IKTIOLOGI
LAPORAN PRAKTIKUM PEMBEDAHAN IKAN TONGKOL
(MESALINA TRI HIDAYANI, S.Pi., M.Si)
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK VII
1. ARDIANSYAH
2. REZKY AMELIA
3. JUMRIANA
4. RAHMAT TAMRIN
5. IKHWAN TAKBIR
6. ANDI TASNIN
7. STANISLAUS WILLIAM
.
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Latar Belakang Ikan tongkol merupakan salah satu jenis dari kelompok ikan
pelagis yang sangat digemari oleh masyarakat. Ikan tongkol adalah salah satu komoditas
utama ekspor Indonesia. Indikator meningkatnya penguatan daya saing produk
perikanan dan kelautan Indonesia salah satunya adalah meningkatknya nilai ekspor
tahun 2018 dibanding tahun 2017. Berdasarkan rekapitulasi data ekspor yang dilakukan
oleh BPS pada komoditas ikan tongkol selama periode Januari-September 2018
mengalami peningkatan sebesar 8,9% atau senilai USD 41 juta. Peningkatan didorong
adanya perubahan bentuk komoditas ekspor terutama ke USA dan Jepang yang semula
dalam keadaan utuh beku menjadi produk fillet dan produk olahan lainnya (Sholeh,
2018). Selain itu, ikan tongkol sering dimanfaatkan oleh masyarakat untuk dikonsumsi
sehari-hari. Daging ikan tongkol kaya akan kandungan gizi yang sangat bermanfaat bagi
tubuh serta memiliki cita rasa yang enak. Kandungan gizi ikan tongkol per 100 gram
yaitu, terdiri dari protein 25,00%, karbohidrat 0,03%, lemak 1,50%, mineral 2,25% dan
air 69,40%. Protein yang terdapat pada ikan tongkol memiliki komposisi asam amino
yang lengkap, sehingga sangat diperlukan oleh tubuh.
Mineral yang terkandung dalam daging ikan tongkol terdiri dari magnesium,
kalsium, yodium, fosfor, fluor, zat besi, zinc dan selenium. Ikan tongkol kaya akan
kandungan omega-3 dan omega-6 yang 2 berguna untuk memperkuat daya tahan otot
jantung, meningkatkan kecerdasan otak dan dapat mencegah penggumpalan darah
(Susanto, 2012).
B. Tujuan
Tujuan praktikum Iktiologi ini adalah:
A. Mempelajari dan mengetahui struktur morfologi (bentuk luar) tubuh ikan
Tongkkol (Euthynnus affinis)
B. Mempelajari dan mengetahui beberapa system organ tubuh ikan tongkol
(Euthynnus affinis)
C. Mempelajari bagian-bagian tubuh dan menghitunng meristic dan morfometrik
pada ikan Tongkol.
C. Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari praktikum iktiologi ini adalah mengembangakn
pengetahuan sebagai mahasiswa perikanaan secara ilmiah mengenai struktur tubuh dan
system organ yang ada pada ikan Tongkol. Serta mengetahui perbedaan mengenai
perhitungan meristic dan morfometrik pada ikan tersebut.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Ikan tongkol mempunyai sirip punggung, dubur, perut, dan dada yang pada
bagian pangkalnya terdapat lekukan sehingga sirip ini bisa dilipat masuk untuk
memperkecil gesekan dengan air ketika berenang. Selain itu, di bagian belakang sirip
punggung dan dubur juga terdapat sirip tambahan berukuran kecil yang disebut finlet.
Ikan tongkol dapat tumbuh hingga ukuran panjang 65 cm dan berat 1.720 gram ketika
memasuki usia 5 tahun. Ikan ini mudah dikenali karena punggungnya berwarna
kebiruan, ungu tua, atau bahkan berwarna hitam di seluruh bagian kepalanya.