Anda di halaman 1dari 4

LK. 2.

2 Menentukan Solusi

Solusi yang Analisis penentuan Analisis alternatif


No. Eksplorasi alternatif solusi
relevan solusi solusi
1 Nisa Wulandari dan Hayat Solihin Hasil analisis dari kajian 1. Model pembelajaran Berdasarkan hasil analisis,
(2015). Alternatif yang diyakini dapat literasi alternatif solusi Problem based penentuan solusi yang
meningkatkan aspek sikap literasi sains dalam mengatasi masalah learning digunakan akan diambil adalah
kemampuan literasi siswa untuk menumbuhkan penerapan model
adalah penerapan model Problem
rendah adalah sebagai minat membaca dan pembelajaran Problem
Based Learning (PBL) pada berikut: literasi sains peserta based learning dan
pembelajaran IPA terpadu. 1. Untuk meningkatkan didik penerapan program literasi
literasi sains siswa 2. Menerapkan program sebelum pembelajaran
Nisa Wulandari dan Hayat Solihin (2015).
adalah dengan gerakan literasi karena:
Penerapan Model Problem Based Learning
(PBL) Pada Pembelajaran IPA Terpadu Untuk
penerapan sebelum memulai 1. Model pembelajaran
Meningkatkan Aspek Sikap Literasi Sains Siswa pembelajaran berbasis pembelajaran Problem based
SMP. ISBN: 978-602-19655-8-0.Bandung:Jawa masalah (PBL) karena meningkatkan minat learning merupakan
Barat. model pembelajaran baca siswa model pembelajaran
PBL merupakan yang menggunakan
https://ifory.id/proceedings/2015/z4pZjcJkq/ model pembelajaran masalah kontekstual
snips_2015_nisa_wulandari_510187b3163bcc29 yang dapat dan membutuhkan
3be1ffd4c2555f11.pdf membiasakan siswa penyelidikan lebih
untuk menyelesaikan lanjut untuk dapat
Hartati (2016) hasil penelitian masalah dalam memecahkan masalah.
menunjukkan peningkatan kemampuan kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat memacu
literasi sains aspek sikap sains kedua 2. Minat membaca siswa siswa untuk dapat
kelas berada pada kategori sedang. dapat ditingkatkan menggunakan konsep
Hasil uji statistik menunjukkan bahwa dengan melaksanakan sains yang dimilikinya
program gerakan untuk memecahkan
terdapat perbedaan yang signifikan
literasi sebelum masalah dalam
peningkatan kemampuan literasi sains pembelajaran dimulai kehidupan sehari-hari.
aspek sikap pada kelas eksperimen dan 2. Model pembelajaran
kelas kontrol, di mana kelas Problem based
eksperimen mengalami persentase learning juga dapat
peningkatan yang cukup signifikan mendorong siswa
dibandingkan kelas kontrol. Hasil untuk melakukan
eksperimen dalam
temuan ini menunjukkan bahwa
menentukan solusi
penerapan model PBL yang dilakukan permasalahan.
oleh guru sudah cukup efektif sehingga 3. Gerakan literasi
dapat meningkatkan kemampuan diterapkan agar siswa
literasi sains siswa pada aspek sikap. dapat meningkatkan
keberhasilan dan
Hartati (2016). Peningkatan Aspek Sikap kemampuan peserta
Literasi Sains Siswa Smp Melalui Penerapan
Model Problem Based Learning Pada
didik untuk
Pembelajaran Ipa Terpadu. Jurnal UIN Jakarta. memahami informasi
EDUSAINS, 8 (1), 2016, 90-97 secara kritis, analitis
https://core.ac.uk/download/pdf/324174888.pdf dan reflektif. Selain
untuk menumbukhan
Hasil wawancara dengan pengawas minat baca siswa,
sekolah, pada hari minggu, 11 gerakan literasi ini
september 2022 pukul 11.00 WIB juga mendukung
Drs.Surya Suryanto, M.Pd: ketika program pemerintah
ingin meningkatkan kemampuan tentang gerakan
literasi siswa guru harus menekankan literasi sekolah.
model pembelajaran kepada siswa
