A. Kompetensi inti
B. Kompetensi Dasar
Kompetensi dasar Materi Pokok
3.1 Mendeskripsikan zat gizi sumber energi/ tenaga (Karbohidrat dan lemak) yang Zat gizi sumber
diperlukan tubuh tenaga
4.1 Mengevaluasi kasus kekurangan sumber zat gizi penghasil tenaga berdasarkan Kekurangan zat
data gizi sumber
tenaga
C. Indikator
(Kognitif):
1. Menjelaskan zat gizi sumber energy yang diperlukan tubuh
2. Menjelaskan fungsi zat sumber gizi sumber energi yang diperlukan tubuh
3. Menentukan karakteristik zat gizi sumber energi yang diperlukan tubuh
4. Menetapkan ciri kekurangan zat gizi sumber energy yang diperlukan tubuh
5. Menetapkan prosedur pencegahan masalah kekurangan zat gizi sumber energi yang diperlukan tubuh
6. Menetapkan prosedur pemecahan masalah kekurangan zat gizi
(Psikomotorik ):
a. Melakukan identifikasi masalah kekurangan zat gizi sumber energi yang diperlukan tubuh sesuai dengan
kriterianya
b. Melakukan pencegahan kekuranga zat gizi sumber energi yang diperlukan tubuh sesuai dengan prosedur
c. Melakukan pemecahan masalah akibat kekurangan zat gizi sumber energi yang diperlukan oleh tubuh
sesuai dengan prosedural
D. Tujuan Pembelajaran
a. Menjelaskan zat gizi sumber energi yang diperlukan tubuh
b. Menjelaskan fungsi zat sumber gizi sumber energi yang diperlukan tubuh
c. Menentukan karakteristik zat gizi sumber energi yang diperlukan tubuh
d. Menetapkan ciri kekurangan zat gizi sumber energi yang diperlukan tubuh
e. Menetapkan prosedur pencegahan masalah kekurangan zat gizi sumber energi yang diperlukan tubuh
f. Menetapkan prosedur pemecahan masalah kekurangan zat gizi
Tulis Kategori Soal di Sini
E. Materi Pembelajaran
Ilmu gizi (nutrition science) adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dalam
hubungannya dengan kesehatan optimal. Kata “gizi” berasal dari bahasa arab ghidza, yang berarti
‘makanan”.
Zat gizi (nutrients) adalah ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya, yaitu
menghasilkan energi, membangun dan memelihara jaringan, serta mengatur proses-proses
kehidupan
Makanan adalah bahan selain obat yang mengandung zat-zat gizi dan atau unsur-unsur ikatan
kimia yang dapat diubah menjadi zat gizi oleh tubuh, yang berguna bila dimasukkan ke dalam
tubuh.
Pangan adalah istilah umum untuk semua bahan makanan yang dapat dijadikan makanan
Bahan makanan adalah makanan dalam keadaan mentah.
Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi.
Dibedakan antara status gizi buruk, kurang, baik dan lebih.
Ilmu gizi lahir menjelang abad–18, yang didahului dengan serangkaian percobaan pada tahun 1783
–1793 oleh Antoine Lavoiser yang dikenal sebagai Bapak Ilmu Gizi
Lavoiser melalui percobaannya pada marmut menemukan fungsi oksigen dan proses pencernaan
dalam tubuh. Ia berhasil meletakkan dasardasar ilmu gizi berupa fungsi kimia dan biokimia
makanan dalam tubuh.
Seiring dengan hal tersebut Poerwosoedarmo sebagai bapak Gizi Indonesia yang pertama sekali
memperkenalkan pola makan “Empat Sehat Lima Sempurna”.
Diawali dari penemuan Lavoiser di bidang gizi, satu persatu para ahli mulai menemukan susunan
kimia dalam makanan yang berguna bagi kesehatan tubuh.
Susunan kimia dalam makanan tersebut yang selanjutnya dikenal dengan zat gizi
Zat gizi tersebut dikelompokkan menjadi karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan air.
Masing-masing zat gizi tersebut dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang berbeda-beda. Perbedaan
kebutuhan zat gizi pada manusia didasari oleh umur, jenis kelamin, kondisi fisiologis dan tingkat
aktifitas rutin yang mereka lakukan
Sebagian besar masyarakat golongan ekonomi lemah mengalami kekurangan pangan. Hal ini
disebabkan oleh berbagai faktor seperti keadaan ekonomi yang sedang terpuruk, pengangguran
meningkat.
Permasalahan yang dialami oleh masyarakat membuat sebagian keluarga tidak dapat menyediakan
kebutuhan akan pangan. Selain tidak mampunya keluarga menyediakan kebutuhan akan pangan,
beberapa lembaga sosial yang ada di masyarakat mulai tidak berfungsi.
Seiring berjalannya waktu, pemerintah sejak tahun 1993 mulai mensosialisasikan “Pedoman
Umum Gizi Seimbang”.
Tubuh manusia perlu adanya keseimbangan.
