Anda di halaman 1dari 104

LAPORAN

PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR


(PDGK4209) DI SDN 43 TALANG UBI KECAMATAN
TALANG UBI KABUPATEN PALI

Oleh:

DIAN INDA
NIM.856713873

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITASTERBUKA
UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH (UPBJJ-UT)
PALEMBANG
2022.1
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Alhamdulillah puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat taufik dan
hidayah-Nya, sehingga Laporan Pemantapan Kemampuan Belajar Mengajar ( PKM ) ini
dapat terselesaikan dengan baik, sehingga dapat terciptanya Mahasiswa sebagai Pengajar dan
Pendidik yang Profesional

Seperti apa yang telah kita ketahui bersama bahwa S1 PGSD Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Terbuka ( FKIP – UT ) ialah agar para mahasiswanya mampu
berperan sebagai guru yang profesioanl. Keprofesionalannya guru tercermin dalam proses
pembelajaran di kelas dengan menerapkan berbagai konsep pembelajaran dan kaidah-kaidah
Pemantapan Kemampuan Mengajar ( PKM ). Dalam mengatasi dan memperbaiki masalah
pembelajaran yang dihadapi dalam kelas

Mengingat begitu pentingya PKM bagi seorang guru maka penyusun berusaha
menyusun laporan PKM ini dengan harapan dapat dijadikan sebagai panduan guru untuk
meningkatkan kerpofesionalan dalam kegiatan belajar mengajar. Penyusun menyadari bahwa
terselesainya laporan ini , tidak lepas dar bantuan beberapa pihak. Sehubungan dengan hal
tersebut, pada kesempatan ini penyusun ingin menyampaikan terima kasih kepada semua
pihak yang sudah terlibat didalam penyusunan laporan PKM ini.

Penyusun telah berupaya menyelesaikan penyusunan laporan PKM ini dengan


sebaik-baiknya. Namun penulis menyadari banyak kekurangan didalamnya untuk itu
penyusun mengharapkan saran dan kritik dari pembaca dan penilai, sehingga laporan ini
akan tampil lebih sempurna dan dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Talang Ubi, 25 Mei 2022

DIAN INDA
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL...............................................................................................i
KATA PENGANTAR...........................................................................................iv
DAFTAR ISI...........................................................................................................v

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah................................................................1
1.Alasan Dilakukan PKM ......................................................... 1
2.Kegiatan yang Dilakukan dalam PKM…………………….. 1
B. Tujuan Mengikuti PKM…………………………….….…… 2
C. Manfaat Mengikuti PKM...............................................................2

BAB II TEMUAN DALAM ANALISIS VIDEO PEMBELAJARAN ............ 4


A. Analisis Video Pembelajaran 1 …………………………….... 4
1.Judul dan Alamat Sumber Daring Video ............................... 4
2.Ringkasan Isi Video ……………………………….……….. 4
3. Kelemahan Pembelajaran dalam Video ………………….…
4. Kelebihan Pembelajaran dalam Video ………..…………… 5
5. Hal Unik dalam Pembelajaran dalam Video.……………… 5
6. Rencana Perbaikan (RPP1,RPP 2)……………..………… 6
B. Analisis Video Pembelajaran2 .................................................... 7
1.Judul danAlamat Sumber Daring Video.............................. 7
2.Ringkasan Isi Video ……………………………….………. 7
3. Kelemahan Pembelajaran dalam Video…………………… 7
4. Kelebihan Pembelajaran dalam Video ………..…………… 7
5. HalUnik dalam Pembelajaran dalam Video….…………… 7
6. Rencana Perbaikan (RPP3,RPP 4)…………………..…… 7
C. Video Simulasi……………………………..........................… 8
1. Identitas Video Simulasi Pembelajaran................................ 8
2. Ringkasan Isi Video Simulasi Pembelajaran………………. 8
3. Media yang Digunakan…………………………………..… 8

