Anda di halaman 1dari 26

LAPORAN PRAKTIKUM

PENATALAKSANAAN ASUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT INDIVIDU

Disusun oleh :

Sinta Fajar Munawaroh

P17325120042

PROGRAM STUDI KESEHATAN GIGI DIPLOMA TIGA

JURUSAN KEPERAWATAN GIGI

POLTEKKES KEMENKES BANDUNG

TAHUN 2022
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

BAB I TINJAUAN KASUS

A. Pengkajian

1. Riwayat Kesehatan

2. Tanda-tanda Vital

3. Riwayat Penggunaan Obat-obatan

4. Penilaian klinis ekstra dan intraoral

5. Pemeriksaan Gigi-geligi

6. Pemeriksaan Kebersihan Gigi dan Mulut

7. Pengkajian manajemen resiko karies

8. Pengkajian Jaringan Periodontal dan Resikonya

B. Identifikasi Masalah Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut

C. Diagnosis Asuhan Kesehatan Gigi dan mulut

D. Perencanaan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut

BAB II IMPLEMENTASI ASKESGILUT

BAB III KESIMPULAN

LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 : Hasil Pemeriksaan Jaringan Keras Gigi (Odontogram)

Tabel 1.2 : Penentuan Gigi Index

Tabel 1.3 : Debris Index

Tabel 1.4 : Kalkulus Index

Tabel 1.5 : OHIS


LAMPIRAN

Lampiran 1 : Format Manajemen Resiko Karies

Lampiran 2 : Format Penilaian Risiko Penyakit Periodontal

Lampiran 3 : Pengkajian, Riwayat Kesehatan, Social History, Dental History,

Pharmacological History, Tanda-tanda Vital, Extraoral dan Intraoral,

Pemeriksaan Oral Hygiene, Pemeriksaan Hasil Menyikat Gigi Sendiri,

Pemeriksaan Jaringan Keras Gigi, Periodontal, Kalkulus, dan Extrinsic

Stain, Diagnosis, Perencanaan, Implementasi, dan Evaluasi Askesgilut,

Diagnosis Askesgilut, Informed Consent, Form Pengukuran Hasil

Intervensi Oral Physio Therapy.


BAB I

TINJAUAN KASUS

A. Pengkajian

1. Riwayat Kesehatan

a. Data Demografi

Nama Lengkap : Anggit Adi Mulya

Umur (Tahun) : 16 Tahun

Tanggal Lahir : 04 Februari 2006

Pekerjaan : Pelajar

Alamat : Kp. Kiara Rambay RT/RW 05/03 Desa Cibodas

Kecamatan Cibodas Kabupaten Garut Jawa Barat

Status : Belum Menikah

Tanggungan : Anak : - Orang Lain : -

Berat Badan : 65 kg

Nama drg :-

No.Tlp.drg :-

Alamat drg :-

Asuransi kesehatan :-

Jenis kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

Tempat Lahir : Garut

Bangsa : WNI

Gol.Darah :-

No.telepon : 081525305145

Suku/adat : Sunda
Tinggi Badan : 160 cm

Nama Dokter :-

No.Tlp.Dokter :-

Alamat dokter :-

Sumber rujukan :-

b. Keluhan Klien

1) Keluhan Utama

Klien datang ke klinik gigi dengan keluhan gigi berlubang pada gigi

belakang bawah kanan, gigi terasa sakit sejah dua hari yang lalu, klien

ingin memeriksa giginya

2) Keluhan Tambahan

Klien mengeluhkan karang gigi yang semakin banyak di gigi nya dan ingin

dibersihkan.

c. Riwayat Kesehatan Gigi

Klien sebelumnya belum pernah melakukan pemeriksaan kesehatan gigi dan

mulut dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang pentingnya kesehatan gigi,

klien hanya melakukan perawatan mandiri dengan menyikat gigi.

d. Riwayat Pengobatan (Medical History)

Klien merasa dalam keadaan sehat. Klien tidak memiliki riwayat penyakit

serius, operasi atau rawat inap selama 2 tahun terakhir. Klien tidak memiliki

kelainan pembekuan darah. Klien tidak mempunyai alergi dan klien tidak

memiliki riwayat penyakit sistemik.

e. Riwayat Sosial (Social History)

Klien merupakan seorang pelajar, klien tinggal bersama keluarga, klien

menjalankan aktivitas sehari-hari dengan bersekolah dan bermain.


