Nama : Muhammad Khadapi

Nim : 12010315247
Kelas : Mpi 4G
Mata kuliah : Manajemen Konflik dan pengambilan Keputusan

Resume kel 3B
“KEPEMIMPINAN”

A. PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan menurut Robert Schuller (Hatten) sebagai kekuatan yang
menyeleksi mimpi anda dan sesudah itu menetapkan tujuan-tujuan anda.
Kepemimpinan ialah “kredibilitas”, Unsur-unsur dari kredibilitas itu ialah
kejujuran, memiliki pandangan kedepan, memiliki kompetensi dan mampu
membangkitkan semangat.

B. PENDEKATAN KEPEMIMPINAN
Ada beberapa pendekatan kepemimpinan yaitu :
a. Pendekatan sifat kepemimpinan
b. Pendekatan gaya kepemimpinan
Ada empat kategori gaya kepemimpinan oleh Gatto yaitu :
1. Gaya direktif
2. Gaya konsultatif
3. Gaya partisipatif
4. Gaya free-rein atau gaya delegasi
c. Pendekatan situsional kepemimpinan
d. Pendekatan fungsional

C. TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN
1. Teori-teori orang besar (Great-Man Theoris) teori kepemimpinan ini menyatakan
bahwa kepemimpinan yang hebat memiliki sifat kepemimpinan yang terbawa dari
lahir, bukan karena dibentuk.
2. Teori sifat (Trait Theories)
3. Teori-teori lingkungan ( Environmental Theories)
4. Teori situasional-pribadi (personal situational theories)
5. Teori psikhonalitik (psychoanalytic theories)
6. Teori psikhonalitik (psychoanalytic theories)
7. Teori pertukaran (exchangr theories)

D. Sumber Karakteristik Kepemimpinan

 Teori-teori yang telah dijelaskan tadi itu telah memperkaya pemahaman kita tentang
kepemimpinan, tentang karakteristik kepemimpinan

E. Nilai-nilai Kepemimpinan
6 tipe yang penting dan kecendrungan nilai-nilai
1. Teoretik, yaitu nilai-nilai yang tertarik pada usaha mencari kebenaran dan mencari
pembenarn secara rasional.
2. Ekonomis, yaitu nilai-nilai yang praktis, tertarik pada usaha akumulasi kekayaan.
3. Estetik, yaitu yang tertarik pada aspek-aspek kehidupan yang penuh keindahan,
menikmati setiap peristiwa untuk kepentingan sendiri.
4. Sosial, menaruh belas kasihan pada orang lain, simpati, tidak mementingkan diri sendiri.
5. Politis, berorientasi pada kekuasaan dan melihat kompetisi sebagai faktor yang sangat
vital dalam kehidupannya
6. Relegius, selalu menghubungkan setiap altivitas dengan kekuasaan Sang pencipta.

F. Hukum Kepemimpinan
Berkomunikasi adalah hukum yang pertama, seorang pemimpin perlu menciptakan
lingkungan yang menyenangkan untuk memungkinkan komunikasi berjalan dengan mulus.
Hukum menggordinasikan, dalam arti tahu persis fungsi dan aktivitas apa yang harus
dikoordinasikan, dan apakah orang-orang yang tepat telah dimanfaatkan sebaik-baiknya.
Hukum mengorganisasikan, yaitu menggunakan orang-orang yang tepat pada saat yang tepat
untuk menyelesaikan pekerjaan yang telah direncakan.
Hukum memotivasi, yaitu menciptakan kriteria yang mendorong mereka bekerja sama.
Hukum memanfaatkan sumber daya, menggunakan karyawan dan peralatan secara tepat dan
semaksimal mungkin, tetapi juga menyediakan dana yang cukup untuk menyelesaikan
pekerjaan
Hukum mengklasifikasikan harapan-harapan dari organisasi dan menjelaskan metode apa
yang akan digunakan untuk mencapai harapan itu.
G. Jenis Kepemimpinan Strategik di Perguruan Tinggi
Beberapa jenis kepemimpinan strategic di perguruan tinggi (Keller,1986),
1. The defenders, jenis ini senantiasa berjuang keras untuk menciptakan stabilitas,
meningkatkan kualitas, memelihara ketertiban kampus, dan mepertahankan kelanjutan
hidup dari berbagai kebijakan.
2. The analyzers. Para pemimpin strategic cendrung ingin mengadakan perubahan tetapi
sangat hati-hati, mereka terus menganalisis kekuatan, keunggulan, dan kelemahan
universitas-universitas yang merupakan saingannya.
3. The prospectors. Prospektor adalah pemimpin univeristas yang selalu mempunyai
harapan sambil menggali terus kemungkinan-kemungkinan baru, yaitu dengan
menciptakan pelayanan-pelayanan baru serta metode pemasaran baru.
4. The reactors. Pemimpin universitas yang selalu mengadakan reaksi sering digolongkan
kedalam pemimpin yang non- strategist, bukan seorang ahli strategi, bukan seorang yang
penuh dinamika untuk melibatkan diri dalam persaingan eksternal