PANGAN
a. Formalin
• Mi basah: Tekstur liat (tidak mudah putus), tidak
lengket, lebih mengkilap (seperti berminyak),
tidak rusak sampai dua hari pada suhu kamar
(25ºC), dan bertahan lebih dari 15 hari pada suhu
lemari es (10°C).
• Tahu : Teksturnya terlampau keras, kenyal tetapi
tidak padat, bau agak menyengat, aroma kedelai
tak nyata, tidak mudah hancur dan awet sampai 3
hari dalam suhu kamar (25ºC), dan bertahan 15
hari pada suhu lemari es (10ºC).
• Ikan : Warna insang merah tua tidak cemerlang,
bukan merah segar, warna daging ikan putih
bersih, bau menyengat tetapi bau amis ikan tidak
nyata terasa, dan tidak rusak sampai 3 hari pada
suhu kamar (25ºC).
• Ikan asin : Tekstur liat, warna bersih cerah dan tidak
berbau khas ikan asin. Tidak dihinggapi lalat di
area berlalat, tidak rusak sampai lebih dari 1 bulan
pada suhu 25ºC.
• Bakso : Teksturnya sangat kenyal, tidak rusak
sampai 2 hari pada suhu kamar (25ºC).
• Ayam potong : Teksturnya kencang, tidak disukai
lalat, warna putih bersih, dan tidak rusak sampai 2
hari pada suhu kamar (25ºC).
Contoh bahan pangan yang beresiko terhadap
penyalahgunaan formalin :
b. Boraks