Anda di halaman 1dari 8

Laporan Tools Validasi PL

Validasi dan Verifikasi Perangkat Lunak

Nama :

1. Ade Yusuf Hidayat (670620400018)


2. Ihsanudin Pradana Putra (6706204050)
3. Muhammad Ridwan (6706200023)
4. Tanabe Ryoichi (6706204092)
5. Yusuf Abidin Nurrahman (6706200070)
Kelas : GAB03

Telkom University
2022/2023
Skala Linkert
Skala Linkert atau linkert scale merupaka skala penelitian yang dipakai untuk mengukur
sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau kelompok yang disebut responden. Skala linkert
digunakan untuk melengkapi kuisioner yang mengharuskan responden menunjukkan tingkat
persetujuan terhadap serangkaian pertanyaan. Respon yang didapatkan dari responden
dikumpulkan dan jawaban yang yang memberikan indikasi positif atau persetujuan diberi
skor tertinggi. Responden harus menentukan tingkat persetujuan mereka terhdap suatu
pernyataan dengan memilih salah satu dari pilihan yang tersedia. Biasanya disediakan pilihan
sebagai berikut :
 Pertanyaan Positif (+)
Skor 1. Sangat (tidak setuju/buruk/kurang sekali)
Skor 2. Tidak (setuju/baik/) atau kurang
Skor 3. Netral / Cukup
Skor 4. (Setuju/Baik/suka)
Skor 5. Sangat (setuju/Baik/Suka)
 Pertanyaan Negatif (-)
Skor 1. Sangat (setuju/Baik/Suka)
Skor 2. (Setuju/Baik/suka)
Skor 3. Netral / Cukup
Skor 4. Tidak (setuju/baik/) atau kurang
Skor 5. Sangat (tidak setuju/buruk/kurang sekali)
Namun jika peneliti tidak menginginkan responden memilih pilihan netral, pilihan tersebut
dapat dihilangkan sehingga hanya tersisa 4 pilihan saja.
Cara perhitungan Skala Linkert dan contoh
Sekelompok tim mahasiswa gizi sedang melakukan uji organoleptik (pengujian terhadap
bahan makanan berdasarkan kesukaan) sebuah produk dengan menggunakan skala Likert.
Aspek yang akan diukur dalam uji organoleptik tersebut adalah cita rasanya. Ada 100
responden atau panelis yang memberikan jawaban dari angket yang diberikan. Berikut
rangkuman hasil penilaian 100 responden tersebut.
 Responden yang menjawab sangat suka (skor 5) berjumlah 8 orang
 Responden yang menjawab suka (skor 4) berjumlah 14 orang
 Responden yang menjawab netral (skor 3) berjumlah 21 orang
 Responden yang menjawab tidak suka (skor 2) berjumlah 31 orang
 Responden yang menjawab sangat tidak suka (skor 1) berjumlah 26 orang
Rumus: T x Pn
T  = Total jumlah responden yang memilih
Pn = Pilihan angka skor Likert
 Responden yang menjawab sangat suka (5) = 8 x 5 = 40
 Responden yang menjawab suka (4) = 14 x 4 = 56
 Responden yang menjawab netral (3) = 21 x 3 = 63
 Responden yang menjawab tidak suka (2) = 31 x 2 = 62
 Responden yang menjawab sangat tidak suka (1) = 26 x 1 = 26
 Semua hasil dijumlahkan, total skor = 247

Interpretasi Skor Perhitungan


Agar mendapatkan hasil interpretasi, terlebih dahulu harus diketahui skor tertinggi (X) dan
skor terendah (Y) untuk item penilaian dengan rumus sebagai berikut:
Y = skor tertinggi likert x jumlah responden
X = skor terendah likert x jumlah responden
Jumlah skor tertinggi untuk item “Sangat Suka” adalah 5 x 100 = 500,
sedangkan item “Sangat Tidak Suka” adalah 1 x 100 = 100.
Jadi, jika total skor penilaian responden diperoleh angka 247, maka penilaian interpretasi
responden terhadap cita rasa produk tersebut adalah hasil nilai yang dihasilkan dengan
menggunakan rumus Index %.

