Anda di halaman 1dari 8

Gambar 3. Rhizome Equisetum sp.

Sumber: (Asistensi Praktikum, 2022)


Nama : Bagas Wahyu Dewantoro
NIM : 2008531038
Kelas : B
LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN VASKULER

Topik: Taksonomi dan Morfologi Paku dari Devisi Equisetophyta dan


Polypodiaphyta
Tujuan: Untuk Mempelajari Taksonomi (Klasifikasi, Deskripsi, Morfologi) paku
dari Devisi Equisetophyta dan Polypodiaphyta

Bahan: 1. Paku ekor kuda (Equisetum sp.)


2. Paku tunjuk langit (Helminthostacys sp.)
3. Paku simbar menjangan (Platycerium sp.)
4. Paku perak/Paku pipis (Pyrrosia sp.)
1. Paku Ekor Kuda (Equisentum sp.)
1
Keterangan:
32 4
1. Nodus
2. Internodus
3. Rhizoma
4. Batang steril
Deskripsi:
Equisentum sp memiliki daun yang tereduksi. Memiliki stipe aerial
atau stipe berongga. Terdapat hidup individu yang baru di setiap nodus
(Tjitrosoepomo, 2014). Equisentum merupakan tanaman terrestrial. Rhizomenya
keluar dari stolon. Rhizome memiliki diameter sekitar 3 - 6 mm. memiliki batang
yang tegak dengan tinggi maksimal 1,5 m dengan diameter 5 mm. memiliki sendi-
sendi pada batangnya yang sebenarnya adalah meristem interkalar. Terdapat 20-
21 sendi yang mengelilingi pada setiap batangnya. Daunnya sangat kecil karena
tereduksi. Sporanginya membentuk strobillus pada batang induk dan cabang
utama. Strobilus bisa mencapai ukuran panjang 18 mm dan lebar 5 mm.
sporangiopore masing-masingnya mengandung 6-9 sporangia. Spora equisentum
berbentuk bulat atau spheroidal (Fatahillah, et al., 2018)
Klasifikasi menurut (Fatahillah dkk., 2018)
Dunia: Plantae
Divisi: Tracheophyta
Kelas: Polypodiopsida
Anak kelas: Equisetidae
Bangsa: Equisetales
Suku: Equisetaceae
Marga: Equisetum
Jenis: Equisetum sp.
2. Paku Tunjuk Langit (Helminthostachys zeylanica)
Keterangan:
1
3 4
3
2 5
1 3
3
2

Gambar 4. habitus Gambar 5. Rhizome


Sumber: (Asistenti Praktikum) Sumber: (Asistenti Praktikum)
1. Sporangium
2. Daun
3. Tangkai
4. Rimpang
5. Akar
Deskripsi:
Paku jenis Helminthostachys zeylanica yang sudah dewasa memiliki
panjang tamanan sekitar 10-75 cm. Daun terdiri dari stipe bertangkai steril
(trofofil) dan fertil (sporofor). (Chakraborty et al., 2012). Bagian trofofil dibagi
menjadi tiga bagian daun (tripartite) masing-masing dengan lobus terminal dan
satu atau dua pasang lobus lateral sessile. Bentuk lobus lonjong. Urat daun
menyirip. Bentuk rimpang pendek kaku, menjalar, berwarna coklat dan merambat
ke bawah permukaan tanah dengan akar berdaging keluar dari rimpang. Ukuran
diameter rimpang sekitar 8-11 mm (Ginantra et al., 2015).
Klasifikasi menurut (Muhaziroh, 2020)
Dunia: Plantae
Divisi: Tracheophyta
Kelas: Polypodiopsida
Anak kelas: Ophioglossidae
Bangsa: Ophioglossales
Suku: Ophioglossaceae
Marga: Helminthostachys
Jenis: Helminthostachys zeylanica
3. Paku Simbar Menjangan (Platycerium sp.)

