Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMP NEGERI KOTA SUNGAI PENUH


Mata pelajaran : MULOK
Kelas/semester : VIII/Ganjil
Alokasi waktu : 3 X 2 JP

A. Kompetensi Inti (KI)


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur , disiplin, santun, percaya diri, peduli dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan
anakdi lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, dan kawasan regional.
3. Memahami pemahaman (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, dan mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar (KD)


3.1 Filosofi arsitektur tradisional

C. Indikator
3.1.1 Siswa mampu menjelaskan pengertian arsitektur tradisional
3.1.2 Siswa mampu menjelaskan pengertian arsitektur menurut para ahli
3.1.3 Siswa mampu menjelaskan fungsi arsitektur

D. Tujuan Pembelajaran
1. Mampu menjelaskan pengertian arsitektur tradisional
2. Mampu menjelaskan pengertian arsitektur menurut para ahli
3. mampu menjelaskan fungsi arsitektur

E. Langkah- langkah kegiatan pembelajaran


Pertemuan pertama

Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi waktu

Pendahuluan a. Peserta didik bersama guru 10 menit


menyampaikan salam dan berdoa.
b. Guru memberi motivasi : menanyakan
arsitektur tradisional yang ada di daerah
tempat tinggal siswa kota sungai penuh.
c. Peserta didik menerima informasi tentang
topik dan tujuan pembelajaran dari guru.

Kegiatan inti a. Guru menyampaikan pembelajaran 60 menit


b. Guru menjelaskan pengertian arsitektur
tradisional
c. Guru dapat memulai kegiatan PBM
dengan menampilkan gambar-gambar
arsitektur tradisonal kota sungai penuh,
siswa diminta merumuskan pertanyaan
secara individu.
d. Guru mengidentifikasi sumber belajar
dan memberi kesempatan kepada peserta
didik untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin agenda-agenda masalah yang
relevan dengan bahan pelajaran.
e. Guru membantu peserta didik
mengumpulkan dan mengeksplorasi data.
f. Guru membimbing peserta didik dalam
kegiatan mengolah data dan informasi
yang telah diperoleh para peserta didik
baik melalui tanya jawab, observasi dan
sebagainya.
Kegiatan penutup a. Peserta didik bersama guru mengambil 10 menit
simpulan atas jawaban dari pertanyaan.
b. Peserta didik diminta melakukan refleksi
terhadap proses pembelajaran.

Pertemuan Kedua

Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi waktu

Pendahuluan a. Peserta didik bersama guru 10 menit


menyampaikan salam dan berdoa.
b. Guru memberi motivasi : menanyakan
arsitektur tradisional yang ada di daerah
tempat tinggal siswa.
c. Peserta didik menerima informasi tentang
topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
d. Guru menyampaikan lingkup dan teknik
penilaian
Kegiatan inti a. Guru menyampaikan pembelajaran, 60 menit
menjelaskan pengertian arsitektur
menurut para ahli
b. Guru dapat memulai kegiatan PBM
dengan menampilkan gambar-gambar
arsitektur tradisonal kota sungai penuh,
siswa diminta merumuskan pertanyaan
secara individu.
c. Guru mengidentifikasi sumber belajar
dan memberi kesempatan kepada peserta
didik untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin agenda-agenda masalah yang
relevan dengan bahan pelajaran.
d. Guru membantu peserta didik
mengumpulkan dan mengeksplorasi data.
e. Guru membimbing peserta didik dalam
kegiatan mengolah data dan informasi
yang telah diperoleh para peserta didik
baik melalui tanya jawab, observasi dan
sebagainya.
Kegiatan penutup a. Peserta didik bersama guru mengambil 10 menit
simpulan atas jawaban dari pertanyaan.

Pertemuan Ketiga

Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi waktu

Pendahuluan a. Peserta didik bersama guru 10 menit


menyampaikan salam dan berdoa.
b. Guru memberi motivasi : menanyakan
arsitektur tradisional yang ada di daerah
tempat tinggal siswa masing-masing.
c. Peserta didik menerima informasi tentang
topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
d. Guru menyampaikan lingkup dan teknik
penilaian
Kegiatan inti a. Guru menyampaikan pembelajaran, 60 menit
menjelaskan fungsi arsitektur
b. Guru dapat memulai kegiatan PBM
dengan menampilkan gambar-gambar
arsitektur tradisonal kota sungai penuh,
siswa diminta merumuskan pertanyaan
secara individu.
c. Guru mengidentifikasi sumber belajar
dan memberi kesempatan kepada peserta
didik untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin agenda-agenda masalah yang
relevan dengan bahan pelajaran.
d. Guru membantu peserta didik
mengumpulkan dan mengeksplorasi data.
e. Guru membimbing peserta didik dalam
kegiatan mengolah data dan informasi
yang telah diperoleh para peserta didik
baik melalui tanya jawab, observasi dan
sebagainya.
Kegiatan penutup f. Peserta didik bersama guru mengambil 10 menit
simpulan atas jawaban dari pertanyaan.

