Anda di halaman 1dari 24

RANCANGAN AKTUALISASI

MENINGKATKAN CAKUPAN PELAYANAN ORANG DENGAN


RISIKO TERINFEKSI HIV/AIDS DENGAN MELAKUKAN
PENYULUHAN DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS OEBOBO
KOTA KUPANG

PELATIHAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL

NAMA : EUIS. Y. MEGA PURNAMA.S.M, A.Md.Keb

NIP : 19920715 202203 2 011


ANGKATAN : 76
NOMOR PRESENSI : 08

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH


PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
OKTOBER 2022
RANCANGAN AKTUALISASI

MENINGKATKAN CAKUPAN PELAYANAN ORANG DENGAN


RISIKO TERINFEKSI HIV/AIDS DENGAN MELAKUKAN
PENYULUHAN DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS OEBOBO
KOTA KUPANG

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL


diajukan sebagai syarat untuk melaksanakan aktualisasi di tempat tugas

NAMA : EUIS. Y. MEGA PURNAMA.S.M, A.Md.Keb


NIP : 19920715 202203 2 011
ANGKATAN : 76

NOMOR PRESENSI : 08

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR


OKTOBER 2022
LEMBAR PENGESAHAN

Rancangan aktualisasi ini diajukan oleh:

Nama : Euis. Y. Mega Purnama.S.M , A.Md.Keb


Nip 19920715 202203 2 011
Jabatan : Pelaksana/Terampil-BidanUnit
Kerja : UPTD Puskesmas Oebobo
Telah berhasil diseminarkan dan diterima sebagai salah satu persyaratan Pelatihan Dasar
Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II, untuk selanjutnya diaktualisasikan.

Kupang, Oktober 2022


Pembimbing
Nama : Andreas Painli Jala, S.Fil, M.Sc
Nip : 198505182011011003 ………………………..
Mentor
Nama : dr. Maria Kurniawati Mari
Nip : 19850813 201412 2 001 ………………………..
Penguji
Nama : Nyai Menten Achyari, SE

Nip : 197304161993032007 ………………………..

Mengetahui
Plt. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya
ManusiaDaerah Provinsi Nusa Tenggara Timur

Hendrina Sintiche Laiskodat, SP., M.Si


Pembina Utama Muda IV/c
Nip. 19710707 199703 2 008
LEMBAR PERSETUJUAN

yang bertanda tangan di bawah ini:

1. Nama : Andreas Painli Jala, S. Fil, M. Sc


NIP : 198505182011011003
Pangkat/Golongan : Penata (III/c)
Jabatan : Widyaiswara Ahli Muda ( sebagai Coach/Pembimbing)

2. Nama :
dr. Maria Kurniawati Mari
NIP :
19850813 201412 2 001
Pangkat/Golongan :
Penata (III/c)
Jabatan :
Kepala UPTD Puskesmas Oebobo ( sebagai
Mentor/Atasan Langsung)
Sebagai Coach/Pembimbing dan Mentor Peserta Pelatihan Dasar CPNSD :

Nama : Euis. Y. Mega Purnama. S.M, A.Md.Keb


NIP : 199207152022032011
Pangkat/Golongan : Pengatur/IIc
Jabatan : Pelaksana/Terampil- Bidan
Telah menyetujui rancangan aktualisasi, dengan judul dan kegiatan aktualisasi sebagai berikut:

Judul Aktualisasi Kegiatan Aktualisasi


Meningkatkan Cakupan 1. Melaporkan diri dan melakukan konsultasi dengan
Pelayanan Orang Dengan mentor /Kepala Puskesmas serta meminta
Risiko Terinfeksi persetujuan terkait rancangan kegiatan aktualisasi.
HIV/AIDS Dengan 2. Mendesain media penyuluhan berupa leaflet
Melakukan Penyuluhan 3. Melakukan Penyuluhan terhadap individu yang
Di Wilayah Kerja UPTD berisiko terinfeksi HIV maupun kelompok
Puskesmas Oebobo Kota keluarga penderita maupun populasi kunci
Kupang lainnya mengenai HIV/AIDS di wilayah kerja
UPTD Puskesmas Oebobo Kota Kupang
4. Mengajukan form permintaan reagen
pemeriksaan R2 dan R3 kepada program P2
Dinkes Kota Kupang
5. Membuat SOP pelayanan pemeriksaan skrining
HIV
6. Melakukan sosialisasi SOP pelayanan pemeriksaan
skrining HIV
7. Melakukan Kegiatan pelayanan pemeriksaan
skrining HIV sesuai dengan SOP pelayanan yang
baru
8. Membuat Laporan Aktualisasi
Kupang, Oktober 2022
Pembimbing
Mentor

Andreas Painli Jala, S. Fil, M. Sc


dr. Maria Kurniawati Mari NIP. 198505182011011003
NIP. 19850813 201412 2 001
RANCANGAN AKTUALISASI
I. UNIT KERJA
a. Nama Lembaga
UPTD Puskesmas Oebobo
b. Visi dan Misi Pemerintah Daerah
Visi Kota Kupang :

Terwujudnya Kota Kupang yang layak huni, cerdas, mandiri dan sejahtera dengan tata
kelola bebas KKN.

