Anda di halaman 1dari 5

TUGAS KEWIRAUSAHAAN

ANALISIS KISAH SUKSES PARA WIRAUSAHA

Disusun Oleh:

Salsabila (1117020053)

3 Konstruksi Sipil 2

JURUSAN TEKNIK SIPIL

POLITENIK NEGERI JAKARTA

DEPOK

2020
1. Joko Sriyanto, kuli bangunan jadi juragan batako

ANALISIS

Joko Sriyanto adalah seorang wirausaha yang menggeluti bidang usaha batako,
tegel, bis beton, paving block hingga semen curah, lewat UD Marga Jaya yang
berlokasi di Jogja dengan omzet Rp. 2 miliar setahun. Joko memulai usaha nya
dengan cara starting, yaitu merintis usaha baru seorang diri dimana Joko bertugas
mengorganisir dan mengelola usahanya sendiri

Pengalaman hidup memberikan akses yang lebih mengenai informasi dan


pengetahun mengenai penemuan peluang usaha yang Joko tekuni. Joko sempat
bekerja sebagai kuli bangunan di Jakarta.

Joko memiliki kunci sukses seorang wirausaha diantaranya:

1. Berani memulai, meskipun tidak memiliki modal besar

2. Berani menghadapi resiko gagal

3. Memiliki kemauan kuat untuk sukses dengan usaha sendiri

4. Tidak mudah menyerah,meskipun usahanya sempat hancur akibat gempa bumi


dan sempat menelan kerugian besar akibat orang yang berhutang tidak mau
membayar hutangnya.

Joko selalu menambah variasi produk usaha nya dan berfokus pada satu
bidang usaha yaitu material bangunan dimulai dengan produk bis beton lalu
berkembang dengan memproduksi tegel dan batako, dalam hal ini berarti Joko
merupakan orang yang kreatif dan inovatif, ia juga merupakan orang yang dapat
membaca peluang usaha dengan memproduksi tegel saat sedang gencar-gencarnya
orang melakukan pembangunan rumah sederhana.

Keterampilan Joko dalam berwirausaha terbukti dengan kemampuan Joko dalam


mengelola keuangan karena ia mampu menganalisis berapa yang digunakan untuk
investasi kembali dan berapa yang boleh dipakai untuk dikonsumsi, sehingga
usahanya dapat terus berjalan dan berkembang. Dibalik itu Joko juga menerapkan
prinsip menabung dan hidup sederhana.

keterampilan marketing and sales menjadi menu wajib untuk terus


dikembangkan bagi seorang entrepreneur karena inilah yang menjadi ujung
tombak keberhasilan bisnis. Semakin terkenal sebuah usaha maka peluang
keuntungan juga lebih besar. Maka dari itu Joko menguji kualitas produknya di
UGM agar calon pembeli lebih tertarik karena produknya sudah bersertifikat.
Terbukti dengan ini banyak yang menjadi pembeli dan sejumlah perusahaan
kontraktor perumahan swasta di Semarang, Tegal, Yogyakarta, dan Solo yang
tercatat sebagai pelanggan tetap.

2. Purdi E Chandra, Primagama

ANALISIS

Primagama merupakan bimbingan belajar yang didirikan oleh Purdi E. Chandra.


Purdi memulai usahanya sendiri (starting). Purdi Mengembangkan usahanya dengan
berinovasi mengembangkan sistem franchise atau waralaba. Sistem ini lebih
menguntungkan untuk mengembangkan usaha daripada cara yang lainnya. Selain tak
perlu merogoh kocek untuk investasi lagi ternyata keuntungan sebagai pemilik merek
cukup besar. Yang jelas orang lain membayar merek dan royalti tiap bulannya pada
kita.

Purdi menerapkan kunci sukses berwirausaha, menurutnya Wirausaha harus


berani mimpi, berani mencoba, berani merantau, berani gagal dan berani sukses. Lima
hal ini adalah hasil dari pengalamannya selama ini. Teori Purdi ini sejalan dengan
teori kewirausahaan yang sudah dipelajari. Diantaranya:

1. Berani memulai, karena merasa kuliah membosankan Purdi berhenti kuliah dan
memulai serius untuk berbisnis.

2. Berani berbeda, Purdi melihat tingginya antusiasme siswa SMA yang ingin
masuk perguruan tinggi negeri yang punya nama, seperti UGM. Maka purdi
mendirikan bimbel Primagama dimulai dari 2 murid dan terus berkembang besar
hingga memiliki lebih dari seribu murid setiap tahunnya.

3. Berani gagal, menurut Purdi bagaimana menyikapi sebuah kegagalan itu yang
penting. Baginya, pengalaman gagal dapat dipergunakan untuk menemukan
kekuatan baru agar bisa meraih kesuksesan kembali.
4. Berani bersaing, Setelah sukses, banyak yang meniru nama Primagama. Purdi
pun berinovasi untuk meningkatkan mutu lembaga pendidikannya ini. Dengan
mengadakan program jaminan diri, yaitu bila murid tidak lulus maka akan ada
jaminan uang kembali.

Keprihatinannya terhadap iklim bisnis di Indonesia menyebabkan Purdi harus


melakukan sesuatu, Idenya ini diwujudkan dengan membentuk Enterpreuner
University (EU). Dengan dibimbing langsung oleh Purdi. Menurut Purdi dalam dunia
riil bisnis, Menyontek usaha orang lain juga boleh saja. Meniru kiat sukses pengusaha
lain juga silahkan.

Purdi mengkonsentrasikan pendidikannya pada pengembangan kecerdasan


emosional, spiritual, mempertajam kreativitas dan intuisi bisnis mahasiswanya.
Materinya pun seputar nilai-nilai kewirausahaan seperti pantang menyerah, kreatif
dan inovatif, semangat tinggi, berani dan jeli melihat peluang usaha. Purdi yakin
kelak EU akan mencetak pengusaha-pengusaha baru yang akan menggiatkan iklim
investasi di Indonesia.
KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat diambil dari kedua kisah sukses pengusaha diatas adalah
bahwa seorang pengusaha sangat penting untuk merapkan kunci sukses dalam
berwirausaha yaitu, berani memulai, berani bersaing, berani berubah, berani berbeda
dan berani gagal dan sukses. Dan yang paling terpenting adalah berani memulai,
Menurut saya dengan berani memulai berarti seorang tersebut sudah siap menerima
segala kemungkinan yang akan terjadi saat menjalankan usahanya. Siap gagal, siap
dipermalukan, bahkan SIAP SUKSES DAN BERHASIL. Saya tidak setuju dengan
pendapat Purdi bahwa “Untuk menjadi pengusaha tak perlu pintar dan memiliki
embel-embel gelar”, menurut saya tentu saja menjadi pengusaha harus pintar karena
bila kita tidak pintar malah yang ada merugi dalam berwirausaha. Berani memang
merupakan modal seorang wirausaha tetapi tetap harus berhati-hati dalam
penerapannya.

Anda mungkin juga menyukai