Anda di halaman 1dari 2

Dengan menggunakan alkohol 70% alkohol kita semprotkan diatas permukaan meja kemudian kita lap

menggunakan tisu kita lakukan beberapa kali sampai bersih Setelah itu kita bersihkan tangan kita dan sela-sela
jari dengan menyemprotkan alkohol 70% seperti ini Nah setelah itu kita Letakkan alat-alat dan bahan yang
dibutuhkan di atas meja kerja kita Berikut ini adalah alat dan bahan yang dibutuhkan dalam pengujian diantaranya
adalah tabung reaksi yang berisi larutan pengencer 0,85% hak tabung reaksi kemudian bunsen mikropipet
berukuran 1 mili cawan petri timbangan beker gelas dan spatula steril untuk menimbang sampel disini kita
menggunakan sampel dan yang terakhir adalah medium yang digunakan yaitu Mrs agar tahap pertama dalam
isolasi bakteri asam laktat ini adalah melakukan pengenceran pengenceran yang kita lakukan dari 10 pangkat
minus 1 sampai pengenceran 10 pangkat minus 7 di mana pengenceran 10 pangkat min 5 min 6 dan min 7 diambil
masing-masing 1 ml ke dalam cawan petri pertama 1 mili sampel Yoga kemudian pindahkan ke dalam tabung
pengenceran kesatu kita pipet menggunakan mikropipet disini kita telah setting 1000 ML atau sama dengan 1 mili
kita pindahkan secara aseptis dengan membakar mulut tabung reaksi di atas api bunsen kemudian kita keluarkan
sampel yoghurt nya Setelah itu kita lalukan diakui kembali dan kita tutup menggunakan sumbat tabung reaksi
dengan menggunakan Kita homogenkan dengan menggunakan alat Vortex mixer ini sudah dikatakan pengenceran
10 pangkat minus 1 yang teman-teman kita Nyalakan alat Vortex mixer kemudian kita Letakkan tabung reaksi
seperti ini ya teman-teman kita homogenkan sampai dia benar-benar homogen seperti ini setelah homogen iPad 1
mili suspensi Pindahkan ke album pengenceran yang kedua Setelah itu kita homogenkan kembali menggunakan
alat Vortex mixer ini dinamakan pengenceran 10 pangkat min 2 yang teman-teman selanjutnya pipet 1 mili
suspensi sampel dari 10 pangkat minus 2 kemudian kita pindahkan ke tabung pengeceran yang ketiga caranya
seperti tadi yang teman-teman kita lakukan secara aseptis

membersihkan area meja dengan menggunakan alkohol 70% dan bersihkan tangan dan sela-sela jari dengan
alkohol 70%. Letakan alat-alat dan bahan yang dibutuhkan di atas meja kerja. Alat dan bahan yang dibutuhkan
adalah:

1. tabung reaksi yang berisi larutan pengencer 0,85%

2. rak tabung reaksi

3. bunsen

4. mikropipet berukuran 1 mili

5. cawan petri

6. timbangan

7. beker gelas

8. spatula steril

9. sampel yogurt

10. medium MRS

Prosedur :

1. pengenceran 10^-1 s/p 10^-7


2. pipet 1 ml sampel (yoghurt) pindahkan ke pengenceran 1
3. homogenkan dengan menggunakan vortex mixer (pengenceran 10^-1)
4. setelah homogen pipet 1 ml suspensi sampel lalu pindahkan ke tabung pengenceran 2
5. homogenkan kembali menggunakan alat vortex mixer (pengenceran 10^-2)
6. pipet 1 ml suspensi sampel lalu pindahkan ke tabung pengenceran 3
7. homogenkan kembali menggunakan vortex mixer (pengenceran 10^-3)
8. pipet 1 ml suspensi sampel lalu pindahkan ke tabung pengenceran 4
9. homogenkan kembali menggunakan vortex mixer (pengenceran 10^-4)
10. pipet 1 ml suspensi sampel lalu pindahkan ke tabung pengenceran 5
11. homogenkan kembali menggunakan vortex mixer (pengenceran 10^-5)
12. pipet 1 ml suspensi sampel lalu pindahkan ke tabung pengenceran 6
13. homogenkan kembali menggunakan vortex mixer (pengenceran 10^-6)
14. pipet 1 ml suspensi sampel lalu pindahkan ke tabung pengenceran 7
15. homogenkan kembali menggunakan vortex mixer (pengenceran 10^-7)
16. pipet 1 ml suspensi sampel pengenceran 10^-6 lalu pindahkan 1 ml ke dalam cawan petri (duplo)
17. pipet 1 ml suspensi sampel pengenceran 10^-7 lalu pindahkan 1 ml ke dalam cawan petri (duplo)
● penuangan media ( pour plate)
1. sebelum digunakan, bersihkan bagian luar botol medium dg menyemprotkan alkohol 70%
2. buka tutup botol lalukan mulut botol diatas api bunsen, tuang media MRSA sampai menutupi dasar
cawan petri
3. homogenkan dengan cara menggoyangkan cawan petri membentuk angka 8
4. diamkan sampai agarnya mengendap dan diinkubasi secara terbalik dg suhu 37 c selama 2 hari

HASIL

● hasil inkubasi setelah 2 hari pada pengenceran 10^- 5 tumbuh banyak koloni bakteri asam laktat terdapat
koloni buat berwarna putih susu dan koloni bulat berwarna cream
● hasil inkubasi pengenceran 10^-6 ditumbuhi bakteri asam laktat tetapi jumlahnya lebih sedikit daripada
10^-5
● hasil inkubasi pengenceran 10^-7 ditumbuhi bakteri asam laktat tetapi jumlahnya lebih sedikit dari 10^-5
dan 10^-6

sesuai dengan teori bahwa semakin tinggi pengenceran maka jumlah bakteri asam laktat yang tumbuh menjadi
semakin sedikit. Tahap selanjutnya adalah tahap pemisahan kolon agar koloni-koloni tersebut tumbuh terpisah
tidak menyatu dengan kolonial lain, tetapi bisa saja 1 koloni tersebut masih mengandung dua atau tiga jenis
bakteri yang lain. Oleh karena itu untuk memisahkan koloni-koloni tersebut maka koloni yang ditemukan secara
kuatkan pada medium Mrs agar kemudian kita inkubasi pemisahan koloni ini kita lakukan beberapa kali sampai
koloninya memisah atau single koloni. Ciri-ciri koloni memisah hasil struktur organ yang menghasilkan koloni
terpisah disini kita lihat semakin ke ujung koloninya tumbuh semakin terpisah dimana koloni tersebut tumbuh
bintik-bintik atau bulat-bulat kecil .

Anda mungkin juga menyukai