DISUSUN OLEH:
YOSHUA MAYO ADI S
1521014
Langkah Pengerjaan:
1. Buka Aplikasi yang sudah diberikan pada Google Classroom. Buka aplikasi menggunakan
browser dan “allow” flash player untuk menjalankan aplikasi. Install dan aktifkan flash player
jika belum terpasang pada perangkat komputer dan browser.
2. Klik pada tab Advance pada aplikasi untuk melakukan simulasi 2 dimensi.
3. Tampilkan informasi yang dirasa perlu untuk dimunculkan pada simulasi.
4. Massa, kecepatan, dan lokasi benda dapat diubah dengan menekan tombol Data + pada aplikasi.
5. Catat kondisi awal simulasi, klik tombol play untuk menjalankan simulasi, klik Pause untuk
menghentikan simulasi dan mencatat hasil simulasi.
Tumbukan berhadap=hadapan, tumbukan elastis sempurna, massa kedua benda berbeda, benda 1
dan 2 bergerak pada arah berlawanan dan tidak bergerak pada hanya pada salah satu sumbu,
(Elastic Collision 1a –> (m1≠ m2), opposite direction of v1i dan v2i, velocity have component on x
and y axis, and e=1).
Langkah pengerjaan:
a. Tentukan massa benda 1 dan 2
b. Atur lokasi posisi benda 1 dan 2
c. Tentukan arah benda 1 dan 2 secara berhadapan dan pastikan akan bertumbukan.
d. Tentukan kecepatan benda 1 dan 2 dan pastikan vector kecepatan memiliki komponen
kecepatan terhadap sumbu x dan sumbu y.
e. Pastikan elastisitas sebesar 100%.
f. Catat kondisi awal kedua benda yang tertera di layar pada tabel yang disediakan.
g. Klik play untuk memulai simulasi, klik pause untuk menghentikan simulasi dan catat
hasil simulasi setelah tumbukan pada tabel yang disediakan.
h. Hitung semua nilai yang diminta pada tabel.
𝑣𝑦 𝑣𝑦
𝑇𝑎𝑛−1 = 𝑇𝑎𝑛−1 =
𝑣𝑥 𝑣𝑥
Ball Direction 0,01 −0,7
(°) 𝑇𝑎𝑛−1 = 𝑇𝑎𝑛−1 =
0,88 −0,29
𝑇𝑎𝑛 = 0.65106038° 𝑇𝑎𝑛 = 67.4964715°
Ek = 1,06 Joule
Manual calculation: Manual calculation:
Kinetic 1 1
Ek1 = 2 m∑𝑣 2 Ek2 = 2 m∑𝑣 2
Energy 1 1
Ek1 = 2∑0,882 Ek2 = 1∑0,762
2 2
Ek1 = 0,7744 J Ek2 = 0,2888 J
𝑃1 = 𝑚 ∗ 𝑣𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑃2 = 𝑚 ∗ 𝑣𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
Ball Total 𝑃1 = 2 ∗ 0,48 𝑃2 = 1 ∗ 1,29
Momentum 𝑃1 = 0,96 𝑘𝑔 𝑚/𝑠 𝑃2 = 1,29 𝑘𝑔 𝑚/𝑠
𝑣𝑦 𝑣𝑦
𝑇𝑎𝑛−1 = 𝑇𝑎𝑛−1 =
𝑣𝑥 𝑣𝑥
Ball Direction −0,02 1,09
−1 −1
(°) 𝑇𝑎𝑛 = 𝑇𝑎𝑛 =
−0,48 0,69
𝑇𝑎𝑛 = 2.38594403° 𝑇𝑎𝑛 = 57.66506377°
Ek = 1,06 Joule
Manual calculation: Manual calculation:
Kinetic 1 1
Ek1 = 2 m∑𝑣 2 Ek2 = 2 m∑𝑣 2
Energy 1 1
Ek1 = 2 2∑0,482 Ek2 = 2 1∑1,292
Ek1 = 0,2304 J Ek2 = 0,83205 J
Ek1 = 0,7744 J
1
Ek2 = m∑𝑣 2
2
1
Ek2 = 1∑0,762
2
Ek2 = 0,2888 J
Ek = 1,06 Joule
1
b. Ek1 = m∑𝑣 2
2
1
Ek1 = 2 2∑0,482
Ek1 = 0,2304 J
1
Ek2 = m∑𝑣 2
2
1
Ek2 = 1∑1,292
2
Ek2 = 0,83205 J
Ek = 1,06 Joule
c. Ek awal = Ek akhir
(Ekf/Eki) = 1/1
d. Dikarenakan elastisitas 100% maka perbandingan energi kinetic akan 1/1.
