Disusun Oleh:
Hariono (2103030013)
(S1 Fisika)
Dosen Pengajar :
Muktamar Cholifah Aisiyah, M.Si.
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT. Karena dengan rahmat, taufik dan
hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan pembuatan makalah ini dengan baik sesuai
dengan waktu yang telah ditentukan.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
pembuatan makalah ini terutama kepada dosen pengampu mata kuliah Kalkulus II
yang telah memberikan banyak ilmu pada kita semua. Pembuatan Makalah ini
berjudul “Sistem Koordinat 2 Dimensi dan 3 Dimensi” dengan mengidentifikasi
menjelaskan secara detail tentang materi tersebut.
Penulis menyadari bahwa makalah ini belum sempurna oleh karena itu penulis
mengharap kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah
ini.
Demikian yang dapat penulis sampaikan, akhir kata semoga makalah ini bermanfaat
bagi kita semua.
Penulis
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
Makalah ini dibuat agar pembaca lebih mengetahui tentang system koordinat
yang biasa digunakan dalam fisikan, dan untuk memenuhi tugas mata kuliah
Kalkulus.
3
BAB II
PEMBAHASAN
Gambar 1
Berdasarkan Gambar 1 di atas, terdapat 4 bidang simetris yang dibatasi oleh
sumbu-sumbu koordinat X dan Y, masing-masing bidang yang dibatasi oleh bidang
dinamakan kwadran, sehingga terdapat 4 kwadran, yaitu kuadran I (x>0, y>0),
kwadran II (x<0, y>0), kwadran III (x<0, y<0), dan kwadran IV (x>0, y<0). Misalkan
P(x,y) sebarang titik pada bidang XOY, maka titik tersebut posisinya dapat
dikwadran I, atau II, atau III, atau kwadran IV tergantung besaran x dan y. Jika letak
titik P(x,y), maka x disebut absis, y disebut ordinat dan P(x,y) disebut koordinat.
4
1. Sistem koordinat kartesian 2 dimensi
Perhatikan gambar berikut ini.
Misal P(x1,y1) dan terletak di kwadran I hal ini berarti x1 >0 dan y1 >0
Gambar 2
5
Selanjutnya perhatikan gambar berikut.
Gambar 3
1.
2.
3.
6
2. Sistem koordinat kartesian 3 dimensi
Sistem Koordinat Kartesian 3 Dimensi, pada prinsipnya sama dengan system
koordinat kartesian 2 Dimensi, hanya menambahkan satu sumbu lagi yaitu sumbu Z,
yang ketiganya saling tegak lurus, seperti yang terlihat pada gambar :
Gambar 4
7
Gambar 5
8
Gambar 6
9
C. Kinematika Sistem Koordinat
1. Kinematika Sistem Koordinat Bola
y= sin
Bola ke Kartesian
10
Gambar 8. Skema Sistem koordinat bola
Dimana:
Maka
Kecepatan:
Dimana:
Maka
+(
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. System koordinat kartesian terbagi atas 2 dimensi dan 3 dimensi. Pada
system koordinat kartesian 2 dimensi menggunakaan sumbu koordinat (x,y)
sedangkan pada kartesian 3 dimensi mengguanakan sumbu koordinat (x,y,z).
2. System koordinat kartesian dapat diaplikasikan pada alat radar pendekteksi
maupun pada kompas.
3. Pada system koordinat bola, sumbu koordinat yang digunakan dengan
system koordinat kartesian 3 dimensi, yaitu (x,y,z) atau (p,ø, z).
B. Saran
Penulis menyarankan sebaiknya pembaca dapat lebih memahami tentang system
koordinat, karena system koordinat ini sangat banyak kegunaannya didalam kehidupan
sehari-hari.