Misi Kota Kupang


1. Mengembangkan sumber daya manusia yang sehat, cerdas, berakhlak, profesional, dan
berdaya saing (KUPANG SEHAT - CERDAS).
2. Mengembangkan Perekonomian Kota Kupang Yang Berdaya Saing dengan
Meningkatkan Peran Swasta (KUPANG MAKMUR)
3. Meningkatkan Kesejahteraan Sosial dan Mengembangkan Budaya Kota Yang Tertib,
Aman, Kreatif dan Berprestasi dalam Menunjang Kota Jasa (KUPANG BAGAYA-
BERPRESTASI)
4. Mempersiapkan Kota Kupang Menuju Kota Metropolitan yang Berwawasan Lingkungan
(KUPANG HIJAU).
5. Meningkatkan Tatakelola Pemerintahan Yang Bebas KKN dan Transparansi Pengelolaan
Keuangan (KUPANG JUJUR).
6. Membangun Kota Kupang sebagai Rumah Besar Persaudaraan Dan Kerukunan Lintas
SARA (KUPANG RUKUN DAN AMAN).

c. Tugas dan Fungsi Unit Kerja:

1.Tugas Pokok

Tugas Pokok Puskesmas adalah melaksanakan kebijakan Kesehatan untuk mencapai


tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka mendukung
terwujudnya Kecamatan Sehat.
2.Fungsi

1) Penyelenggara UKM tingkat pertama di wilayah kerja UPTD Puskesmas Oebobo;

2) Penyelenggara UKP tingkat pertama di wilayah kerja UPTD Puskesmas Oebobo;

3) Sebagai wahana Pendidikan tenaga kesehatan.


d. Uraian Tugas Peserta:

Berdasarkan Undang-Undang nomor 14 tahun 2019 yang mengatur tugas pokok


bidan, terdapat pula Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia nomor 36 tahun 2019 tentang jabatan fungsional bidan
pasal7 yang mengatur tentang tugas jabatan fungsional bidan yaitu Pelayanan Kesehatan
ibu, pelayanan kesehatan anak, pelayanan kesehatan reproduksi perempuan dan keluarga
berencana, pelayanan kebidanan komunitas, mengelola pelayanan kebidanan,
melaksanakan program pemerintah dan melakukan inovasi pelayanan kebidanan.
Lebih lanjut uraian kegiatan tugas jabatan fungsional bidan dijelaskan pada pasal
8 Peraturan Mentri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 36 Tahun 2019 tentang Jabatan Fungsional Bidan sebai berikut :
1. Melakukan kajian pada ibu hamil fisiologis

2. Melakukan pemeriksaan laboratorium sederhana pada pelayanan kebidanan

3. Merencanakan asuhan kebidanan kasus fisiologis sesuai kesimpulan

4. Memfasilitasi informed choice dan inform consent

5. Melakukan tindakan pncegahan infeksi

6. Memberikan nutrisi dan rehidrasi / oksigenisasi / personal hygiene

7. Memberikan vitamin / suplemen pada klien / asuhan kebidana kasus fisiologis

8. Melaksanakan kegiatan asuhan pada kelas ibu hamil

9. Memberikan KIE tentang kesehatan ibu pada individu / keluarga sesuai dengan
kebutuhan
10. Melakukan asuhan Kala I persalinan fisiologis

11. Melakukan asuhan Kala II persalinan fisiologis

12. Melakukan asuhan Kala III persalinan fisiologis

13. Melakukan asuhan Kala IV persalinan fisiologis

14. Melakukan pngkajian pada ibu nifas

15. Melakukan asuhan masa nifas 6 jam, sampai dengan hari ke 3 pasca persalinan(KF I)
16. Melakukan asuhan kebidanan masa nifas hari ke 4-28 pasca persalinan (KF II)

17. Melakukan asuhan kebidanan masa nifas hari ke 29-42 pasca persalinan (KFIII)
18. Melakukan asuhan kebidanan pada gangguan psikologis ringan dengan
pendampingan
19. Melakukan fasilitasi inisiasi menyusui dini (IMD) pada persalian normal

20. Melakukan asuhan bayi baru lahir normal

21. Melakukan penanganan awal kegawatdaruratan pada bayi berat lahir rendah(BBLR)
22. Memberikan komunikasi informasi dan edukasi (KIE) tentang kesehatan anak pada
individu / keluarga sesuai kebutuhan
23. Melakukan pelayanan keluarga berencana (KB) oral dan kondom

24. Memberikan komunikasi informasi dan edukasi tentang kesehatan reproduksi


perempuan dan keluarga berencana pada individu / keluarga sesuai kebutuhan
25. Melakukan promosi dan edukasi tentang perilaku pola hidup sehat untuk remaja
termasuk personal hygiene dan nutrisi
26. Melakukan pendataan sasaran pada individu (WUS, PUS/ keluarga berencana,ibu
hamil/ ibu nifas/ ibu menyusui/ bayi dan balita) di wilayah kerja puskesmas melalui
kunjungan rumah
27. Melakukan tabulasi sasaran pada individu (WUS, PUS/ keluarga berencana,ibu hamil/
ibu nifas/ ibu menyusui/ bayi dan balita )
28. Mengikuti pelaksaan kegiatan survei mawas diri (SDM) atau musyawarah masyarakat
desa (MMD)
29. Melaksanakan pelayanan kebidanan di posyandu/ posbindu/ kampong keluarga
berencana (KB) atau tempat lain sesuai penugasan
30. Melakukan pemberian imunisasi rutin sesuai program pemerintah pada anak sekolah

