Anda di halaman 1dari 15

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

KESETIMBANGAN KIMIA
DAN
HUKUM KESETIMBANGAN

KELOMPOK : __________________
ANGGOTA
1. _______________________
2. _______________________
3. _______________________
4. _______________________
5. _______________________
6. _______________________

SMA KELAS XI
SMAN 1 GRABAGAN
Kompetensi Dasar

3.8. Menjelaskan reaksi kesetimbangan di dalam hubungan antara


pereaksi dan hasil reaksi
4.8. Menyajikan hasil pengolahan data untuk menentukan nilai tetapan
kesetimbangan suatu reaksi

Indikator Pencapaian Kompetensi

3.8.1. Membedakan reaksi reversible dan ireversibel


3.8.2. Menganalisis kondisi kesetimbangan dinamis
3.8.3. Membedakan kesetimbangan homogen dan heterogeny
3.8.4. Menafsirkan data hasil percobaan mengenai konsentrasi pereaksi dan hasil
reaksi pada keadaan setimbang
4.8.1. Mengolah data untuk menentukan nilai tetapan kesetimbangan suatu reaksi
(Kc)
4.8.2. Mengolah data untuk menentukan nilai tetapan kesetimbangan suatu reaksi
(Kp)

Petunjuk Belajar

1. Membaca dengan cermat isi LKPD


2. Membaca referensi lain untuk menambah wawasan dan memperkuat
pemahaman
3. Melakukan setiap kegiatan sesuai petunjuk yang ada di LKPD
4. Bertanya kepada guru apabila menemui kesulitan dalam LKPD
KESETIMBANGAN KIMIA

Orientasi Masalah

Yuk, Bahas Kimia Dalam Stalagmit dan Stalaktit Di Gua Gong!

https://bisakimia.com/2020/12/16/yuk-bahas-kimia-dalam-stalagmit-dan-stalaktit-di-gua-gong/
Fenomena alam sangat beragam bentuknya, dengan keindahan yang sangat
mengagumkan. Salah satu yang menarik perhatian pada pembahasan kali ini
yaitu Gua Gong yang ada di Pacitan, Jawa Timur. Gua tersebut memiliki batu-
batuan menonjol yang lancip bagian atasnya dan juga bebatuan dari atas yang
lancip bagian bawahnya. Ternyata, obyek bebatuan yang seperti itu terbentuk
karena adanya aktifitas kimia loh! Selengkapnya simak pembahasan berikut
ini.
Bebatuan yang terbentuk tersebut disebut stalagmit dan stalaktit. Stalaktit
adalah jenis mineral sekunder yang terlatak di bagian atas gua (langit-
langit gua) yang menjulang ke bawah dan memiliki tekstur keras. Sedangkan
stalagmit merupakan batuan di dasar gua (lantai gua) yang menjulang ke atas.

Bagaimana proses pembentukannya?


Gua biasanya terkenal sebagai kawasan batu kapur akibat air hujan di
dalamnya terkandung gas karbon dioksida (CO 2) yang kemudian diserap dari
atmosfer. Kandungan utama batu kapur yaitu kalsium karbonat (CaCO 3) larut
dengan asam, khususnya asam yang mengandung CO 2. Reaksi kimianya adalah
sebagai berikut:
CaCO3 (s) + H2O (l) + CO2 (aq) ⇌ Ca2+ (aq) +2HCO3– (aq)

Reaksi tersebut merupakan reaksi kesetimbangan. Reaksi tersebut termasuk


reaksi bolak-balik yang berarti air yang mengandung senyawa asam CO 2 akan
melarutkan karbonat menjadi kalsium dan bikarbonat. Sebaliknya, reaksi
dari kanan ke kiri akan kembali menghasilkan kalsium karbonat.

Pembentukan stalaktit terjadi saat air yang mengandung kalsium karbonat


menguap secara terus-menerus mengakibatkan jumlah CaCO 3 berkurang sehingga
mempercepat pengendapan. Penguapan dalam gua terjadi dalam waktu yang
sangat lama. Hasil pengendapan inilah yang menjadi bebatuan yang menonjol
ke bawah. Stalagmit terbentuk dari dari kumpulan kalsium karbonat dari air
yang menetes, dan tumbuh dari bawah ke atas.

