Disusun Oleh:
Kelompok 1
AHMAD ALIK
DELA ADELIA
INDAH
Aat Wartini
Asti Tri Hastuti
Devi Anjar
Firman Aprianto A.
Heri Kuswandi
Kena Nurani
Sandi Subagja
KATA PENGANTAR
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................2
C. Tujuan Penulisan................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN............................................................................................3
A. Kesimpulan.......................................................................................................15
B. Saran.................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................16
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Setidaknya ada dua macam arti hijrah yang harus diketahui oleh umat
Islam. Pertama hijrah berarti meninggalkan semua perbuatan yang dilarang dan
Arti kedua hijrah ialah berpindah dari suatu negeri kafir (non-Islam),
karena di negeri itu umat Islam selalu mendapat tekanan, ancaman, dan
Kemudian umat Islam di negeri kafir itu, berpindah ke negeri Islam agar
Arti kedua dari hijrah ini pernah dipraktikkan oleh Rasulullah SAW dan
umat Islam, yakni berhijrah dari Mekah ke Yastrib pada tanggal 12 Rabiul Awal
Tujuan hijrahnya Rasulullah SAW dan umat Islam dari Mekah (negeri
1. Menyelamatkan diri dan umat Islam dari tekanan, ancaman dan kekerasan
1
B. Rumusan Masalah
2. Perang apa saja yang terjadi pada masa dakwah Rasulullah S.A.W Periode
Madinah?
4. Apa yang dimaksud Haji Wada dan kapan Wafatnya Rasullulah S.A.W?
C. Tujuan Penulisan
periode Madinah
2
BAB II
PEMBAHASAN
tahun, yakni dari semenjak tanggal 12 Rabiul Awal tahun pertama hijriah sampai
dengan wafatnya Rasulullah SAW, tanggal 13 Rabiul Awal tahun ke-11 hijriah.
Materi dakwah yang disampaikan Rasulullah SAW pada periode Madinah, selain
ajaran Islam yang terkandung dalam 89 surat Makiyah dan Hadis periode Mekah,
juga ajaran Islam yang terkandung dalm 25 surat Madaniyah dan hadis periode
orang-orang yang sudah masuk Islam dari kalangan kaum Muhajirin dan Ansar.
Juga orang-orang yang belum masuk Islam seperti kaum Yahudi penduduk
Madinah, para penduduk di luar kota Madinah yang termasuk bangsa Arab dan
tidak termasuk bangsa Arab. Rasulullah SAW diutus oleh Allah SWT bukan
hanya untuk bangsa Arab, tetapi untuk seluruh umat manusia di dunia, Allah
SWT berfirman:
masuk Islam (umat Islam) bertujuan agar mereka mengetahui seluruh ajaran
betul-betul menjadi umat yang bertakwa. Selain itu, Rasulullah SAW dibantu
3
sesama umat Islam dan terbentuk masyarakat madani di Madinah. Mengenai
dakwah yang ditujukan kepada orang-orang yang belum masuk Islam bertujuan
senantiasa beriman dan beramal saleh, yang berbahagia di dunia serta sejahtera di
akhirat.
yang terpuji, menyebabkan umat manusia yang belum masuk Islam banyak yang
masuk Islam dengan kemauan dan kesadarn sendiri. namun tidak sedikit pula
orang-orang kafir yang tidak bersedia masuk Islam, bahkan mereka berusaha
agama Isla dan umatnya dari muka bumi. Mereka itu seperti kaum kafir Quraisy
ada izin dari Allah SWT untuk berperang, sebagaimana firman-Nya dalam surah
Al-Hajj, 22:39 dan Al-Baqarah, 2:190, maka kemudian Rasulullah SAW dan
pengikutnya itu tidaklah bertujuan untuk melakukan penjajahan atau meraih harta
4
2. Menjamin kelancaran dakwah, dan memberi kesempatan kepada mereka yang
hendak menganutnya.
3. Untuk memelihara umat Islam agar tidak dihancurkan oleh bala tentara Persia
dan Romawi.
negara yang merdeka dan berdaulat, yang berpusat di Madinah, mereka berusaha
penduduk Jazirah Arabia, tetapi juga keluar Jazirah Arabia, maka bangsa
Romawi dan Persia menjadi cemas dan khawatir kekuaan mereka akan tersaingi.