II. IDENTIFIKASI ISU


a. Daftar Isu
Berdasarkan uraian tugas di atas, beberapa isu yang telah diidentifikasi, terdiri dari:
1. Rendahnya cakupan pelayanan kesehatan orang dengan risiko terinfeksi
HIV/AIDS di UPTD Puskesmas Oebobo Kota Kupang
2. Rendahnya minat ibu menggunakan KB IUD di UPTD Puskesmas Oebobo Kota Kupang
3. Rendahnya pengetahuan ibu mengenai Inisiasi Menyusui Dini (IMD) di
UPTD Puskesmas Oebobo Kota Kupang
Keterkaitan dengan
No Tugas Dan Fungsi Isu Manajemen ASN dan Data dan Bukti
Smart ASN
1. Memberikan Komunikasi Rendahnya Manajemen ASN
Informasi dan Edukasi Cakupan Pelayanan Belum ada SOP
tentang Kespro perempuan Orang dengan pelayanan pemeriksaan
dan KB pada RisikoTerinfeksi skrining HIV di UPTD
individu/keluarga sesuai HIV/AIDS di Puskesmas Oebobo
kebutuhan UPTD Puskesmas Data Cakupan
Oebobo Kota Smart ASN Kurangnya Pelayanan Kesehatan
Kupang pemanfaatan teknologi Orang dengan
dan informasi internet RisikoTerinfeksi
untuk mencari referensi HIV/AIDS UPTD
pembuatan SOP Puskesmas Oebobo
Pelayanan pemeriksaan Januari- Juli 2022
skrining HIV

Data capaian
HIV/AIDS UPTD
Puskesmas Oebobo
tahun 2021 adalah
0%
2 Memberikan Komunikasi Rendahnya minat ibu Manajemen ASN :
Informasi dan Edukasi menggunakan KB Kurang proaktifnya
tentang Kespro perempuan IUD petugas untuk melakukan
dan KB pada di UPTD penyuluhan terhadap
individu/keluarga sesuai Puskesmas Oebobo WUS dan PUS mengenai
kebutuhan Kota Kupang KB IUD

Smart ASN : Data Cakupan program


Kurang adanya promosi KB UPTD Puskesmas
Kesehatan mengenai KB Oebobo Tahun 2021
IUD melalui media social
puskesmas oebobo
3 Melakukan fasilitasi inisiasi Kurangnya Manajemen ASN : Berdasarkan hasil
menyusui dini ( IMD ) pada Pengetahuan Ibu Kurang proaktifnya pengamatan dan
persalian normal mengenai Inisiasi petugas untuk melakukan wawancara langsung
Menyusui Dini penyuluhan Inisiasi dengan ibu hamil yang
(IMD) di UPTD Menyusui Dini (IMD) melakukan kunjungan
Puskesmas Oebobo kepada ibu hamil ANC di UPTD Puskesmas
Kota Kupang Oebobo
Smart ASN
Kurang optimalnya
penggunaan media sosial
dalam penyampaian
informasi

b. Pemilihan Isu
Berdasarkan daftar isu di atas dilakukan analisis untuk menentukan isu yang akan diangkat
dengan menggunakan teknik analisis APKL, dengan hasilnya seperti pada tabel di bawah ini:

No. Isu Aktual A P K L Jumlah Rangking


1. Rendahnya Cakupan Pelayanan 5 5 5 5 20 I
Kesehatan Orang dengan
RisikoTerinfeksi HIV/AIDS di
UPTD Puskesmas Oebobo Kota
Kupang
2. Rendahnya minat ibu 4 3 3 3 13 III
menggunakan KB IUD di UPTD
Puskesmas Oebobo Kota
Kupang
3. Rendahnya Pengetahuan Ibu 4 4 3 4 15 II
mengenai Inisiasi Menyusui
Dini (IMD) di UPTD Puskesmas
Oebobo Kota Kupang

Keterangan :
A : Aktual = benar-benar terjadi, sedang hangat dibicarakan di masyarakat
P : Problematika= isu memiliki dimensi masalah yang kompleks sehingga
perludicarikan solusinya segera mungkin

K: Kekhalayakan= isu menyangkut hajat hidup orang banyak


L : Layak= masuk akal, realistis, relevan untuk dimunculkan inisiatif pemecahan
masalah
Skala Nilai : 5 = Sangat APKL, 4 = APKL 3= Cukup APKL, 2= Kurang APKL, 1=
Tidak APKL

