BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Lokasi/Objek Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

Universitas Jambi. Adapun sampel yang diteliti Mahasiswa Aktif Pendidikan

Fisika Universitas Jambi Semester V Tahun 2019/2020. Penelitian ini

menggunakan tujuh indikator Pedagogical Content Knowledge yaitu pengetahuan

tentang peserta didik dan karakteristiknya, pengetahuan tentang materi pelajaran

dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik, pengetahuan tentang

pengembangan kurikulum, pengetahuan tentang strategi pembelajaran,

pengetahuan tentang pengembangan potensi peserta didik, pengetahuan tentang

komunikasi dengan peserta didik dan pengetahuan tentang penilaian dan evaluasi.

4.2 Hasil dan Pembahasan Penelitian

Adapun hasil penelitian terhadap Pedagogical Content Knowledge

Mahasiswa Pendidikan Fisika Universitas Jambi Semester V Tahun 2019/2020

adalah sebagai berikut :

4.2.1 Pengetahuan Tentang Peserta Didik Dan Karakteristiknya

Setelah peneliti melakukan penyebaran angket Pedagogical Content

Knowledge pada pengetahuan tentang peserta didik dan karakteristiknya meliputi

enam pernyataan di dapatkan hasil sebagai berikut :

Tabel 4.1 klasifikasi pengetahuan tentang peserta didik dan karakteristiknya

NO Rentang Skor Kategori JUMLAH

1 6 – 10,5 Tidak baik 0

 2 >10,5 – 15 Cukup 6

3 >15 – 19,5 Baik 42

4 >19,5 – 24 Sangat baik 37

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa peserta didik dominan memiliki

kategori baik yaitu sebanyak 42 orang, kategori sangat baik sebanyak 37 orang,

kategori cukup sebanyak 6 orang dan kategori tidak baik tidak ada. Adapun yang

memiliki skor tertinggi sebesar 23 poin dengan klasifikasi sangat baik terdapat 4

responden yaitu A7, A18, B5 dan B18. Sedangkan peserta didik yang memiliki

skor terendah sebesar 14 poin dengan klasifikasi cukup terdapat 2 responden yaitu

B16 dan B28. Adapun rata-rata skor peserta didik terhadap pada pengetahuan

tentang peserta didik dan karakteristiknya adalah 19,0 poin hal ini di

kategorikan baik. Data di atas terlampir pada bagian Lampiran.

Pengetahuan Peserta Didik dan Karakteristiknya

Tidak baik Cukup Baik Sangat baik

7%

44%

49%

Gambar 4.1. Diagram Pengetahuan Peserta Didik dan Karakteristiknya

Berdasarkan gambar 4.1. di atas diagram pengetahuan peserta didik dan

karakteristiknya dapat diketahui bahwa untuk kategori mahasiswa tidak baik

memiliki presentase 0%, sedangkan untuk kategori cukup memiliki presentase

7%, adapun untuk kategori baik memiliki presentase 49% dan untuk kategori

mahasiswa sangat baik memiliki presentase 44%.

Hasil angket dari kategori peserta didik terhadap pengetahuan peserta didik dan

karakteristiknya, diperoleh hasil yang bervariasi yang mana di dapatkan tiga

kategori peserta didik yaitu cukup, baik, dan sangat baik.

4.2.2 Pengetahuan Tentang Materi Pembelajaran dan Prinsip-Prinsip

Pembelajaran yang Mendidik

Setelah peneliti melakukan penyebaran angket Pedagogical Content

Knowledge pada pengetahuan tentang materi pembelajaran dan prinsip-prinsip

pembelajaran yang mendidik meliputi enam pernyataan di dapatkan hasil sebagai

berikut :

Tabel 4.2 klasifikasi pengetahuan tentang materi pembelajaran dan prinsip-prinsip

pembelajaran yang mendidik

NO Rentang Skor Kategori JUMLAH

1 6 – 10,5 Tidak baik 0

2 >10,5 – 15 Cukup 2

3 >15 – 19,5 Baik 42

4 >19,5 – 24 Sangat baik 41

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa mahasiswa dominan memiliki

kategori baik yaitu sebanyak 42 orang, kategori sangat baik sebanyak 41 orang,

kategori cukup sebanyak 2 orang dan kategori tidak baik tidak ada. Adapun yang

memiliki skor tertinggi sebesar 24 poin dengan klasifikasi sangat baik terdapat 3

responden yaitu A7, A9, dan B5. Sedangkan mahasiswa yang memiliki skor

terendah sebesar 15 poin dengan klasifikasi cukup terdapat 2 responden yaitu A4

dan A35. Adapun rata-rata skor mahasiswa terhadap pada pengetahuan tentang

materi pembelajaran dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik adalah

19,49 poin hal ini di kategorikan baik. Data di atas terlampir pada bagian

Lampiran.