Rumus Index %  =  Total Skor / Y x 100

Pra Penyelesaian
Sebelum menyelesaikannya kita juga harus mengetahui interval (rentang jarak) dan
interpretasi persen agar mengetahui penilaian dengan metode mencari Interval skor persen
(I).
Rumus Interval
I = 100 / Jumlah Skor (Likert)
Maka = 100 / 5 = 20
Hasil (I) = 20
(Ini adalah intervalnya jarak dari terendah 0 % hingga tertinggi 100%)
Berikut kriteria interpretasi skornya berdasarkan interval:
 Angka 0%   – 19,99% = Sangat (tidak setuju/buruk/kurang sekali)
 Angka 20% – 39,99%  = Tidak setuju / Kurang baik)
 Angka 40% – 59,99%  = Cukup / Netral
 Angka 60% – 79,99%  = (Setuju/Baik/suka)
 Angka 80% – 100% = Sangat (setuju/Baik/Suka)
Penyelesaian Akhir
=  Total skor / Y x 100
= 247 / 500 x 100
= 49.4 %,  berada dalam kategori “Cukup/Netral”

Skala Slider

Skala Slider adalah merupakan sebuah slider horizontal yang diatasnya terdapat sebuah teks
pertanyaan. Responden dapat menggeser slider dari kiri ke kanan untuk mengatur nilai
numerik dari jawaban mereka berdasarkan apa yang mereka lihat. Biasanya, skala slider ini
digunakan untuk menangkap presentase atau angka lain yang berada dalam kisaran tetap.
Misalnya, anda dapat menanyakan kepada responden apakah tampilan UX ini mudah
dipahami?.

Contoh :

Dari contoh diatas kita dapat simpulkan bahwa penilaian dengan scala slider ini responden
hanya perlu menggeser untuk menilainya. Dari pertanyaan diatas ditanyakan bahwa seberepa
mudah menavigasikan website ini? Kemudian didalam jawabannya terdapat angka dari 0-10
yang dimana 0 merupakan sangat susah dan 10 merupakan sangat mudah. Oleh karena itu
responden hanya perlu menggeser ataukah sangat susah atau sangat mudah atau diangka 5
yang berartii netral.

Jenis pertanyaan dalam skala slider ada 2 jenis, yaitu :


1. Numerical Slider, tempat memberikan rentang nilai yang memungkinkan untuk
atribut atau variable dan pengguna memilih nomer mana yang paling sesuai dengan
kebutuhan mereka. Dapat menggunakan slider ini selama beberapa nilai berada dalam
kisaran yang disediakan oleh pertanyaan.
2. Text Slider, responden diminta untuk memilih diantara 3 alternatif dengan
mengetikkan salah satunya ke dalam kotak diperangkat mereka.

Side By Side Matrix

Side by side matrix atau yang disebut matriks berdampingan adalah jenis pertanyaan lanjutan
yang digunakan untuk memperoleh data yang akurat dengan menawarkan banyak variabel
kepada responden dalam berbagai demensi(2 atau lebih mungkin). Jenis pertanyaan ini sangat
disukai dalam kasus di mana beberapa pertanyaan yang terkait satu sama lain. Karena opsi
jawaban serupa, maka menambahkan matriks berdampingan memungkinkan peneliti
membuat satu kisi dengan semua pertanyaan ali-alih mengajukan pertanyaan berbeda untuk
subjek yang berkorelasi. Dengan demikian, menambahkan matriks berdampingan membantu
meminimalkan pengulangan. Selain itu, membantu untuk menganalisis preferensi responden
secara efektif. Dengan mendapatkan wawasan tentang pendapat mereka, ini membantu Anda
mengumpulkan data yang kaya dan menganalisis kesenjangan di setiap atribut
produk/layanan Anda.

Contoh side by side matrix

1. Membandingkan fitur produk yang lebih disukai responden dalam hal membeli notebook

2. Membandingkan berdasarkan pengalaman belanja online baru-baru ini


Skala Diferensial Sematic

Semantik Diferensial: Skala diferensial yaitu skala untuk mengukur sikap, tetapi
bentuknya bukan pilihan ganda maupun checklist, tetapi tersusun dalam satu garis kontinum
di mana jawaban yang sangat positif terletak dibagian kanan garis, dan jawaban yang sangat
negative terletak dibagian kiri garis, atau sebaliknya.

Data yang diperoleh melalui pengukuran dengan skala semantic differential adalah
data interval. Skala bentuk ini biasanya digunakan untuk mengukur sikap atau karakteristik
tertentu yang dimiliki seseorang. Skala Diferensial Semantik merupakan skala yang
digunakan untuk mengukur sikap, berisikan serangkaian karakteristik bipolar (dua kutub)
seperti panas-dingin, Tidak ramah-Ramah, dan sebagainya, yang tersusun pada satu garis
kotinom dimana jawaban yang sangat positif berada diposisi paling kanan dan jawaban yang
sangat negatif pada posisi aling kiri, atau sebaliknya.

