Fakultas : FST
Program Studi : PWK
Mata Kuliah : PWKL4220/Konservasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan
Nama : Elsa Mayang Sari Br. Purba
NIM : 04387943
SOAL
1. Coba Anda uraikan kaitan antara Ekosistem (materi 1) dan Konservasi Energi
(materi 2) !!
2. Dalam pengelolaan sumberdaya hal yang utama diantaranya konservasi, apa
yang dimaksud dengan konservasi? jelaskan
3. Kegiatan Konservasi ada berapa tahapan ? sebutkan
4. Dalam Tahapan Konservasi merupakan kegiatan yang saling terkait, apa
sebabnya saudara mahasiswa jelaskan secara rinci. ?
5. Proses terbentuknya sumberdaya alam di Indonesia disebabkan oleh berbagai
faktor sebutkan ?
JAWABAN
1. Energi merupakan kemampuan untuk dapat melakukan suatu pekerjaan serta
menyebabkan perubahan-perubahan pada beberapa hal. Makhluk hidup, baik
itu manusia, tumbuhan maupun hewan membutuhkan energi untuk dapat
mempertahankan fungsi dari tubuh atau anatominya dan menjalani
kehidupan.
Contoh dari energi adalah sinar matahari yang dibutuhkan oleh setiap makhluk
hidup. Tanpa adanya sinar matahari, maka tumbuhan tidak akan berfotosintesis
dan tidak dapat menyalurkan energi yang dimiliki. Energi tersebut akan
mengalami perubahan ekosistem, hingga disebut sebagai aliran energi.
Pada dasarnya, aliran energi dimulai dari cahaya matahari yang kemudian diubah
oleh produsen menjadi energi kimia dalam bentuk senyawa-senyawa organik.
Perubahan energi menjadi senyawa organik tersebut, dimakan oleh konsumen
hingga terjadi lagi perpindahan dan perubahan energi dari tumbuhan ke
konsumen.
Energi kimia yang telah berubah dalam bentuk bahan organik, kemudian
dimanfaatkan oleh organisme untuk pertumbuhan serta perkembangan dari
organisme tersebut. Pada ekosistem, aliran energi terjadi pada peristiwa rantai
makanan, jaring-jaring makanan, piramida ekologi serta tingkat trofik.
.
Dalam ekosistem alam, hanya tumbuhan yang mampu menangkap energi dari
sinar matahari lalu mengubahnya menjadi energi kimia. Sehingga efisiensi dari
tumbuhan ini terbilang sangat penting dalam keberlangsungan makhluk hidup.
Jadi dapat disimpulkan bahwa semakin besar perubahan ekosistem maka semakin
besar energi yang tidak ditangkap dan hal ini akan merugikan kehidupan makhluk
hidup di permukaan Bumi. Misalnya apabila dilakukan perbandingan antara
sebelum dan sesudah hutan diubah menjadi pabrik dan permukiman yaitu untuk
sebelum hutan diubah maka radiasi yang memanasi lingkungan hanya 30%,
sedangkan sesudah hutan diubah maka radiasinya yang memanasi lingkungan
meningkat menjadi 45%. Dengan demikian, apabila hutan diubah menjadi pabrik
maka salah satu dampak yang akan muncul adalah peningkatan suhu lingkungan
Dari uraian di atas, Anda dapat mengambil kesimpulan yaitu bahwa energi sinar
matahari besarnya tetap tetapi hanya alokasi atau distribusi di permukaan bumi
yang berbeda. Semakin banyak pohon-pohon dikurangi maka akan semakin
banyak radiasi/panas di permukaan bumi dan menyebabkan global warming.
Sumber Referensi :
- https://www.gramedia.com/literasi/aliran-energi/
- Inisiasi 2 Konservasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan
- BMP Konservasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Modul 1 Halaman
1.3
- https://kkp.go.id/djprl/bpsplpadang/page/4721-tahapan-penetapan-
kawasan-konservasi
- Undang-Undang Nomor 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya
Alam Hayati dan Ekosistemnya
- BMP Konservasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Modul 1 Halaman
2.15