Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

ASUHAN KEBIDANAN

“Tanda-Tanda Kehamilan”

Dosen Pengampu : Ibu Wafi Nur Muslihatun, S. SiT, M. Kes

Oleh :

Desya Amelia Oktaviani

P07124221019

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN

JURUSAN KEBIDANAN

POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA

2022
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufiq, hidayah serta
inayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah tentang “Tanda-Tanda Kehamilan”
dengan baik.

Sholawat dan salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada junjungan kita Nabi
Muhammad SAW yang telah menjadi guru terbaik dan menjadi suri tauladan bagi umat islam
diseluruh dunia.

Dalam penulisan makalah ini, penulis merasa masih banyak kekurangan, baik pada
teknis penulisan maupun materi, mengingat kemampuan yang dimiliki. Untuk itu kritik dan
saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan makalah ini.

Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi penulis sendiri maupun orang
yang membacanya. Sebelumnya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang
berkenan serta mohon kritik dan saran yang membangun demi kebaikan di masa depan.

Yogyakarta, 18 Juli 2022

Desya Amelia Oktaviani

i
DAFTAR ISI

COVER

KATA PENGANTAR …………………………………………………………………… i

DAFTAR ISI …………………………………………………………………………….. ii

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………………………. 1

A. Latar Belakang Masalah …………………………………………………………. 1


B. Rumusan Masalah ……………………………………………………………….. 1
C. Tujuan ……………………………………………………………………………. 1

BAB II PEMBAHASAN ……………………………………………………………….. 2

A. Tanda-Tanda Kehamilan Tidak Pasti ……………………………………………. 2


B. Tanda-Tanda Kehamilan Mungkin ………………………………………………. 4
C. Tanda-Tanda Kehamilan Pasti …………………………………………………… 5

BAB III PENUTUP ……………………………………………………………………… 7

A. Kesimpulan ………………………………………………………………………. 7
B. Saran ……………………………………………………………………………… 7

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………………. 8

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Kehamilan merupakan suatu proses yang alami dan fisiologis yang dimulai
sejak masa konsepsi hingga lahirnya janin, lamanya hamil normal adalah 280 hari (40
minggu atau 9 bulan 8 hari) dihitung sejak hari pertama haid terakhir (Prawirohardjo,
2006). Kehamilan merupakan kondisi alamiah yang unik dan selama pertumbuhan dan
perkembangan kehamilan dari bulan ke bulan diperlukan kemampuan seorang ibu
hamil untuk beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang terjadi pada fisik dan
mentalnya. Perubahan ini terjadi akibat adanya ketidakseimbangan hormon
progresteron dan hormone esterogen yakni hormon kewanitaan yang ada didalam tubuh
ibu sejak terjadinya proses kehamilan.

B. Rumusan Masalah
a. Apa saja tanda-tanda kehamilan tidak pasti?
b. Apa saja tanda-tanda kehamilan mungkin?
c. Apa saja tanda-tanda kehamilan pasti?

C. Tujuan
a. Untuk mengetahui tanda-tanda kehamilan tidak pasti.
b. Untuk mengetahui tanda-tanda kehamilan mungkin.
c. Untuk mengetahui tanda-tanda kehamilan pasti.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Tanda-Tanda Kehamilan Tidak Pasti


1. Amenorea
Amenorea adalah suatu keadaan atau kondisi dimana pada seorang wanita tidak
mengalami menstruasi pada masa menstruasi sebagaimana mestinya atau tidak
haid pada suatu periode menstruasi. Terdapat 2 jenis klasifikasi amenorea, yaitu
amenorea primer adalah pada saat belum pernah mengalami menstruasi dan
berusia 16 tahun atau lebih dengan tanda seks sekunder (+) atau usia 14 tahun
bila tanda sekunder (-) dan amenorea sekunder dimana seseorang mempunyai
masa/periode menstruasi yang normal akan tetapi kemudian tidak menstruasi
selama 3 bulan atau lebih secara berurutan.
Umur kehamilan dapat dihitung dari tanggal hari pertama haid terakhir (HPHT)
dan taksiran tanggal persalinan (TTP) yang dihitung menggunakan rumus
naegele yaitu TTP = (HPHT + 7) dan (bulan HT + 3).
2. Nausea and Vomiting