berbasis masalah sehingga siswa
mampu memecahkan masalah dengan
cara literasi buku atau digital.
Menurut Dayeni Fitri ( 2017) Motivasi Hasil analisis dari kajian 1. Menerapkan Berdasarkan hasil analisis
muncul dari dalam diri manusia, literasi alternatif solusi pembelajaran berbasis didapatkan bahwa
tetapi kemunculanannya bisa dalam mengatasi masalah masalah (Problem penentuan solusi
terdorong oleh adanya unsur-unsur motivasi belajar siswa based learning) untuk menggunakan model
lain dari luar, dalam hal ini rendah adalah sebagai meningkatkan pembelajaran berbasis
diterapkannya pembelajaran berikut: motivasi siswa masalah (Problem based
menggunakan model Problem Based 1. Penggunaan model learning) ini dikarenakan:
Learning(PBL). Selain itu juga pembelajaran inovatif 1. Pembelajaran bersifat
bentuk-bentuk motivasi yang diberikan salah satunya dengan student centered yang
guru selama pembelajaran yaitu : menggunakan model ditandai dengan
memberi angka atau nilai untuk pembelajaran berbasis penggunaan masalah
pekerjaan siswa, memberi pujian masalah (PBL) untuk yang ada di dunia
atau respon siswa, menciptakan meningkatkan nyata. Dimana
suasana belajar yang nyaman, dan motivasi belajar masalah tersebut
memberi tujuan yang bisa diakui siswa. digunakan sebagai
siswa bahwa hal itu penting untuk 2. Menurut kajian stimulus yang
dipelajari. literatur setelah mendorong peserta
menggunakan model didik menggunakan
Dayeni Fitri, Irawati Sri, Yennita. 2017.Upaya pembelajaran PBL, pengetahuannya untuk
Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar
Siswa Melalui Model Problem Based Learning. motivasi belajar siswa pencarian informasi
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Biologi menjadi lebih baik yang relevan melalui
1(1): 29-36 atau meningkat diskusi dalam sebuah
dibandingkan dengan kelompok kecil dan
https://www.researchgate.net/publication/
335070670_UPAYA_MENINGKATKAN_MO
pembelajaran akan mendapatkan
TIVASI_DAN_HASIL_BELAJAR_SISWA_M konvensional. solusi dari masalah
ELALUI_MODEL_PROBLEM_BASED_LEAR 3. Pemberian reward yang diberikan.
NING berupa apresiasi 2. Model pembelajaran
ketika siswa tampil di Problem based
Suari (2018). Model pembelajaran
depan kelas. learning (PBL) sangat
PBLini mendorong siswa dapat
cocok diterapkan
berfikir kreatif, imajinatif, refleksi,
untuk membuat siswa
tentang model dan teori,
aktif dalam kegiatan
mengenalkan gagasan-gagasan pada
pembelajaran.
saat yang tepat, mencoba gagasan baru,
Membantu siswa
mendorong siswa untuk memperoleh
dalam mencari dan
kepercayaan diri. Model
menemukan sendiri
pembelajaran ini sangat cocok
solusi dari
diterapkan pada mata pelajaran
permasalahan
IPA, karena pada pembelajaran IPA
sehingga melatih
siswa dituntut aktif untuk berpikir
siswa untuk memiliki
kreatif, imajinatif dan yang lainnya.
kemampuan
Kreativitas siswa sangat dituntut
memecahkan masalah
karena pada pembelajaran IPA
dalam kehidupan
materinya tidak bisa hanya
nyata, mampu
dihafal, namun juga dipraktekkan
membangun
atau melakukan praktikum.
pengetahuannya
sendiri melalui
Suari (2018). Penerapan Model
Pembelajaran Problem Based Learninguntuk aktifitas belajar dan
Meningkatkan Motivasi Belajar IPA. jurnal peserta didik akan
Ilmiah Sekolah DasarVolume 2, Number 3 terbiasa mandiri dalam
mencari solusi dari
https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JISD/
article/view/16138/9597 permasalahan.