Berdasarkan Tabel Matriks Penilaian Kulitas Isu diatas maka dapat ditentukan isu yang
dipilih adalah isu tentang “Rendahnya pelayanan orang dengan risiko terinfeksi HIV/AIDS di
UPTD Puskesmas Oebobo Kota Kupang”.
NO Kriteria Deskripsi Terkait
Isu
1. A Isu dinilai menjadi pembahasan utama pada saat rapat
atau kegiatan minilog di Puskesmas Oebobo
2. P Isu dapat menimbulkan dampak negative jika secara dini
tidak dicegah
3. K Isu dinilai akan memberikan dampak pada orang yang
berisiko terinfeksi HIV/AIDS jika tidak diselesaikan
4. L Isu layak dicarikan solusi dan penyelesaian

Bukti-bukti terkait isu yang memperoleh peringkat 1 dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Rendahnya Cakupan Pelayanan Orang dengan Risiko Terinfeksi HIV/AIDS di UPTD
Puskesmas Oebobo Kota Kupang, berdasarkan data cakupan pelayanan orang dengan
risiko terinfeksi HIV/AIDS bulan Januari-Juli 2022 adalah 28 %

2. Rendahnya capaian HIV/AIDS di UPTD Puskesmas Oebobo Kota Kupang,


berdasarkan data capaian tahun 2021 adalah 0%
III. ISU YANG DIANGKAT
a. Isu Prioritas
Berdasarkan hasil pemilihan isu dan bukti-bukti di atas, isu yang diangkat adalah
“Rendahnya Cakupan Pelayanan Kesehatan Orang dengan RisikoTerinfeksi HIV/AIDS
di UPTD Puskesmas Oebobo Kota Kupang”.

b. Penyebab Isu
Setelah mengidentifikasi dan mendiskripsikan isu serta menganalisis isu dengan
metode APKL selanjutnya mengidentifikasi penyebab isu menggunakan teknik analisis isu
Fishbone Diagram. Teknik ini berupaya memahami persoalan dengan memetakan isu
berdasarkan cabang-cabang terkait dengan menekankan pada hubungan sebab akibat.
Adapun Analisis Fishbone akan digambarkan dalam diagram berikut :

MATERIAL MANUSIA

Sarana prasarana pelayanan Pengetahuan Masyarakat yang rendah


Tes HIV R2 dan R3 belum
tersedia di pkm oebobo
SDM Kesehatan terbatas

Orang dengan RisikoTerinfeksi


Rendahnya Cakupan Pelayanan
Pengobatan ODHA/ layanan
VCT belum tersedia di pkm
Oebobo

HIV/AIDS

Stigma masyarakat
terhadap orang yang
Belum ada SOP pelayanan pemeriksaan
diperiksa status HIVnya
HIV untuk orang dengan risiko terinfeksi
HIV

LINGKUNGAN
METODE

Dari diagram di atas, isu yang menjadi prioritas disebabkan oleh beberapa penyebab
yaitu :
1. Manusia : Pengetahuan masyarakat yang rendah, SDM Kesehatan yang terbatas, dan
kesadaran masyarakat untuk periksa HIV masih rendah.
2. Metode : Belum ada SOP pelayanan pemeriksaan HIV untuk orang dengan risiko
terinfeksi HIV
3. Lingkungan : Stigma negative dari masyarakat kepada orang yang melakukan
pemeriksaan HIV
4. Material: Sarana prasarana pelayanan Tes HIV R2 dan R3 belum tersedia di pkm
oebobo dan Pengobatan ODHA/ layanan VCT belum tersedia di Puskesmas Oebobo
IV. GAGASAN PEMECAHAN ISU DAN ANALISA STAKEHOLDER
a. Gagasan Pemecahan Isu

Selanjutnya dilakukan analisis dengan menggunakan metode McNamara.


Teknik ini menggunakan tiga kriteria yang akan dinilai yaitu : Efektifitas ( E),
Kemudahan (K), dan Biaya ( B) . Lebih jelasnya, kriteria dari teknik tapisan
McNamaradijelaskan sebgaiberikut :
1. Efektifitas : seberapa tepat dan cepat solusi yang akan berdampak pada
pemecahanmasalah
2. Kemudahan : seberapa muda solusi yang dihasilkan untuk dilaksanakan
guna memecahkan masalah
3. Biaya : seberapaq efisien dana yang perlu dikeluarkan untuk menjalankan
solusiyang telah dirumuskan
GAGASAN EFEKTIFITAS KEMUDAHAN BIAYA JUMLAH PRIORITAS
KREATIF/SOLUSI
Meningkatkan cakupan 5 4 5 14 4
pelayanan orang
dengan risiko terinfeksi
HIV/AIDS dengan
membuat SOP
Pelayanan
pemeriksaan skrining
HIV/AIDS di UPTD
Puskesmas Oebobo
Kota Kupang
Meningkatkan cakupan 4 4 4 12 5
pelayanan orang dengan
risiko terinfeksi
HIV/AIDS dengan
memberikan sosialisasi
SOP Pelayanan
pemeriksaan skrining
HIV kepada semua
nakes di UPTD
Puskesmas Oebobo Kota
Kupang
Meningkatkan cakupan 5 5 5 15 1
pelayanan orang dengan
risiko terinfeksi
HIV/AIDS dengan
melakukan penyuluhan
kepada individu yang
berisiko terinfeksi HIV
maupun pada kelompok
keluarga / populasi
kunci di Wilayah kerja
UPTD Puskesmas
Oebobo Kota Kupang
Meningkatkan cakupan 3 4 4 11 3
pelayanan orang dengan
risiko terinfeksi
HIV/AIDS dengan
memberikan pelayanan
sesuai SOP Pelayanan
pemeriksaan skrining
HIV/AIDS yang sudah
dibuat di UPTD
Puskesmas Oebobo Kota
Kupang
Meningkatkan cakupan 4 5 4 13 2
pelayanan orang dengan
risiko terinfeksi
HIV/AIDS dengan
mengajukan form
permintaan reagen
pemeriksan R2 dan R3
kepada Program P2
Dinkes Kota Kupang di
UPTD Puskesmas
Oebobo Kota Kupang

