Dosen Pembimbing:
Tinuk Esti Handayani, SST.,M.Kes
Disusun Oleh:
Verlingga Diah Oktiasa Putri
P27824221061
8) Melakukan observasi CHPBK sehingga setiap saat keadaan ibu dan janin dapat
diketahui dengan pasti.
- C (Cortonen) = denyut jantung janin
- H (His) = lamanya kontraksi dalam detik
a. 20 - 30 detik
b. > 40 detik
c. Per 10 menit
- B (Bindering) = Peregangan SBR/SAR yaitu lingkaran retraksi patologis atau
pertengahan simpisis dan pusat
- P = penurunan (pelvis straton bidang hodge) dan pembukaan
Seviks
- K = ketuban dengan cek vulva vagina
2.4. Pelaksanaan
Bidan melaksanakan rencana asuhan kebidanan secara komprehensif, efektif, efisien,
dan aman berdasarkan evidence based kepada klien dalam bentuk upaya promotif,
preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Dilaksanakan secara mandiri, kolaborasi, dan
rujukan (Kemenkes RI, 2016)
2.5. Evaluasi
Menurut (Kemenkes RI, 2011) bidan melakukan evaluasi secara sistematis dan
berkesinambungan pada asuhan yang sudah diberikan, sesuai dengan kondisi klien.
Evaluasi dilakukan setelah melaksanakan asuhan sesuai kondisi klien. Hasil evaluasi
segera dicatat dan dikomunikasikan pada klien atau keluarga kemudian
ditindaklanjuti sesuai dengan kondisi klien/pasien. Evaluasi ditulis dalam bentuk
SOAP, yaitu sebagai berikut :
S : Adalah data subjektif, mencatat hasil anamnesa.
O : Adalah data objektif, mencatat hasil pemeriksaan.
A : Adalah hasil analisa, mencatat diagnosa dan masalah kebidanan.
P : Adalah penatalaksanaan, mencatat seluruh perencanaan dan penata- laksanaan
yang sudah dilakukan seperti tindakan antisipatif, tindakan segera, tindakan secara
komprehensif, penyuluhan, dukungan, kolaborasi, evaluasi / follow up dan rujukan.
TTD PETUGAS
VERLINGGA DIAH
BAB 3
TINJAUAN KASUS
VERLINGGA DIAH