Anda di halaman 1dari 6

Nama : Gabriel M.

A Hutasoit

NIM :

Kelas :

Tugas : BIG DATA ANALYSIS

CW 1

“PERAN SOSIAL MEDIA DALAM PUBLIC RELATIONS”

I. Pendahuluan
Pertumbuhan teknologi data bawa pergantian dalam warga. Kelahiran media
sosial mengganti pola sikap warga, baik secara kultural, etis, ataupun norma yang telah
terdapat lebih dahulu. Dengan keragaman suku, ras, serta budaya agamanya, Indonesia
mempunyai kemampuan besar untuk pergantian sosial. Nyaris seluruh warga Indonesia
dari bermacam latar balik serta umur mempunyai serta memakai media sosial selaku
fasilitas buat memperoleh data serta membagikannya kepada publik.
Teknologi data serta komunikasi( TIK) sudah tumbuh pesat dalam sebagian
tahun terakhir. Dengan pesatnya pertumbuhan TIK, Internet sudah jadi fasilitas
komunikasi yang sangat berarti serta terus menjadi diminati oleh warga universal.
Perihal inilah yang melatarbelakangi pergantian dari teknologi komunikasi tradisional
ke teknologi komunikasi digital murni terbaru. Pertumbuhan pemakaian media internet
selaku perlengkapan komunikasi pula terus menjadi tumbuh pesat sehabis timbulnya
internet lewat telepon genggam apalagi timbulnya sebutan telepon pintar( smartphone).
Dengan timbulnya smartphone, opsi komunikasi sudah bermacam- macam, tercantum
SMS, MMS, chat, email, browsing, serta media sosial.
Bagi Nasrullah( 2015), media sosial merupakan media di Internet yang
membolehkan pengguna buat mengekspresikan diri serta berhubungan, bekerjasama,
berbagi, serta berbicara dengan orang lain buat membentuk jalinan sosial virtual. Di
media sosial, terdapat 3 wujud arti sosial. Kognisi, Berbicara, serta Kerjasama.
Social Media merupakan media online yang membolehkan pengguna buat
berpartisipasi, berbagi, serta membuat konten dengan gampang semacam web, jejaring
sosial, wiki, forum, serta dunia virtual. Web, jejaring sosial, serta wiki merupakan
wujud media sosial sangat terkenal yang digunakan oleh orang- orang di segala dunia.
Dampak positif dari media sosial merupakan jadi lebih gampang buat berhubungan
dengan banyak orang, jadi lebih gampang buat membangun ikatan, permasalahan jarak
serta waktu lenyap, jadi lebih gampang buat mengekspresikan diri, data lebih kilat
ditransmisikan, serta bayaran menurun. ia. Akibat negatif dari media sosial merupakan
membuat orang senantiasa dekat serta kebalikannya, namun interaksi tatap muka
cenderung menyusut, orang jadi bergantung pada internet, perselisihan timbul, serta
permasalahan pribadi bertambah, serta jadi lebih rentan terhadap pengaruh negatif dari
orang lain.. Kedatangan media sosial sudah pengaruhi kehidupan sosial di warga.
Pergantian dalam ikatan sosial, ataupun selaku pergantian
penyeimbang( penyeimbang) ikatan sosial, serta pergantian dalam seluruh wujud
tatanan sosial dalam warga yang pengaruhi sistem serta nilai sosial antar kelompok
dalam warga., perilaku, serta pola sikap. Pergantian sosial yang positif, semacam
transmisi serta penerimaan data yang lebih gampang dan khasiat sosial serta ekonomi.
Pergantian sosial cenderung negatif, semacam timbulnya kelompok- kelompok sosial
yang mengatasnamakan agama, suku, serta pola sikap tertentu yang terkadang
menyimpang dari norma yang terdapat.