2. Konservasi momentum
i. P1x = 1,06 Kg.m/s = P2x = 1,06 Kg.m/s
ii. P1y = -0,27 Kg.m/s = P2y = -0,27 Kg.m/s
iii. Pi = 1,093846424321074 Kg.m/s = Pf = 1,093846424321074 Kg.m/s
2. Simulasi 2: Tumbukan tidak elasastis dengan (m1≠m2)
Tumbukan berhadap=hadapan, tumbukan elastis tidak sempurna, massa kedua benda berbeda,
benda 1 dan 2 bergerak pada arah berlawanan dan tidak bergerak pada hanya pada salah satu
sumbu, (Elastic Collision 1a –> (m1≠ m2), opposite direction of v1i dan v2i, velocity have
component on x and y axis, and 0<e<1).
Langkah pengerjaan:
a. Tentukan massa benda 1 dan 2
b. Atur lokasi posisi benda 1 dan 2
c. Tentukan arah benda 1 dan 2 secara berhadapan dan pastikan akan bertumbukan.
(Catatan: bedakan kuadran kecepatan kedua benda dengan simulasi 1)
d. Tentukan kecepatan benda 1 dan 2 dan pastikan vector kecepatan memiliki komponen
kecepatan terhadap sumbu x dan sumbu y.
e. Pastikan elastisitas sebesar 0<e<100 %.
f. Catat kondisi awal kedua benda yang tertera di layar pada tabel yang disediakan.
g. Klik play untuk memulai simulasi, klik pause untuk menghentikan simulasi dan catat
hasil simulasi setelah tumbukan pada tabel yang disediakan.
h. Hitung semua nilai yang diminta pada tabel.
𝑃1 = 𝑚 ∗ 𝑣𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑃2 = 𝑚 ∗ 𝑣𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
Ball Total 𝑃1 = 2 ∗ 0,88 𝑃2 = 1 ∗ 0,76
Momentum 𝑃1 = 1,76 𝑘𝑔 𝑚/𝑠 𝑃2 = 0,76 𝑘𝑔 𝑚/𝑠
𝑣𝑦 𝑣𝑦
𝑇𝑎𝑛−1 = 𝑇𝑎𝑛−1 =
𝑣𝑥 𝑣𝑥
Ball Direction 0,01 −0,7
−1 −1
(°) 𝑇𝑎𝑛 = 𝑇𝑎𝑛 =
0,88 −0,29
𝑇𝑎𝑛 = 0.65106038° 𝑇𝑎𝑛 = 67.4964715°
Ek = 1,06 Joule
Manual calculation: Manual calculation:
Kinetic 1 1
Ek1 = 2 m∑𝑣 2 Ek2 = 2 m∑𝑣 2
Energy 1 1
Ek1 = 2 2∑0,882 Ek2 = 2 1∑0,762
Ek1 = 0,7744 J Ek2 = 0,2888 J
P1x = 1,76 P2x = -0,7 Total
Kg.m/s Kg.m/s Px = 1,06 Kg.m/s
P1y = 0,02 P2y = -0,29 Total
System Total Kg.m/s Kg.m/s Py = -0,27 Kg.m/s
Momentum P = √𝑝𝑥 + 𝑝𝑦 2
2 Total Momentum
Pi = 1,093846424321074 Kg.m/s
P = √1,062 + −0,272
