Anda di halaman 1dari 3

TUGAS EKONOMI KESEHATAN & PEMBIAYAAN KESEHATAN

Dosen : SUPRAPTI, S.ST., M.Kes

Nama : Muhammad Jihad

NIM : 221102019

Prodi : Kesehatan Masyarakat

Tugas : - Hambatan Pembiayan Kesehatan Indonesia dengan Luar Negeri

- Perbedaan Asuransi Kesehatan Indonesia dengan Luar Negeri

1. Perbedaan pembiayaan Kesehatan Indonesia dengan negara lain memiliki beberapa factor,
berikut akan saya jelaskan system pembiayaan Kesehatan Indonesia dengan system
pembiayaan Kesehatan Amerika Serikat
 Pembangunan kesehatan mempunyai tujuan penting di antaranya adalah tersedianya
pelayanan kesehatan yang merata dan kemudahan akses (equitable access to health
care) serta pelayanan kesehatan yang berkualitas (assured quality). Hal ini dapat
terwujud apabila suatu negara mempunyai pembiayaan kesehatan yang kuat, stabil
dan berkesinambungan. (Departemen Kesehatan RI, 2004) Prinsip-prinsip
pembiayaan kesehatan berdasarkan Sistem Kesehatan Nasional (SKN) adalah
Kecukupan, Efektif dan Efisien, adil dan Transparan. Di Indonesia Pembiayaan
Kesehatan di dapatkan dari berbagai mekanisme yaitu berbagai sumber pembiayaan
kesehatan diantaranya adalah:
a) Perusahaan, firma dan pemberi kerja
b) Individu, rumah tangga dan pekerja
c) Organisasi non pemerintah dan Yayasan internasional dan domestik
d) Perusahaan dan pemerintah internasional
 Dalam Sistem Pembiayaan Kesehatan Amerika Serikat selama ini menerapkan
sistem pembiayaan kesehatan yang liberal melalui pasar swasta. Kurang lebih
sepertiga dari pembiayaan kesehatan langsung dibayar oleh pasien (out of pocket).
Sumber dana sisanya berasal dari organisasi asuransi swasta yang profit, organisasi
asuransi not for profit seperti Blue Cross dan Blue Shield serta Health Maintenance
Organization (HMO). HMO merupakan praktek kelompok pelayanan kesehatan
yang dibayar di muka (pre-paid) berdasarkan kapitasi dan pelayanan kesehatan yang
diberikan bersifat komprehensif, Dalam system pembiayaannya dibagi menjadi 3
kategori yaitu :
a. Revenue Collection
b. Pooling Mechanism
c. Purchasing Mechanism
 Dari Perbedaan Pembiayaan Kesehatan Indonesia dan amerika tersebut yerdapat
beberapa hambatan yang timbul yaitu
a. Tingginya biaya kesehatan yang harus dikeluarkan oleh masyarakat sebagai
akibat dari penggunaan alat-alat kesehatan yang mahal
b. Beberapa fasilitas kesehatan yang dimiliki oleh organisasi profit atau nirlaba
tetapi jumlahnya masih sangat sedikit dan tidak semua masyarakat bisa
mengakses fasilitas pemerintah tersebut.
c. Masyarakat menengah kebawah masih minim untuk mendapatkan pelayanan
kesehatan terutama program asuransi
2. Perbedaan Asuransi di Indonesia dengan negara lain memiliki beberapa factor, berikut
akan saya jelaskan system pembiayaan Kesehatan Indonesia dengan system Asuransi
di Amerika Serikat
 Jenis-jenis Asuransi Kesehatan di Indonesia
a) Berdasarkan Jenis Perawatannya
Ada dua jenis asuransi kesehatan di Indonesia yang dilihat dari jenis perawatannya.
Yang pertama adalah asuransi dengan jaminan rawat inap, dan yang kedua adalah
asuransi dengan jaminan rawat jalan.
b) Asuransi Kesehatan Berdasarkan Biaya yang Ditanggung
Jenis asuransi kesehatan di Indonesia yang dilihat berdasarkan biaya yang
ditanggung adalah biaya perawatan rawat inap dan rawat jalan.
c) Asuransi Kesehatan Berdasarkan Pihak Tertanggung
Asuransi kesehatan di Indonesia bisa memberikan jaminan baik terhadap
perorangan, kelompok, atau organisasi, seperti karyawan kantoran.
Namun, jika dilihat berdasarkan pihak tertanggung, tentu jumlah biaya premi yang
dibayarkan pun akan sebanding dengan jumlah orang yang diikutsertakan.
d) Asuransi Kesehatan Berdasarkan Cara Klaim
dalam metode asuransi, yakni ada 2 cashless dan reimburse.
e) Asuransi Kesehatan Berdasarkan Penyelenggaraanya
asuransi pemerintah, yakni BPJS Kesehatan, dan yang kedua adalah asuransi swasta,
 Jenis Jenis Asuransi Kesehatan di Amerika Serikat
Amerika Serikat memiliki beberapa organisasi asuransi kesehatan. Sistem Risk pool
Amerika Serikat memanfaatkan organisasi asuransi kesehatan sebagai badan
pengelolaan dana yang kemudian biaya kesehatan tersebut akan diberikan kepada
pemberi pelayanan kesehatan. Secara garis besar, Amerika Serikat memiliki dua
jenis organisasi asuransi kesehatan yaitu, organisasi asuransi swasta yang profit dan
organisasi asuransi not for profit seperti Blue Cross dan Blue Shield serta Health
Maintenance Organization (HMO) (Djuhaeni, 2007). HMO merupakan praktek
kelompok pelayanan kesehatan yang dibayar di muka (pre-paid) berdasarkan
kapitasi dan pelayanan kesehatan yang diberikan bersifat Komprehensif (Djuhaeni,
2007). Jadi pada kesimpulannya, Amerika Serikat menggunakan integrated risk pool
dikarenakan
badan pengelolaan dananya berbentuk multirisk pool dan berdasarkan sistem
kapitasi.
 Dari Kedua perbedaan asuransi Kesehatan Tersebut maka dapat disimpulkan
hambatan yang dialami Indonesia dengan asuransi luar Negeri yaitu Pemerintah
dianggap masih lemah kemampuannya dalam mengatur masalah asuransi yang
mengakibatkan masyarakat banyak kalangan menengah ke bawah yang masih tidak
tersentuh oleh program asuransi serta Merosotnya jumlah pengusaha yang
disebabkan karena mereka tidak mampu untuk memenuhi standar kesehatan dirinya,
perusahaan dan pekerja.

Anda mungkin juga menyukai