Disusun Oleh:
Kelompok 5
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan
rahmat- Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu tanpa ada halangan
dan sesuai dengan harapan. Tidak lupa pula kiriman salam dan sholawat teruntuk junjungan
Nabi besar Muhammad SAW, pembawa terang bagi gelap umatnya.
Makalah tentang Materi Pelajaran Matematika merupakan tugas kelompok dalam mata
kuliah Telaah Kurikulum yang disusun guna mendukung terciptanya proses belajar mengajar
yang lebih aktif dan efektif. Karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada dosen mata
kuliah serta rekan sesama mahasiswa atas apresiasi dan partisipasi yang telah diberikan.
Dengan demikian, semoga makalah sederhana ini mampu mewadahi beberapa manfaat
sesuai tujuan penyusunannya. Salah satunya yaitu mampu memperdalam pengetahuan dan
menambah wawasan penyaji dan pembaca. Demikianpun penulis menyadari bahwa dalam
penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan karena keterbatasan kami. Maka dari itu
kami sangat mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini. Atas
perhatian serta waktunya, kami ucapkan terima kasih.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................................1
1.3 Tujuan Pembahasan........................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................2
2.1 Pengertian Pembelajaran Matematika............................................................................2
2.2 Objek Matematika..........................................................................................................2
A. Fakta ........................................................................................................................3
B. Konsep .....................................................................................................................4
C. Prinsip ......................................................................................................................5
D. Skill (Keterampilan).................................................................................................5
E. Hubungan antara Fakta, Konsep, Prinsip, dan skill.................................................6
2.3 Penerapan Objek Matematika pada Materi Matematika Kelas 10................................6
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Matematika adalah mata pelajaran yang diajarkan dari Sekolah Dasar (SD) sampai
dengan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat. Matematika merupakan suatu ilmu
yang penting dalam berbagai disiplin ilmu dan memajukan daya pikir manusia. Salah satu
karakteristik yang mudah dikenali pada matematika adalah bahwa matematika memiliki
objek kajian yang abstrak. Sifat abstrak inilah yang sering menjadi masalah tersendiri bagi
peserta didik. Mereka menganggap bahwa matematika sebagai pelajaran yang sulit untuk
dimengerti. Hal yang demikian ini sekaligus merupakan tantangan bagi guru maupun calon
guru matematika di manapun kelak mereka akan mengajar.
Demikian pula dengan orang tua yang mendampingi belajar sang anak ketika di
rumah, Oleh karena itu, menjadi perlu kiranya bagi orang tua, guru dan calon guru
matematika untuk mendalami objek dasar pada matematika.
Rumusan masalah dilihat dari latar belakang dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
Tujuan pembahasan dari makalah ini adalah agar kita sebagai calon guru dan
calon orang tua dapat memahami tentang hal-hal yang harus diketahui dalam
pembelajaran matematika, sehingga kita dapat mengajarkannya sesuai dengan tahapan-
tahapannya.
1
BAB III
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Pembelajaran Matematika
Pembelajaran matematika merupakan proses komunikasi fungsional antara
siswa dengan guru dan siswa dengan siswa dalam rangka perubahan sikap dan
pola pikir agar siswa memiliki kemampuan, pengetahuan dan keterampilan
matematis yang bertujuan mempersiapkan siswa menghadapi perubahan yang
selalu berkembang. Pembelajaran matematika di sekolah tidak hanya dimaksudkan
untuk mencapai tujuan pendidikan matematika yang bersifat material, yaitu untuk
membekali siswa agar menguasai matematika dan menerapkannya dalam
kehidupan sehari-hari. Namun lebih dari itu, pembelajaran matematika juga
dimaksudkan untuk mencapai tujuan pendidikan matematika yang bersifat formal,
yaitu untuk menata nalar siswa dan membentuk kepribadiannya,
2
matematika, dengan alasan bahwa di dalam skill sudah tercakup tentang
kemampuan menjalankan operasi dan prosedur. Jadi berdasarkan uraian di atas.
dapat dikatakan bahwa objek matematika terdiri atas 4 yakni: fakta, konsep
prinsip, dan skill (keterampilan).