Nilai- nilai anti korupsi yang diterapkan:


- Nilai kerjasama
- Kepedulian
- Nilai kesederhanaan

F. Materi/ bahan ajar


1. Pengertian Arsitektur Tradisional
Pengertian Arsitektur Tradisional Dahin, bila diterjemahkan dalam bahasa
Indonesia artinya “zaman dahulu kala”. Sebagian besar dalam bahasa Rawang,
menyebutkan dengan kata Dahi. Jadi, arsitektur Dahin yang dimaksud adalah
arsitektur bangunan zaman dahulu yang biasa disebut sebagai arsitektur tradisional.
Arsitektur adalah seni yang dilakukan oleh setiap individu untuk
mengimajinasikan diri dan ilmu mereka dalam merancang bangunan. Arti yang lebih
luas, arsitektur mencakup merancang dan membangun keseluruhan lingkungan
binaan. Mulai dari level makro, yaitu perencanaan kota, perancangan perkotaan,
arsitektur lanskap, hingga ke level mikro, yaitu desain bangunan, desain perabot, dan
desain produk. Arsitektur juga merujuk pada hasil‐hasil proses perancangan tersebut.
Pengertian arsitektur umumnya, dipahami sebagai suatu ilmu atau studi merancang
bangunan. Arsitektur adalah sistem mendirikan bangunan, termasuk proses
perancangan, konstruksi, struktur, dan juga mencakup aspek dekorasi dan
keindahannya. Arsitektur hampir selalu identik dengan aktivitas membangun
(konstruksi).  

Pengertian Arsitektur Menurut Para Ahli


Beberapa pengertian arsitektur menurut pada para ahli.
1.   Marcus Pollio Vitrovius Pengertian arsitektur menurut Marcus Pollio Vitrovius
adalah:
 Arsitektur adalah suatu kekuatan/kekokohan (virmitas), keindahan/estetika
(venustas), dan kegunaan/fungsi (utilitas).
 Arsitektur adalah ilmu yang timbul dari ilmu‐ilmu lainnya serta melengkapi
dengan proses belajar.
2.   Robert Gutman Pengertian arsitektur menurut Robert Gutman adalah suatu
lingkungan produksi yang tidak hanya menjembatani manusia dan lingkungan,
tetapi juga sebagai wahana ekspresi kultural untuk mengatur kehidupan
jasmanisah dan psikologis.
3.   Van Romondt Pengertian arsitektur menurut Von Romondt adalah ruang atau
lokasi hidup tempat manusia dengan bagiannya. Ruang pribadi yang terjadi
dengan sendirinya atau alami, seperti gua, pohon, dan lain sebagainya.
4.   Francis DK Ching Pengertian arsitektur menurut Francis DK Ching adalah hasil
persepsi dan penghargaan manusia terhadap ruang dan bentuk.

