A. KOMPETENSI INTI
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui pendekatan saintifik, model pembelajaran Problem Based Learning melalui
proses menggali informasi dari berbagai sumber belajar dan berkolaborasi
mengolah informasi diharapkan peserta dapat mengembangkan karakter
pendidikan abad 21 dengan menguasai KD 3.5 dan 4.5 yang ditunjukan dengan :
1. Peserta didik dapat membuktikan materi tersusun atas ion dan molekul
2. Peserta didik dapat menjelaskan kecenderungan suatu unsur mencapai
kestabilan
3. Peserta didik dapat menuliskan simbol Lewis elektron valensi atom suatu
unsur
4. Peserta didik dapat menggambarkan struktur lewis molekul
5. Peserta didik dapat menjelaskan pembentukan ikatan ion dan kovalen
D. MATERI PEMBELAJARAN
Susunan elektron stabil
Teori Lewis tentang ikatan kimia
Ikatan ion dan ikatan kovalen
E. METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Problem Based Learning
Pendekatan : Scientific
Metode : Tanya Jawab, Diskusi kelompok, Unjuk Kerja
(Demonstrasi)
F. MEDIA PEMBELAJARAN
Papan tulis, spidol, laptop, infokus, alat dan bahan percobaan
G. SUMBER BELAJAR
Sudarmo, Unggul. 2013). Kimia untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Erlangga.
Tim masmedia. 2017. Kimia SMA/MA Kelas X Peminatan. Sidoarjo : PT
Masmedia Buana Pustaka
Bahan ajar
LKPD
H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1 (3 X 45 menit)
Alokasi
Tahap/Sintaks Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
PENDAHULUAN 10 menit
a. Persiapan :
Guru memberikan salam dan berdoa bersama
Guru memeriksa kehadiran peserta didik
Guru memeriksa kesiapan peserta didik agar siap untuk belajar
b. Apersepsi :
Memberikan apersepsi dengan mengaitkan kompetensi yang sudah
dipelajari dan dikembangkan sebelumnya .
“Pertemuan sebelumnya kita telah membahas sistem keperiodikan unsur.
Nah coba kalian perhatikan unsur-unsur yang ada pada golongan VIII A.
Apakah ada yang tahu unsur-unsur pada golongan VIII A? unsur
golongan VIII A disebut golongan apa? Mengapa unsur -unsur golongan
VIII A tersebut disebut Gas Mulia?. Nah unsur-unsur lain selain golongan
VIII A tidak stabil dan akan cenderung untuk menjadi stabil seperti
golongan VIII A”.
c. Memotivasi :
Peserta didik diberi memotivasi untuk mengkondisikan suasana belajar
yang menyenangkan.
“Pernahkah kalian perhatikan, unsur seperti natrium di alam kita
temukan dalam bentuk persenyawaan dengan klorin menjadi garam
dapur (NaCl). Mengapa hal tersebut terjadi serta peristiwa apa yang
terjadi antara Na dan Cl? Jawabannnya akan kita temukan setelah
pembelajran hari ini’.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran
d. Guru membagi peserta didik yang beranggotakan 3-4 orang
e. Guru membagi LKPD pada setiap masing-masing kelompok
KEGIATAN INTI 110 menit
1) Memberikan Orientasi Peserta didik mengamati animasi struktur
terhadap masalah lewis yang ditampilkan oleh guru melalui
kepada Peserta Didik power point dan video serta kartu ion.
Peserta didik diorientasikan pada masalah :
“sama halnya dengan manusia atom mencapai
kestabilan dengan berpasangan, lalu
bagaiamana proses atom berpasangan ya?
2) Mengorganisasikan Peserta didik diberikan kesempatan bertanya
peserta didik untuk terkait permasalahan yang berkaitan dengan
belajar simulasi yang telah ditampilkan.
Peserta didik diminta mengamati LKPD dan
diarahkan untuk mengerjakan LKPD secara
berkelompok
Masing-masing peserta didik dalam
kelompoknya melakukan diskusi mengenai
proses terjadinya ikatan ion yang terjadi pada
beberapa senyawa berdasarkan wacana yang
Alokasi
Tahap/Sintaks Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
terdapat dalam LKPD
3) Membimbing Peserta didik diberi arahan oleh guru untuk
penyelidikan Individual berdiskusi secara aktif dalam berkelompok
maupun kelompok untuk melakukan penelusuran untuk
menyelesaikan LKPD melalui berbagai sumber
bahan ajar (buku cetak dan bahan ajar yang
diberikan guru)
Masing-masing peserta didik memberikan
jawaban, alasan maupun sumber
informasi/referensi dari beberapa pertanyaan
terkait proses ikatan ion wacana yang terdapat
dala LKPD.
4) Menyajikan hasil karya Peserta didik mempresentasikan pemahaman
dan permasalahan belajar terkait materi yang
tersusun atau ion atau molekul serta
pembentukan ikatan ion
Guru melakukan penilaian proses diskusi
(presentasi)
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk
bertanya mengenai hal yang belum dimengerti
5) Analisa dan evaluasi Guru mengumpulkan semua hasil diskusi
siswa dan memberi penguatan terhadap
konsep yang telah dipahami oleh siswa
PENUTUP 15 menit
Peserta didik Bersama guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran yang
telah dilakukan untuk meluruskan pemahaman konsep.
Guru memberikan reward berupa sertifikat kepada kelompok yang terbaik
dalam proses pembelajaran.
Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Berdoa dan memberikan salam
PENILAIAN
No Aspek Teknik Instrumen Penilaian
1. Sikap Observasi Lembar Pengamatan
2. Pengetahuan Penugasan LKPD
Tes Tertulis Pilihan Ganda
3. Keterampilan Penilaian Kinerja Lembar Pengamatan
PERTEMUAN 2 (2 X 45 menit)
c. d. Apersepsi :
Guru mengingatkan materi yang dipelajari sebelumnya yaitu konsep ikatan
ion dan kovalen.
“Sebelumnya kita telah mempelajari bagaimana terjadinya pembentukan
ikatan ion dan ikatan kovalen. Hari ini kita akan mempelajari bagaimana
terjadinya pembentukan ikatan ion dan ikatan kovalen. Hari ini kita akan
mempelajari sifat-sifat umum dari senyawa ion dan sifat umum dari senyawa
kovalen. Contoh sifat umum dari garam dapur”.
e. f. Memotivasi :
Guru memberikan motivasi untuk mengkondisikan suasana belajar yang
menyenangkan.
“Pernahkah kalian berpikir, garam dapur dalam wujud larutan dapat
menghantarkan listrik, namun apakah garam dapur dalam wujud padatan
juga dapat menghantarkan listrik?, sifat-sifat apakah yang dimiliki oleh
garam dapur?”.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran
PENILAIAN
No Aspek Teknik Instrumen Penilaian
1. Sikap Observasi Lembar Pengamatan
2. Pengetahuan Penugasan LKPD
Tes Tertulis Pilihan Ganda
3. Keterampilan Penilaian Kinerja Lembar Pengamatan