Dari analisis lima alternatif solusi diatas dengan metode McNamara, maka prioritas
utama solusi alternatif yaitu melakukan penyuluhan kepada individu yang berisiko
terinfeksi HIV maupun pada kelompok keluarga / populasi kunci. Solusi alternatif ini akan
diajukan sebagai rancangan aktualisasi dengan judul “Meningkatkan Cakupan Pelayanan
Orang Dengan Risiko Terinfeksi HIV/AIDS Dengan Melakukan Penyuluhan Di
Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Oebobo Kota Kupang”.

b. Analisa Stakeaholder

Pihak (Aktor) yang terlibat dalam aktualisasi dapat dilihat pada tabel berikut:

No. Pihak (Aktor) Peran


1. Kepala Puskesmas UPTD Puskesmas Sebagai pimpinan yang memberikan izin untuk
Oebobo melaksanakan aktualisasi, dan memberikan masukan
untuk kegiatan aktualisasi
2. Pj Program HIV dan IMS UPTD Sebagai penanggung jawab program HIV dan IMS serta
Puskesmas Oebobo membantu membuat SOP pelayanan pemeriksaan skrining
HIV
3. Petugas Laboratorium UPTD Puskesmas Petugas yang melakukan pemeriksaan skrining HIV di
Oebobo UPTD Puskesmas Oebobo
4. Nakes UPTD Puskesmas Oebobo Membantu mengarahkan dan menjaring pasien yang
termasuk orang dengan risiko terinfeksi HIV untuk
melakukan skrining HIV
5. Ibu Hamil Salah satu indikator orang dengan risiko terinfeksi HIV
6. Pasien TB Salah satu indikator orang dengan risiko terinfeksi HIV
7. Populasi Kunci ( Penasun, LSL,Waria,dan Salah satu indikator orang dengan risiko terinfeksi HIV
WPS)
8. Pasangan ODHA Salah satu indikator orang dengan risiko terinfeksi HIV
9. Pj. Program P2 Dinkes Kota Kupang Membantu memberikan reagen R2 dan R3 untuk
menunjang pemeriksaan skrining HIV di UPTD
Puskesmas Oebobo
V. RENCANA KEGIATAN

No Rencana Kegiatan Tahapan Output Perilaku Yang Sesuai Substansi Mata Konstribusi Terhadap Visi-
Kegiatan Pelatihan Misi Pemerintahan Daerah
1 Melaporkan diri dan 1. Menyiapkan bahan 1. Tersedianya Kolaboratif : Saya membangun Dengan kegiatan melaporkan
melakukan rancangan kegiatan rancangan kerjasama yang sinergis, diri dan melakukan konsultasi
konsultasi dengan aktualisasi kegiatan Terbuka dalam bekerja
dengan mentor, maka
mentor /Kepala 2. Melakukan konsultasi aktualisasi sama dan menerima
Puskesmas serta dengan Kepala masukan dan perbaikan mendukung visi dan misi kota
meminta persetujuan Puskesmas terkait 2. Tersedianya untuk menghasilkan kupang yaitu
terkait rancangan Cakupan Pelayanan catatan hasil nilai tambah dengan
Visi Kota Kupang :
kegiatan aktualisasi. Kesehatan Orang konsultasi melakukan konsultasi
dengan dengan Kepala dengan kepala Terwujudnya Kota Kupang
RisikoTerinfeksi Puskesmas puskesmas, kesediaan yang layak huni, cerdas,
HIV/AIDS yang masih bekerja sama mandiri dan sejahtera dengan
rendah 3. Tersedianya Harmonis : Saya saling peduli dan tata kelola bebas KKN
3. Meminta persetujuan surat persetujuan menghargai perbedaan,
pelaksanaan kegiatan dari Kepala Membangun lingkungan Misi Kota Kupang :
Puskesmas untuk kerja yang kondusif Mengembangkan sumber
melaksanakan menerima perbedaan
daya manusia yang sehat
Kegiatan pendapat dan masukan
dari kepala puskesmas, dan cerdas, berakhlak,
perbedaan. profesional dan berdaya
Akuntabel : Saya bertanggung jawab
saing
atas kepercayaan yang
diberikan,Melaksanakan
tugas dengan jujur,
bertanggung jawab,
cermat, disiplin ,
bertanggung jawab atas
kegiatan aktualisasi
yang diajukan,dapat
dipercaya
2 Mendesain media 1. Mengumpulkan 1. Tersedianya Adaptif : Saya terus berinovasi dan Dengan kegiatan mendesain
penyuluhan berupa referensi referensi antusias dalam media penyuluhan berupa
leaflet 2. Menyusun desain 2. Tersedianya menggerakkan ataupun
leaflet, maka mendukung visi
leaflet draft leaflet menghadapi
3. Meminta saran dari 3. Adanya perubahan,Terus dan misi kota kupang yaitu
bidang promkes catatan saran berinovasi dan Visi Kota Kupang :
terkait draft leaflet dari bidang mengembangkan
Terwujudnya Kota Kupang
tentang HIV/AIDS promkes kreativitas dalam
yang layak huni, cerdas,
4. Finalisasi leaflet terkait draft finalisasi leaflet, inovasi
mandiri dan sejahtera dengan
tentang HIV/AIDS leaflet tentang Berorientasi pelayanan : Saya
tata kelola bebas KKN
5. Mencetak leaflet HIV/AIDS berkomitmen
tentang HIV/AIDS 4. Tersedianya memberikan pelayanan
Misi Kota Kupang :
leaflet tentang prima demi kepuasan
HIV/AIDS masyarakat, Melakukan Mengembangkan sumber
yang sudah perbaikan tiada henti daya manusia yang sehat
final untuk finalisasi leaflet,
dan cerdas, berakhlak,
5. Tersedianya kualitas
leaflet tentang Kolaboratif : Saya membangun profesional dan berdaya
HIV/AIDS kerjasama yang sinergis, saing
yang sudah Terbuka dalam bekerja
dicetak sama untuk
menghasilkan nilai
tambah, kesediaan
bekerja sama