P = 1,093846424321074 Direction (angle)
(θ= 68,14753188 o)
Total Kinetic Ek1 = 0,7744 Ek2 = 0,2888 Total
Energy Joule Joule EKi = 1,0632 Joule
𝑣𝑦 𝑣𝑦
𝑇𝑎𝑛−1 = 𝑇𝑎𝑛−1 =
𝑣𝑥 𝑣𝑥
Ball Direction −0,36 0,44
−1 −1
(°) 𝑇𝑎𝑛 = 𝑇𝑎𝑛 =
0,21 0,64
𝑇𝑎𝑛 = −59.74356284° 𝑇𝑎𝑛 = 34.50852299°
Ek = 0,48 Joule
Manual calculation: Manual calculation:
Kinetic 1 2 1
Ek1 = 2 m∑𝑣 Ek2 = 2 m∑𝑣 2
Energy 1 1
Ek1 = 2∑0,412 Ek2 = 1∑0,782
2 2
Ek1 = 0,1681J Ek2 = 0,3042 J
Ek1 = 0,7744 J
1
Ek2 = 2 m∑𝑣 2
1
Ek2 = 1∑0,762
2
Ek2 = 0,2888 J
Ek1 = 0,1681J
1
Ek2 = m∑𝑣 2
2
1
Ek2 = 2 1∑0,782
Ek2 = 0,3042 J
c. Ek awal = Ek akhir
(Ekf/Eki) = 0,4442249811888638
d. Dikarenakan elastisitas nya tidak ada maka perbandingan energi kinetic akan kurang dari
1.
2. Konservasi momentum
a. P1x = 1,06 Kg.m/s = P2x = 1,06 Kg.m/s
b. P1y = -0,27 Kg.m/s = P2y = -0,27 Kg.m/s
c. Pi = 1,093846424321074 Kg.m/s = Pf = 1,093846424321074Kg.m/s
3. Simulasi 3: Tumbukan tidak elasastis sempurna dengan (m1≠m2)
Tumbukan berhadap=hadapan, tumbukan elastis tidak sempurna, massa kedua benda berbeda,
benda 1 dan 2 bergerak pada arah berlawanan dan tidak bergerak pada hanya pada salah satu
sumbu, (Elastic Collision 1a –> (m1=m2), opposite direction of v1i dan v2i, velocity have
component on x and y axis, and e=0).
Langkah pengerjaan:
a. Tentukan massa benda 1 dan 2
b. Atur lokasi posisi benda 1 dan 2
c. Tentukan arah benda 1 dan 2 secara berhadapan dan pastikan akan bertumbukan.
(Catatan: bedakan kuadran kecepatan kedua benda dengan simulasi 1 dan 2)
d. Tentukan kecepatan benda 1 dan 2 dan pastikan vector kecepatan memiliki komponen
kecepatan terhadap sumbu x dan sumbu y.
e. Pastikan elastisitas sebesar 0%.
f. Catat kondisi awal kedua benda yang tertera di layar pada tabel yang disediakan.
g. Klik play untuk memulai simulasi, klik pause untuk menghentikan simulasi dan catat
hasil simulasi setelah tumbukan pada tabel yang disediakan.
h. Hitung semua nilai yang diminta pada tabel.