BAB III KESIMPULAN........................................................................................9


A. Kelemahan Video Pembelajaran Secara Umum ………...… 9
B. Kelebihan Video Pembelalajaran Secara Umum ……..…… 9
C. Analisis Penyebab Kelebihan dan Kelemahan………….…. 9
D. Rencana dan Simulasi Pembelajaran Secara Umum…….. 9

LAMPIRAN:................................................................................................... 10
1. Surat Rekomendasi Kepala Sekolah......................................................... 11
2. Surat Kesediaan Supervisor 2................................................................... 12
3. 10 RPP..................................................................................................... 13
4. 5 REFLEKSI Simulasi Pembelajaran.................................................... 47
5. 5 OBSERVASI Simulasi Pembelajaran................................................ 60
6. JURNAL PEMBIMBINGAN.................................................................. 61
7. Link Video Ujian Praktek PKM.............................................................. 62
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Kompetensi yang harus dikuasai seorang guru salah satunya adalah mengelola
pembelajaran yang mendidik dan berorientasi pada pembelajaran kreatif, inovatif, dan
menyenangkan. Untuk meningkatkan kemampuan mengajar guru, sebagaimana
mahasiswa S1 PGSD Universitas Terbuka maka perlu dilaksanakan kegiatan praktik
mengajar di sekolah yang telah ditunjuk, agar mahasiswa mempunyai bekal kemampuan
mengelola pembelajaran secara efektif.

Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM) merupakan kegiatan wajib bagi mahasiswa


Universitas Terbuka dalam rangka memberi pembekalan kemampuan mengajar secara
efektif. Melalui PKM, mahasiswa akan berlatih menerapkan pengetahuan, keterampilan
dan sikap yang telah dipelajari sebelumnya dalam kegiatan merancang, melaksanakan
dan mengevaluasi kegiatan pembelajaran.

Pada laporan ini akan diuraikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
oleh mahasiswa bertempat di SDN 43 Talang Ubi terletak di Desa Benuang kecamatan
Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir

Saya berharap dengan adanya kegiatan praktek mengajar ini, pengalaman mengajar yang
didapatkan akan lebih banyak lagi. Saya sangat senang dapat melaksanakan praktik di
SDN 43 Talang ubi karena banyak pengalaman serta masukan dari guru – guru disana
yang dapat saya jadikan pedoman untuk memperbaiki kekurangan – kekurangan saya
dalam mengajar.

1. Alasan dilakukan PKM

Alasan dilakukannya kegiatan PKM agar mahasiswa mampu:

a. menyusun rencana pembelajaran yang siap dilaksanakan,

b. melaksanakan pembelajaran secara efektif

c. menemukan kelebihan dan kekurangan diri dalam menyusun rencana


pembelajaran dan melaksanakan pembelajaran, serta

d. menemukan alternatif untuk memperbaiki kekurangan yang Anda temui.

2. Kegiatan yang dilakukan dalam PKM

Kegiatan yang dilakukan dalam melaksanakan PKM dimulai pada tanggal 12 April
2022 yaitu meminta surat rekomendasi kepada Kepala Sekolah dan surat kesediaan
2
Supervisor 2. Setelah itu saya menyusun RPP 1dan RPP 2sampai ke 10 RPP,
dengan melaksankan video simulasi pada salah satu RPP, kemudian meminta
kepada supervisor 2 untuk mengisi Lembar Obsevasi dan Lembar Jurnal Dialog
Reflektif. Pada Tanggal 18 Mei 2022 saya melaksankan Ujian Praktik Simulasi
mengajar dengan mata pelajaran PKN Kelas V SD. Kemudian pada tanggal 25 Mei
2022 saya memulai membuat Laporan Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM).