Nausea diartikan sebagai mual dan vomiting sebagai muntah. Mual dan muntah
merupakan reaksi yang sangat kompleks yang melibatkan sistem syaraf pusat
dan sistem pencernaan dalam tubuh.
Biasanya terjadi pada bulan-bulan pertama kehamilan hingga akhir triwulan
pertama yang disebut dengan hyperemesis gravidarum. Sering terjadi pada pagi
hari, maka disebut morning sickness.
3. Mengidam
Ibu hamil sering meminta makanan / minuman tertentu terutama pada bulan-
bulan triwulan pertama, tidak tahan suatu bau-bauan.

2
4. Pingsan
Merupakan suatu kondisi kehilangan kesadaran sementara secara tiba-tiba.
Keadaan ini bisa terjadi bila berada pada tempat-tempat ramai yang sesak dan
padat atau mengalami sakit kepala yang tak tertahankan.
5. Anoreksia
Anoreksia atau secara medis dikenal dengan istilah anoreksia nervosa,
merupakan gangguan makan yang ditandai dengan penurunan berat badan yang
drastis.
Pada ibu hamil keadaan ini hanya berlangsung pada triwulan pertama kehamilan
kemudian nafsu makan akan timbul kembali.
6. Fatigue

Fatigue atau kelelahan merupakan kondisi dimana kondisi tubuh selalu terasa
lelah, lesu, atau kurang tenaga yang membuat tubuh tidak memiliki motivasi
dan energi.
7. Mammae membesar
Mammae membesar, tegang dan sedikit nyeri disebabkan pengaruh estrogen
dan progesteron yang merangsang duktus dan alveoli payudara. Kelenjar
montgomery terlihat membesar.
8. Miksi
Miksi merupakan proses pelepasan air kemih (urin)dari kandung kemih melalui
uretra ke meatus urinarius untuk dikeluarkan dari tubuh.
Miksi sering terjadi karena kandung kemih tertekan oleh rahim yang membesar
dan juga dikarenakan oleh perubahan hormon yang membuat aliran darah dan
cairan keginjal menjadi lebih cepat sehingga membuat ibu hamil jadi lebih
sering pipis selama kehamilan. Gejala ini akan hilang pada triwulan kedua
kehamilan.
9. Konstipasi / obstipasi
Konstipasi atau sembelit adalah kondisi yang ditandai dengan sulit buang air
besar (BAB) atau frekuensi BAB yang lebih sedikit daripada biasanya.

3
Konstipasi terjadi karena tonus otot usus menurun oleh pengaruh hormon
steroid.
10. Pigmentasi kulit
Pigmentasi kulit oleh pengaruh hormon kortikosteroid plasenta, dijumpai di
muka (Chloasma gravidarum), areola payudara, leher dan dinding perut (linea
nigra=grisea).
11. Epulis atau dapat disebut juga hipertrofi dari papil gusi.

12. Pemekaran vena-vena (varises).


Terjadi pada kaki, betis dan vulva. Keadaan ini biasanya dijumpai pada triwulan
akhir.

B. Tanda-Tanda Kehamilan Mungkin


1. Perut membesar.
Setelah kehamilan 14 minggu, Rahim dapat diraba dari luar dan mulai
pembesaran perut.
2. Uterus membesar.
Yaitu merupakan terjadinya perubahan dalam bentuk, besar, dan konsistensi
dari rahim. Ketika dilakukan pemeriksaan dalam sudah dapat teraba bahwa
uterus membesar dan bentuknya makin lama makin pudar.
3. Tanda Hegar.

Tanda hegar yaitu konsistensi rahim dalam kehamilan berupa menjadi lunak,
terutama daerah ismus.
Ditemukan pada kehamilan 6-12 minggu, yaitu adanya uterus segmen bawah
rahim yang lebih lunak dari bagian yang lain.

