Masa bercocok tanam merupakan masa yang penting bagi perkembangan masyarakat dan
peradaban. Adanya penemuan baru dalam rangka penguasaan sumber alam bertambah cepat.
Berbagai macam tumbuhan dan hewan mulai dipelihara dan dijinakkan. Cara bercocok tanam
dengan berhuma mulai dikembangkan sehingga muncullah ladang-ladang pertanian yang
sederhana. Kehidupan masyarakat pada masa bercocok tanam dan menetap memiliki ciri-ciri
yakni sebagai berikut.
Masa Perundagian
Masa Perundagian merupakan salah satu pembabakan kehidupan manusia pra-aksara
berdasarkan teknologi yang digunakan. Zaman ini menandai makin berkembangnya kemampuan
manusia dalam menciptakan suatu kebudayaan. Masa Perundagian adalah istilah yang menunjuk
pada zaman Logam. Perundagian berasal dari kata dasar undagi yang oleh Kamus Besar Bahasa
Indonesia diartikan sebagai tenaga ahli. Zaman Logam disebut sebagai masa Perundagian karena
saat itu manusia praaksara sudah mulai memiliki keahlian dalam mengolah bahan-bahan logam.
Mereka diketahui sudah mampu melebur dan mencetak logam dalam berbagai bentuk sesuai
dengan kebutuhan mereka saat itu. Masa Perundagian (zaman Logam) dibagi atas dua bagian,
yaitu zaman Perunggu dan zaman Besi. Ada dua teknik cetak logam yang digunakan pada Masa
Perundagian ini, yakni teknik Bivalve dan teknik A Cire Perdue.
Beberapa contoh peninggalan hasil zaman ini adalah nekara, kapak corong, dan arca perunggu.
Selamat Belajar 😊