A. Fakta
Fakta matematika adalah kesepakatan kesepakatan yang diwujudkan
dalam bentuk simbol matematika (Bell, 1981: 108). Fakta juga dapat
berupa lambang, notasi, dan aturan. Misalkan "5" adalah simbol dari
konsep bilangan lima. Lambang "", "", ataupun "x" untuk operasi
penjumlahan, pengurangan, ataupun perkalian. Aturan seperti 5+2 x 10-5 +
20, di mana operasi perkalian didahulukan dari operasi penjumlahan. Jadi
tidak benar bahwa 5+2 × 10-7 10. Demikian pula notasi "f(x)", "g(x)", dan
"h(x)", masing-masing merupakan simbol dari sebuah fungsi nilai dalam
variabel x Seorang siswa dinyatakan telah menguasai fakta jika ia dapat
menuliskan fakta tersebut dan menggunakannya dengan benar. Karenanya,
cara mengajarkan fakta adalah dengan menghafal, drill (latihan terus
menerus). ataupun peragaan yang berulang-ulang.
Fakta dalam matematika juga bisa berupa aksioma atau
postulat. Aksioma adalah pernyataan yang diandaikan benar pada suatu
sistem dan diterima tanpa pembuktian, sebagai titik awal logika. Aksioma
hanya memuat istilah tak terdefinisi dan istilah terdefinisi, tidak berdiri
sendiri, dan tidak diuji kebenarannya. Sekelompok aksioma dalam suatu
sistem harus konsisten, dapat membangun sistem tersebut , dan tidak
saling bertentangan.
Penggunaan fakta yang berupa simbol, apabila terlalu cepat diberikan
kepada siswa, dapat menyebabkan salah pengertian terhadap simbol
tersebut. Contoh seperti siswa seringkali dibimbing hanya menggunakan
fakta-fakta matematika tanpa memperhatikan pemahamannya, yang
membuat ada siswa yang menganggap phi bernilai sama dengan 3.14
bukannya sekedar nilai pendekatan
B. Konsep
Konsep adalah suatu ide abstrak yang memungkinkan seseorang untuk
mengklasifikasi suatu objek dan menerangkan apakah objek tersebut
merupakan contoh atau bukan contoh dari ide abstrak tersebut. Contoh
"segitiga" adalah nama suatu konsep, dengan konsep itu kita dapat
membedakan mana yang merupakan contoh segitiga dan mana yang bukan
segitiga. Seorang siswa disebut telah mempelajari konsep segitiga jika ia
telah dapat membedakan yang termasuk segitiga dari yang bukan segitiga.
Ada empat cara mengajarkan konsep, yaitu:
1. Dengan cara membandingkan obyek matematika yang termasuk
3
konsep dan yang tidak termasuk konsep. Sebagai contoh, ketika
membahas pengertian segitiga siku-siku, seorang guru dapat
memaparkan gambar bangun datar yang merupakan segitiga siku-siku
dan yang bukan segitiga siku-siku seperti gambar di bawah ini.
Segitiga bukan siku siku
D. Skill (Keterampilan)
Skill adalah operasi dan prosedur dimana siswa dan para matematikawan
diharapkan dapat melakukan prosedur (langkah atau urutan atau cara yang
digunakan untuk menyelesaikan tugas-tugas matematika yang mencakup
langkah demi langkah dalam melakukan tugas) tersebut dengan cepat dan
tepat. Skill merupakan kemampuan yang memuat sejumlah intruksi atau
aturan yang tersusun dalam prosedur khusus yang disebut dengan istilah
algoritma yaitu suatu prosedur atau metode untuk memperoleh hasil (Bell,
1981: 108). Satu kemampuan menyelesaikan masalah dalam matematika
dapat dimodifikasi dalam beberapa pertanyaan, yang pertanyaan-
pertanyaan tersebut sesungguhnya hanya merupakan konsep yang sama.
Dalam hal seperti ini diperlukan keterampilan yang bukan sekedar hafalan
prosedur yang telah dijalankan. Oleh karena itulah penguasaan prosedur
yang kuat amat diperlukan. Prosedur tersebut harus didasarkan pada
pengertian, dan bukan sekedar memori hafalan belaka seperti
dikemukakan oleh Sobel, (1970, 291). Selanjutnya ia berpendapat bahwa
untuk membangun penguasaan prosedur yang kuat, digunakan sarana
berupa latihan soal, yang sekaligus menambah pemahaman terhadap arti
dan pengertian dari objek fakta, konsep, dan prinsip.
Sebagai contoh, Misalkan saja anda diminta untuk menentukan hasil dari
345 × 87 tanpa menggunakan kalkulator. Apa yang harus Anda lakukan?