𝑃1 = 𝑚 ∗ 𝑣𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑃2 = 𝑚 ∗ 𝑣𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
Ball Total 𝑃1 = 2 ∗ 1,5 𝑃2 = 1 ∗ 0,84
Momentum 𝑃1 = 3 𝑘𝑔 𝑚/𝑠 𝑃2 = 0,84 𝑘𝑔 𝑚/𝑠
𝑣𝑦 𝑣𝑦
𝑇𝑎𝑛−1 = 𝑇𝑎𝑛−1 =
𝑣𝑥 𝑣𝑥
Ball Direction 0,19 −0,51
−1 −1
(°) 𝑇𝑎𝑛 = 𝑇𝑎𝑛 =
1,49 −0,67
𝑇𝑎𝑛 = 7.26695441° 𝑇𝑎𝑛 = 37.2781742°
Ek = 2,61 Joule
Kinetic Manual calculation: Manual calculation:
1 1
Energy Ek1 = 2 m∑𝑣 2 Ek2 = 2 m∑𝑣 2
1 1
Ek1 = 2 2∑1,52 Ek2 = 2 1∑0,842
Ek1 = 2,25 J Ek2 = 0,3528 J
𝑃1 = 𝑚 ∗ 𝑣𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑃2 = 𝑚 ∗ 𝑣𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
Ball Total 𝑃1 = 2 ∗ 0,98 𝑃2 = 1 ∗ 0,5
Momentum 𝑃1 = 1,96 𝑘𝑔 𝑚/𝑠 𝑃2 = 0,5 𝑘𝑔 𝑚/𝑠
𝑣𝑦 𝑣𝑦
𝑇𝑎𝑛−1 = 𝑇𝑎𝑛−1 =
𝑣𝑥 𝑣𝑥
Ball Direction −0,22 0,31
−1 −1
(°) 𝑇𝑎𝑛 = 𝑇𝑎𝑛 =
0,96 0,39
𝑇𝑎𝑛 = −12.90740867° 𝑇𝑎𝑛 = 38.48019825°
Ek = 1,09 Joule
Manual calculation: Manual calculation:
Kinetic 1 2 1
Ek1 = 2 m∑𝑣 Ek2 = 2 m∑𝑣 2
Energy 1 1
Ek1 = 2∑0,962 Ek2 = 1∑0,52
2 2
Ek1 = 0,9216 J Ek2 = 0,125 J
Pertanyaan Lanjutan:
1. Energi Kinetik Sistem
a. Hitung energi Kinetik Sistem pada kondisi sebelum tumbukan (Eki)
b. Hitung energi Kinetik Sistem pada kondisi setelah tumbukan (Ekf)
c. Bandingkan antara energi kinetic sesudah dengan sebelum tumbukan (Ekf/Eki)
d. Kaitkan hasil perhitungan poin c terhadap nilai elastisitas tumbukan.
2. Konservasi momentum
a. Konservasi momentum pada komponen arah
i. Bandingkan Momentum sistem sebelum dengan setelah tumbukan untuk sumbu x.
Pastikan apakah kedua nilai memenuhi hukum konservasi momentum (Pix = Pfx)
ii. Bandingkan Momentum sistem sebelum dengan setelah tumbukan untuk sumbu y.
Pastikan apakah kedua nilai memenuhi hukum konservasi momentum (Piy = Pfy)
iii. Bandingkan resultant momentum sistem sebelum dengan setelah tumbukan. Pastikan
apakah kedua nilai memenuhi hukum konservasi momentum (Pi = Pf)
Jawaban :
1. Energi Kinetik Sistem
1
a. Ek1 = 2 m∑𝑣 2
1
Ek1 = 2 2∑1,52
Ek1 = 2,25 J
1
Ek2 = 2 m∑𝑣 2
1
Ek2 = 2 1∑0,842
Ek2 = 0,3528 J
1
b. Ek1 = 2 m∑𝑣 2
1
Ek1 = 2 2∑0,962
Ek1 = 0,9216 J
1
Ek2 = m∑𝑣 2
2
1
Ek2 = 1∑0,52
2
Ek2 = 0,125 J
EKi = 1,0466Joule
d. Ek awal = Ek akhir
(Ekf/Eki) = 0,4021054249270017
e. Dikarenakan elastisitas nya tidak ada maka perbandingan energi kinetic akan kurang
dari 1.
2. Konservasi momentum
i. P1x = 2,31Kg.m/s = P2x = 2,31Kg.m/s
ii. P1y = -0,13 Kg.m/s = P2y = -0,13 Kg.m/s
iii. Pi = 2,313655116909173 Kg.m/s = Pf = 2,313655116909173 Kg.m/s