Untuk mempertahankan berat badan normal perlu diatur makanan sehari-hari dengan jumlah kalori
dan nilai gizi makanan yang sesuai dengan kebutuhan tubuh.
Melalui pengaturan makanan yang baik, tubuh menerima sejumlah makanan yang mengandung
nilai gizi yang seimbang
Gizi seimbang adalah keadaan dimana tubuh memperoleh makanan yang cukup mengandung
semua zat-zat gizi dalam jumlah yang dibutuhkan tubuh
Sumber zat itu beragam, yaitu golongan sumber zat pemberi tenaga atau energi , golongan sumber
zat pembangun dan golongan sumber zat pengatur.
pengaturan gizi makanan adalah suatu langkah perencanaan, pengolahan dan penyajian makanan
bagi individu pada setiap kelompok umur sesuai dengan kebutuhan tubuh akan zat-zat gizi, agar
setiap individu dapat hidup sehat
Perencanaan gizi dapat diartikan sebagai cara-cara atau tahapan dalam merencanakan makanan
yang baik, dimulai dari penyusunan menu, teknik mengolah dan menyajikan makanan yang sesuai
dengan kebutuhan individu di setiap kelompok umur dalam upaya pemenuhan akan zat-zat gizi,
agar setiap individu dapat hidup sehat.
Tulis Kategori Soal di Sini
KARBOHIDRAT
Karbohidrat yaitu senyawa organik terdiri dari unsur karbon, hidrogen, dan oksigen. Terdiri atas
unsur C, H, O dengan perbandingan 1 atom C, 2 atom H, 1 atom O. karbohidrat banyak terdapat
pada tumbuhan dan binatang yang berperan struktural & metabolik. sedangkan pada tumbuhan
untuk sintesis CO2 + H2O yang akan menghasilkan amilum / selulosa, melalui proses
fotosintesis.
Klasifikasi Karbohidrat
1. Monosakarida terdiri atas 3-6 atom C dan zat ini tidak dapat lagi dihidrolisis oleh larutan
asam dalam air menjadi karbohidrat yang lebih sederhana
2. Disakarida senyawanya terbentuk dari 2 molekul monosakarida yg sejenis atau tidak.
Disakarida dapat dihidrolisis oleh larutan asam dalam air sehingga terurai menjadi 2
molekul monosakarida
3. Oligosakarida senyawa yang terdiri dari gabungan molekul2 monosakarida yang banyak
gabungan dari 3 – 6 monosakarida
4. Polisakarida : senyawa yang terdiri dari gabungan molekul- molekul monosakarida yang
banyak jumlahnya, senyawa ini bisa dihidrolisis menjadi banyak molekul monosakarida.
Sumber makanan yang dapat dikonsumsi guna memenuhi kebutuhan karbohidrat bagi tubuh.
1. Pati
Sebagian besar orang memenuhi kebutuhan karbohidrat dari sumber pati. Pati termasuk
dalam karbohidrat kompleks, sehingga membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna oleh
tubuh. Sumber makanan ini di antaranya nasi, gandum, roti, pasta, kacang-kacangan,
kentang, dan jagung
2. Buah-buahan dan sayuran
Buah dan sayuran juga merupakan sumber energi, hanya mengandung sedikit molekul gula
sehingga mempercepat proses pencernaan. Seperti pisang, anggur, apel, jeruk, brokoli,
bayam, wortel.
3. Susu
Sama halnya dengan buah dan sayur, susu juga merupakan sumber karbohidrat sederhana.
Tidak hanya susu, yogurt juga dapat menyumbang kalori dalam tubuh kita.
Fungsi Karbohidrat antara lain :
1. Sumber Energi Tubuh
2. Melancarkan Sistem Pencernaan
3. Mengoptimalkan Fungsi Protein
4. Mengaur metabolisme lemak
5. Sebagai pemanis alami
Berikut adalah 5 hal yang akan terjadi jika Anda kekurangan karbohidrat :
1. Berat badan kurang
2. Rentan terserang flu
3. mudah terkena penyakit diabetes dan jantung
4. Menyebabkan tubuh cepat letih, lemah dan lesu
5. Mudah terkena depresi
5 dampak yang terjadi pada tubuh akibat kelebihan karbohidrat :
1. Sulit menurunkan berat badan
2. Kadar kolesterol semakin meningkat
3. Sering merasa lapar
4. Rentan terkena diabetes melitus tipe 2
5. Mood mudah berubah
Tindak lanjut
Guru memberikan Siswa mengerjakan
pekerjaan rumah (PR) pekerjaan rumah
kepada siswa dengan dengan mencari
mencari contoh makanan contoh makanan
dengan menganalisis dengan menganalisis
sumber zat gizi yang ada sumber zat gizi yang
dalam makanan tersebut ada dalam makanan
tersebut
Mengakhiri Siswa berdoa
Guru mengakhiri
pelajaran dengan berdoa
Tulis Kategori Soal di Sini
Mengetahui
Kepala SMK ASSA’ADAH Guru Mata Pelajaran