II. Pembahasan
Disaat dunia tidak memiliki batasan batasan, pergantian besar dalam
komunikasi hendak lekas terjalin. Perihal ini diakibatkan oleh temuan serta penciptaan
teknologi data serta komunikasi baru. Dunia tidak lagi dibatasi oleh batas- batas negeri,
sebab teknologi buat menaruh serta mentransfer data dari satu tempat ke tempat lain
sudah berganti secara mendasar. Film- film Hollywood tidak lagi wajib ditempatkan
pada pembawa informasi berbentuk piringan gelap ataupun kaset. Bahan- bahan
tersebut lumayan bagus buat ditayangkan lewat jaringan digital serta setelah itu
disiarkan langsung di bermacam jaringan bioskop ataupun apalagi di rumah sendiri.
Majalah semacam Playboy yang tidak diperbolehkan masuk langsung ke Indonesia
dengan bawa kertas bergambar serta kabar yang direkam, saat ini bisa diakses lewat
internet lewat akses berlangganan. Dengan kata lain, Internet wajib diblokir ataupun
difilter di sebagian negeri( Schmidt& Cohen, 2013). Lebih dahulu, film serta video
porno bajakan dari luar negara wajib bekerja sama dengan petugas bea cukai buat
mengembalikan kaset induk yang menaruh film serta video tersebut serta
menggandakannya di Indonesia. Opsi pengiriman ada.
Juru bicara mengalami pergantian yang sangat revolusioner dalam teknologi
data serta komunikasi. Mengingat kalau dunia digital mempunyai bermacam berbagai
aplikasi yang bisa digunakan buat mengganti pesan yang direncanakan dengan hati-
hati, media tidak lagi dalam kendali penuh dengan bermacam metode. Juru bicara di
bermacam belahan dunia saat ini memakai media sosial buat berbicara dengan publik.
Riset tentang pemakaian media sosial oleh praktisi PR di bermacam negeri mulai
bermunculan.
Di Amerika Serikat, riset ini sudah tumbuh semenjak akhir abad ke-
20( Leicthy& Esrock, 2001; Pavlik, 2007; Avery, et angkatan laut(AL)., 2010;
Briones et angkatan laut(AL)., 2011 serta sebagian riset yang lain).
Australia( Gustavsen& Tilly, 2003; MacNamara, 2010), Indonesia( Piensrasmi,
2015), Malaysia( Rahim& Huzoore, 2018), Israel( Avidar, 2011), serta sebagian
negeri yang lain. Profesional PR memakai bermacam platform media sosial semacam
Twitter( LaMarre& Suzuki- Lambrecth, 2013; Evans, Twoney& Talan,
2011), Facebook, serta Twitter( Tao& Wilson, 2015). ataupun seluruh
campuran( Wang, 2015). Bermacam kajian pemakaian media sosial oleh humas
mengatakan kalau media sosial digunakan buat bermacam aktivitas, antara lain: Selaku
aksesoris media relations( Bajkiewicz, Kraus,& Hong( 2011). Membagikan bukti
diri industri kepada publik dengan tujuan tingkatkan brand awareness di golongan
warga universal. Tidak hanya itu, media sosial pula menolong praktisi membangun
citra industri mereka serta memandang respon publik terhadap industri. Dalam perihal
positioning industri serta segmentasi pasar, sebagian besar praktisi yakin kalau tidak
hanya branding, kedatangan media sosial pula memainkan kedudukan berarti dalam
produk. Kami yakin dalam mempromosikan kegiatan pemasaran serta kegiatan industri.
Tidak hanya itu, praktisi bisa memantau respon publik terhadap industri ataupun upaya
pemasaran yang dicoba lewat media sosial. Media sosial pula ialah salah satu media
pendukung buat tingkatkan trafik pembaca ke web industri.
Praktisi pula menyadari kalau mereka bisa memakai kedatangan media sosial
mereka buat belajar tentang permasalahan yang terjalin di daerah operasional organisasi
mereka. Praktisi sudah menampilkan kalau kedatangan media sosial membolehkan
mereka buat memantau pertumbuhan isu serta tren sosial. Pemantauan permasalahan
menolong industri mengestimasi bermacam ancaman yang bisa berakibat kurang baik
pada bisnis mereka serta membolehkan praktisi buat membenarkan kalau permasalahan
yang lagi berlangsung menurun. Tidak hanya itu, praktisi berkata media sosial pula
berperan selaku media buat mengumpulkan sokongan emosional dari warga, yang
berguna untuk kelangsungan hidup industri. Praktisi berkata media sosial pula sudah
digunakan di masa kemudian buat membagikan data tentang CSR industri serta
aktivitas sosial. Para pakar pula berkata kalau pemakaian media sosial membolehkan