Itulah beberapa pembahasan mengenai proses terbentuknya Stalagmit dan


Stalaktit di gua Gong. Agar dapat membedakan keduanya, kenali ciri-
cirinya, yaitu Stalaktit berlubang sedangkan stalakmit tidak berlubang,
dan stalaktit lebih runcing dan menggantung sementara stalagmit berlapis-
lapis dan di lantai gua. Kedua bebatuan ini juga bisa dimanfaatkan sebagai
hiasan rumah karena memiliki warna beragam seperti coklat, kuning, krem,
keemasan, dan putih.

Organisasi Belajar

YUKS, MARI KITA EKSPLOR FENOMENA DI ATAS!

Pertanyaan Pengarah

Berdasarkan artikel tersebut,


1. Bagaimana proses terbentuknya stalaktit?

2. Bagaimana proses terbentuknya stalagmite?

Merumuskan Masalah

1. Masalah apa saja yang kalian temukan dari artikel tersebut?

2. Berdasarkan masalah tersebut, masalah manakah yang berkaitan dengan


kesetimbangan kimia?
3. Buatlah rumusan masalah yang sesuai dengan fenomena tersebut
berkaitan dengan kesetimbangan kimia!

3. Penyelidikan Kelompok

A. Reaksi Reversibel dan Ireversibel

Kunjungi situs berikut :


https://www.youtube.com/watch?v=br8lKynV1Hc

1. Berdasarkan pengamatan kalian, tuliskan reaksi yang


merupakan reaksi reversible

2. Berdasarkan pengamatan kalian, apakah yang dimaksud dengan


reaksi reversible?

3. Lakukan penelusuran lebih lanjut. Apa saja ciri ciri reaksi


reversible?

4. Carilah tiga contoh lain tentang reaksi reversible!

Kunjungi situs berikut:


https://www.youtube.com/watch?v=jNw8wDH2L20

1. Berdasarkan pengamatan kalian, tuliskan reaksi yang


merupakan reaksi reversible

2. Berdasarkan pengamatan kalian, apakah yang dimaksud dengan


reaksi reversible?

3. Lakukan penelusuran lebih lanjut. Apa saja ciri ciri reaksi


reversible?

4. Carilah tiga contoh lain tentang reaksi reversible!


B. Konsep Kesetimbangan Dinamis

Perhatikan kurva berikut dengan teliti!

Kurva 1. Grafik perubahan laju reaksi Kurva 2. Perubahan konsentrasi pereaksi


terhadap waktu dan hasil reaksi menuju keadaan
setimbang.

v1

N2O4(g) ⇌ 2NO2(g)
v2
Berdasarkan kurva di atas, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut:
1. Berdasarkan kurva 1, pada saat t (setimbang, ditandai dengan garis vertikal putus-putus),
bagaimanakah nilai v1 dan v2?

2. Berdasarkan jawaban pada nomor 1, apakah arti dari pernyataan tersebut?

3. Berdasarkan kurva 2, pada saat t (setimbang, ditandai dengan garis vertikal putus-putus,
bagaimanakah nilai konsentrasi N2O4 dan NO2?
4. Berdasarkan jawaban anda pada nomor 3, apakah arti dari pernyataan tersebut?

Kesetimbangan homogen dan heterogen

Reaksi disosiasi gas N2O4 menjadi gas NO2 dan sintesis


gas N2O4 dari gas NO2 yang berlangsung secara
bersamaan merupakan contoh reaksi kesetimbangan.

