar, maka tertib administrasi
tidak akan berhasil. sehingga kelengkapan rekam
medis harus dipastikan dan dipatuhi untuk
dilaksanakan. rekam medis adalah bukti satu-satunya
pelayanan kesehatan yang diberikan di rumah sakit.
Dimensi Mutu Kompetensi teknis, Efektivitas, dan kelangsungan
pelayanan
Tujuan tergambarnya tanggung jawab dokter dalam mengisi
catatan laporan setelah melakukan tindakan operasi
Definisi ketidaklengkapan penulisan laporan operasi setelah
Operasional pasien keluar dari kamar operasi
Jenis Indikator Proses
Numetaror Jumlah pasien yang dilakukan tindakan operasi, yang
laporannya lengkap dalam 1 bulan
Denumerator Jumlah seluruh pasien yang dilakukan tindakan operasi
dalam satu bulan
Target Pencapaian 1%
Kriteria Kriteria Inklusi : semua laporan tindakan operasi
Kriteria Eksklusi :
Formula
Metode Retrospective : pengumpulan data yang dilakukan saat
Pengumpulan pasien telah selesai pelayanan.
Data
Sumber Data Catatan rekam medis, Checklist kelengkapan laporan
operasi
Instrumen formulir/ Checklist
Pengambila Data
Populasi/Sampel seluruh berkas rekam medis yang melakukan tindakan
operasi dalam 1 bulan
Periode Bulanan
Pengumpulan
Data
Periode Analisa Triwulan
dan Pelaporan
Penyajian Data Tabel
PIC Instalasi Rekam Medis
Referensi
Satuan Hasil ≥ 80% ..................... skor = 100
Pengukuran ˃ 70% - ˂ 80% ...................skor = 75
˃ 60% - ≤ 70% .................. skor = 50
˃ 50% - ≤ 60% ..................skor = 25%
Hasil ≤ 50% .......................skor = 0

3. Ketidaklengkapan informed consent

Area Rekam Medis


Dasar Pemikiran
Dimensi Mutu
Tujuan
Definisi
Operasional
Jenis Indikator
Numetaror
Denumerator
Target Pencapaian
Kriteria Kriteria Inklusi :
Kriteria Eksklusi :
Formula
Metode
Pwngumpulan
Data
Sumber Data
Instrumen
Pengambila Data
Populasi/Sampel
Periode
Pengumpulan
Data
Periode Analisa
dan Pelaporan
Penyajian Data
PIC
Referensi
Satuan
Pengukuran

4. Ketidaktepatan identifikasi pasien

Area
Dasar Pemikiran
Dimensi Mutu
Tujuan
Definisi
Operasional
Jenis Indikator
Numetaror
Denumerator
Target Pencapaian
Kriteria Kriteria Inklusi :
Kriteria Eksklusi :
Formula
Metode
Pwngumpulan
Data
Sumber Data
Instrumen
Pengambila Data
Populasi/Sampel
Periode
Pengumpulan
Data
Periode Analisa
dan Pelaporan
Penyajian Data
PIC
Referensi
Satuan
Pengukuran

5. Penomoran rekam medis ganda/dobel

Area
Dasar Pemikiran
Dimensi Mutu
Tujuan
Definisi
Operasional
Jenis Indikator
Numetaror
Denumerator
Target Pencapaian
Kriteria Kriteria Inklusi :
Kriteria Eksklusi :
Formula
Metode
Pwngumpulan
Data
Sumber Data
Instrumen
Pengambila Data
Populasi/Sampel
Periode
Pengumpulan
Data
Periode Analisa
dan Pelaporan
Penyajian Data
PIC
Referensi
Satuan
Pengukuran

6. kehilangan dokumen rekam medis pasien rawat jalan

Area
Dasar Pemikiran
Dimensi Mutu
Tujuan
Definisi
Operasional
Jenis Indikator
Numetaror
Denumerator
Target Pencapaian
Kriteria Kriteria Inklusi :
Kriteria Eksklusi :
Formula
Metode
Pwngumpulan
Data
Sumber Data
Instrumen
Pengambila Data
Populasi/Sampel
Periode
Pengumpulan
Data
Periode Analisa
dan Pelaporan
Penyajian Data
PIC
Referensi
Satuan
Pengukuran

7. Ketidaklengkapan pengisian resume medis rawat jalan

Area
Dasar Pemikiran
Dimensi Mutu
Tujuan
Definisi
Operasional
Jenis Indikator
Numetaror
Denumerator
Target Pencapaian
Kriteria Kriteria Inklusi :
Kriteria Eksklusi :
Formula
Metode
Pwngumpulan
Data
Sumber Data
Instrumen
Pengambila Data
Populasi/Sampel
Periode
Pengumpulan
Data
Periode Analisa
dan Pelaporan
Penyajian Data
PIC
Referensi
Satuan
Pengukuran

8. Ketidaklengkapan pengisian resume medis rawat inap

Area
Dasar Pemikiran
Dimensi Mutu
Tujuan
Definisi
Operasional
Jenis Indikator
Numetaror
Denumerator
Target Pencapaian
Kriteria Kriteria Inklusi :
Kriteria Eksklusi :
Formula
Metode
Pwngumpulan
Data
Sumber Data
Instrumen
Pengambila Data
Populasi/Sampel
Periode
Pengumpulan
Data
Periode Analisa
dan Pelaporan
Penyajian Data
PIC
Referensi
Satuan
Pengukuran

9. Ketidaklengkapan laporan anestesi

Area
Dasar Pemikiran
Dimensi Mutu
Tujuan
Definisi
Operasional
Jenis Indikator
Numetaror
Denumerator
Target Pencapaian
Kriteria Kriteria Inklusi :
Kriteria Eksklusi :
Formula
Metode
Pwngumpulan
Data
Sumber Data
Instrumen
Pengambila Data
Populasi/Sampel
Periode
Pengumpulan
Data
Periode Analisa
dan Pelaporan
Penyajian Data
PIC
Referensi
Satuan
Pengukuran

Anda mungkin juga menyukai