Anda di halaman 1dari 5

Kerangka Acuan Kerja

Perjalanan Dinas Dalam Rangka Survei, Pengambilan


titik koordinat untuk penyusunan siteplan
Pengembangan Kelor dan Pengukuran Lokasi untuk
Penyusunan Rantek dan Wasdal
di Kabupaten Timor Tengah Selatan

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan


Provinsi Nusa Tenggara Timur
UPT Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH)
Wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan

1 | KAK Survey,Pengukuran dan Pengambilan Koordinat penyusunan siteplan kelor


Page
Juli 2021

A. Judul Kegiatan
survei, Pengambilan titik koordinat untuk penyusunan siteplan Pengembangan kelor, dan
Penyusunan Rantek dan Wasdal
B. Latar Belakang
Di Nusa Tenggara Timur (NTT) terdapat 2 jenis marungga yaitu marungga merah dan
marungga hijau. Kedua tanaman ini sudah didaftarkan oleh Pemerintah Daerah NTT
sebagai varietas lokal NTT dengan nama marungga karena tanaman ini dapat ditemukan
di semua daerah di NTT. Bukti pendaftaran dalam bentuk sertifikat, dimana marungga
hijau dengan Nomor Sertifikat 1110/PVL/2019 dan marungga merah dengan Nomor
Sertifikat 1111/PVL/2019. Karakteristik tanaman marungga yang dapat hidup pada
daerah lahan marginal, dan memiliki toleransi kekeringan yang tinggi (Isnan and M
2017a) menjadi alasan tanaman marungga dapat ditemukan disemua kabupaten dan
kota di NTT. Di NTT, marungga ditanam sebagai pagar hidup di pekarangan rumah dan
juga yang tumbuh secara tidak sengaja melalui biji yang tersebar. Masyarakat NTT
mengolah marungga dalam bentuk sayuran untuk dikonsumsi.
Pada tahun 2018, Pemerintah Daerah NTT menyusun Road map pengembangan
marungga sebagai komoditas unggulan baru untuk meningkatkan kesejateraan
masyarakat petani. Pengembangan marungga telah dilakukan di 2200 ha yang tersebar di
seluruh NTT pada tahun 2019 dan direncanakan akan meningkat hingga tahun 2023
dengan total 11.000 ha (Dinas Pertanian Propinsi NTT 2018). Pengembangan marungga
secara luas ini, perlu didukung dengan pemanfaatan secara optimal sehingga produk
yang dihasilkan tidak mubazir. Langkah awal yang perlu dilakukan adalah meningkatkan
pengetahuan masyarakat dan petani tentang sumber pangan fungsional yang terkandung
didalam marungga. Hal ini dilakukan untuk mendorong petani dalam menanam dan
mengkonsumsi marungga sebagai sumber pangan.
C. Rasional
Tanaman marungga merupakan salah satu tanaman yang disoroti para ahli pangan dunia,
terutama sejak para pakar Jepang meluncurkan konsep yang aslinya dikenal sebagai
FOSHU (Food for Specified Health Use) dan saat ini dikenal dengan sebutan pangan
fungsional (Losso 2002; Agricultural Research Service 2018; Hanny 2012). Namun,
pemanfaatan tanaman marungga sebagai alternatif pengobatan tradisional telah lama
digunakan untuk kesehatan.
Di Timor Tengah Selatan , tanaman marungga (Moringa olievera) dikenal dengan nama
marungga atau Hau fo (TTS) Berdasarkan data sumber daya genetik lokal NTT (SDG 2019)
tanaman marungga sudah ada sejak tahun 1912 dengan sebaran geografis yang luas yaitu
tersebar di Kabupaten Kupang, Kupang Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, TTS, TTU, Alor,
Manggarai, Rote, Sabu, Belu dan Malaka. Di desa-desa di daun marungga dicampur
2 | KAK Survey,Pengukuran dan Pengambilan Koordinat penyusunan siteplan kelor
Page
dengan jagung atau dibuat sayur bening. Masyarakat mempercayai bahwa bubur
marungga sangat baik bagi kesehatan bayi dan ibu hamil tanpa mengetahui kandungan
senyawa bioaktif didalamnya.
D. Tujuan
Untuk menyediakan informasi dan mengetahui potensi daerah yang sangat potensial
dalam mengembangkan daun kelor menjadi produk pangan fungsional karena banyak
tumbuh di Desa Kualin dan belum dimanfaatkan oleh masyarakat pada umumnya.
E. Mekanisme
Di dalam mekanisme dan disain ini, di uraikan secara rinci tahapan tahapan kegiatan
yang akan dilakukan dalam proses survei, pengukuran dan Pengambilan titik koordinat
untuk penyusunan site plan kelor
1. Inventarisasi
Inventarisasi Lokasi memuat data-data sebagai berikut:
 Fisik & biofisik (data primer atau sekunder)
 Tautan lingkungan
 Aksesibilitas menuju tapak
 Sirkulasi dalam dan luar tapak
 Hidrologi
 Topografi (kemiringan lahan)
 Visual
 Hazard & Kebisingan
 Utilitas
 Sosial
 Dokumentasi (foto-foto kondisi eksisting tapak, aktivitas user, elemenelemen lanskap,
masalah tapak, dll)
 dan lainnya
2. Identifikasi
Identifikasi memuat data-data sebagai berikut:
 Aksesibilitas (jumlah entrance, posisi, ukuran lebar dan tinggi, material, kondisi saat
ini)
 Sirkulasi dalam dan luar tapak (Lebar sirkulasi, material, kondisi saat ini)
 Hidrologi (drainase terbuka/tertutup, ukuran drainase, material, kondisi saat ini)
 Topografi (data peta kontur jika ada)
 Visual (goodview dan badview disertai foto)
 Utilitas (posisi, ukuran, kedalaman, ketinggian, atau jalur utilitas dalam tapak)
 Sosial (data aktivitas user disajikan dalam tabel dan sebutkan jika ada aktivitas yang
abnormal/menyimpang).
 Zonasi (pembagian ruang/zona eksisting tapak

