Recomendasi :
- Disarankan kepada pelaksana untuk menjalankan SPO hand off, komunikasi SBAR dan
TBAK dan SPO terima telpon
- Indikator kepatuhan menggunakan metode TBAK dilanjutkan karena dilihat dari
grafik evaluasi belum sesuai dengan yang diharpkan.
Recomendasi
- Dilihat dari tabel chat hasil sudah sesuai dengan yang diharapakan , maka perlu
diganti indikator skp 3 yaitu kepatuhan pemberian label obat higfh alert diinstalasi
farmasi
- Petugas membuat daftar obat-obatan high alert dan ditempelkan ditempat yang
mudah terbaca
- Kepala unit/ instalasi mensupervisi kembali pengelolaan obat-obatan high alert
sesuai daftar yang telah dibuat min sebulan sekali.
- petugas wajib mengetahui dampak baik dan buruk mengenai ketepatan pengelolaan
obat-obat high alert
SKP 4 : Kepastian Tepat Lokasi, Tepat Prosedur dan Tepat Pasien Operasi
Analisa :
Kepatuhan site marking pasien secara benar pencapaian sesuai sasaran. Namun masih ada
pasien yang dioperasi namun belum diberikan site marking
Rekomendasi :
- sosialisasi ulang pemahaman site marking ke dokter operator; Sosialisasi ulang SPO
kepada perawat Rawat Jalan, UGD dan Rawat Inap untuk mengingatkan Dokter
Operator memberikan sitemarking; Dilakukan pemantauan oleh tim OK
- Indikator kepatuhan pelaksanaan site marking pada pasien sebelum operasi
dilanjutkan karena dilihat dari grafik evaluasi belum sesuai dengan yang diharapkan.
SKP 6 : Mengurangi Cerdera Akibat Jatuh
Analisa :
Dari tabel chart dapat dilihat bahwa kepatuhan petugas melakukan reassasmen
terhadap pasien beresiko jatuh pada pasien post operasi masih rendah
Rekomendasi :
- Sosialisasi kembali SPO tekait assasmen ulang pasien resiko jatuh kepada seluruh
perawat.
-monitoring evaluasi internal terkait untuk kepatuhan assesmen ulang resiko jatuh
pasien rawat inap.
8. Kesimpulan Rapat :
1. Dengan diadakannya rapat tentang penetapan nilai kritis tanda-tanda vital di Rumah
Sakit Bakti Timah Muntok maka ditetapkan Nilai Ambang Kritis Tanda-tanda Vital