Oleh karena itu, bangsa Romawi dan bangsa Persia bertekad untuk menumpas
dan menghancurkan umat Islam dan agamanya. Untuk menghadapi tekad bangsa
Romawi Persia tersebut, Rasulullah SAW dan para pengikutnya tidak tinggal
diam sehingga terjadi peperangan antara umat Islam dan bangsa Romawi, yaitu :
1. Perang Mut’ah
ribu orang itu. Melihat kenyataanyang tidak berimbang ini, Khalid ibn Walid,
pasukan untuk menarik diri dan kembali ke Madinah. Selama dua tahun
Jazirah Arab dan mendapat tanggapan yang positif. Hampir seluruh Jazirah
5
dirinya. Oleh karena itu, secara sepihak orang-orang kafir Quraisy
2. Perang Tabuk
pasukan besar itu bergabung Bani Ghassan dan Bani Lachmides. Untuk
diri siap berperang bersama Nabi sehingga terhimpun pasukan Islam yang
itu dapat dirangkul ke dalam barisan Islam. Perang Tabuk merupakan perang
3. Perang Badar
dan kaum musyrikin Quraisy Mekah terjadi pada tahun 2 H. Perang ini
merupakan puncak dari serangkaian pertikaian yang terjadi antara pihak kaum
muslimin Madinah dan kaum musyrikin Quraisy. Perang ini berkobar setelah
senjata sederhana yang terdiri dari pedang, tombak, dan panah. Berkat
kaum muslimin keluar sebagai pemenang. Abu Jahal, panglima perang pihak
pasukan Quraisy dan musuh utama Nabi Muhammad SAW sejak awal, tewas
dalam perang itu. Sebanyak 70 tewas dari pihak Quraisy, dan 70 orang
6
Artinya: “Sungguh Allah telah menolong kamu dalam peperangan
Badar, Padahal kamu adalah (ketika itu) orang-orang yang lemah. karena itu
123).
yang dibuat antara mereka dan Nabi Muhammad SAW dalam Piagam
Madinah.
masih buta aksara. Namun tawanan yang tidak memiliki kekayaan dan
kepandaian apa-apa pun tetap dibebaskan juga. Tidak lama setelah perang
yang kuat. Mereka ingin menjalin hubungan dengan Nabi SAW karenan
melihat kekuatan Nabi SAW. Tetapi ternyata suku-suku itu hanya memuja
kekuatan semata. Sesudah perang Badar, Nabi SAW juga menyerang Bani
Madinah adalah:
1. Berdakwah dimulai dari diri sendiri, maksudnya sebelum mengajak orang lain
7
orang yang berdakwah itu harus meyakini kebenaran Islam dan mengamalkan
ajarannya.
dalam Surah An-Nahl, 16: 12 Artinya: “Serulah (manusia) kepada jalan
Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka
mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih
3. Berdakwah itu hukumnya wajib bagi Rasulullah SAW dan umatnya sesuai
dengan petunjuk Allah SWT dalam Surah Ali Imran, 3: 104 Artinya: “Dan
kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar;
4. Berdakwah dilandasi dengan niat ikhlas karena Allah SWT semata, bukan
Islam atau masyarakat madani adalah masyarakat yang menerapkan ajaran Islam
tenteram, damai, adil, dan makmur di bawah naungan rida Allah SWT dan
1. Membangun Masjid
8
Masjid yang pertama kali dibangun oleh Rasulullah SAW di Madinah
ialah Masjid Quba, yang berjarak ± 5 km, sebelah barata daya Madinah.
Masjid Quba dibangun pada tanggal 12 Rabiul Awal tahun pertama hijrah (20
dakwah Islam. Masjid kedua yang dibangun oleh Rasulullah SAW dan para
pertamanya dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dan peletakan batu kedua,
ketiga, keempat dan kelima dilaksanakan oleh para sahabat terkemuka yakni:
Abu Bakar r.a., Umar bin Khatab r.a., Utsman bin Affan r.a. dan Ali bin Abu
Thalib k.w. Mengenai fungsi atau peranan masjid pada masa Rasulullah SAW
dan akhlak
b) Masjid merupakan saran ibadah, khususnya salat lima waktu, salat Jumat,
kepada yang berhak menerimanya, terutama para fakir miskin dan anak-
9
f) Menjadikan halaman masjid dengan memasang tenda, sebagai tmpat
Rasulullah SAW bermusyawarah dengan Abu Bakar r.a. dan Umar bin
contoh dengan mengajak Ali bin Abu Thalib sebagai saudaranya. Apa yang
c) Umar bin Khattab bersaudara denga Itban bin Malik al-Khazraji (Ansar)
10
3. Perjanjian Bantu-Membantu antara Umat Islam dan Umat Non-Islam
terdiri dari tiga golongan, yaitu umat Islam, umat Yahudi (Bani Qainuqa, Bani
Nazir dan Bani Quraizah) dan orang-orang Arab yang belum masuk Islam.