B. Tujuan Mengikuti PKM

Mata Kuliah PKM Bertujuan meningkatkan kemampua mahasiswa dalam


merencanakan dan melaksanakan pembelajaran, Setelah mengikuti mata kuliah ini
mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan dalam:

1.Menganalisa Karakteristik dan kebutuhan belajar siswa di SD

2.Menyusun Rencana Pembelajaran dengan mempertimbangkan karakteristik kebutuhan


siswa, dan situasi di SD, Menerapkan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik
keilmuan bidang studi dengan tepat.

3.melaksanakan pembelajaran secara efektif dengan mengacupada rencana pembelajaran


yang telah dibuat

4.mengidentifikasi kelebihan dan kelemahan dalam mengajar, melalui refleksi

5.memperbaiki tindak pembelajaran berikut dengan memperhatikan hasil refleksi dan


evaluasi pembelajaran yang telah dilakuakan sebelumnya

6.mempertanggungjawabkan kepuusan tindakan pembelajaran yang dilakukan


berdasarkan prinsi- prinsip keilmuan dan moral yang diacu.

C. Manfaat Mengikuti PKM


Mengajar merupakan kegiatan manajerial yang harus dilakukan secara
profesional. Untuk mencapai kompetensi tersebut, mahasiswa dilatih dan dibekali melalui
praktek PKM sehingga mahasiswa memiliki kebiasaan dan kemampuan
menyelenggarakan program pembelajaran mulai dari
mempersiapkan, merancang, melaksanakan, mengevaluasi, dan memperbaiki
pembelajaran di sekolah berdasarkan keilmuan bidang studi dan kependidikan keguruan
yang dapat dipertanggungjawabkan.

3
Dari kegiatan praktek PKM yang dilakukan mahasiswa dapat memetik manfaat, sebagai
berikut :

1. Memiliki pengalaman dalam menerapkan berbagai pengetahuan dan


pengalaman yang telah diperoleh melalui praktek tindak mengajar;

2. Mempunyai kemampuan untuk menilai kekuatan dan kelemah diri sendiri dalam
merancang dan melaksanakan pembelajaran;

3. Memiliki kemampuan untuk menganalisa karakteristik dan kebutuhan belajar


siswa;

4
5
BAB II TEMUAN DALAM ANALISIS VIDEO PEMBELAJARA

A. ANALISIS VIDEO PEMBELAJARAN 1

1. Judul Video : Mengajar Berat Benda seri pembelajaran IPA di SD


Alamat sumber daring :
http://www.gurupintar.ut.ac.id/content/micro-teaching-online/mengajar-berat-benda#

2. Ringkasan isi Video


Nama Sekolah : SD 27
Nama Penulis : Mohammad Zulkarnain Jamil, S.Pd
Kompetensi yang harus dikusai dalam menjalankan tugasnya sebagai guru di
antaranya kompetensi pedagogik. Kompetensi pedagogik meliputi pemahaman guru
terhadap peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil
belajar, dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi
yang dimilikinya. Dengan menguasai pemahaman terhadap peserta didik guru dapat
melaksanakan pembelajaran sesuai dengan karakter anak tersebut, anak kelas 1 SD
tidak akan mudah memahami hal-hal yang abstrak, tetapi mereka akan lebih mudah
memahami apa bila konsep atau teori diberikan dalam wujud nyata seperti yang
ditayangkan dalam video ini. Guru kelas 1 SD dalam menyampaikan materi tentang
“Berat Benda” menyampaikan pembelajaran dengan contoh nyata menggunakan alat
peraga yang ada dan dikenal oleh peserta didik untuk mengamati, merasakan, dan
mengevaluasi benda mana yang lebih ringan dan berat dengan contoh pensil dan buku,
siswa yang tinggi badannya berbeda sehingga dapat menyimpulkan sendiri bahwa
yang lebih besar memiliki bobot yang lebih berat dan yang kecil lebih ringan.