Hasil wawancara dengan pengawas


sekolah, pada hari minggu, 11
september 2022 pukul 11.00 WIB
Drs.Surya Suryanto, M.Pd. Agar siswa
memiliki motivasi dalam minat belajar
guru harus mengenal model
pembelajaran interaktive yang dapat
membangun kreatifitas siswa serta
motivasi, dalam hal ini model
pembelajaran yang cocok yaitu model
pembelajaran berbasis masalah,
sehingga nantinya siswa diharapkan
ikut aktif dalam kegiatan
pembelajaran.

Indrianawati, (2013). Model PBL Hasil analisis dari kajian 1. Menerapkan Menggunakan Model
merupakan salah satu model literasi alternatif solusi pembelajaran berbasis pembelajaran PBL. karena
pembelajaran dimana dalam mengatasi masalah masalah (Problem PBL merupakan
authenticassesment (penalaran yang pemahaman konsep belajar based learning) untuk pembelajaran yang diawali
nyata atau konkret) dapat diterapkan siswa rendah adalah meningkatkan motivasi dengan adanya masalah
secara komprehensif, sebab sebagai berikut: siswa yang bersifat student
didalamnya terdapat unsur menemukan 1. Penggunaan model centered. Sehingga siswa
masalah dan sekaligus pembelajaran berbasisi mampu memahami konsep
memecahkannya (unsur terdapat masalah (PBL) untuk memecahkan suatu
didalamnya yaitu problem possing atau 2. Menurut hasil penelitian masalah tersebut.
menemukan permasalahan dan yang telah dilakukan, Kelebihan PBL:
problem solving atau memecahkan model pembelajaran 1. Menantang
masalah. Dari hasil penilitian PBL dapat kemampuan siswa
menunjukan bahwa hasil belajar siswa meningkatkan serta memberikan
menggunakan model pembelajaran kemampuan konsep kepuasan untuk
PBL lebih tinggi daripada siswa yang siswa menemukan
menggunakan model pembelajaran pengetahuan baru bagi
kooperatif tipe STAD. siswa.
2. Meningkatkan
Indrianawati, I. (2013). Studi Komparasi Hasil
Belajar Siswa Menggunakan Model PBL DAN motivasi dan aktivitas
Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD. pembelajaran siswa.
Universitas Negeri Surabaya:Surabaya
https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jpak/
3. Membantu siswa
article/view/9423/9319 dalam mentransfer
pengetahuan siswa
Rahmat (2018), Tujuan dari PBL untuk untuk memahami
menantang siswa mengajukan masalah dunia nyata.
permasalahan dan juga menyelesaikan 4. Membantu siswa
masalah yang lebih rumit dari untuk
sebelumnya, dapat meningkatkan mengembangkan
keaktifansiswa dalam mengemukakan pengetahuan barunya
pendapatnya, menggalang kerjasama dan bertanggung
dan kekompakan siswa dalam jawab dalam
kelompok, mengembangkan pembelajaran yang
kepemimpinan siswa serta mereka lakukan.
mengembangkan kemampuan pola
5. Mengembangkan
analisis dan dapat membantu siswa
kemampuan siswa
mengembangkan proses nalarnya.
untuk berpikir kritis
Rahmat, 2018. Penerapan Model Pembelajaran dan mengembangkan
Problem Based Learning (PBL) untuk kemampuan mereka
Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa. Jurnal untuk menyesuaikan
Penelitian Pendidikan (JPP),  Universitas dengan pengetahuan
Pendidikan Indonesia: Bandung.
https://ejournal.upi.edu/index.php/JER/article/ baru.
view/12955/7667 6. Memberikan
kesempatan bagi
Hasil wawancara dengan pengawas siswa untuk
sekolah, pada hari minggu, 11 mengaplikasikan
september 2022 pukul 11.00 WIB pengetahuan yang
Drs.Surya Suryanto, M.Pd. dalam mereka miliki dalam
meningkatkan pemahaman konsep dunia nyata.
pada siswa guru harus melakukan
pembelajaran yang dapat 7. Mengembangkan
menumbuhkan kemampuan berpikir minat siswa untuk
siswa, melatih siswa untuk berpikir secara terus menerus
kritis. belajar sekalipun
belajar pada
pendidikan formal
telah berakhir.
8. Memudahkan siswa
dalam menguasai
konsep-konsep yang
dipelajari guna
memecahkan masalah
dunia nyata