3. Pengukuran

3 | KAK Survey,Pengukuran dan Pengambilan Koordinat penyusunan siteplan kelor


Page
 Luas areal yang diukur

Tahap Perencanaan dan Perancangan Lanskap Kelor

Inventarisasi Identifikasi Pengukuran SITEPLAN

DATA DATA Planting Plan


Primer/sekunder Primer/sekunder

- Batas Tapak
- Luas Lahan
- Biofisik/Sosbud Planting Plan Planting Plan
- Pola/Bentuk Lahan
- Tautan Lingkungan Pohon Semak
- Kondisi Lahan
- Sirkulasi
- Drainase
- Topografi
- Penutupan Lahan
- Visual
- Dll

DATA EKSISTING

F. Sumberdaya yang Dibutuhkan

Jumlah kebutuhan dana keseluruhan untuk tiap cost component kegiatan survei, pengukuran dan
Pengambilan titik koordinat untuk penyusunan site plan kelor disajikan dalam tabel dibawah ini:
Sub Kegiatan Honorarium ATK (Rp) Bahan Perjalanan Dinas Total Sumber
No (Rp) Cetak (Rp) (Rp) Dana

1 Pembudidayaan 2.580.000 1.865.00 2.644.500 8.840.000 15.929.500 Dana


HHBK dengan Alokasi
tidak mengurangi Umum
fungsi pokoknya. APBD I

Sedangkan sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam kegiatan ini sebanyak 13 orang yang
berasal dari UPT KPH Timor Tengah Selatan.

G. Indikator Kinerja

Tersedianya penyusunan siteplan kelor di KPH wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan yang
nantinya dapat digunakan untuk penyusunan program pengembangan kelor pada tahun
anggaran 2022

4 | KAK Survey,Pengukuran dan Pengambilan Koordinat penyusunan siteplan kelor


Page
H. Jadwal kegiatan

Kegiatan survei, pengukuran dan Pengambilan titik koordinat untuk penyusunan site plan kelor
dimulai bulan Juli dan diakhir paling lambat awal bulan Desember 2021. seperti pada tabel
dibawah ini

No Sub Kegiatan Tahun 2021


7 8 9 10 11 12 Keterangan
1 Inventarisasi
2 Identifikasi
3 Pengukuran
4 Penyusunan Laporan
5 Pembuatan Siteplan Kelor

I. Keberlanjutan Program

Ditinjau dari kandungangan nutrisi dan senyawa bioaktif, potensi marungga sebagai pangan
fungsional tidak diragukan lagi. Potensi marungga di TTS dengan luasan yang ada perlu didukung
dengan penyuluhan tentang pangan fungsional.

Pengetahuan akan marungga yang kaya akan kandungan senyawa bioaktif fungsional, seperti
sebagai asam fenolat, flavonoid, alkaloid, fitosterol, gula alami, vitamin, mineral, dan asam organik
diharapkan akan mengurangi gizi buruk di TTS dan mengobati beberapa penyakit lainnya
berdasarkan sifat marungga sebagai antioksidan, antimikroba, antibiotic, antidiabetes dan lainnya.
Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang bersumber dari marungga dapat dilakukan dengan
mengkonsumsi marungga dalam berbagai sajian, diantaranya sebagai bahan sayuran, cake,
cokelat, biscuit, yoghurt, susu, the dan makanan lainya. Berdasarkan penelitian-penelitian
makanan yang dicampur dengan marungga akan meningkatkan nilai gizinya.

Demikian Kerangka Acuan ini dibuat untuk dijadikan acuan rencana Kegiatan survei, pengukuran
dan Pengambilan titik koordinat untuk penyusunan site plan kelor di Kabupaten Timor Tengah
Selatan, Provinsi NTT Tahun Anggaran 2021.

Mengetahui Soe, 1 Juli 2021


KEPALA UPTD KPH WILAYAH Penyusun
KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN, Kepala Seksi Perencanaan dan Pengelolaan Hutan

FRANS A. B. FOBIA, S.Hut Christian L.Koenunu, S.Hut


NIP 19661210 200003 1 006 NIP 197607282002121009

5 | KAK Survey,Pengukuran dan Pengambilan Koordinat penyusunan siteplan kelor


Page

Anda mungkin juga menyukai