f. Dental History

Klien datang ke klinik gigi dengan keluhan gigi berlubang pada gigi belakang

bawah kanan, gigi terasa sakit sejah dua hari yang lalu, klien ingin memeriksa

giginya. Klien mengeluhkan karang gigi yang semakin banyak di gigi nya dan

ingin dibersihkan. Selama 2 tahun terakhir klien tidak pernah melakukan foto

rontgen gigi/mulut dan tidak memiliki pengalaman negatif dalam perawatan

gigi sebelumnya klien antusias menantikan kunjungan berikutnya dalam

perawatan gigi. Klien tidak memiliki kebiasaan gigi bergemertak/bergesekan

pada malam hari. Klien tidak pernah mengalami cedera pada gigi/mulut. Klien

menggunakan sikat gigi dengan bulu sikat sedang, klien menggunakan pasta

gigi berfluoride dan memiliki banyak manfaat. Klien menyikat gigi selama 1

menit dalam sehari satu kali. Klien tidak melakukan sikat gigi pada malam

hari sebelum tidur. Cemilan mengandung gula/karbohidrat yang dimakan

diantara waktu makan yaitu klien mengkonsumsi keripik, kerupuk dan

minuman kaleng/botol. Klien percaya bahwa menjaga kesehatan gigi dan

mulut itu sangat penting dan klien percaya bahwa klien mampu menjaga

kesehatan gigi dan mulutnya.

2. Tanda-tanda Vital

Tanggal Pemeriksaan : 02 Februari 2022

- Tekanan Darah : 110/80 mmHg

- Denyut Nadi : 68 BPM

- Pernafasan : 28 RPM

3. Riwayat Penggunaan Obat-obatan (Pharmacologic History)

Klien tidak sedang dalam penggunaan atau mengkonsumsi obat-obatan yang

diresepkan atau tidak diresepkan oleh dokter atau dokter gigi.


4. Penilaian Klinis Ekstraoral dan intraoral

a. Ekstraoral

- Wajah : (-) TAK

- Leher : (-) TAK

- Vermillion Borders : (-) TAK

- Parotid Glands : (-) TAK

- Kelenjar Getah Bening : (-) TAK

- Serviks Anterior : (-) TAK

- Serviks Posterior : (-) TAK

- Submental : (-) TAK

- Submandibular : (-) TAK

- Supraclavicular : (-) TAK

b. Intraoral

- Mukosa Labial : (-) TAK

- Labial Vestibules : (-) TAK

- Buccal Vestibules : (-) TAK

- Buccal Gingivae : (-) TAK

- Lidah :

 Dorsal : (-) TAK

 Ventral : (-) TAK

 Lateral : (-) TAK

- Amandel Lingual : (-) TAK

- Dasar Mulut : (-) TAK

- Lingual Gingiva : (-) TAK

- Pilar Tonsil : (-) TAK


- Dinding Faring : (-) TAK

- Langit-langit Lunak : (-) TAK

- Yvyka : (-) TAK

- Langit-langit Keras : (-) TAK

- Palatal Gingiva : (-) TAK

- Kelenjar Submandibular : (-) TAK

5. Pemeriksaan Gigi-geligi

a. Pemeriksaan Jaringan Keras Gigi (Odontogram)

Tabel 1.1 Hasil Pemeriksaan Jaringan Keras Gigi

11 Sou 21 D-car

12 ano (labioversi) 22 sou

13 sou 23 ano (mesioversi)

0)14 sou 24 sou

15 sou 25 sou

16 O-car 26 O-car

17 sou 27 sou

18 non 28 non

48 non 38 non

47 M-car 37 sou

46 O-car 36 sou

45 sou 35 sou

44 sou 34 sou

43 att 33 ano (mesioversi)


42 sou 32 sou

41 sou 31 sou

b. Periodontal, Kalkulus & Ekstrinsik Stain

Bleeding on Probing :-

Attachment lose >1mm :-

Pocket >4mm :-

Ekstrinsik Stain :-

Skor Kalkulus : Gigi 11, 21, 31, 41, dengan skor masing-

masing 1 dan 26 dengan skor 2, 46 dengan skor

3 (Jumlah Skor = 9)

