Dosen pengajar
IBNU HAJAR S.sos M.sos
Rekayasa sosial
Politik dan rekayasa sosial adalah dua hal yang tidak dapat
terpisahkan meskipun pada dasarnya keduanya hampir tidak
berbeda satu sama lainnya karena keduanya bertujuan
mengorganisir masyarakat untuk tuuan tertentu, hanya saja
rekayasa sosial kerap digunakan untuk mendapatkan
dukungan dari masyarakat.
Untuk mengatasi problem sosial, kita perlu mengubah institusi-institusi sosial,
sistem sosial, dan norma-norma sosial yang sebelumnya berlaku dalam suatu
masyarakat. Belakangan, rekayasa sosial diganti dengan sosial marketing
(oemasaran sosial). Karena ketika merencanakan suatu perubahan sosial,
sebenarnya sedang memasarkan rencana baru atau sosial
Untuk menjadi seorang da’i tidak mungkin berjalan dengan sekejap saja,
tapi harus diawali dengan hal-hal yang kecil. Ada tiga hal yang harus
dilakukan yaitu;
a. Membaca dengan baik membaca tekstual maupun fenomena
b. Berinstitusi (membentuk komunitas ) karena sebuah kerja besar
sangat berat untuk dikerjakan sendirian
c. Pembiasaan (kulturasi) sehingga orang lain akan mengikuti apa yang
Bentuk / strategi rekayasa sosaial