Dosen Pembimbing;
Ratna Yunita Sari, S.Kep.,Ns.,M.Tr.Kep
Disusun Oleh :
Kelas 5C
Nadia Dwi Saputri (1130018117)
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan
limpahan rahmatnya. Sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah ini
dengan judul “SOP PEMERIKSAAN REFLEK FISIOLOGIS DAN PATOLOGIS”
disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Keperawatan Medikal Bedah III.
Dalam penulisan makalah ini tentunya penulis berterima kasih kepada dosen
pembimbing mata kuliah yang telah membimbing, memotivasi dan mendampingi
kami dalam pembelajaran. Penulis menyadari bahwa sepenuhnya penulisan dalam
makalah ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu penulis
mengharapkan kritik dan saran semua pihak untuk menyempurnakan makalah ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih dan semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca.
Penulis
ii
SOP PEMERIKSAAN REFLEK FISIOLOGIS DAN PATOLOGIS
1. Pengertian
Reflek adalah jawaban dari sebuah rangsangan
2. Persiapan pasien
a. Cek catatan perencanaan keperawatan pasien dan identitas
b. Perkenalkan diri perawat pada pasien dan cek validasi identitas pasien
c. Jelaskan tujuan, maksud, dan prosedur tindakan yang akan dilakukan
d. Minta persetujuan pasien atas tindakan yang akan dilakukan
3. Persiapan alat
a. Handscone
b. Reflek hummer
NO LANGKAH / KEGIATAN
A. PEMERIKSAAN REFLEK BISEPS
1 Mintalah klien berbaring telentang dengan santai
2 Fleksikanlah lengan bawah klien di sendi siku
3 Letakkanlah tangan klien di daerah perut di bawah
Umbilikus
4 Letakkanlah ibu jari pemeriksa pada tendo biseps klien lalu ketuklah tendo
tersebut palu
ii
ILUSTRASI SEPERTI PADA GAMBAR DI BAWAH :
ii
ILUSTRASI SEPERTI PADA GAMBAR DI BAWAH :
ii
ILUSTRASI SEPERTI PADA GAMBAR DI BAWAH :
ii
6. Prosedur tindakan reflek patologis
N LANGKAH / KEGIATAN
O
A. PEMERIKSAAN REFLEKS HOFFMANN
1 Mintalah klien berbaring telentang atau duduk
dengan santai
2 Tangan klien kita pegang pada pergelangan dan jari-
jarinya disuruh fleksi-entengkan
3 Jari tengah penderita kita jepit di antara telunjuk dan
jari tengah kita.
4 Dengan ibu jari kita ”gores kuat” ujung jari tengah klien
ILUSTRASI SEPERTI PADA GAMBAR DI BAWAH:
INTERPRETASI :
ii
Refleks positif (+), bila goresan kuat tadi mengakibatkan fleksi jari
telunjuk, serta fleksi dan aduksi ibu jari.
Kadang disertai fleksi jari lainnya.
INTERPRETASI :
Refleks positif (+), bila goresan kuat tadi mengakibatkan fleksi jari telunjuk,
serta fleksi dan aduksi ibu jari.
Kadang disertai fleksi jari lainnya.
ii
INTERPRETASI :
Positif (+) jika didapatkan gerakan dorso fleksi ibu jari ,
yang dapat disertai mekarnya jari-jari lainnya.
ii