Contoh : Pengunaan Skala Diferensial Semantik mengenai gaya kepemimpinan Ketua


BEM suatu universitas
Cerdas 7654321 Bodoh
Demokrasi 7654321 Otoriter
Tidak Ramah 7 6 5 4 3 2 1 Ramah
Pada contoh diatas, responden memberika tanda (x) pada nilai yang sesuai dengan
persepsinya mengenai gaya kepemimpinan ketua BEM tersebut. Skala Diferensial Semantik
digunakan untuk memberikan penilaian terhadap suatu konsep atau objek tertentu, misalnya
kinerja pegawai, gaya kepemipinan, penilaian suatu pelajaran dan sebagainya.
Phrase Completion

Phrase Completion adalah jenis skala psikometrik yang digunakan dalam kuesioner.
Dikembangkan sebagai tanggapan terhadap masalah yang terkait dengan skala Likert,
Penyelesaian frasa adalah ukuran unidimensional yang ringkas yang memanfaatkan data
tingkat ordinal dengan cara yang mendekati data tingkat interval.

Ikhtisar metode penyelesaian frasa

Penyelesaian frasa terdiri dari frasa yang diikuti oleh kunci respons 11 poin. Frasa
memperkenalkan bagian dari konsep. Menandai balasan pada kunci respons melengkapi
konsep. Kunci respons mewakili kontinum teoretis yang mendasarinya. Zero(0)menunjukkan
tidak adanya konstruk. Sepuluh (10) menunjukkan jumlah maksimum berteori dari konstruk.
Kunci respons dibalik pada item alternatif untuk mengurangi bias set respons.

Contoh soal menggunakan metode penyelesaian frase

Saya sadar akan kehadiran Tuhan atau Yang Ilahi

Penilaian dan analisis

Setelah kuesioner selesai, skor pada setiap item dijumlahkan, untuk membuat skor tes untuk
responden. Oleh karena itu, Penyelesaian Frasa, seperti skala Likert, sering dianggap sebagai
skala sumatif.

Tingkat pengukuran

Kategori respons mewakili tingkat pengukuran ordinal. Data tingkat ordinal, bagaimanapun,
bervariasi dalam hal seberapa dekat mendekati data tingkat interval. Dengan menggunakan
kontinum numerik sebagai kunci respons alih-alih sentimen yang mencerminkan intensitas
kesepakatan, responden mungkin dapat mengukur respons mereka dalam unit yang lebih
setara.

A/B Testing
AB Testing adalah suatu metode yang digunakan untuk mengetahui dan membandingkan
keunggulan diantara dua jenis website atau aplikasi. Dengan cara ini, peneliti bisa
mendapatkan hasil dari perbandingan kedua website atau aplikasi tersebut melalui conversion
rate. Aplikasi yang memiliki conversion rate yang lebih tinggi berarti memiliki kualitas yang
lebih baik daripada pembandingnya.
Cara melakukan AB Testing :
1. Mengumpulkan Data
2. Menentukan Target dan Tujuan Utama
3. Membuat Hipotesis
4. Pilihlah Variabel Uji Coba
5. Membuat Versi Pembanding
6. Menjalankan Uji Coba Satu Per Satu
7. Gunakan AB Testing Tools
8. Uji Dua Variasi Secara Bersamaan
9. Menjalankan AB Testing Secukupnya
10. Dapatkan Feedback dari User
11. Focus pada Tujuan Utama
12. Lakukan Perubahan Berdasarkan Hasil

Referensi :

1. https://help.smartsurvey.co.uk/article/slider-scale
2. https://www.sampoernauniversity.ac.id/id/pengertian-skala-likert-cara-penggunaan-
dan-contoh/
3. https://www.diedit.com/skala-likert/
4. https://www.voxco.com/survey-feature/side-by-side-matrix/
5. https://www.questionpro.com/features/side-by-side-matrix.html
6. http://repository.fe.unj.ac.id/7284/5/Chapter3.pdf
7. https://psychology.fandom.com/wiki/Phrase_completions
8. https://www.formpl.us/blog/slider-scales-questions-examples-advantages-and-interpretation

Anda mungkin juga menyukai