Prosedur atau aturan untuk memperoleh hasil 345 87 biasanya adalah
dengan perkalian bersusun. Diawali dengan mengalikan 7 x 5 yang sama
dengan 35; diikuti dengan menulis angka satuan 5 di tempat satuan serta
menyimpan angka puluhan 3 di dalam pikiran. Setelah itu menentukan
nilai dari 7x4-28. Hasil 28 ini ditambah dengan angka 3 yang disimpan
tadi menjadi 31. Dari hasil terakhir ini, angka satuannya, yaitu 1 ditulis
di sebelah kiri 5 dan angka 3-nya disimpan di dalam pikiran. Begitu
seterusnya seperti ditunjukkan dengan perhitungan di bawah ini.
5
345
87 x
..15
Seorang siswa dinyatakan telah menguasai suatu keterampilan jika ia
dapat menggunakan dengan tepat suatu prosedur atau aturan dan dapat
menghasilkan suatu penyelesaian yang benar.
6
0 ke arah kiri berjarak 4 dan dari 0 ke kanan berjarak 4, lihat gambar
berikut:
7
Sistem Persamaan linear Tiga variabel
Persamaan linear sistem persamaan (Simultan)
Sistem persamaan linear adalah sistem persamaan linear yang berkorelasi
membentuk suatu sistem. Persamaan simultan dapat terdiri dari satu
variabel dan dua variabel atau lebih. Bagian ini hanya membahas sistem
persamaan linier dengan dua dan tiga variabel.
1. Sistem persamaan linier dua variabel (SPLDV)
Sistem persamaan linear dua variabel adalah sistem persamaan linear
yang terdiri dari dua persamaan yang masing - masing memiliki dua
variabel. SPLDV.Penyelesaian
Solusi SPDV bertujuan untuk menentukan nilai yang memenuhi kedua
persamaan untuk SPLDV. Ada beberapa cara untuk mengatasi SPLDV.
Metode Grafik
8
Metode Substitusi
9
1. Samakan salah satu koefisien dari variabel x atau y dari kedua
persamaan dengan cara mengalikan konstanta yang sesuai.
2. Hilangkan variabel yang memiliki koefisien yang sama dengan cara
menambahkan atau mengurangkan kedua persamaan.
3. Ulangi kedua langkah untuk mendapatkan variabel yang belum
diketahui.
4. Lakukan hingga mendapatkan penyelesaiannya nilai x dan y.
Metode Gabungan
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pembelajaran matematika merupakan proses komunikasi fungsional
antara siswa dengan guru dan siswa dengan siswa dalam rangka perubahan sikap
dan pola pikir agar siswa memiliki kemampuan, pengetahuan dan keterampilan
matematis yang bertujuan mempersiapkan siswa menghadapi perubahan yang
selalu berkembang. Dalam hal ini, seorang pengajar perlu untuk mengetahui
tentang objek matematika. Objek matematika adalah objek abstrak yang timbul
dalam matematika. Konsep ini dipelajari dalam filsafat matematika. Dalam
praktik matematika, objek adalah segala sesuatu yang telah ditetapkan secara
formal, dan dengan mana seseorang dapat melakukan penalaran deduktif dan
bukti matematis: Objek matematika terdiri dari fakta, konsep, prinsip dan
keterampilan.
B. Saran
Pemahaman tentang objek matematiku yang abstrak ini, bagi seorang
calon guru matematika maupun bagi para guru yang sekarang telah mengampu
pelajaran matematika, serta orang tua merupakan hal yang penting, sebagai
bekal mengajarkan, membimbing, dan mengarahkan siswa dalam belajar
matematika tentunya. Dengan kefahaman tersebut, guru juga dapat segera
melakukan identifikasi terhadap siswa untuk meminimalisir akan terjadinya
gejala kesulitan belajar matematika.
11
DAFTAR PUSTAKA
Sumber Internet:
https://fadjarp3g.files.wordpress.com
https://staffnew.uny.ac.id
https://filsafat-matematika.blogspot.com
https://www.adifani.net/2022/07/materi-lengkap
matematika-kelas 10-smk.html Materi Lengkap Matematika
Kelas 10 SMK Rangkuman Singkat byadifani.net-Jumat,
Juli 29, 2022
https://id.wikihow.com/Menyelesaikan-Sistem-Persamaan-Linear-Dua-Variabel-(SPLDV) cara
menyelesaikan spldv
12