Sejarah Arsitektur
Arsitektur terlahir dari dinamika antara kebutuhan atau kondisi lingkungan yang
kondusif, keamanan dan sebagainya dan cara suatu bahan bangunan yang tersedia dan
teknologi konstruksi. Arsitektur prasejarah dan primitif adalah tahapan permulaan
dinamika. Selanjutnya manusia mengalami kemajuan dan pengetahui mulai terbentuk
melalui tradisi lisan dan praktik, sehingga arsitektur menjadi keterampilan. Kata
Arsitektur berasal dari kara “archi” yang artinya kepa dan “techton” yang artinya
merancang suatu bangunan yang dihasilkan dair ide dan imajinasi mereka. Didunia
ada bapak arsitektur yakni Marcus Pollio Vitrovius yang terkenal dengan De
Architectrure.
Fungsi Arsitektur
Fungsi dari arsitektur adalah sebagai berikut,
1. Artistic Form (fungsi bentuk artistik) Artinya arsitektur dianggap sebagai bentukan
seni. Sehingga arsitektur sangat berfungsi. Diartikan sebagai suatu bentukan yang
artistik dan mempunyai nilai‐nilai keindahan.
2. Container (fungsi perwadahan) Mempunyai arti membentuk arsitektur yang
fungsional. Secara fisik merupakan suatu yang dapat mewadahi aktivitas atau
kegiatan tertentu. Sehingga penikmat bisa merasakan kenyamanan dan keamanan.
3. Climatic Modifier (fungsi modifikasi/kontrol iklim) Artinya mengarah bahwa
bentukan arsitektur yang sangat berfungsi itu sebagai bangunan yang dapat
mengantisipasi, mengontrol, dan beradaptasi dengan lingkungan fisiknya. Ada
aspek iklim yang berlaku di sekitarnya.
4. Environment Filter (fungsi filter lingkungan) Artinya bangunan atau arsitektur
memiliki fungsi sebagai media filterasi lingkungan. Tidak hanya lingkungan yang
sifatnya fisik, tetapi juga dalam bentuk lingkungan sosial.
5. Behaviour Modifier (fungsi pembentuk perilaku) Artinya masing‐masing olahan
dalam sebuah bentukan arsitektur. Pada gilirannya akan dapat memodifikasi,
membentuk, dan juga memanipulasi perilaku seseorang, yang aktif melakukan
interaksi berbentuk arsitektur tersebut.
6. Capital Investment (fungsi investasi modal) Artinya arsitektur juga mempunyai
suatu tujuan untuk mendapatkan menfaat atau nilai tambah tertentu atau
keuntungan. Investasi yang dimaksud adalah sebagai sebuah usaha memanfaatkan
sumber daya. Baik modal uang, alat, dan tenaga untuk memperoleh keuntungan
tertentu. Jenis keuntungan tersebut ada dua, yakni keuntungan profif dan
keuntungan benefit.

G. Evaluasi
1. Jelaskan pengertian arsitektur tradisional!
2. Jelaskan pengertian arsitektur menurut para ahli!
3. Sebutkan ada berapa fungsi arsitektur?
4. Sebutkan fungsi-fungsi arsitektur!
5. Jelaskan sejarah arsitektur!

H. Penilaian, pembelajaran remedial, pengayaan


1. Penilaian
a. Penilaian sikap
 Teknik penilaian : Observasi
 Instrumen penilaian : Terlampir
b. Penilaian pengetahuan
 Teknik penilaian : Tes Tertulis
 Instrumen penilaian : Terlampir
c. Penilaian ketrampilan
 Teknik penilaian : Kinerja proses
 Instrumen penilaian : Terlampir

2. Penilaian Remedial : disesuakan dengan hasil penilaian reguler

I. Media, Alat, Bahan dan sumber pembelajaran


1. Media : Gambar mengenai rumah tradisional
2. Alat : Laptop, Infokus dan Papan Tulis
3. Bahan : Lembar kerja siswa
4. Sumber pembelajaran:
 Buku sumber
LAMPIRAN 1 : Penilaian sikap

Jurnal perkembangan sikap

Nama Sekolah : SMP NEGERI SUNGAI PENUH


Kelas/Semester : VIII/GANJIL
Tahun Pelajaran : 20..../20....
Mata Pelajaran : Muatan lokal

No Waktu Nama siswa Catatan Butir Sikap Ket


Perilaku

LAMPIRAN 2 : PENILAIAN PENGETAHUAN


Kisi-Kisi Tes Tertulis

Nama Sekolah : SMP NEGERI SUNGAI PENUH


Kelas/Semester : VIII/GANJIL
Tahun Pelajaran : 20..../20....
Mata Pelajaran : Muatan lokal

Bentuk
No. Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Jml Soal
Soal

Pedoman Penskoran Soal Uraian

No Item soal
No.
Kunci Jawaban Skor
Soal

Skor perolehan

Total Skor Maksimum

total skor perolehan


Nilai = × 100
total skor maksimum
LAMPIRAN 3 : PENILAIAN KETERAMPILAN

Kisi-kisi Penilaian Kinerja

Nama Sekolah : SMP NEGERI SUNGAI PENUH


Kelas/Semester : VIII/GANJIL
Tahun Pelajaran : 20..../20....
Mata Pelajaran : Muatan lokal

Teknik
No. Kompetensi Dasar Materi Indikator
Penilaian

Rubrik Penskoran Penilaian Kinerja

No Nama Disiplin Partisipasi Kerjasama Gagasan

0 1 2 3 4 0 1 2 3 4 0 1 2 3 4 0 1 2 3 4

Jumlah
Skor Maksimum

Nilai = 16 x 100 =
16
KETERANGAN:
1 = KURANG
2 = CUKUP
3 = BAIK

Anda mungkin juga menyukai