Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Kista Payudara

Kista payudara umumnya bersifat jinak alias tidak berbahaya dan bersifat non
kanker. Meski begitu, kista bisa muncul lebih dari satu, sehingga sebaiknya tidak
disepelekan begitu saja. 

Kista payudara adalah benjolan atau kantung yang muncul di payudara. Kantung ini
berbentuk oval atau bulat dan berisi cairan. Kista paling sering ditemukan pada
bagian atas dan bagian luar payudara. 

Kista payudara dapat menyerang salah satu atau kedua payudara. Jika dilihat dari
ukurannya, kista ini dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu: 

 Macrocyst. Kista ini berukuran cukup besar, yakni berdiameter sekitar 2 inci
(5,1 sentimeter). Kista sebesar ini dapat menekan jaringan sekitar dan
menimbulkan nyeri.
 Microcyst. Kista ini sangat kecil sehingga tidak dapat dirasakan, tapi kista ini
bisa dilihat dengan tes seperti X-ray payudara (mammogram) atau ultrasound
(USG).
 Galactocele. Kista ini umumnya terjadi ketika tiba-tiba berhenti menyusui.
Kista payudara jenis ini berisi cairan susu.

Penyebab Kista Payudara


Hingga kini, masih belum diketahui pasti apa yang menjadi penyebab munculnya
kista pada area payudara. Namun, kista payudara diduga terjadi akibat adanya
penyumbatan saluran (duktus) di kelenjar payudara. Penyumbatan ini kemudian
menyebabkan penumpukan cairan yang pada akhirnya berubah menjadi benjolan
kista. 

Sumbatan saluran yang menyebabkan kista diduga dapat terjadi akibat:

– Fibrokistik payudara. Kondisi ini akibat perubahan hormonal selama siklus


menstruasi, umumnya jinak dan tidak berbahaya. Fibrokistik payudara dapat
menimbulkan kista payudara berjumlah lebih dari satu (multiple).

– Pertumbuhan berlebih jaringan payudara atau kelenjar payudara.

– Bekas luka di jaringan payudara dari operasi sebelumnya.

– Perubahan hormon estrogen dan progesteron.

Faktor Risiko Kista Payudara


Kista payudara sering terjadi pada wanita berusia lebih dari 40 tahun yang
belum menopause, serta pada wanita yang sudah menopause tapi mendapat terapi
hormon.

Gejala Kista Payudara


Kista payudara dapat teraba seperti benjolan yang berjumlah satu atau lebih, lunak,
bulat, dan gampang bergerak. Kista dapat teraba seperti balon berisi cairan maupun
padat. Kista dapat menimbulkan rasa tidak nyaman atau nyeri pada payudara. Saat
menstruasi, benjolan dapat terasa lebih besar dan lebih nyeri. Terkadang keluar
cairan dari puting yang mungkin jernih, kuning, atau cokelat gelap.

Diagnosis Kista Payudara


Kista dapat teraba saat pemeriksaan fisik oleh dokter. Mammogram dan ultrasound
dilakukan untuk menetapkan diagnosis. Sedangkan, prosedur fine needle
aspiration dilakukan untuk memastikan benjolan yang muncul tidak bersifat ganas
(kanker). Prosedur ini dilakukan dengan cara mengeluarkan cairan dari benjolan
dengan jarum, lalu dilihat di laboratorium.

Pengobatan Kista Payudara


Kista payudara umumnya tidak memerlukan tindakan medis khusus, hanya perlu
observasi. Namun, jika kista membuat rasa tidak nyaman dan terus membesar,
berikut pengobatan yang dapat dilakukan:

 Terapi.
 Fine needle aspiration untuk mengeluarkan cairan dari kista. Pada prosedur
ini, kista masih mungkin kambuh kembali.
 Operasi untuk mengangkat kista. Efek samping prosedur ini antara lain
terjadinya infeksi dan perdarahan.

Pencegahan Kista Payudara


Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah kista payudara, antara lain:

 Cek kesehatan teratur, terutama setelah usia 40 tahun.


 Lakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI). Prosedur ini sebaiknya
rutin dilakukan sendiri dengan melihat perubahan yang terlihat pada kulit
payudara atau puting, serta meraba payudara untuk memeriksa ada atau
tidaknya benjolan.
 Gunakan bra yang nyaman, terutama saat berolahraga.
 Batasi konsumsi kafein.
 Kurangi garam (sodium) pada makanan dan minuman, terutama sebelum
masa menstruasi. Terlalu banyak natrium dapat menyebabkan penumpukan
cairan (retensi), pembengkakan payudara, dan ketidaknyamanan.

Kapan Harus ke Dokter?


Periksa ke dokter jika merasa ada benjolan di payudara, kedua payudara terlihat
atau terasa berbeda dari biasanya, merasakan benjolan di ketiak, payudara terasa
sakit, merah, hangat, bengkak, ada cairan keluar dari puting payudara. Penanganan
yang tepat dan dilakukan sedini mungkin akan menghindarkan kamu dari komplikasi
berbahaya.

Jika ragu, gunakan aplikasi Halodoc untuk membicarakan kondisi kesehatan pada


dokter. Sampaikan gejala yang dialami dan dapatkan rekomendasi terbaik dari
ahlinya. Dokter bisa dengan mudah dihubungi melalui Video/Voice Call atau Chat.
Semakin cepat dideteksi, risiko munculnya kondisi berbahaya akibat kista payudara
bisa dihindari. Download aplikasi Halodoc sekarang di App Store atau Google Play! 

Anda mungkin juga menyukai