Pengetahuan materi pembelajaran dan prinsip-prinsip

pembelajaran yang mendidik

Tidak baik Cukup Baik Sangat baik

2%

48%
49%

Gambar 4.2. Diagram Pengetahuan materi pembelajaran dan prinsip-prinsip

pembelajaran yang mendidik

Berdasarkan gambar 4.2. di atas diagram pengetahuan materi pembelajaran

dan prinsip-prinsip yang mendidik dapat diketahui bahwa untuk kategori

mahasiswa tidak baik memiliki presentase 0%, sedangkan untuk kategori cukup

memiliki presentase 2%, adapun untuk kategori baik memiliki presentase 50%

dan untuk kategori mahasiswa sangat baik memiliki presentase 48%.

Hasil angket dari kategori mahasiswa terhadap pengetahuan materi pembelajaran

dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik, diperoleh hasil yang bervariasi

yang mana di dapatkan tiga kategori peserta didik yaitu cukup, baik, dan sangat

baik.

4.2.3 Pengetahuan Tentang Pengembangan Kurikulum

 Setelah peneliti melakukan penyebaran angket Pedagogical Content

Knowledge pada pengetahuan tentang pengembangan kurikulum meliputi tiga

pernyataan di dapatkan hasil sebagai berikut :

Tabel 4.3 klasifikasi pengetahuan tentang pengembangan kurikulum

NO Rentang Skor Kategori JUMLAH

1 3–7 Tidak baik 0

2 >7 – 10 Cukup 4

3 >10 – 13 Baik 45

4 >13 – 16 Sangat baik 36

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa mahasiswa dominan memiliki

kategori baik yaitu sebanyak 45 orang, kategori sangat baik sebanyak 36 orang,

kategori cukup sebanyak 4 orang dan kategori tidak baik tidak ada. Adapun yang

memiliki skor tertinggi sebesar 16 poin dengan klasifikasi sangat baik terdapat 7

responden yaitu A7, A8, A9, A18, B5, B6 dan B16. Sedangkan mahasiswa yang

memiliki skor terendah sebesar 9 poin dengan klasifikasi cukup terdapat 4

responden yaitu A10, B33, B34 dan B35. Adapun rata-rata skor mahasiswa

terhadap pada pengetahuan tentang pengembangan kurikulum adalah 13,2 poin

hal ini di kategorikan baik. Data di atas terlampir pada bagian Lampiran.
 Pengetahuan Pengembangan Kurikulum

Tidak baik Cukup Baik Sangat baik

5%

42%

53%

Gambar 4.3. Diagram Pengetahuan Pengembangan Kurikulum

Berdasarkan gambar 4.3. di atas diagram pengetahuan pengembangan

kurikulum dapat diketahui bahwa untuk kategori mahasiswa tidak baik memiliki

presentase 0%, sedangkan untuk kategori cukup memiliki presentase 5%, adapun

untuk kategori baik memiliki presentase 53% dan untuk kategori mahasiswa

sangat baik memiliki presentase 42%.

Hasil angket dari kategori mahasiswa terhadap pengembangan kurikulum,

diperoleh hasil yang bervariasi yang mana di dapatkan tiga kategori mahasiswa

yaitu cukup, baik, dan sangat baik.