4
4. Tanda Chadwick

Adanya perubahan warna pada serviks dan vagina menjadi kebiru-biruan atau
keunguan. Perubahan warn aini disebabkan oleh pengaruh hormon esterogen.
5. Tanda Piscaseck

Yaitu adanya tempat yang kosong pada rongga uterus karena embrio biasanya
terletak disebelah atas, dengan bimanual akan terasa benjolan yang asimetris.
6. Kontraksi-kontraksi kecil pada uterus bila dirangsang (braxton hicks).
7. Teraba ballotement.
Merupakan fenomena pantulan balik ketika perut ditekan perlahan. Ini adalah
tanda adanya janin di dalam uterus.
8. Reaksi kehamilan positif.

C. Tanda-Tanda Kehamilan Pasti


1. Gerakan janin yang dapat dilihat / diraba / dirasa, juga bagian-bagian janin.
2. Denyut jantung janin
a. Didengar dengan stetoskop monoral leannec.
Dapat didengar ketika usia kandungan 17-18 minggu.
b. Dicatat dan didengar alat Doppler.
Apabila menggunakan alat doppler dapat didengar lebih awal lagi sekitar
usia 12 minggu.
c. Dicatat dengan feto elektrokardiogram.

5
d. Dilihat pada ultrasonografi (USG).

USG atau ultrasonografi adalah teknik pemindaian dengan memanfaatkan


gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk menghasilkan gambar atau citra
dari kondisi organ atau jaringan dalam tubuh pasien. Pemeriksaan USG
pertama dapat dilakukan pada awal masa kehamilan, untuk mengetahu
kondisi awal janin. Lalu pemeriksaan kedua bisa dilakukan saat usia
kandungan memasuki usia 20 minggu. Sementara pemeriksaan ketiga
dilakukan saat akan mendekati waktu persalinan, yaitu pada minggu 30
kehamilan atau trimester ketiga.
e. Terlihat tulang-tulang janin dalam foto rontgen

6
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan dari makalah mengenai tanda-tanda kehamilan pada Mata Kuliah
Obstetri, maka dapat diambil kesimpulan bahwa penulis dan pembaca mampu
mengetahui dan pemahami pengelompokan tanda-tanda kehamilan serta ciri-cirinya
dari setiap pengelompokan tersebut, yaitu:
a. Tanda-tanda kehamilan tidak pasti, dengan ciri-ciri amenorea, pingsan, anoreksia,
fatigue, dan lain sebagainya.
b. Tanda-tanda kehamilan mungkin, dengan ciri-ciri tanda hegar, tanda chadwick,
tanda piscaseck, dan lainnya.
c. Tanda-tanda kehamilan pasti, dengan ciri-ciri sudah mulai terasa gerakan janin,
sudah terdengar denyut jantung janin, dan sudah terlihat tulang-tulang janin.

B. Saran
Menurut saya apabila seorang wanita yang telah menikah setelah melakukan
hubungan suami istri dan sudah mulai merasakan tanda-tanda yang telah disebutkan
pada bab pembahasan mengenai tanda-tanda kehamilan alangkah lebih baik segera
memeriksakan diri kepada dokter kandungan untuk memastikan apakah tanda tersebut
menunjukkan bahwa seseorang tersebut benar hamil atau tidak. Agar ketika benar tanda
tersebut menunjukkan bahwa positif hamil seorang wanita dapat menjaga kondisi
kandungannya sedini mungkin untuk menghindari hal-hal yang dapat membahayakan
kandungan dan seorang wanita itu sendiri.

7
DAFTAR PUSTAKA

Sardjito.co.id dengan judul “Mengenal Amenorea Lebih Dekat”

Detik.com dengan judul “Mual dan Muntah Apa Sebabnya”

Hellosehat.com dengan judul “Gejala Umum Kelelahan Fatigue”

Klikdokter.com dengan judul “Penyakit Anoreksia”

Halodoc.com dengan judul “Kapan Ibu Hamil Sebaiknya Melakukan USG”

Pratiwi, D. 2019. Modul Praktikum Asuhan Kebidanan pada Kehamilan.

