Anda di halaman 1dari 7

TUGAS TUTORIAL II

Program Studi : PAUD


Kode Mata Kuliah : PAUD4407
Nama Mata Kuliah : Pengelolaan Kegiatan Pengembangan AUD
Jumlah sks : 4sks
Nama Pengembang : Falakhul Auliya, M.Pd.
Nama Penelaah :
Tahun Pengembangan : 2022
Status Pengembangan : Baru/Revisi*
Edisi Ke- :1

Skor
No
UraianTugas Tutorial Maksimu Sumber Tugas Tutorial
.
m
1. Uraikan dan berikan contoh 15 Modul 6 :
konkrit masing-masing PengelolaanKegiatanPengembanganpadalemba
prosedur pelaksanaan gasatuan PAUD sejenis (SPS)
pengembangan pada salah
satu lembaga SPS yang ada
di lingkungan saudara!
2. Uraikanprosedurpelaksanaan 10 Modul 7 :
circle PengelolaanCircle Time di Taman
timedisertakancontohkonkrit PenitipanAnakdanKelompokBermain
di lembaga SPS
3. Buatlah rancangan kegiatan 25 Modul 8 & 9 :
pada salah satu sentra untuk PengelolaanKegiatanBerbasis Sentra di KB
satu harinya termasuk dan TPA
rencana media, metode dan
alat penilaian yang akan
digunakan dalam kegiatan
main pada sentra tersebut!
*) Coret yang tidak perlu
Nama : DEVITA IKA SAFITRI 859548872

1. Uraikan dan berikan contoh konkrit masing-masing prosedur pelaksanaan pengembangan


pada salah satu lembaga SPS yang ada di lingkungan saudara
Jawab :
Program Satuan PAUD Sejenis (SPS)

Satuan PAUD Sejenis(SPS) adalah lembaga yang menyelenggarakan pendidikan di luar


Taman Kanak-Kanak, Kelompok Bermain, dan Taman Penitipan Anak.

Berfungsi memberikan pendidikan sejak dini & membantu meletakkan dasar ke arah
pengembangan sikap, perilaku, perasaan, kecerdasan, sosial & fisik yg diperlukan dlm
menyesuaikan diri dengan lingkungan yang berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak

Prosedur pelaksanaan kegiatan pengembangan pada lembaga SPS

1. Unsur yang terlibat:

a. Peserta didik, yakni anak usia 0-6 tahun yang tidak terlayani di lembaga
pendidikan Anak Usia Dini lainnya.
b. Tenaga pendidik biasa di sebut kader. Rasio pengelompokan kader sebagai
berikut
 Anak usia 0-2 tahun tidak dibatasi jumlah anaknya karena kader hanya
berfungsi sebagai pendamping orang tua.
 Anak usia 2-3 tahun antara 5-8 anak untuk 1 kader.
 Anak usia 3-4 tahun antara 8-10 anak.
 Anak usia 4-6 tahun antara 10-15 anak.

Persyaratan kader: berlatar belakang pendidikan SMA atau sederajat. Mendapat


pelatihan dari Pos PAUD, bersedia bekerja secara sukarela.

Tugas kader:

 Menyiapkan administrasi kelompok.