industri buat memantau serta memancing respon publik terhadap bermacam aktivitas
sosial serta CSR industri, sehingga bisa diperhitungkan kala merancang aktivitas di
masa depan. melaksanakan aksi kampanye sosial serta membujuk warga universal buat
berpartisipasi dalam aksi yang sama. Bersumber pada wawancara dengan
praktisi, mereka yakin media sosial bisa menolong membangun ikatan warga
yang lebih baik dengan metode yang baik serta benar. Tidak hanya itu, media sosial
pula digunakan oleh para praktisi kedokteran selaku media buat membagikan data
kepada warga buat bisnis. Media sosial Jliga digunakan oleh pelakon bisnis selaku
salah satu media yang bisa digunakan konsumen buat membagikan komentar serta
kritiknya. Dari pemantauan kritik serta anjuran buat membolehkan bisnis buat
menetapkan kebijakan terpaut dengan menjawab kebutuhan pelanggan merupakan
pertimbangan lain. Industri dibentuk serta dibesarkan dengan mencermati anjuran serta
kritik pelanggan mereka, serta pelanggan puas dengan membangun ikatan dengan
mereka.
Media sosial menolong bisnis membangun ikatan yang lebih baik dengan
pelanggan mereka. Misalnya, kami bisa lebih kilat merespon keluhan serta kritik
konsumen. Tidak hanya itu, bisnis bisa lebih kilat menanggapi persoalan konsumen
tentang produk serta layanan yang mereka tawarkan. Ini pula mempermudah bisnis buat
memantau kebutuhan serta harapan konsumen sehingga mereka bisa
mempertimbangkannya dikala merancang kebijakan di masa mendatang. Seluruh
aplikasi pemantauan umpan balik konsumen ditinjau oleh manajemen industri buat
membetulkan kelemahan yang terdapat serta membagikan umpan balik yang pas
kepada konsumen. Tidak hanya itu, berhubungan dengan konsumen lewat media sosial
membolehkan industri buat melaksanakan segmentasi produk serta konsumen mereka.
Praktisi menciptakan kedatangan media sosial bermanfaat dalam memantau sikap
konsumen.
Seluruh praktisi dalam riset ini menyongsong serta bersemangat dengan
kedatangan media sosial. Mereka pula yakin kalau media sosial merupakan metode
terkenal buat menyebarkan data serta ikut serta dengan publik. Media sosial bisa
menyebarkan data lebih kilat serta menjangkau lebih banyak orang dengan bayaran
lebih rendah. Praktisi pula mengakui kalau respon publik terhadap penjangkauan media
sosial sudah lebih luas serta kalau industri bisa merespons dengan kilat. Media sosial
sediakan bisnis serta warga universal dengan akses gampang ke komunikasi langsung
serta 2 arah.
Hasil survei menampilkan kalau seluruh praktisi memakai media sosial buat
menyebarkan data tentang aktivitas branding industri serta promosi industri. Tidak
hanya itu, mayoritas dari mereka memakai media sosial buat berhubungan dengan
publik lebih dari lebih dahulu. Media sosial digunakan buat mengantarkan anjuran serta
kritik kepada industri buat publik. Sebagian praktisi telah mulai memakai media sosial
buat memantau pertumbuhan isu, berbicara bila terjalin krisis, serta memberitahukan
data tentang aktivitas tanggung jawab sosial industri serta kampanye sosial industri. Di
masa depan, praktisi hendak bisa memakai media sosial dengan lebih baik buat
menunjang upaya ikatan warga industri mereka.

Refrensi
Grunig, J.8.1992. Excellence in Public Relations and Communication Managemenf.
New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates, Publishers.
Cutlip, Scott M., Allen H.Center., Glen M. Broom. (2006). Effective Public Relation:
Ninth Edition. New Jersey: Pearson Prentice Hall.
Franklin, Rob., Mike Hogan., Quentin Langley., Nick Mosdell., Elliot Pill. 2009. Public
Relations. London: Sage Publications Inc.
Siswanto, Tito. 2013. Optimalisasi Sosial Media sebagai Meda Pemasaran Usaha Kecil
Menengah. Jurnal Liquidity, Vol. 2, No. 1, JanuaryJuni 2013
DiStaso, M.W., McCorkindale, T., & Wright, D.K. (2011). “How public relations
executives perceive and measure the impact of social media in their organizations”,
Public Relations Review 37.
Astrid S Susanto, Communication in Theory and Practice, Bina Cipta, Bandung, 1977
Thoha, Miftah. Leadership in Management A Behavioral Approach . Jakarta: Rajawali.
1988.

Anda mungkin juga menyukai