6. Pemeriksaan Kebersihan Gigi dan Mulut (Oral Hygiene Assessment)

a) Penentuan Gigi Indeks

16 11 26

46 31 36

Tabel 1.2 Gigi Indeks

Kriteria Debris dan Kalkulus :

 Baik : Jika nilainya antara 0-0,6

 Sedang : Jika nilainya antara 0,7 – 1,8

 Buruk : Jika nilainya antara 1,9 – 3,0

Kriteria OHIS :

 Baik : Jika nilainya antara 0,0 – 1,2

 Sedang : Jika nilainya antara 1.3 – 3,0

 Buruk : Jika nilainya antara 3,0 – 6,0

b) Debris Indeks
0 0 1

2 0 0

Tabel 1.3 Hasil Debris Indeks

DI = 3 = 0,6

Kriteria Debris : Baik

c) Kalkulus Indeks

0 0 0

1 0 0

Tabel 1.4 Hasil Kalkulus Indeks

CI = 1 = 0,1

Kriteria Kalkulus : Baik

d) Pemeriksaan Hasil Menyikat Gigi Sendiri (Plaque Control)

SKOR :

Kategori :

≤ 15 % : Baik

≥15 % : Buruk

- Kunjungan I (02 Februari 2022)

5 = 4,4 % (Kategori : Baik)

112

- Kunjungan II (15 Februari 2022)

4 = 3,5 % (Kategori : Baik)


112

- Kunjungan III (09 Maret 2022)

2 = 1,7 % (Kategori : Baik)

112

- Kunjungan IV (27 April 2022)

0 = 0 % (Kategori : Baik)

112

7. Pengkajian manajemen resiko karies

Hasil pengkajian manajemen resiko karies dilihat dari table pengkajian pada

lampiran resiko karies dikaji melalui 3 aspek dan dapat disimpulkan bahwa klien

beresiko tinggi terkena karies dengan hasil sebagai berikut :

a. Aspek Indikator Penyakit, hanya 2 jawaban “Ya” dilingkari. Dimana klien

memiliki lesi email di permukaan aproksimal dan restorasi 3 tahun terakhir.

b. Aspek Faktor Resiko, hanya 2 jawaban “Ya” yang dilingkari yaitu klien

memiliki frequensi cemilan >3 kali diantara waktu makan dan terdapat pit dan

fissure yang dalam.

c. Aspek Faktor Pelindung, hanya 1 jawaban “Ya” yang dilingkari yaitu klien

menggunakan pasta gigi berfluoride setidaknya satu kali sehari.

8. Pengkajian Jaringan Periodontal dan Resikonya

Hasil pengkajian manajemen resiko penyakit jaringan periodontal dilihat dari

table pengkajian pada lampiran resiko penyakit jaringan periodontal dikaji melalui

4 aspek yaitu indikator penyakit, faktor resiko yang tidak dapat diubah, faktor

resiko yang dapat diubah serta faktor distribusi lokal dapat disimpulkan bahwa

resiko penyakit jaringan periodontal pada klien adalah rendah dengan jawaban

“YA” sebanyak 2 buah dan jawaban “TIDAK” sebanyak 29 buah.


B. Identifikasi Masalah Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut

1. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan bebas dari ketakutan dan stres yang

disebabkan oleh takut akan hal yang tidak/belum diketahui dengan tanda-tanda

kekawatiran klien tentang kerahasiaan biaya perawatan.

2. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan kondisi biologis dan fungsi gigi geligi yang

baik disebabkan oleh infeksi streptococcus mutans dengan tanda-tanda gigi

dengan tanda penyakit.

3. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan tanggung jawab kesehatan gigi dan mulut

yang disebabkan oleh ketidakpatuhan atau ketidaktaatan dengan tanda-tanda tidak

melakukan pemeriksaan gigi dalam 2 tahun terakhir.