 Menyusun rencana kegiatan main untuk kelompok yang dibinanya.
 Menata lingkungan main.
 Menyambut kedatangan anak.
 Memimpin anak dalam kegiatan pembukaan.
 Mempersilahkan anak untuk minum, ke kamar kecil dan bersih-bersih
sebelum masukke kelompok.
 Mempersiapkan kegiatan inti (circle time)
 Mendukung anak saat bermain.
 Mengajak anakmembereskan mainan bersama.
 Mengevaluasi kegiatan main.
 Mengajak anak bersih-bersih sebelum makan bekal.
 Mengajak anak makan bekal.
 Menutup kegiatan dengan cara mendongeng, menyanyi, membacakan cerita
dan sebagainya.
 Merencanakan kegiatan selanjutnya.
2. Komponen program Pos PAUD
a. Kemampuan yang dikembangkan meliputi moral dan nilai-nilai agama,
fisik/motorik, bahasa, kognitif, sosial emosional dan seni.
b. Materi kegiatan untuk anak mengacu pada Menu Pembelajaran Generik.
Sedangakn materi untuk orang tua meliputi : pemahaman tentang pentingnya
pendidikan sejak dini, pemahaman terhadap tumbuh kembang anak,
kemampuan melakukan berbagai perangsangan untuk mengoptimalkan
tumbuh kembang anak, memilih dan memfasilitasi anak dengan permainan
yang mendidik serta pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar untuk
anak.
c. Pengelompokan anak:
 usia 0-2 tahun belajar selama 2 jam.
 usia 2-3 tahun belajar selama 3 jam.
 usia 3-4 tahun belajar selama 3 jam.
 usia 4-6 tahun belajar selama 3 jam.
d. Pelaksanaan kegiatan.
e. Tempat Kegiatan aman bagi anak dan mudah dijangkau
f. Bahan belajar berupa cetak dan elektronik.
g. Keranjang PAUD yakni seperangakt APE yang di kemas dalam satu
keranjang.
h. Buku administrasi meliputi buku induk, buku agenda, daftar hadir, buku
catatan
perkembangan, buku kas, buku inventaris, dan buku tamu.
i. Pembiayaan kegiatan untuk permulaan dapat meminta Program Rintisan dan
untuk selanjutnya menjadi tanggung jawab orang tua murid secara swadaya.
j. Pelaporan dan perizinan; perizinan kegiatan disampaikan kepada Dinas
Pendidikan kecamatan.
k. Pembinaan. Untuk tanggung jawab teknis pembinaan program Pos PAUD
adalah jajaran dinas pendidikan.

Contoh konkrit masing-masing prosedur pelaksanaan pengembangan pada salah satu


lembaga SPS
2. Uraikan prosedur pelaksanaan circle time disertakan contoh konkrit di lembaga SPS
Jawab :
a. Prosedur pelaksanaan circle time
Menurut Diane T. Dodge (2000 dalam Asmawati, dkk 2010:7.10) untuk pelaksanaan
kegiatan circle time yang efektif ada beberapa prosedur yang dapat dilakukan oleh
guru, yaitu sebagai berikut:
 Guru membagi anak menjadi kelompok kecil, hal ini akan memberikan
kesempatan bagi anak untuk berpartisipasi dalam diskusi;
 Guru mengalokasikan waktu untuk melakukan kegiatan circle time selama
10-15 menit pada setiap harinya, sebelum melakukan kegiatan;
 Guru menata ruangan senyaman mungkin, merapikan meja dan kursi yang
tidak diperlukan;
 Guru memilih kegiatan untuk memanggil anak agar anak mengikuti kegiatan
circle time, misalnya dengan menggunakan gerak dan lagu sehingga anak
dapat berkumpul di tempat yang akan digunakan untuk melakukan kegiatan;
 Guru mengajak anak duduk melingkar sehingga anak dapat saling melihat
satu sama lain dan guru juga dapat melihat semua anak;
 Guru harus menghindari demonstrasi kegiatan dan penjelasan yang terlalu
panjang dan berbelit-belit tanpa adanya interaksi anak dengan guru;
 Guru memberikan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan oleh anak
dengan singkat dan jelas yang mudah dimengerti