Rosidah (2018) model Problem Based Hasil Analisis alternatif Menerapkan pembelajaran Analisis alternatif solusi :
Learning diterapkan sesuai dengan solusi: berbasis masalah (Problem Menggunakan model
padangan kontruktivisme yang 1. Guru menggunakan based learning) untuk pembelajaran PBL.
menekankan pada kebutuhan siswa metode atau model meningkatkan kemampuan
untuk melakukan penyelidikan pembelajaran berbasis berpikir tingkat tinggi Karena Model
terhadap lingkungannya dan masalah untuk melatih siswa dan melatihkan pembelajaran PBL
membangun pengetahuan yang siswa menyelesaikan siswa untuk terbiasa menggunakan pendekatan
bermakna secara pribadi. Sintaks suatu permasalahan menyelesaikan soal-soal yang sistematik untuk
pembelajaran dengan menggunakan dalam kehidupan HOTS memecahkan masalah atau
model PBL yang dilaksanakan secara siswa. tantangan yang dibutuhkan
sistematis berpotensi dapat menumbuh 2. Guru menggunakan dalam kehidupan sehari-
kembangkan Higher Order Thingking model pembelajaran hari, dan dapat membuat
Skill siswa dalam menyelesaikan PBL untuk melatih mahir dalam memecahkan
masalah dan sekaligus dapat siswa dalam dan mengambil solusi dari
memahami pengetahuan yang sesuai menganalisis suatu suatu masalah, sehingga
dengan kompetensi dasar tertentu. permasalahan sampai dapat melatih siswa
mencari solusi dari melakukan analisa dalam
Rosidah, Cholifah Tur. 2018. Penerapan permasalahan. pemecahan masalah dalam
Model Problem Based Learning Untuk
Menumbuhkan Higher Order Thinking Skill
hal ini berbasis HOTS
Siswa Sekolah Dasar.Jurnal Inventa Vol 11,
Nomor 1
https://jurnal.unipasby.ac.id/index.php/
jurnal_inventa/article/view/1627

Renika dan Rezky N.D.(2020).


Berdasarkan hasil Penelitian Tindakan
Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam
2 siklus dengan konsep sistem
pernapasan manusia menggunakan
model Problrm Based Learning dapat
disimpulkan bahwa keterampilan
berpikir tingkat tinggi (HOTS) siswa
mengalami peningkatan

Renika dan Rezky N.D.(2020). Peningkatan


Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi (HOTS)
Menggunakan Model Problem Based Learning.
Jurnal Pendidikan Hayati.Vol.6 No.1 (2020) :
Banjarmasin
https://www.jurnal.stkipbjm.ac.id/index.php/
JPH/article/view/1038

Hasil wawancara dengan pengawas


sekolah, pada hari minggu, 11
september 2022 pukul 11.00 WIB
Drs.Surya Suryanto, M.Pd menyatakan
bahwa untuk meningkatkan
kemampuan siswa dalam menganalisa
suatu masalah guru harus melatih
siswa untuk memecahkan soal-soal
HOTS, guru harus menggunakan
model pembelajaran yang berbasis
masalah dalam hal ini PBL.

Anda mungkin juga menyukai