CEO STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL 15 Juni 2020 dr. Anna Tahjoo, MARS Konsultasi Kesehatan adalah perundingan antara pemberi dan penerima layanan kesehatan yang bertujuan mencari PENGERTIAN penyebab timbulnya penyakit dan menentukan cara pengobatannya. 1. Sebagai acuan dan penetapan langkah-langkah dalam proses konsultasi kesehatan. TUJUAN 2. Memberikan kemudahan pelayanan dan kelancaran proses konsultasi kesehatan staf. Surat Keputusan CEO Nomor xxx/KRS/CEO-MAN/III/2020 KEBIJAKAN tentang xxx. PROSEDUR Apabila staf sakit maka : A. Di rumah. 1. Staf informasikan kondisi kesehatan kepada atasan langsung dan HRD. 2. Segera berobat ke rumah sakit atau klinik rujukan apabila kondisi tidak membaik. 3. Mengikuti saran dan instruksi petugas kesehatan. 4. Apabila dianjurkan untuk beristirahat dirumah atau dirawat di rumah sakit maka segera informasikan atasan langsung dan HRD. B. Di kantor. 1. Staf datang ke Klinik Kesehatan. 2. Petugas Klinik mengisi Buku Kunjungan Berobat. 3. Staf dilakukan anamnesa singkat oleh petugas Klinik, lalu diberikan pelayanan : PROSEDUR STAF KONSULTASI KESEHATAN DI PROYEK MRHP
No. Dokumen No. Revisi Halaman
xxx/MHG/SPO-QR/VI/2020 xx 2 dari 3
a. Bila hanya sakit ringan :
- Staf informasikan kondisi kepada petugas dan meminta obat yang biasa dikonsumsi. - Petugas akan memberikan obat sesuai penyakitnya. - Petugas akan mencatat kondisi dan obat yang dikonsumsi staf. - Bila memerlukan istirahat, staf ijin kepada atasan langsung dan HRD untuk istirahat di Klinik, apabila kondisi tidak membaik maka melanjutkan pengobatan ke rumah sakit atau klinik rujukan. - Staf mengikuti instruksi yang diberikan petugas kesehatan di rumah sakit atau klinik rujukan. b. Bila staf memiliki gejala demam > 37,5oC, batuk, pilek, sakit tenggorokan, lemas, memiliki riwayat kontak dengan penderita Covid-19 maka : - Staf mendatangi Klinik Kesehatan dan informasikan kondisi kesehatan kepada petugas. - Petugas akan mencatat kondisi staf pada Buku Kunjungan Berobat. - Petugas klinik informasikan kepada Ketua Satgas Covid-19, kemudian akan berkoordinasi dengan CEO MHG. - Staf akan dirujuk ke rumah sakit atau klinik rujukan untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut. PROSEDUR STAF KONSULTASI KESEHATAN DI PROYEK MRHP
No. Dokumen No. Revisi Halaman
xxx/MHG/SPO-QR/VI/2020 xx 3 dari 3
- Apabila ada instruksi pemeriksaan Rapid Test,
maka Satgas Covid-19 akan merekomendasikan di rumah sakit terdekat dengan rumah staf. - Apabila hasil Rapid Test Non Reaktif, maka staf dianjurkan mengikuti instruksi petugas kesehatan dan melakukan tes ulang Rapid Test 7 (tujuh) hari setelahnya. - Apabila hasil Rapid Test Reaktif, maka staf dianjurkan mengikuti instruksi petugas kesehatan atau melakukan isolasi mandiri bila staf tidak mempunyai gejala, apabila kondisi memburuk maka segera mendatangi rumah sakit rujukan. 4. Informasikan setiap hari hasil perkembangan kondisi kesehatan staf kepada Ketua Satgas Covid-19 berupa pengukuran suhu tubuh dan gejala/keluhan yang dialami. 5. Ketua Satgas Covid-19 akan melakukan koordinasi langsung dengan CEO MHG. 6. Seluruh staf yang melakukan rapid test agar menginformasikan secara jujur hasil tes kepada atasan langsung dan HRD. 7. Setiap petugas Klinik Kesehatan wajib mendokumentasikan staf yang berobat di klinik. UNIT TERKAIT Seluruh departemen. LAMPIRAN Tidak ada.