b. Contoh konkrit di lembaga SPS

Tema
 Alat transportasi

Alat dan bahan


 Pesawat Lipat dari kertas bekas
 Kapal lipat dari kertas bekas
 Ember berisi air
 Kartu gambar alat transportasi
Persiapan
 Guru mempersiapkan gambar – gambar alat transportasi.
 Cetak gambar di atas kertas ukuran A4, tempelkan pada karton atau kardus
bekas lalu gunting. Akan lebih tahan lama jika di-laminating atau di selotip
mengelingi bentuk sebelum digunting.
 Ember ber isi air diletakkan di tengah – tengah lingkaran
 Kapal dan pesawat lipat dari kertas di sesuaikan dari beberapa jumlah siswa
sebagai bahan praktek/model/contoh
Kegiatan Circle Time
 Ajak anak-anak membuat lingkaran.
 Bernyanyi alat transportasi
 Mulai permainan dengan mengatakan, “Aku pergi jalan-jalan menggunakan
… “ (macam-macam alat transportasi).
 Anak selanjutnya meneruskan dengan kalimat yang sama namun
menyebutkan alat transportasi yang berbeda.
 Tunjukkan kartu kata bergambar saat anak-anak menyebutkan alat
transportasi tersebut.

Pertanyaan yang dapat diajukan :


 Apa saja alat transportasi darat ?
 Apa saja alat transportasi laut  ?
 Apa saja alat transportasi udara ?
 Kemana pesawat hendak lepas landas ?
 Kemana kapal hendak berlayar ?

3. Buatlah rancangan kegiatan pada salah satu sentra untuk satu harinya termasuk rencana
media, metode dan alat penilaian yang akan digunakan dalam kegiatan main pada sentra
tersebut!
Jawab :

Rancangan Kegiatan : Alam semesta / Benda-benda langit


Adapun tujuan diadakan kegiatan ni mempuanya makasud yaitu :

Standar Kompetensi
Melalui pemberian rangsangan, stimulasi dan bimbingan akan meningkatkan
pembiasaanyang baik, sehingga akan menjadi dasar dalam pribadi anak sesuai dengan
nilai-nilai yangada di masyarakat

Kompetensi Dasar
 Anak mampu menucapkan bacaan doa serta dapat mengendalikan emosi (moral
dannilai-nilai agama, social, emosional dan kemandirian)
 Anak mampu mendengarkan, berkomunikasi secara lisan, memiliki
perbendaharaankata dan mengenal symbol-simbol yang melambangkannya
(berbahasa)
 Anak mampu mengenal berbagai konsep sederhana dalam kehidupan sehari-
hari(kognitif)
 Anak mampu mengekspresikan diri dengan menggunakan berbagai media /
bahandalam berkarya seni melalui kegiatan eksplorasi (seni)
Indikator
 Menceritakan pengalaman / kejadian secara sederhana
 Menyebutkan waktu (pagi, siang, malam)
 Mengenal perbedaan antara siang dan malam
 Menyebutkan kegiatan-kegiatan dirinya dari pagi pagi hingga malam
 Menghubungkan urutan bilangan 1-10 untuk membentuk sebuah gambar
(bintang)
 Mengelompokkan dua buah bentuk dan menghitung jumlahnya
 Mewarnai bentuk gambar sederhana

Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
Berbaris, salam, berdoa, bernyanyi dan berinteraksi tentang alam semesta
2. Kegiatan Inti
 Bercerita tentang kejadian siang dan malam (munculnya matahari, bintang dan
bulan)
 Mengelompokkan berbagai kegiatan yang dilakukan pada siang hari dan malam
hari
 Mengerjakan lembar kegiatan siswa. Yang terdiri dari menghubungkan titik-
titiksehingga dapat membentuk bintang, menghitung jumlah bintang dan
bentuklingkaran, kemudian mewarnai
3. Kegiatan AkhirBertepuk tangan, bernyanyi, berdoa dan salam

Metode Pembelajaran
 Ceramah
 Tanya jawab
 Demonstrasi
 Pemberian tugas

Alat dan Buku Sumber


1. Selembar karton
2. 4 gambar berukuran sedang (matahari, bulan, bintang)
3. 8 gambar berukuran kecil (kegiatan sehari-hari)
4. Lembar kegiatan siswa (menarik garis dari titik ke titik sesuai urutan
angka,menghitung banyaknya bintang dan lingkaran serta menuliskannya,
kemudian mewarnaigambarnya.
5. Pensil warna
Penilaian
Observasi, unjuk kerja, penugasan dan hasil karya

Anda mungkin juga menyukai