Keterangan:
1
2
3
1

Gambar 7. Daun fertile Gambar 8. Daun Sterile


Sumber: (Assistensi Praktikum) Sumber: (Assistensi Praktikum)

1. Tropofil
3
2. Sporofil 1

4
1

Gambar 9. Sporangium
Sumber:3. Akar Praktikum)
(Assistensi

4. Sporangium

Deskripsi:

Platycerium sp merupakan tumbuhan epifit yang hidup menempel di


pohon. Rizhoma menempel di pohon, berwarna hitam, berwarna coklat, dan
tertutup oleh daun-daun penyangga sehingga tidak terlihat. Daunnya tunggal
bercabang menggarpu, berwarna hijau muda, permukaan daunnya kasar, ujung
daun runcing, tepi daun rata, pangkal daun runcing, dan pada permukaan daun
bagian bawah berbulu tipis. Spora terdapat di ujung daun bagian bawah yang
menutupi seluruh permukaan berwarna coklat (Nurcahyani, 2021).

Klasifikasi menurut (Nurcahyani, 2021)

Dunia: Plantae
Divisi: Tracheophyta
Kelas: Polypodiopsida
Anak kelas: Polypodiidae
Bangsa: Polypodiales
Suku: Polypodiaceae
Marga: Platycerium 
Jenis: Platycerium sp.
4. Paku simbar menjangan (Pyrrosia sp.)

Keterangan: 1
1. Daun fertile
2. Sporangium 2

3. Daun sterile 3
4. Rhizome
4
Deskripsi:
Merupakan tumbuhan terna yang tumbuh memanjang dengan rizoma
yang panjang berdiameter 1 mm melekat kuat pada batang pohon inangnya.
Permukaaan rizoma terdapat sisik berbentuk dan biasanya ditutupi oleh rambut
yang memiliki warna putih ketika muda dan coklat ketika tua. Daun paku ini
tumbuh dalam jarak yang pendek, tangkai pendek tidak terbagi, ujung tumpul,
bertepi rata, pangkal runcing, berwarna hijau tua pada permukaan atas, berlapis
lilin tebal, terdapat rambut pada permukaan bawah dan mempunyai dua macam
bentukan atau disebut diformisme yaitu sporofil dan tropofil. Tipe akar pada paku
ini adalah serabut, berbentuk pipa tidak bercabang, berwarna hitam, dan
berjumlah banyak. Akar ini memiliki fungsi sebagai penyerap dan penahan air
maupun uap air yang ada di lingkungan dan permukaan pohon (Azizah, 2016).
Klasifikasi menurut (Azizah, 2016)
Dunia: Plantae
Divisi: Tracheophyta
Kelas: Polypodiopsida 
Anak kelas: Polypodiidae
Bangsa: Polypodiales
Suku: Polypodiaceae
Marga: Pyrrosia
Jenis: Pyrrosia sp.

DAFTAR PUSTAKA
Azizah, N. 2016. Karakter Morfologi Paku Sisik Naga (Pyrrosia Piloselloides)
Berdasarkan Pada Pohon Inang Berbeda. Skripsi, Program Studi Biologi
Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Malang.
Chakraborty, T. K., Chaudhuri, S. D., & Choudhury, J. 2012. Morphological
Variations of Fertilespike in Helminthostachys Zeylanica(L.) Hook.
HACQUETIA, 271–275.

Fatahillah, I., Lestari, I. F., Salsabila, K., Pratiwi, R., Amalia, T., Septiyaningsih,
A., . . . Agung, S. 2018. Inventarisasi Tumbuhan Paku di Jalur Ciwalen
Taman Nasional Gunung Gede. Biogenesis, 6 (1): 43-51.

Ginantra, I. K., Darmadi, A. A., & Joni, M. 2015. Existence and Morphology
Characteristics of Tunjuk Langit Fern (Helminthostachys zeylanica Hook.)
in Bali. Journal of Biological and Chemical Research, 32(2): 733-739.

MUHAZIROH, S. H. 2020. PENGEMBANGAN KATALOG


TUMBUHANPTERIDOPHYTA DI KAWASAN KEBUN RAYA
PURWODADI SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISTEMATIKA
TUMBUHAN. Skripsi, Program Studi Pendidikan Biologi FAKULTAS
SAINS DAN TEKNOLOGI Univesirtas UIN WALISONGO. Semarang.

Nurcahyani, P. 2021. Identifikasi Jenis dan Potensi Tumbuhan Paku di Sekitar


Curug Lontar Desa Karyasari Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor.
Skripsi, Progam Studi Biologi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas
Islam Negeri Syarif Hidayatulah. Jakarta.

Tjitrosoepomo, G. 2014. Taksonomi Tumbuhan. Yogyakarta: Gadjah Mada


University Press.

Anda mungkin juga menyukai