3 Melakukan 1. Konsultasi kepada 1. Tersedianya Kompeten : Saya terus belajar dan Dengan kegiatan penyuluhan,
Penyuluhan terhadap Kepala Puskesmas catatan hasil mengembangkan maka mendukung visi dan misi
individu yang Oebobo untuk konsultasi dengan kapabilitas,
kota kupang yaitu
berisiko terinfeksi pelaksanaan Kepala melaksanakan tugas
HIV maupun Penyuluhan Puskesmas dengan kualitas terbaik Visi Kota Kupang :
kelompok keluarga HIV/AIDS 2. Adanya materi dengan melaksanakan Terwujudnya Kota Kupang
penderita maupun 2. Menyiapkan dan Satuan Acara penyuluhan HIV/AIDS yang layak huni, cerdas,
populasi kunci referensi materi Penyuluhan Ahli dibidangnya. mandiri dan sejahtera dengan
lainnya mengenai dan Satuan Acara (SAP) untuk Adaptif : Saya terus berinovasi tata kelola bebas KKN
HIV/AIDS di Penyuluhan (SAP) penyuluhan dan antusias dalam
wilayah kerja UPTD mengenai mengenai menggerakkan ataupun Misi Kota Kupang :
Puskesmas Oebobo HIV/AIDS HIV/AIDS menghadapi perubahan,
Kota Kupang 3. Melaksanakan 3. Terlaksananya Bertindak proaktif Mengembangkan sumber
penyuluhan kepada penyuluhan melaksanakan daya manusia yang sehat
individu yang HIV/AIDS penyuluhan HIV/AIDS dan cerdas, berakhlak,
berisiko terinfeksi dengan adanya , Proaktif
profesional dan berdaya
hiv maupun absen peserta Akuntabel : Saya bertanggung jawab
kelompok keluarga penyuluhan atas kepercayaan yang saing
penderita maupun 4. Adanya diberikan,Melaksanakan
populasi kunci dokumentasi tugas dengan jujur,
lainnya mengenai kegiatan bertanggung jawab,
hiv/aids di wilayah cermat, disiplin ,
kerja uptd bertanggung jawab atas
puskesmas oebobo kegiatan penyuluhan
kota kupang HIV/AIDS,dapat
4. Dokumentasi dipercaya.
.
4. Mengajukan form 1. Membuat format 1. Tersedianya format Kolaboratif : Saya membangun Dengan kegiatan mengajukan
permintaan reagen form permintaan form permintaan kerjasama yang sinergis, form permintaan reagen R2 dan
pemeriksaan R2 dan reagen reagen Terbuka dalam bekerja
R3 kepada program P2 dinkes
R3 kepada program pemeriksaan R2 pemeriksaan R2 sama dan menerima
P2 Dinkes Kota dan R3 dan R3 masukan dan perbaikan kota kupang, maka mendukung
Kupang 2. Meminta 2. Adanya tanda untuk menghasilkan visi dan misi kota kupang yaitu
persetujuan dari tangan Kepala nilai tambah dengan
Visi Kota Kupang :
Kepala Puskesmas Puskesmas UPTD meminta persetujuan
UPTD Puskesmas Puskesmas Oebobo kepala puskesmas untuk Terwujudnya Kota Kupang
Oebobo di form permintaan mengajukan permintaan yang layak huni, cerdas,
3. Mengajukan form reagen reagen R2 dan R3, mandiri dan sejahtera dengan
permintaan reagen pemeriksaan R2 kesediaan bekerja tata kelola bebas KKN
pemeriksaan R2 dan R3 sama
dan R3 kepada 3. Tersedianya Form Adaptif : Saya terus berinovasi dan Misi Kota Kupang :
program P2 Dinkes permintaan reagen antusias dalam Mengembangkan sumber
Kota Kupang pemeriksaan R2 menggerakkan ataupun
daya manusia yang sehat
4. Dokumentasi dan R3 telah di menghadapi perubahan,
penerimaan reagen antar ke program Bertindak proaktif dan cerdas, berakhlak,
pemeriksaan R2 P2 Dinkes Kota dengan membuat format profesional dan berdaya
dan R3 Kupang permintaan reagen
saing
4. Adanya pemeriksaan R2 dan R3,
Dokumentasi proaktif.
penerimaan reagen
R2 dan R3
5. Membuat SOP 5. Mencari materi 1. Adanya materi Kolaboratif : Saya membangun Dengan kegiatan membuat SOP
pelayanan terkait alur mengenai alur kerjasama yang sinergis, pelayanan pemeriksaan
pemeriksaan skrining pelayanan pelayanan Terbuka dalam bekerja
skrining HIV, maka
HIV pemeriksaan pemeriksaan sama untuk menyusun
skrining HIV skrining HIV SOP Pelayanan mendukung visi dan misi kota
6. Menyusun SOP 2. Ada SOP pemeriksaan skrining kupang yaitu
pelayanan Pelayanan HIV untuk menghasilkan
pemeriksaan pemeriksaan nilai tambah, kesediaan
skrining HIV skrining HIV bekerja sama Visi Kota Kupang :
dengan 3. Tersedianya SOP Adaptif : Saya terus berinovasi dan Terwujudnya Kota Kupang
penanggung jawab pelayanan antusias dalam yang layak huni, cerdas,
Program HIV dan pemeriksaan HIV menggerakkan ataupun mandiri dan sejahtera dengan
IMS telah di setujui menghadapi tata kelola bebas KKN
7. Meminta tanda tangani perubahan,Terus
persetujuan Kepala Kepala berinovasi dan Misi Kota Kupang :
UPTD Puskesmas Puskesmas mengembangkan
Mengembangkan sumber
Oebobo untuk SOP kreativitas dengan
Pelayanan skrining menyusun SOP pelayanan daya manusia yang sehat
HIV terbaru pemeriksaan skrining dan cerdas, berakhlak,
Mencetak leaflet HIV, inovasi
profesional dan berdaya
tentang HIV/AIDS
sain