Ratnawati, AE. 2014. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.

8
PENUGASAN HPHT IBU HAMIL

Masing-masing mahasiswa mencari ibu hamil.

a. Hitung usia kehamilan saat ini berdasarkan HPHT!


b. Identifikasi tanda-tanda kehamilan yang muncul sejak awal kehamilan hingga
kehamilan saat ini!
c. Jelaskan pertumbuhan dan perkembangan janin yang dicapai pada usia kehamilan ibu
saat ini berdasarkan materi ke-2 (Pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi)

Diketahui ibu hamil atas nama Ny. N dengan HPHT 24 Febuari 2022.

a. Berdasarkan HPHT yang diketahui yaitu tanggal 24 Febuari 2022, maka dapat
diketahui usia kehamilan saat ini tanggal 18 Juli 2022 adalah
Hari Minggu + Hari
HPHT : 24 Febuari 2022
Sisa hari pada bulan Febuari : 4 4
Hari bulan Maret : 31 4+3
Hari bulan April : 30 4+2
Hari bulan Mei : 31 4+3
Hari bulan Juni : 30 4+2
Hari bulan Juli : 18 2+4
: 144 18 + 18
: 20 minggu 4 hari 20 minggu 4 hari
Jadi, usia kehamilan Ny. N saat ini 20 minggu 4 hari dan HPL adalah 1 Desember 2022.

b. Tanda-tanda kehamilan yang dirasakan oleh Ny. N mulai dari awal kehamilan yaitu
merasakan mual pada minggu ke 7 hingga minggu ke 16 usia kehamilan. Selain
merasakan mual keluhan yang diutarakan beliau merasakan pusing dan lemas sehingga
pada minggu kehamilan tersebut aktifitas yang biasa dilakukan menjadi terhambat dan
nafsu makan berkurang sehingga Ny. N banyak melakukan bedrest untuk mengurangi
gejala-gejala yang ditimbulkan karena kehamilan tersebut. Lalu untuk keluhan yang
dirasakan Ny. N saat ini ia mengeluhkan pinggang terasa sakit ketika duduk, keluhan
dirasakan pada saat usia kehamilan 17 minggu sampai 20 minggu.

9
c. Diketahui saat ini usia kehamilan Ny. N memasuki usia 20 minggu atau 5 bulan yang
artinya pada usia ini ukuran janin Ny. N kira-kira sudah sebesar buah pisang dengan
panjang badan dari kepala sampai kaki sekitar 25 cm dan berat badan sekitar 315 gram.
Sealin itu kulit bayi akan mulai menebal dan berkembang serta rambut dan kuku pun
akan terus tumbuh. Pada usia kandungan 20 minggu jenis kelamin bayi juga mulai
terlihat. Kondisi terakhir ketika USG janin dan ibu dalam keadaan sehat dan organ-
organ janin sudah lengkap.

10
MENGHITUNG HPHT PRIBADI

Soal!

1. Catat tanggal hari pertama haid terakhir kalian!


2. Deskripsikan fase-fase menstruasi yang anda alami dalam satu siklus menstruasi
terakhir anda.

Jawab

1. HPHT : 8 Juli 2022


2. Hari ini tanggal 20 Juli 2022 (hari ke 12) saya berada pada fase proliferasi pada
endometrium dan fase folikuler pada ovarium
3. Perubahan pada endometrium yang terjadi
a. Fase menstruasi 8 Juli 2022 sampai 15 Juli 2022
b. Fase proliferasi 15 Juli 2022 sampai 29 Juli 2022
c. Fase sekresi 29 Juli 2022 sampai 12 Juli 2022
4. Perubahan ovarium
a. Fase folikuler 8 Juli 2022 sampai 20 Juli 2022
b. Fase ovulasi 21 Juli 2022
c. Fase luteal 22 Juli 2022 sampai 4 Agustus 2022.

11

Anda mungkin juga menyukai