PENDAHULUAN
1.5.4. Harmonis
Harmoni adalah kerja sama antara berbagai faktor dengan sedemikian
rupa hingga faktor-faktor tersebut dapat menghasilkan suatu kesatuan yang
luhur. Sebagai contoh, seharusnya terdapat harmoni antara jiwa jasad
1. Posisi PNS sebagai aparatur Negara, dia harus bersikap netral dan
adil. Netral dalam artian tidak memihak kepada salah satu kelompok
atau golongan yang ada. Adil, berarti PNS dalam melaksanakna
tugasnya tidak boleh berlaku diskriminatif dan harus obyektif, jujur,
transparan. Dengan bersikap netral dan adil dalam melaksanakan
tugasanya, PNS akan mampu menciptakan kondisi yang aman,
damai, dan tentram dilingkungan kerjanya dan di masyarakatnya.
2. PNS juga harus bisa mengayomi kepentingan kelompok kelompok
minoritas, dengan tidak membuat kebijakan, peraturan yang
mendiskriminasi keberadaan kelompok tersebut. Termasuk
PANGKAT/GOL.
NO NAMA NIP JABATAN
RUANG
1 2 3 4 5
INSPEKTUR
1 Alex Jata, SH 19650722 199403 1 004 Pembina utama muda -IV/c Inspektur
SEKRETARIAT
2 Meo Wilhelmus 19640721 198703 1 013 Pembina -IV/a Sekretaris
SUB BAGIAN KEUANGAN, UMUM DAN KEPEGAWAIAN
Kasubag Keuangan, Umum dan
3 Suhana Bhadharia, A.Md 19710418 200012 2 006 Penata Tk. I-III/d
Kepegawaian
4 Benedikta Dhatu 19691129 199303 2 008 Penata Muda Tk. 1-III/b Pengadministrasi Keuangan
5 Pengadministrasian
Ermelinda Paulina Poa 19810120 200312 2 006 Penata Muda - III/a
Kepegawaian
6 Angela Merici Moa Mega, S.AK 19960820 202012 2 014 Penata Muda - III/a Verifikator Keuangan
7 Anselinus Pesa, SE 19930729 202012 1 006 Penata Muda - III/a Penata Laporan Keuangan
8 Gabiela Ceme 19761223 200901 2 006 Pengatur II/c Bendahara
SUB BAGIAN PERENCANAAN, EVALUASI DAN PELAPORAN
Kepala Sub Bagian
9 Hijria B. Tada, S.Kom 19790715 200901 2 007 Penata Tk.1-III/d Perencanaan, Evaluasi dan
Pelaporan
INSPEKTUR PEMBANTU WILAYAH I
10 Egidius P. Djago Ghela, SE, MM 19790220 200904 1 005 Penata Tk. 1 - III/d Inspektur Pembantu Wilayah I
11 Hermina Bela, SE 19781215 201001 2 013 Penata-III/c Auditor Muda
12 Selvia Oy Rema, SE 19840626 200904 2 009 Penata III/c Auditor Muda
13 Maria Beatrix Keupung, S.IP 19730323 199803 2 007 Penata Muda Tk.1-III/b Auditor Ahli Pertama
Auditor Ahli Pertama
14 Damianus Aron, S.Sos 19790403 200701 1 010 Penata Muda Tk.1-III/c merangkap Pengurus Barang
15 Yohanes Leonardus Tay Sada, S.IP 19840821 201503 1 001 Penata Muda Tk. 1-III/b Auditor Ahli Pertama
16 Imaculata TF Sada, S.Ak 19771208 201001 2 010 Penata Muda Tk. 1-III/b Auditor Ahli Pertama
1.
2.
3.
3.1.......................................................................................................................................... Desk
ripsi Umum Rancangan Aktualisasi
Salah satu agenda yang terdapat pada pelaksanaan Pelatihan dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil adalah Habituasi. Melalui kegiatan habituasi, peserta pelatihan
dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dapat membiasakan diri untuk menerapkan
nilai-nilai ASN, yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis,
Loyal, Adaptif dan Kolaboratif (BERAKHLAK) dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik serta perekat dan
pemersatu bangsa.
Aktualisasi nilai dasar BerAKHLAK tersebut adalah dengan melakukan
rancangan kegiatan aktualiasi. Rancangan aktualisasi dimaksudkan untuk
melaksanakan kegiatan aktualisasi di tempat tugas, sesuai dengan isu yang menjadi
prioritas yaitu” belum optimalnya sistem pengarsipan laporan di Kantor di kantor
Inspekktorat Kabupaten Nagekeo.”
Dalam Pelaksanaan kegiatan habituasi penulis tetap berpatokan pada tugas
pokok dan fungsi penulis sebagai seorang calon auditor yaitu :
1. Melaksanakan tugas-tugas pengawasan dengan kompleksitas tinggi dalam
audit kinerja berdasarkan prosedur dan ketentuan yang berlaku dalam rangka
efektifitas dan efisiensi pelaksanaan tugas pemerintahan.
2. Melaksanakan tugas-tugas pengawasan dengan kompleksitas tinggi dalam
audit atas aspek keuangan tertentu berdasarkan prosedur dan ketentuan yang
berlaku untuk menilai kewajaran atau kelayakan penyajian laporan keuangan
3. Melaksanakan tugas-tugas pengawasan dengan kompleksitas tinggi dalam
audit untuk tujuan tertentu berdasarkan prosedur dan ketentuan yang berlaku
dalam rangka keakuratan data dan informasi keuangan serta meminimalisasi
resiko
4. Melaksanakan tugas-tugas pengawasan dengan kompleksitas tinggi dalam
audit khusus/investigasi/berindikasi tindak pidana korupsi berdasarkan
3.2.......................................................................................................................................... Ran
cangan Kegiatan Aktualisasi
3.3.......................................................................................................................................... Tab
el Rancangan Kegiatan Aktualisasi