6. Melakukan 1. Konsultasi kepada 1. Tersedianya Kolaboratif : Saya membangun Dengan kegiatan sosialilsasi
sosialisasi SOP Kepala Puskesmas catatan hasil kerjasama yang sinergis, SOP pelayanan pemeriksaan
pelayanan Oebobo untuk konsultasi Terbuka dalam bekerja
skrining HIV, maka
pemeriksaan skrining pelaksanaan dengan sama dan menerima
sosialisasi masukan dan perbaikan mendukung visi dan misi kota
HIV terhadap nakes 2. Menyiapkan bahan Kepala untuk menghasilkan kupang yaitu
pemberi pelayanan. dan waktu untuk Puskesmas nilai tambah dengan Visi Kota Kupang :
Sosialisasi SOP 2. Adanya melakukan konsultasi
pelayanan Undangan mengenai pelaksanaan Terwujudnya Kota Kupang
yang layak huni, cerdas,
pemeriksaan rapat sosialisasi HIV/AIDS
mandiri dan sejahtera dengan
skrining HIV sosialiasi SOP dengan kepala
tata kelola bebas KKN
kepada nakes pelayanan puskesmas, kesediaan
pemberi pelayanan pemeriksaan bekerja sama
di UPTD skrining HIV Kompeten : Saya terus belajar dan Misi Kota Kupang :
Puskesmas Oebobo 3. Terlaksananya mengembangkan Mengembangkan sumber
3. Melaksanakan sosialisasi kapabilitas, daya manusia yang sehat
sosialisasi SOP SOP terhadap melaksanakan tugas
pelayanan nakes pemberi dengan kualitas terbaik dan cerdas, berakhlak,
pemeriksaan pelayanan dengan melaksanakan profesional dan berdaya
skrining HIV dengan sosialisasi SOP saing
kepada nakes adanya absen pelayanan pemeriksaan
pemberi pelayanan peserta skrining HIV kinerja
4. Dokumentasi sosialisasi terbaik
4. Adanya Adaptif : Saya terus berinovasi
dokumentasi dan antusias dalam
kegiatan menggerakkan ataupun
menghadapi perubahan,
Bertindak proaktif
melaksanakan
sosialisasi SOP
pelayanan pemeriksaan
skrining HIV , Proaktif
7. Melakukan 1. Mempelajari SOP 1. Memahami SOP Adaptif : Saya terus berinovasi dan Dengan kegiatan pelayanan
Kegiatan pelayanan pemeriksaan pelayanan antusias dalam pemeriksaan skrining HIV
pelayanan skrining HIV dengan pemeriksaan menggerakkan ataupun
pemeriksaan sesuai SOP, maka mendukung
orang yang risiko skrining HIV yang menghadapi perubahan,
skrining HIV
terinfeksi HIV yang terbaru Bertindak proaktif visi dan misi kota kupang yaitu
sesuai dengan
SOP pelayanan terbaru 2. Adanya pelayanan melaksanakan Visi Kota Kupang :
yang baru 2. Melaksanakan kepada penerima pelayanan sesuai SOP
Terwujudnya Kota Kupang
pelayanan kepada pelayanan sesuai pelayanan pemeriksaan
yang layak huni, cerdas,
penerima pelayanan SOP skrining HIV , Proaktif
mandiri dan sejahtera dengan
3. Kolaborasi dengan 3. Adanya form Berorientasi pelayanan : Saya
tata kelola bebas KKN
nakes lainnya dalam /blangko berkomitmen
memberikan pelayanan pemeriksaan memberikan pelayanan
Misi Kota Kupang :
sesuai SOP skrining HIV dari prima demi kepuasan
4. Dokumentasi Ruang HIV dan masyarakat, Melakukan Mengembangkan sumber
IMS ke perbaikan tiada henti daya manusia yang sehat
Laboratorium untuk memberikan
dan cerdas, berakhlak,
4. Adanya pelayanan sesuai SOP
dokumentasi pelayanan pemeriksaan profesional dan berdaya
kegiatan skrining HIV yang saing
terbaru, kualitas
Kolaboratif : Saya membangun
kerjasama yang sinergis,
Terbuka dalam bekerja
sama dan menerima
masukan dan perbaikan
untuk menghasilkan
nilai tambah dengan
melakukan kerjasama
mengenai pelayanan
pemeriksaan skrining
HIV, kesediaan
bekerja sama
8 Membuat laporan 1. Mengumpulkan hasil 1. Tersedianan Kolaboratif : Saya membangun Dengan membuat laporan
aktualisasi dokumentasi kegiatan dokumentasi kerjasama yang sinergis, aktualisasi, maka mendukung
2. Melakukan evaluasi kegiatan berupa Terbuka dalam bekerja
visi dan misi kota kupang yaitu
dengan atasan dan rekan Satuan Acara sama untuk
kerja Penyuluhan (SAP), menghasilkan nilai Visi Kota Kupang :
3. Menyusun draft laporan foto dan video tambah dalam Terwujudnya Kota Kupang
kegiatan 2. Tersedianya melakukan evaluasi yang layak huni, cerdas,
4. Melakukan konsultasi laporan hasil laporan aktualisasi, mandiri dan sejahtera dengan
draft laporan kegiatan evaluasi kesediaan bekerja tata kelola bebas KKN
dengan atasan langsung 3. Tersedianya draft sama
dan tutor. laporan kegiatan Kompeten :Saya terus belajar dan
5. Merevisi laporan 4. Tersedianya draft mengembangkan
kegiatan aktualisasi laporan kegiatan kapabilitas, Misi Kota Kupang :
6. Mencetak laporan hasil konsultasi melaksanakan tugas
kegiatan aktualisasi dengan atasan dengan kualitas terbaik Mengembangkan sumber
langsung dan tutor untuk menyusun draft daya manusia yang sehat
5. Tersedianya laporan aktualisasi , ahli dan cerdas, berakhlak,
catatan revisi dibidangnya
profesional dan berdaya
laporan kegiatan Akuntabel : Saya bertanggung jawab
aktualisasi atas kepercayaan yang saing
6. Tersedianya diberikan,Melaksanakan
laporan kegiatan tugas dengan jujur,
aktualisasi yang bertanggung jawab,
sudah dicetak cermat, disiplin dan
berintegritas tinggi
untuk menyusun draft
laporan kegiatan
aktualisasi ,dapat
dipercaya.
.
VI. Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi

Waktu Pelaksanaan Kegiatan


Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu
No. Kegiatan III IV I II III
Oktober Oktober November November November
1 2 3 4 5 6 7
1. Melaporkan diri dan melakukan
konsultasi dengan mentor /
Kepala Puskesmas serta meminta
persetujuan terkait rancangan
kegiatan aktualisasi.
2. Mendesain media
penyuluhan berupa leaflet

3. Melakukan Penyuluhan terhadap


individu yang berisiko terinfeksi
HIV maupun kelompok keluarga
penderita maupun populasi kunci
lainnya mengenai HIV/AIDS di
wilayah kerja UPTD Puskesmas
Oebobo Kota Kupang
4. Mengajukan form permintaan
reagen pemeriksaan R2 dan R3
kepada program P2 Dinkes Kota
Kupang
5. Membuat SOP pelayanan
pemeriksaan skrining HIV dengan
Orang yg Risiko Terinfeksi HIV
6. Melakukan sosialisasi SOP pelayanan
pemeriksaan skrining HIV terhadap
nakes pemberi pelayanan.
7. Kegiatan pelayanan pemeriksaan
skrining HIV dengan orang yang
risiko terinfeksi HIV sesuai dengan
SOP pelayanan yang baru
8. Membuat Laporan
Aktualisasi

Anda mungkin juga menyukai