Anda di halaman 1dari 2

Sdr.

mahasiswa yang budiman, sebagai bahan diskusi Sesi 5, tolong jelaskan apa yang dimaksud
dengan Intervensi Organization Development (OD).

Silakan menjawab dengan kalimat sendiri, tidak mengkopi, dan sertakan referensi yang
digunakan sebagai rujukan.

Selamat bekerja.

Salam

Tutor

Selamat mengerjakan.

Nama : Joko Jatmika

NIM : 044468152

Jawab :
Intervensi Organization Development memiliki pengertian dengan tujuan yang lebih luas yaitu untuk
memberikan kemanfaatan bagi yang di intervensi. Menurut Harvey & Brown (1996) pengertian Intervensi
Organization Development (OD) sebagai serangkatian tindakan yang di desain untuk meningkatkan
kesehatan organisasi dan atau menjadikan sisitem organisasi bisa berfungsi lebih baik. Intervensi OD
merupakan langkah kelima setelah didahului penyusunan rencana/strategi OD. Strategi OD adalah
rencana detail beberapa tindakan yang dimaksudkan untuk mengatasi berbagai macam kesulitan dan
membangun kekuatan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi organisasi. Friedlander & Brown
(1974) mengelompokkan rencana tindakan yang berkaitan strategi OD ke dalam tiga kelompok yaitu:
rencana tindakan untuk memperbaiki struktur, teknikal dan prilaku. Pertama, struktur merupakan sebuah
kerangka yang menghubungkan elemen-elemen organisasi agar organisasi bisa bekerja secara efisien.
Oleh karena itu strategi OD perlu melakukan analisis mendalam terhadap aspek ini. Kedua, analisis
terhadap proses teknis juga tidak kalah penting yang dilakukan perubahan proses teknik demi
menciptakan state of the art terkait dengan teknologi, metode, otomatisasi, dan desain organisasi. Karena
banyaknya teknik intervensi maka tugas konsultan adalah memilih teknik yang tepat sesuai dengan
persoalan organisasi yang dihadapi dan tujuan yang hendak dicapai dalam perubahan. Tiga hal yang perlu
dipertimbangkan konsultan dalam memilih teknik intervensi :
1. Hasil yang mungkin diperoleh dari teknik intervensi
a. Apakah teknik ini akan menyelesaikan problem yang mendasar
b. Apakah ada hasil tambahan yang positif
2. Sejauh mana teknik tersebut bisa diimplementasikan
a. Apakah teknik yang akan digunakan betul-betul dapat dijalankan
b. Berapa biaya yang harus ditanggung klien dan dampak biaya tersebut terhadap sistem
organisasi klien
c. Bagaimana analisis cost vs benefit dari teknik
3. Sejauh mana teknik tersebut bisa diterima pihak yang terkena dampak penggunaan teknik
a. Apakah teknik dapat diterima oleh sistem yang dijalankan
b. Apakah teknik dikembangkan dengan baik dan teruji
c. Apakah teknik dijelaskan dan dikomunikasikan kepada para anggota klien

Beberpa teknik intervensi yang dipilih secara selektif :


1. Latihan kepekaan (sensitivity training)
2. Kisi pengembangan organisasi (organization development grid)
3. Survai umpan balik (feedback survey)
4. Konsultasi proses (process consultation)
5. Transcational analysis (TA)
6. Intergroup Activities
7. Third Party Peacemaking.

Sumber :
- EKMA4565 Manajemen Perubahan Modul 5 hal 5.28 - 535

Anda mungkin juga menyukai