ekonomi dan lain-lain. Di dalamnya juga terkandung aspek khusus yang mesti
menolong sesama mukmin, bertaqwa dan lain-lain. Selain itu, bagi kaum
dilindungi oleh kerajaan Islam Madinah serta membayar cukai. Piagam ini
mestilah dipatuhi oleh semua penduduk Madinah sama ada Islam atau bukan
Islam. Strategi ini telah menjadikan Madinah sebagai model Negara Islam
Islam dan tertuang dalam Piagam Madinah. Piagam Madinah itu antara lain:
mematuhi peraturan
beragama
c) Veluruh penduduk kota Madinah yang terdiri dari kaum Muslimin, kaum
Yahudi dan orang-orang Arab yang belum masuk Islam sesama mereka
11
Madinah diserang musuh, maka seluruh penduduk Madinah harus bantu-
1. Haji Wada’
bersejarah. Isi khotbah itu antara lain: larangan menumpahkan darah kecuali
dengan haq dan larangan mengambil harta orang lain dengan batil, karena nyawa
dan harta benda adalah suci; larangan riba dan larangan menganiaya; perintah
untuk memperlakukan para istri dengan baik dan lemah lembut dan perintah
mereka makan seperti apa yang dimakan tuannya dan memakai seperti apa yang
dipakai tuannya; dan yang terpenting adalah bahwa umat Islam harus selalu
berpegang kepada dua sumber yang tak pernah usang, Al-Qur’an dan sunnah
Nabi.
12
2. Wafatnya Rasulullah saw.
keagamaan dan para dai dikirim ke berbagai daerah dan kabilah untuk
Dua bulan setelah itu, Nabi saw menderita sakit demam. Tenaganya
oleh Rasulullah SAW meliputi atas segala segi dan bidang kehidupan, antara
lain:
1. At-Tauhid (keesaan)
menjelaskan bahwa tidak ada Tuhan yang berhak di sembah kecuali Allah
SWT yang telang menciptakan seluruh isi alam ini. Kitab Al-Qur’an telah
2. Al-Ikhfa (persaudaraan)
13
Persaudaraan merupakan adasar yang penting dalam masyarakat
Islam. Setelah bangsa arab memilih Islam, mereka mengganti identitas baru
yaitu ukhuwah islamiyah (persaudaraan Islam). Atas dasar ini pula kaum
3. Al-Musyawwanah (persamaan)
keturunan Adam yang diciptakan dari tanah. Seorang Arab tidak lebih mulia
dari seorang yang bukan Arab, begitu pun sebaliknya. Orang yang paling
mulia adalah orang yan bertaqwa kepada Allah SWT. Atas dasar inilah setiap
4. At-Tasamuh (toleransi)
Hal ini bias kita lihat pada piagam Madinah, dimana umat Islam
berdampingan dengan kaum yahudi atau bangsa apapun di dunia atas dasar
14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hijrah adalah berpindah. Maka dari itu istilah hijrah di sini dapat di
Awal tahun pertama hijrah sampai wafatnya rasulullah yakni tanggal 13 rabiul
awal ke 11 hijrah.
B. Saran
harus selalu meyakini apa yang dilaksanakan oleh rasullulah yang menjadi rasul
allah sebagai landasan untuk kita bertindak, agar setiap apa yang kita lakukan
15
DAFTAR PUSTAKA
https://perpustakaansman112.sch.id/2019/07/10/dakwah-rasulullah-periode-madinah
https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/Dakwah%20Nabi
%20Muhammad%20SAW%20-ns/Topik-2.html
https://www.ngecaprak.com/2021/02/dakwah-rasulullah-saw-periode-madinah.html
https://kumparan.com/berita-hari-ini/strategi-dakwah-nabi-muhammad-di-madinah-
1wS0iITdVtK
16