PEDOMAN PELAYANAN
INSTALASI FARMASI
a. Jika ada informasi dari distributor baik karena poin recall atau
kadaluarsa maka Kepala Instalasi Farmasi akan menginformasikan
kepada seluruh KepalaInstalasi/ Pelayanan/ Perawatan untuk melihat
apakah ada perbekalan farmasi yang dimaksud atau tidak.
1. PENGERTIAN
a. Perbekalan farmasi rusak adalah perbekalan farmasi yang karena suatu hal
mengalami rusak ringan atau berat yang menyebabkannya tidak dapat
digunakan lagi dengan alasan apapun karena kondisinya sudah tidak sesuai
dengan standar yang diproduksi oleh pabrik pembuat baik kemasan, label
maupun isi atau kandungan zat aktifnya.
b. Perbekalan farmasi kadaluarsa adalah perbekalan farmasi yang sudah habis
masa pakainya sehingga tidak dianjurkan untuk digunakan karena efek
terapinya sudah berkurang atau habis sama sekali dan dikhawatirkan dapat
menimbulkan efek lain yang tidak diinginkan.Langkah dalam mengelola
perbekalan farmasi yang akan kadaluarsa yaitu dengan memberikan label pada
setiap obat berdaarkan pewarnaan. Label berwarna merah untuk obat yang
kadaluwarsa pada tahun berjalan (n). Label berwana kuning untuk obat yang
kadaluwarsa pada tahun berikut (n+1). Label berwarna hijau untuk obat yang
kadaluwarsa pada 2 tahun berikutnya lagi (n+2). Label berwarna biru untuk
obat yang masa kadaluwarsanya lebih dari 2 tahun berja Dan mencanutmkan
Beyond Use Date pada sediaan-sediaan khusus.
2. PELAPORAN
c. Pelaporan juga bisa dilakukan oleh petugas yang melaksanakan stok random
atau stok opname yang menemukan adanya perbekalan farmasi rusak/
kadaluarsa.
3. PENGEMBALIAN
4. PEMUSNAHAN
J. PENGAWASAN
UNIT KERJA :
TANGGAL :
…………………………………… ……………………....