4.2.4 Pengetahuan Tentang Strategi Pembelajaran

Setelah peneliti melakukan penyebaran angket Pedagogical Content

Knowledge pada pengetahuan tentang strategi pembelajaran meliputi sebelas

pernyataan di dapatkan hasil sebagai berikut :

Tabel 4.4 klasifikasi pengetahuan tentang strategi pembelajaran

NO Rentang Skor Kategori JUMLAH

1 11 – 19,25 Tidak baik 0

 2 >19,25 – 27,5 Cukup 1

3 >27,5 – 35,75 Baik 30

4 >35,75 – 44 Sangat baik 54

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa mahasiswa dominan memiliki

kategori sangat baik yaitu sebanyak 54 orang, kategori baik sebanyak 30 orang,

kategori cukup sebanyak 1 orang dan kategori tidak baik tidak ada. Adapun yang

memiliki skor tertinggi sebesar 44 poin dengan klasifikasi sangat baik terdapat 2

responden yaitu A7 dan B5. Sedangkan mahasiswa yang memiliki skor terendah

sebesar 25 poin dengan klasifikasi cukup terdapat 1 responden yaitu A4. Adapun

rata-rata skor mahasiswa pada pengetahuan tentang pengembangan kurikulum

adalah 36,6 poin hal ini di kategorikan baik. Data di atas terlampir pada bagian

Lampiran.

Pengetahuan Strategi Pembelajaran

Tidak baik Cukup Baik Sangat baik
1%

35%

64%

Gambar 4.4. Diagram Pengetahuan Strategi Pembelajaran

 Berdasarkan gambar 4.4. di atas diagram pengetahuan strategi pembelajaran

dapat diketahui bahwa untuk kategori tidak baik memiliki presentase 0%,

sedangkan untuk kategori cukup memiliki presentase 1%, adapun untuk kategori

baik memiliki presentase 35% dan untuk kategori mahasiswa sangat baik

memiliki presentase 64%.

Hasil angket dari kategori mahasiswa terhadap pengetahuan strategi

pembelajaran, diperoleh hasil yang bervariasi yang mana di dapatkan tiga kategori

mahasiswa yaitu cukup, baik, dan sangat baik.

4.2.5 Pengetahuan Tentang Pengembangan Potensi Peserta Didik

Setelah peneliti melakukan penyebaran angket Pedagogical Content

Knowledge pada pengetahuan tentang pengembangan potensi peserta didik

meliputi tujuh pernyataan di dapatkan hasil sebagai berikut :

Tabel 4.5 klasifikasi pengembangan potensi peserta didik

NO Rentang Skor Kategori JUMLAH

1 7 – 12,25 Tidak baik 0

2 >12,25 – 17,5 Cukup 1

3 >17,5 – 22,75 Baik 49

4 >22,75 – 28 Sangat baik 35

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa mahasiswa dominan memiliki

kategori baik yaitu sebanyak 49 orang, kategori sangat baik sebanyak 35 orang,

kategori cukup sebanyak 1 orang dan kategori tidak baik tidak ada. Adapun yang

memiliki skor tertinggi sebesar 28 poin dengan klasifikasi sangat baik terdapat 2

responden yaitu A18 dan B5. Sedangkan mahasiswa yang memiliki skor terendah

sebesar 17 poin dengan klasifikasi cukup terdapat 1 responden yaitu B35. Adapun
rata-rata skor mahasiswa pada pengetahuan tentang pengetahuan pengembangan

potensi peserta didik adalah 22,7 poin hal ini di kategorikan baik. Data di atas

terlampir pada bagian Lampiran.

Pengembangan potensi peserta didik

Tidak baik Cukup Baik Sangat baik

1%

41%

58%

Gambar 4.5. Diagram Pengetahuan Pengembangan Potensi Peserta Didik

Berdasarkan gambar 4.4. di atas diagram pengetahuan pengembangan

potensi peserta didik dapat diketahui bahwa untuk kategori tidak baik memiliki

presentase 0%, sedangkan untuk kategori cukup memiliki presentase 1%, adapun

untuk kategori baik memiliki presentase 58% dan untuk kategori mahasiswa

sangat baik memiliki presentase 41%.

Hasil angket dari kategori mahasiswa terhadap pengetahuan

pengembangan potensi peserta didik, diperoleh hasil yang bervariasi yang mana di

dapatkan tiga kategori mahasiswa yaitu cukup, baik, dan sangat baik.