3. Kelemahan pembelajaran dalam video


 guru membuka dan menutup pelajaran tanpa salam dan berdoa
 guru belum mengaitkan pembelajaran yang dilaksanakan dengan
pengalaman siswa pada materi sebelumnya
 guru tidak menyampaikan tujuan pembelajaran
 guru tidak memberikan apersepsi
 guru tidak mengabsen siswa

4. Kelebihan pembelajaran dalam video


 penguasaan materi pelajaran oleh guru sangat baik
 siswa dilibatkan dalam proses pembelajaran
 siswa antusias dalam pelajaran

5. Hal unik yang terdapat didalam pembelajaran video


Di dalam video tersebut hal unik yang ada adalah pada Media belajar sendiri adalah
alat berupa tubuh siswa itu sendiri yang digunakan untuk pembelajaran dari benda
nyata yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari seperti menggunakan tubuh
siswa yang ukuran berbeda dengan siswa satunya agar lebih mengerti mana yang lebih
berat dan ringan oleh peserta didik. Media ini mudah didapatkan mudah digunakan
oleh guru atau peserta didik. Objek yang sesungguhnya yang dapat memberikan
rangsang kepada peserta didik dalam mempelajari cara membandingkan berat benda
dari berbagai hal yang menyangkut keterampilan tertentu melalui penggunaan benda
nyata.

6
6. Rencana Perbaikan RPP
Solusi untuk kelemahan pembelajaran tersebut adalah guru harus benar-benar
mempersiapkan materi sebelum pembelajaran beserta media pembelajarannya.Jika saya
mengajar tentang berat benda dengan metode kontekstual maka saya akan langsung
mengajak anak mengenal benda-benda yang ada disekitar yang ada didalam kelas
maupun diluar kelas sehingga mereka bisa faham tentang benda-benda dan berat benda
dan dapat membandingkan antara berat benda satu dan dua.Saya akan membuat rpp
tentang berat benda. Saya akan mengikuti langkah-langkah sesuai rpp. Membuka
pelajaran dengan salam,bertanya kabar,berdoa,apersepsi.enyampaikan tujuan
pembelajaran,metode pbelajaran. Menjelaskan materi beserta alat peraga,berdiskusi,tanya
jwb dan memberikan lks. Setelah itu refleksi. Membaca doa sblm pulang. Saya juga
mempersiapkan materi dan alat peraga dari rumah dan membawanya kesekolah dan saya
akan menggabungkan dengan alat peraga yang ada disekolah sehingga murid bisa lebih
Paham dan senang belajar tentang berat benda.

7
B. ANALISIS VIDEO PEMBELAJARAN 2
1. Judul Video : Belajar menentukan arah mata angin pada seri pembelajaran
IPS di SD
Alamat sumber daring :
http://www.gurupintar.ut.ac.id/content/micro-teaching-online/belajar-mudah-
menentukan-arah-mata-angin#

2. Ringkasan isi video


Nama Sekolah : SD 29
Nama Penulis : Dadang Sukirman
Program ini menggambarkan anak kelas III SD yang tidak bisa menunjukkan arah
mata angin dengan tepat, dan tidak bisa membaca peta lokasi di sekitar
lingkungannya. Solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah:
1. Meminta siswa untuk mengamati posisi matahari terbit atau terbenam,
2. Meminta siswa untuk menunjukkan tangan kanannya ke arah matahari terbit adalah arah
timur, dan tangan kiri akan menunjuk ke arah barat, dihadapan siswa terbentang arah
utara, dan di belakang siswa arah selatan,
3. Ketika cuaca mendung sehingga tidak dikenali matahari terbit pakailah kompas.

3. Kelemahan Pembelajaran dalam video


• Tidak melakukan kegiatan berdoa di kegaiatan awal pembelajaran
dan di akhir pembelajaran.
• Tidak melakukan apersepsi.
• Tidak menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
• Tidak melaksanakan penilaian pada awal dan akhir pembelajaran.
• Evaluasi yang dilakukan hanya ada saat berada di luar kelas.Tidak
menggunakan alat atau media belajar.

