Nama :

 Natalia Erlin Nikal // 30695

 Irene Kiren Kesya Magang // 30861
 Riezky Maulida Putri Utami // 30881
 Maria Reinildis Loe // 30893

SISTEM INFORMASI UNTUK KALOBORASI DAN BISNIS GLOBAL

KELOMPOK 7

1. Arti penting proses bisnis dan bagaimana berbagai sistem melayani manajemen yang
berbeda? Sistem yang melayani manajemen oprasional adalah sistem pemerosesan
transaksi (transaction processing system-TPS), seperti penggajian, atau pemroses
pesanan dimana sistem tersebut memantau alur taransaksi rutin harian yang
diperlukan dalam menyelenggaran kegiatan bisnis. Sistem informasi manajemen SIM
(Manajemen informasi system-MIS) memberikan laporan guna manajemen tingkat
menengah dengan meringkas informasi yang diperoleh dari TPS, yang belu dianalisis
secara mendalam. Sistem pendukung keputusan (decision support system-DNS)
mendukung proses pengambilan keptusan yang dilakukan pihak manajemen dengan
menggunakan model analisis canggih yang unik dan cepat berubah-ubah. Seluruh
jenis sistem yang disebutkan sebelumnya menyediakan aplikasi intelijenyang
membantu para manajer dan karyawan perusahaan dalam membuat keputusan
yang lebih berdasarkan informasi. Sistem-sistem yang menyediakan intelijen bisnis
tersebut, menyajikan berbagai tingkatan manajemen, diantaranya sistem pendukung
eksekutif (executive support system-ESS) untuk manajemen tingkat atas/senior yang
menyediakan data dalam bentuk grafis, diagram, dan dashboard yang dikirim via
portal yang diambil berdasarkan berbagai sumber dari internal maupun eksternal
perusahaan.

2. Pentingnya TI untuk kaloborasi bisnis

Kolaborasi adalah bekerja sama dengan pihak lain untuk mencapai tujuan bersama.
Beberapa alasan yang mendasari pentingnya berkolaborasi adalah adanya
perubahan jenis industri (dapat dikaitkan dengan revolusi industri), pertumbuhan
lingkungan kerja profesional, perubahan sistem organisasi perusahaan, perubahan
jangkauan perusahan, penekanan pada inovasi dan perubahan budaya kerja dan
bisnis. Banyak perusahaan saat ini melakukan kolaborasi dengan menerapkan social
business , penggunakan platform sosial, untuk berhubungan dengan perkerja,
pelanggan, dan pemasok. Tujuannya untuk memperdalam hubuungan dengan
kelompok internal dan eksternal perusahaan untuk mempercepat dan meningkatkan
pembagian informasi, inovasi dan pembuatan keputusan. Alat yang digunakan
bermacam-macam dan biasanya disesuaikan dengan waktu dan tempat. Misal untuk
 tempat yang sama dan waktu sama dapat menggunakan interaksi tatap muka
sementara jika waktunya berbeda dapat menggunakan tugas berkelanjutan. Untuk
tempat yang berbeda pada waktu sama dapat menggunakan interaksi jarak jauh
( video conferencing, shared screen , MUDs) dan untuk waktu berbeda dapat
menggunakan email , blog , dan bulletin boards.

3. Peran Sistem Informasi dalam Sebuah Bisnis

Departemen sistem informasi bertanggung jawab dalam pelayanan teknologi
informasi dengan cara melakukan pemeliharaan perangat keras, perangkat lunak,
penyimpanan data dan jaringan. Departemen ini terdiri dari programer, analis
sistem, manajer sistem informasi. Pada beberapa perusahaan departemen ini
dipimpin oleh CIO, CSO, CPO, dan CDO. Perlu adanya Tata kelola IT meliputi strategi
dan aturan penggunaan IT dalam organisasi.