C. Diagnosis Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut

1. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan bebas dari ketakutan dan stres

2. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan kondisi biologis dan fungsi gigi geligi yang

baik

3. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan tanggung jawab untuk kesehatan mulut

D. Perencanaan, Implementasi dan Evaluasi Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut

1. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan bebas dari ketakutan dan stres yang disebabkan

oleh takut akan hal yang tidak/belum diketahui dengan tanda-tanda kekawatiran klien

tentang kerahasiaan biaya perawatan.

a) Tujuan yang Berpusat pada Klien (Client-Centered Goals) :

1) Klien akan mendapatkan esukasi pentingnya memelihara kesehatan gigi

(Kunjungan II : 16 Februari 2022)

b) Intervensi Askesgilut (Dental Hygiene Intervensions) :


1) Dorong partisipasi klien dalam merumuskan tujuan perawatan (Kunjungan

II : 16 Februari 2022)

c) Pernyataan Evaluatif (Evaluative Statement) :

1) Klien harus memahami pentingnya memeriksa gigi 6 bulan sekali

(Kunjungan II : 16 Februari 2022)

2. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan kondisi biologis dan fungsi gigi geligi yang baik

disebabkan oleh infeksi streptococcus mutans dengan tanda-tanda gigi dengan tanda

penyakit.

a) Tujuan yang Berpusat pada Klien (Client-Centered Goals) :

1) Klien akan mendapatkan perawatan penambalan dan scaling

b) Intervensi Askesgilut (Dental Hygiene Intervensions) :

1) Rujuk ke dokter gigi umum ketika karies gigi atau disfungsi gigi terbukti

c) Pernyataan Evaluatif (Evaluative Statement) :

1) Klien tidak mendapatkan surat rujukan ke dokter gigi

3. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan tanggung jawab kesehatan gigi dan mulut yang

disebabkan oleh ketidakpatuhan atau ketidaktaatan dengan tanda-tanda tidak

melakukan pemeriksaan gigi dalam 2 tahun terakhir.

a) Tujuan yang Berpusat pada Klien (Client-Centered Goals) :

1) Klien akan mendapatkan edukasi cara menyikat gigi

b) Intervensi Askesgilut (Dental Hygiene Intervensions) :

1) Ajarkan perilaku perawatan gigi khusus untuk menjaga kesehatan gigi dan

mulut

2) Memfasilitasi pilihan dan pengambilan keputusan


c) Pernyataan Evaluatif (Evaluative Statement) :

1). Klien harus menyikat gigi dengan teknik menyikat gigi dan dilakukan

secara rutin
BAB II

IMPLEMENTASI ASUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

No Intervensi Askesgilut Pernyataan Evaluativ Rencana Intervensi

(Dental Hygiene (Evaluative Statement) Kunjungan Berikutnya

Interventions)

Kunjungan I

Kebutuhan yang tidak terpenuhi :

1. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan bebas dari ketakutan dan stres yang disebabkan

oleh takut akan hal yang tidak/belum diketahui dengan tanda-tanda kekawatiran klien

tentang kerahasiaan biaya perawatan.

2. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan kondisi biologis dan fungsi gigi geligi yang baik

disebabkan oleh infeksi streptococcus mutans dengan tanda-tanda gigi dengan tanda

penyakit.

3. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan tanggung jawab kesehatan gigi dan mulut yang

disebabkan oleh ketidakpatuhan atau ketidaktaatan dengan tanda-tanda tidak

melakukan pemeriksaan gigi dalam 2 tahun terakhir.

1 Klien diberikan Tujuan tercapai, klien

bimbingan cara menyikat telah menyikat gigi


Oral Physio Therapy (OPT)
gigi dengan teknik dengan teknik modifikasi
dan edukasi pentingnya
modifikasi bass, stillman, bass, stillman dan charter
melakukan perawatan rutin
dan charter (OPT) (OPT)

(02 Februari 2022) (02 Februari 2022)

Kunjungan II

Kebutuhan yang tidak terpenuhi :

1. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan bebas dari ketakutan dan stres yang disebabkan
oleh takut akan hal yang tidak/belum diketahui dengan tanda-tanda kekawatiran klien

tentang kerahasiaan biaya perawatan.

2. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan kondisi biologis dan fungsi gigi geligi yang baik

disebabkan oleh infeksi streptococcus mutans dengan tanda-tanda gigi dengan tanda

penyakit.

3. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan tanggung jawab kesehatan gigi dan mulut yang

disebabkan oleh ketidakpatuhan atau ketidaktaatan dengan tanda-tanda tidak

melakukan pemeriksaan gigi dalam 2 tahun terakhir.