4.2.6 Pengetahuan Tentang Komunikasi dengan Peserta Didik

 Setelah peneliti melakukan penyebaran angket Pedagogical Content

Knowledge pada pengetahuan tentang Komunikasi dengan Peserta Didik meliputi

enam pernyataan di dapatkan hasil sebagai berikut :

Tabel 4.6 klasifikasi pengetahuan komunikasi dengan peserta didik

NO Rentang Skor Kategori JUMLAH

1 6 – 10,5 Tidak baik 0

2 >10,5 – 15 Cukup 3

3 >15 – 19,5 Baik 35

4 >19,5 – 24 Sangat baik 47

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa mahasiswa dominan memiliki

kategori sangat baik yaitu sebanyak 47 orang, kategori baik sebanyak 35 orang,

kategori cukup sebanyak 3 orang dan kategori tidak baik tidak ada. Adapun yang

memiliki skor tertinggi sebesar 24 poin dengan klasifikasi sangat baik terdapat 9

responden yaitu A3, A7, A9, A12, A18, A29, A30 dan B5. Sedangkan mahasiswa

yang memiliki skor terendah sebesar 15 poin dengan klasifikasi cukup terdapat 3

responden yaitu A1, A4 dan B28. Adapun rata-rata skor mahasiswa pada

pengetahuan tentang Komunikasi dengan Peserta Didik adalah 20,02 poin hal ini

di kategorikan baik. Data di atas terlampir pada bagian Lampiran.

Pengetahuan Komunikasi dengan Peserta Didik

Tidak baik Cukup Baik Sangat baik

4%

41%
55%
Gambar 4.6. Diagram Pengetahuan Komunikasi dengan Peserta Didik

Berdasarkan gambar 4.6. di atas diagram pengetahuan Komunikasi dengan

peserta didik dapat diketahui bahwa untuk kategori tidak baik memiliki presentase

0%, sedangkan untuk kategori cukup memiliki presentase 4%, adapun untuk

kategori baik memiliki presentase 41% dan untuk kategori mahasiswa sangat baik

memiliki presentase 55%.

Hasil angket dari kategori mahasiswa terhadap pengetahuan Komunikasi

dengan peserta didik, diperoleh hasil yang bervariasi yang mana di dapatkan tiga

kategori mahasiswa yaitu cukup, baik, dan sangat baik.

4.2.7 Pengetahuan Tentang Penilaian dan Evaluasi

Setelah peneliti melakukan penyebaran angket Pedagogical Content

Knowledge pada pengetahuan tentang penilaian dan evaluasi meliputi lima

pernyataan di dapatkan hasil sebagai berikut :

Tabel 4.7 klasifikasi pengetahuan penilaian dan evaluasi

NO Rentang Skor Kategori JUMLAH

1 5 – 8,75 Tidak baik 0

2 >8,75 – 12,5 Cukup 3

3 >12,5 – 16,25 Baik 62

4 >16,25 – 20 Sangat baik 20

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa mahasiswa dominan memiliki

kategori baik yaitu sebanyak 62 orang, kategori sangat baik sebanyak 20 orang,

kategori cukup sebanyak 3 orang dan kategori tidak baik tidak ada. Adapun yang

memiliki skor tertinggi sebesar 20 poin dengan klasifikasi sangat baik terdapat 5
responden yaitu A3, A7, A9, A13 dan B5. Sedangkan mahasiswa yang memiliki

skor terendah sebesar 11 poin dengan klasifikasi cukup terdapat 3 responden yaitu

A4. Adapun rata-rata skor mahasiswa pada pengetahuan tentang penilaian dan

evaluasi adalah 15,4 poin hal ini di kategorikan baik. Data di atas terlampir

pada bagian Lampiran.

pengetahuan tentang penilaian dan evaluasi

Tidak baik Cukup Baik Sangat baik

4%

24%

73%

Gambar 4.7. Diagram Pengetahuan Pengetahuan Tentang Penilaian Dan Evaluasi

Berdasarkan gambar 4.7. di atas diagram pengetahuan tentang penilaian dan

evaluasi dapat diketahui bahwa untuk kategori tidak baik memiliki presentase 0%,

sedangkan untuk kategori cukup memiliki presentase 3%, adapun untuk kategori

baik memiliki presentase 73% dan untuk kategori mahasiswa sangat baik

memiliki presentase 24%.

Hasil angket dari kategori mahasiswa terhadap pengetahuan tentang

penilaian dan evaluasi, diperoleh hasil yang bervariasi yang mana di dapatkan tiga

kategori mahasiswa yaitu cukup, baik, dan sangat baik.