Reaksi:

N2O4(g) ⇌ 2NO2(g)

Cuka (asam asetat), CH3COOH merupakan asam lemah


yang dalam larutan berair akan terurai dan membentuk
kesetimbangan.
= CH3COOH

= H+

= CH3COO-

Reaksi:
CH3COOH(aq) ⇌ H+(aq) + CH3COO-(aq)

Batu Kapur (CaCO3) merupakan bagian terbesar


penyusun cangkang siput. Kapur tak larut dalam air
sehingga tak pernah kita jumpai siput dalam keadaan
tanpa cangkang. Apabila kita panaskan CaCO3 pada
suhu tertentu maka akan terurai menjadi kapur tohor
(CaO) dan karbondioksida (CO2) dalam reaksi
kesetimbangan.
CaCO3(s) ⇌ CaO(s) + CO2(g)
Kelompokkanlah berbagai reaksi kesetimbangan diatas berdasarkan fase (wujud) dari
reaktan dan produknya!
Berikut adalah beberapa reaksi kesetimbangan, kelompokkanlah berdasarkan fase zat-zat
dalam reaksinya!
1. H2(g) + I2(g) ⇌ 2HI(g)
2. CaCO3(s) + CaO(s) ⇌ CO2(g)
3. CO2(g) + H2O(l) ⇌ H2CO3(aq)
4. 2SO2(g) + O2(g) ⇌ 2SO3(g)
5. PCl5(g) ⇌ PCl3(g) + Cl2(g)

No. Kelompok reaksi pertama Kelompok reaksi kedua


(fase zat sama) (fase zat berbeda)
1
2
3
1. Ditinjau dari fase (wujud) dari reaktan dan produknya, reaksi kesetimbangan kelompok
reaksi pertama merupakan bentuk dari reaksi kesetimbangan homogen. Apakah yang
dimaksud dengan reaksi kesetimbangan Heterogen?

..…………………………………………………………………..…………………………………………………………
……………....………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………..........................................................................

2. Ditinjau dari fase (wujud) dari reaktan dan produknya, reaksi kesetimbangan pada
kelompok reaksi kedua merupakan bentuk dari reaksi kesetimbangan heterogen.

..…………………………………………………………………..…………………………………………………………
……………....………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………..........................................................................

C. Tetapan Kesetimbangan

Setiap reaksi kesetimbangan memiliki suatu nilai/harga yang disebut dengan


Tetapan Kesetimbangan (K). Harga tetapan kesetimbangan dipengaruhi oleh suhu.
Suatu reaksi akan mempunyai harga tetapan kesetimbangan yang berbeda jika
berlangsung dalam suhu berbeda. Tetapan kesetimbangan dapat dinyatakan dengan
data konsentrasi (Kc) dan dengan data tekanan (Kp). Fase zat yang mempengaruhi
harga tetapan kesetimbangan adalah fase gas (g) dan fase larutan (aq), sementara
fase padat (s) dan fase larutan murni (l) tidak mempengaruhi harga tetapan
kesetimbangan. Untuk harga Kc dapat dihitung berdasarkan konsentrasi fase gas dan
larutan, sedangkan untuk harga Kp hanya dapat dihitung berdasarkan konsentrasi fase
gas.
Perhatikan salah satu reaksi kesetimbangan dibawah ini beserta harga tetapan
kesetimbangannya yang diukur pada suhu 1200 K.
CO(g) + 3H2(g) ⇌ CH4(g) + H2O(g)
Tabel 1. Data tetapan kesetimbangan hasil percobaan gas CO terhadap gas H 2
Konsentrasi awal Konsentrasi keadaan setimbang Harga Tetapan
Perc. (M) (M) Kesetimbangan
[CO] [H2] [CO] [H2] [CH4] [H2O] (K)
1 0,1000 0,3000 0,0613 0,1839 0,0387 0,0387 3,93
2 0,2000 0,3000 0,1522 0,1566 0,0478 0,0478 3,91
3 0,1000 0,4000 0,0479 0,2437 0,0521 0,0521 3,92
Berdasarkan data diatas tuliskanlah hasil pengamatan kalian pada kotak berikut
Hasil pengamatan:

1. Kemungkinan persamaan perbandingan konsentrasi telah dibuatkan seperti dalam tabel


dibawah. Masukan konsentrasi tiap zat pada keadaan setimbang pada tiap percobaan
untuk mendapatkan nilai tetapan kesetimbangan (K)
Tabel 2. Hubungan antara Konsentrasi Reaktan dengan Produk
Kemungkinan perbandingan
(1) (2) (3)
No
[CH4] [H2O] [CH4] [H2O] [CO] [H2]3
[CO] 3[H2] [CO] [H2]3 [CH4] [H2O]