1 Klien akan menurunkan Tujuan tercapai, klien

skor hasil intervensi OPT telah menurunkan skor

(16 Februari 2022) hasil intervensi OPT

(16 Februari 2022)

2 Klien akan mendapatkan Tujuan tercapai, klien Oral Physio Therapy (OPT)

edukasi pentingnya telah mendapatkan dan perawatan penambalan

memeriksa kesehatan gigi edukasi pentingnya

secara rutin memeriksa kesehatan gigi

(14 Februari 2022) secara rutin

(14 Februari 2022)

Kunjungan III

Kebutuhan tidak terpenuhi :

1. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan bebas dari ketakutan dan stres yang disebabkan

oleh takut akan hal yang tidak/belum diketahui dengan tanda-tanda kekawatiran klien

tentang kerahasiaan biaya perawatan.

2. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan kondisi biologis dan fungsi gigi geligi yang baik

disebabkan oleh infeksi streptococcus mutans dengan tanda-tanda gigi dengan tanda
penyakit.

1 Klien akan menurunkan Tujuan tercapai, klien

skor hasil intervensi OPT telah menurunkan skor

(29 Maret 2022) hasil intervensi OPT

(29 Maret 2022)

2 Klien diberikan surat Tujuan tidak tercapai, Oral Physio Therapy (OPT)

rujukan untuk melakukan klien tidak mendapatkan dan Scalling

perawatan penambalan surat rujukan untuk

(29 Maret 2022) melakukan perawatan

penambalan

(29 Maret 2022)

Kunjungan IV

Kebutuhan yang tidak terpenuhi :

1. Tidak terpenuhinya kebutuhan akan kondisi biologis dan fungsi gigi geligi yang baik

disebabkan oleh infeksi streptococcus mutans dengan tanda-tanda gigi dengan tanda

penyakit.

1 Klien akan menurunkan Tujuan tercapai, klien

skor hasil intervensi OPT telah menurunkan skor

(27 April 2022) hasil intervensi OPT

(27 April 2022)


Selesai
2 Klien akan mendapatkan Tujuan tidak tercapai,

perawatan scaling klien tidak melakukan

(27 April 2022) perawatan scaling

(27 April 2022)


BAB III

KESIMPULAN
Berdasarkan asuhan kesehatan gigi dan mulut yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa

1. Telah dilakukan pengkajian kepada klien yang meliputi pengkajian riwayat

kesehatan, tanda-tanda vital, riwayat penggunaan obat-obatan, pemeriksaan klinis

ekstraoral, pemeriksaan klinis intraoral, pemeriksaan kebersihan gigi dan mulut,

pengkajian manajemen resiko karies dan pengkajian resiko penyakit periodontal.

2. Telah ditegakkan diagnosis asuhan kesehatan gigi dan mulut berdasarkan 8 kebutuhan

dasar manusia dan ditemukan 3 kebutuhan dasar manusia yang tidak terpenuhi yaitu

bebas dari ketakutan dan stress, kondisi biologis dan fungsi gigi geligi yang baik dan

tanggung jawab terhadap kesehatan gigi dan mulutnya.

3. Telah disusun perencanaan asuhan kesehatan gigi dan mulut dengan berpacu kepada

tujuan yang berpusat pada klien dan direncanakan terdapat 4 tujuan yang berpusat

pada klien.

4. Telah dilakukan implementasi atau intervensi asuhan kesehatan gigi dan mulut yang

dilakukan pada tanggal 02 Februari, 16 Februari, 29 Maret dan 27 April dengan

prinsip tercapainya tujuan yang berpusat pada klien.

5. Telah dilaksanakan evaluasi dengan hasil 2 tujuan yang berpusat pada klien telah

tercapai dan 2 tujuan yang berpusat pada klien belum tercapai.

6. Seluruh proses asuhan kesehatan gigi dan mulut telah didokumentasikan secara rinci

dan disertakan lampiran. Dengan demikian asuhan kesehatan gigi dan mulut ini masih

memerlukan waktu agar seluruh kebutuhan dasar manusia pada klien dapat

seluruhnya terpenuhi.