4. Kelebihan Pembelajaran dalam video


• Menggunakan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar yang
sesuai dengan materi ajar.
• Menunjukkan perhatian serta sikap-sikap bersahabat dan terbuka
kepada siswa.
• Melakukan komunikasi secara efektif dengan siswa.
• Membantu menumbuhkan kepercyaan diri siswa.
5. Hal Unik dalam Pelajaran
Melakukan praktek atau observasi langsung di halaman sekolah, mempraktekan
dengan sikap berdiri sambil menunjukkan arah mata angina dengan anggota
tubuh.

8
C. Video Simulasi
1. Identitas Video Simulasi Pembelajaran
Judul video : Tokoh-tokoh Sejarah pada masa Hindu-Budha dan Islam di
Indonesia
Mata pelajaran : IPS ( Ilmu Pengetahuan
Sosial ) Kelas : V ( LIMA )
Alamat Sumber : https://youtu.be/y5NK3-
ibwmQ

Waktu Pembelajaran : 13 Mei 2022 selama 09.00 Menit.

2. Ringkasan isi video


Pada hari Jum’at tanggal 13 Mei 2022, Selama 09.00 Menit dilakukan simulasi praktek
mengajar IPS di kelas V. Pada kegiatan pendahuluan guru membuka pelajaran dengan
mengucapkan salam, berdoa bersama, mengecek kehadiran siswa. Pada kegiatan inti
guru menjelaskan pelajaran yang akan dipelajari yaitu mata pelajaran IPS, pokok
bahasan , Guru menyebutkan jumlah sila Tokoh-tokoh Sejarah pada masa Hindu-Budha
dan Islam di Indonesia dan memberikan contoh gambar Candi Brobudur, candi
Prambanan dan Masjid, kemudian tak lupa guru memeberikan pekerjaan rumah untuk
siswa.
kemudian guru bersama –sama siswa berdoa, lalu guru mengakhiri pembelajaran dengan
mengucapkan salam.

3. Media yang digunakan


Dalam simulasi pembelajaran saya sebagai guru menggunakan media berupa gambar Candi
Brobudur, candi Prambanan dan Masjid. Karena dengan media yang menarik siswa akan
antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.

9
BAB III
KESIMPULAN

A. Kelemahan Video Pembelajaran Secara Umum


• Media pembelajaran hanya menggunakan contoh gambar

B. Kelebihan Video Pembelajaran Secara Umum


• Pada kegiatan pembelajaran sudah sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran
• Kegiatan awal pembelajaran sudaah menaraik perhatian siswa dan
membuat bersemangat dalam belajar dengan bernyanyi bersama yang
ada dalam RPP

C. Analisis Penyebab Kelebihan dan Kekurangan


Penyebab Kelebihan Video dikarenakan:
• Guru sudah menerapkan pembelajaran sesuai dengan langkah- langkah
yang ada dalam RPP
• Kegiatan Aprespsi sangat menarik, karena semangat siswa yang
didatangi oleh seorang arsitek adapun pembelajaran tersebut sangat
berperan pada profesi tersebut sehingga mempermudah proses
pembelajaran di dalam kelas.
Penyebab Kekurangan Video dikarenakan:
 Kurangnya kreativitas seorang guru dalam memanfaatkan
media dalam pembelajaran

D. Rencana dan Simulasi Pembelajaran Secara Umum


Setelah proses simulasi yang sudah dilaksanakan ini, saya ingin membuat media
pembelajaran yang lebih menarik lagi dan bisa memotivasi siswa dalam
memahami penjelasan materi dengan mudah dan membuat siswa lebih aktif dan
kreatif.

1
0
1
1
1
2
 Link video

ujian praktek

https://youtu.be/y5NK3-ibwmQ

1
0

Anda mungkin juga menyukai