3
Kemungkinan perbandingan
(1) (2) (3)
No
[CH4] [H2O] [CH4] [H2O] [CO] [H2]3
[CO] 3[H2] [CO] [H2]3 [CH4] [H2O]

Berdasarkan hasil perhitungan yang telah kalian dapatkan, manakah perbandingan


antara konsentrasi produk dengan konsentrasi reaktan yang menghasilkan nilai K sesuai
dengan yang ada dalam tabel (nilai K yang konstan)?
2. Apakah perbandingan yang menunjukkan harga K yang konstan dipengaruhi oleh
koefisien reaksi? ............
Dalam perhitungan, koefisien reaksi digunakan sebagai ..................................
3. Persamaan inilah yang ditemukan oleh Cato Maximillian Gulberg dan Peter Wage pada
tahun 1864 yang selanjutnya disebut Hukum Kesetimbangan atau Hukum Aksi Massa.
Berdasarkan rumusan persamaan tetapan kesetimbangan yang telah anda buat,
rumuskan hukum kesetimbangan dengan bahasa anda sendiri:

4. Berdasarkan hukum tetapan kesetimbangan yang telah anda rumuskan, tuliskan


persamaan tetapan kesetimbangan untuk reaksi kesetimbangan berikut:

NH3(aq) + H2O(l) ⇌ NH4+(aq) + OH-(aq)

Kc =

Jika dalam reaksi tersebut terdapat zat berfasa padat atau larutan murni maka zat
tersebut dianggap tidak mengalami perubahan konsentrasi (diberi nilai 1) sehingga tidak
dimasukan dalam penulisan tetapan kesetimbangan. Karena reaksi kesetimbangan
melibatkan gas maka reaksi kesetimbangan harus berlangsung dalam wadah tertutup.

5. Untuk menguji pemahaman anda, tuliskan persamaan Kc untuk beberapa reaksi


kesetimbangan berikut ini :
a. 2HI(g) ⇌ H2(g) + I2(g)
b. CaCO3(s) ⇌ CaO(s) + CO2(g)
c. 2 NaHCO3(s) ⇌ Na2CO3(s) + CO2(g) + H2O(g)
d. Fe3+(aq) + SCN-(aq) ⇌ FeSCN2+(aq)
Tuliskan tetapan kesetimbangan dari reaksi-reaksi diatas (dengan memperhatikan
wujud zat)
a. Kc = c. Kc =

b. Kc = d. Kc =

Menghitung harga Kc berdasarkan konsentrasi zat dalam kesetimbangan


6. Didalam sebuah wadah tertutup bervolume 2 liter, 1 mol gas hidrogen iodida terurai
menjadi gas hidrogen dan gas Iodin sesuai reaksi berikut:
2HI(g) ⇌ H2(g) + I2(g)
Jika pada saat setimbang terbentuk 0,5 mol gas hidrogen maka tentukanlah:
a. Tetapan kesetimbangan reaksi tersebut
b. Harga tetapan kesetimbangan Kc

a. Kc =

b. Langkah-langkah:
1) Menentukan konsentrasi dari masing-masing zat:
2HI(g) ⇌ H2(g) + I2(g)
awal : 1 mol
reaksi : …………. ……….. …………

setimbang : …………. ………… 0,5 mol

• [H2] = [I2] = [HI] =

= = =

= = =

2) Menghitung harga Kc

Kc =

7. Diketahui reaksi:
CO(g) + H2O(g) ⇌ CO2(g) + H2(g) Kc = 25
Jika 5 mol gas CO direaksikan dengan 5 mol gas H2O dalam ruang 1 liter, maka hitunglah
jumlah mol dari masing-masing zat pada keadaan setimbang
Misalkan mol gas CO2 dan H2O yang terbentuk adalah x mol

CO(g) + H2O(g) ⇌ CO2(g) + H2(g) Kc = 25


awal : 5 mol 5 mol - -
reaksi : ………… ………… …………. ………
setimbang : ………… ………… x mol x mol

Mencari nilai x dengan persamaan tetapan kesetimbangan:

Kc =

Menentukan konsentrasi zat pada keadaan setimbang berdasarkan nilai x yang diperoleh:

• [CO] =

• [H2O] =

• [CO2] =

• [H2] =

Menghitung harga Kp
Perhatikan reaksi dibawah ini:

2SO3(g) ⇌ 2SO2(g) + O2(g) T= 270C


Konsentrasi
Konsentrasi saat setimbang
awal Harga Kc Harga Kp
[SO3] [SO2] [O2] [SO3]
6 2 1 4 25 x 10-2 6,15

Tetapan Kesetimbangan Tekanan (Kp)


Penulisan tetapan kesetimbangan tekanan (Kp) sama dengan tetapan kesetimbangan
konsentrasi (Kc) tetapi data yang digunakan ialah tekanan. Untuk memahami cara
menentukan Kp ikutilah langkah-langkahnya pada soal berikut:
1) Dalam ruang tertutup terdapat kesetimbangan antara 2 mol NH3, 1,5 mol N2 dan 4,5 mol
H2 menurut reaksi :
N2(g) + 3H2(g) ⇌ 2NH3(g)
Bila tekanan total gas 2 atm, maka tentukan harga KP!
Jawab :
Langkah 1 : Menuliskan jumlah mol masing-masing dari gas N2, H2 dan NH3
• Mol N2 = ………………
• Mol H2 = ………………
• Mol NH3 = ………………

Langkah 2 : Menghitung mol total dari campuran gas N2, H2 dan NH3
Mol total = mol………. + mol………. + mol …………

= …… mol + …… mol + ……… mol

= ……… mol

Langkah 3 : Menentukan tekanan total dari gas N2, H2 dan NH3


Tekanan total = ………………… atm Gas selain memiliki
konsentrasi juga dapat
menimbulkan tekanan
tertentu, sehingga tekanan
Langkah 4 : Menghitung tekanan parsial dari masing-masing total gas merupakan
sumbangan dari tekanan
gas N2, H2 dan NH3 parsial masing-masing gas
(PX)
mol ………
• PN2 = x tekanan …….. PX =
𝐦𝐨𝐥 𝐠𝐚𝐬 𝐗
x Ptotal
𝐦𝐨𝐥 𝐭𝐨𝐭𝐚𝐥 𝐠𝐚𝐬
mol ………

= ……………..
x ……………..
……………..

= …………. atm

mol ……… mol ………


• PH2 = x tekanan …….. • PNH3 = x tekanan ……..
mol ……… mol ………

= …………….. = ……………..
x …………….. x ……………..
…………….. ……………..

= …………. atm = …………. atm

Langkah 5 : Menuliskan tetapan kesetimbangan Kp untuk reaksi tersebut!

Kp = (P………….)…….
(P………….)…….(P…………)………
Langkah 6: Hitunglah harga tetapan kesetimbangan Kp-nya berdasarkan harga tekanan
parsial di langkah 4 !

Kp = (P………….)…….
(P………….)…….(P…………)………

Dari hasil diskusi yang telah kamu lakukan jawablah pertanyaan dibawah ini.

1. Tekanan parsial adalah …………………………………….sehingga tekanan total


campuran gas merupakan jumlah dari
…………………………………………………………………………………………….
2. Tetapan kesetimbangan KP adalah
……………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………...………………………………………
……………………………………………………………………………………………..

4. Pengembangan dan
Penyajian Hasil
Penyelesaian Masalah
4.
Sampaikan hasil diskusi kalian dalam forum diskusi kelas.
Catat hasil komentar dan saran yang diberikan oleh guru dan temanmu di kolom
berikut!

No Komentar/ Saran dari Guru Komentar/Saran dari Teman


5. Analisis dan Evaluasi Proses
Penyelesaian Masalah

A. Penemuan konsep kunci


1. Apakah yang dimaksud dengan reaksi reversible

2. Apakah yang dimaksud dengan reaksi ireversibel

3. Apa saja ciri reaksi setimbang?

4. Bagaimana langkah menentukan Kc ?

5. Bagaimana langkah menentukan Kp ?

B. Setelah mempelajari bab ini, informasi apa saja yang kamu peroleh?

C. Apa saja manfaat yang kamu rasakan?

Anda mungkin juga menyukai