LAMPIRAN

Form Manajemen Resiko Karies


Nama Klien : Anggit Adi Mulya

Tanggal Assessment : 02 Februari 2022

Indikator Penyakit (salah satu YA menandakan YA YA YA

kemungkinan

“Risiko Tinggi” dan untuk melakukan tes bakteri**)

Kavitas/radiografi ke dentin YA

Lesi email proksimal YA

White spot pada permukaan halus YA

Restorasi 3 tahun terakhir YA

Faktor Risiko (faktor predisposisi biologis)

MS dan LB baik sedang atau tinggi (menurut kultur**) YA

Plak berat yang terlihat pada gigi YA

Sering ngemil (>3 kali sehari di antara waktu makan) YA

Pit dan Fissure yang dalam YA

Meminum obat YA

Aliran air liur yang tidak memadai dengan pengamatan atau YA

pengukuran

(**jika diukur, perhatikan laju aliran di bawah)


Faktor pengurang saliva (obat/radiasi/sistemik) YA

Akar terbuka YA

Penggunaan Orthodontik YA

Faktor Pelindung

Komunitas berfluoride kehidupan/pekerjaan/sekolah YA

Pasta gigi berfluoride setidaknya sekali sehari YA

Pasta gigi berfluoride minimal 2 kali sehari YA

Obat kumur berfluoride (0,05% NaF) setiap hari YA

5000 ppm F fluoride pasta gigi setiap hari YA

Pernis fluoride dalam 6 bulan terakhir YA

Topikal Office F dalam 6 bulan terakhir YA

Chlorihexidine diresepkan / digunakan 1 minggu setiap 6 YA

bulan terakhir

Permen karet xylitol / tablet hisap 4 kali sehari selama 6 YA

bulan

Pasta suplemen Ca dan PO4 selama 6 bulan terakhir YA

Aliran saliva yang adekuat (>1 mL/menit terstimulasi) YA

**bakteri/hasil tes saliva: MS: LB: laju aliran : mL/min.

Date:
Formulir Penilaian Risiko Penyakit Periodontal

Nama Klien : Anggit Adi Mulya

Tanggal Assessment : 02 Februari 2022

Indikator Penyakit

Periodontitis yang ada atau TIDAK % sites :


YA
sebelumnya

Pendarahan Gingiva TIDAK YA % sites :

Meningkatkan kedalaman TIDAK % sites :


YA
saku

Resesi TIDAK YA % sites :

Pembesaran gingiva TIDAK YA % sites :

Perubahan papiler TIDAK YA % sites :

interdental (tumpul,
berkawah)

Nanah atau eksudat purulent TIDAK YA % sites :

Keterlibatan furkasi TIDAK YA % sites :

Mobilitas gigi TIDAK YA % sites :

Bukti radiografik TIDAK % sites :


YA
kehilangan tulang

YA YA = 0

DILINGKARI TIDAK = 10

= Peningkatan

Resiko

Faktor Risiko yang Tidak

Dapat Dimodifikasi

Riwayat penyakit TIDAK


YA
periodontal sebelumnya

Afrika amerika mungkin =


Race
peningkatan risiko

LAKI-LAKI Laki-laki :
Jenis Kelamin PEREMPUAN
Peningkatan resiko

Penuaan mungkin = peningkatan


Usia
risiko

Riwayat keluarga dengan TIDAK


YA
penyakit periodontal

Kelainan genetik atau TIDAK


YA
sistem kekebalan yang
terganggu

Tes DNA untuk kerentanan NEGATIF


POSITIF
periodontal

YA

DILINGKARI

= Peningkatan

Resiko

Faktor Risiko yang Dapat

Dimodifikasi

Kecukupan perawatan diri GOOD FAIR POOR

Xerostomia TIDAK YA

Merokok TIDAK YA Jumlah perhari :

Stress LOW MODERATE HIGH

Obat-obatan yang TIDAK

mempengaruhi jaringan
YA
gingiva/menyebabkan

xerostomia

Diabetes yang tidak TIDAK YA

terkontrol

Osteoporosis/osteopenia TIDAK YA

HIV dan AIDS TIDAK YA

YA

DILINGKARI

= Peningkatan
Resiko

Faktor Kontribusi Lokal

Restorasi yang menjorok TIDAK YA % sites :

Margin mahkota berkontur TIDAK YA % sites :

buruk

Peralatan tetap/lepas yang TIDAK YA % sites :

tidak pas

Perhiasan mulut TIDAK YA % sites :

Gigi/kontak malposisi TIDAK YA % sites :

Kalkulus TIDAK YA % sites :

Abrasi sikat gigi TIDAK YA % sites :

Perlekatan gingiva yang TIDAK YA % sites :

tidak memadai

Trauma oklusal / fremitis TIDAK YA % sites :

Pernapasan mulut TIDAK YA % sites :

YA

DILINGKARI

= Peningkatan

Resiko

Anda mungkin juga menyukai